Anda di halaman 1dari 28

MAKALAH

MySQL
“Di ajukan untuk memenuhi salah satu tugas
Mata Kuliah Pemrograman Basis Data”

Disusun oleh :

Firman Sudarsono
(2018020031)
TI/IV/Mlm

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER


HANDAYANI MAKASSAR
2020/2021
KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan nikmat serta hidayah–Nya
terutama nikmat kesempatan dan kesehatan sehingga penulis dapat menyelesaikan
makalah mata kuliah “Pemrograman Basis Data”. Kemudian shalawat beserta salam
kita sampaikan kepada Nabi besar kita Muhammad SAW yang telah memberikan
pedoman hidup yakni al-qur’an dan sunnah untuk keselamatan umat di dunia.

Makalah ini merupakan salah satu tugas mata kuliah Pemrograman Basis Data di
program studi Teknik Informatika STMIK HANDAYANI MAKASSAR. Selanjutnya
penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Ibu/Bapak selaku
dosen pembimbing mata kuliah Pemrograman Basis Data dan kepada segenap pihak
yang telah memberikan bimbingan serta arahan selama penulisan makalah ini.

Makassar, 01 April 2020

Penyusun,

Firman Sudarsono

i
DAFTAR ISI

Kata pengantar ........................................................................................................ii

Daftar Isi...........................................................................................................ii / iii

BAB   I      PENDAHULUAN ...............................................................................1

1.1 Latar Belakang  .................................................................................................1

1.2 Rumusan Masalah  ............................................................................................2

1.3 Tujuan Penulisan   ............................................................................................2

BAB   II    PEMBAHASAN ...................................................................................3

2.1  Pengertian SQL  ...............................................................................................3

2.1.1        Standarisasi  ............................................................................................4

2.1.2        Pemakaian Dasar  ...................................................................................4

2.2  SQL Secara Garis Besar Terdiri Dari 4 Macam ..............................................6

2.3  Sejarah MySQL ...............................................................................................9

2.4  Pengertian MySQL ........................................................................................10

2.4.1        Sistem Manajemen Basis Data Relasional............................................12

2.4.2        Keistimewaan MySQL  ........................................................................13

2.4.3        Kelebihan Dan Kekurangan MYSQL Dibanding RDBMS Lain  ........15

2.4.4        Bahasa Pemrograman  ..........................................................................16

2.4.5        Penggunaan  ..........................................................................................16

2.4.6        Administrasi  .........................................................................................16

2.4.7        Akusisi Oleh Sun Dan Oracle ...............................................................17

ii
2.4.8        Komunitas MySQL Indonesi.................................................................17

BAB   III   PENUTUP ..........................................................................................24

            3.1 Kesimpulan .........................................................................................23

            3.2 Saran  ..................................................................................................23

DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................24

iii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Sebelum kita membahas lebih jauh tentang SQL dan My SQL, yang menjadi
pertanyaan Apa itu SQL?Apa itu My SQL? My SQL adalah suatu perangkat lunak
database relasi seperti halnya oracle, postgreSQL, microsoft SQL, dan
sebagainya.Yang paling utama kita jangan salah artikan SQL dengan MySQL, karena
SQL sendiri didefinisikan sebagai suatu sintak perintah-perintah tertentu yang
digunakan untuk mengelola suatu database. SQL merupakan bahasa terstruktur yang
khusus digunakan untuk mengolah database. SQL pertama kali didefinisikan oleh
American National Standards Institute (ANSI) pada tahun 1986. MySQL adalah
sebuah sistem manajemen database yang bersifat open source. MySQL adalah
pasangan serasi dari PHP.MySQL dibuat dan dikembangkan oleh MySQL AB yang
berada di Swedia.

MySQL dapat digunakan untuk membuat dan mengola database beserta


isinya. Kita dapat memanfaatkan MySQL untuk menambahkan, mengubah dan
menghapus data yang berada dalam database.MySQL merupakan sisitem manajemen
database yang bersifat at relational. Artinya data-data yang dikelola dalam database
akan diletakkan pada beberapa tabel yang terpisah sehingga manipulasi data akan
menjadi jauh lebih cepat. MySQL dapat digunakan untuk mengelola database mulai
dari yang kecil sampai dengan yang sangat besar. MySQL juga dapat menjalankan
perintah-perintah Structured Query Language (SQL) untuk mengelola database-
database yang ada di dalamnya. Hingga kini, MySQL sudah berkembang hingga versi
5. MySQL 5 sudah mendukung trigger untuk memudahkan pengelolaan tabel dalam
database.

1
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa Pengertian SQL?
2. Apa Pengertian MySQL?

1.3 Tujuan Penulisan

Makalah di buat bertujuan untuk menyelesaikan tugas mata kuliah “ Basis Data
“ dari dosen Fakultas Teknik Teknik Industri Universitas Pamulang. Makalah ini
membahas tentang bagaimana kita mengetahui program aplikasi MySQL dan SQL .
Semoga makalah ini bisa bermanfaat dan berguna bagi para pembaca dan semuanya.

2
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian SQL

SQL (Structured Query Language) adalah sebuah bahasa yang dipergunakan


untuk mengakses data dalam basis data relasional. Bahasa ini secara de facto
merupakan bahasa standar yang digunakan dalam manajemen basis data relasional.
Saat ini hampir semua server basis data yang ada mendukung bahasa ini untuk
melakukan manajemen datanya.

Sejarah SQL dimulai dari artikel seorang peneliti dari IBM


bernama EF Codd yang membahas tentang ide pembuatan basis data relasional pada
bulan Juni 1970. Artikel ini juga membahas kemungkinan pembuatan bahasa standar
untuk mengakses data dalam basis data tersebut. Bahasa tersebut kemudian diberi
nama SEQUEL (Structured English Query Language).

Setelah terbitnya artikel tersebut, IBM mengadakan proyek pembuatan basis


data relasional berbasis bahasa SEQUEL. Akan tetapi, karena permasalahan hukum
mengenai penamaan SEQUEL, IBM pun mengubahnya menjadi SQL. Implementasi
basis data relasional dikenal dengan System R.

Di akhir tahun 1970-an, muncul perusahaan bernama Oracle yang membuat


server basis data populer yang bernama sama dengan nama perusahaannya. Dengan
naiknya kepopuleran Oracle, maka SQL juga ikut populer sehingga saat ini menjadi
standar de facto bahasa dalam manajemen basis data.

3
2.1.1 Standarisasi

Standarisasi SQL dimulai pada tahun 1986, ditandai dengan


dikeluarkannya standar SQL oleh ANSI. Standar ini sering disebut dengan
SQL86.Standar tersebut kemudian diperbaiki pada tahun 1989 kemudian
diperbaiki lagi pada tahun 1992. Versi terakhir dikenal dengan SQL92. Pada
tahun 1999 dikeluarkan standar baru yaitu SQL99 atau disebut juga SQL99,
akan tetapi kebanyakan implementasi mereferensi pada SQL92.

Saat ini sebenarnya tidak ada server basis data yang 100% mendukung
SQL92. Hal ini disebabkan masing-masing server memiliki dialek masing-
masing.

2.1.2 Pemakaian dasar

Secara umum, SQL terdiri dari dua bahasa, yaitu Data Definition
Language (DDL) dan Data Manipulation Language (DML). Implementasi DDL
dan DML berbeda untuk tiap sistem manajemen basis data (SMBD)[1], namun
secara umum implementasi tiap bahasa ini memiliki bentuk standar yang
ditetapkan ANSI. Artikel ini akan menggunakan bentuk paling umum yang
dapat digunakan pada kebanyakan SMBD.

Tujuan dari pemakaian SQl dalam menyelesaikan tugas-tugas yang


berkaitan dengan database, diantaranya :

-          Memanggil data dari satu table atau lebih

-          Memanipulasi data

-          Mendapatkan ringkasan informasi

-          Membuat, memodifikasi atau menghapus table

-          Membuat atau menghapus index.

4
1.   Fungsi (Function ) SQL

MS SQL Server memiliki beberapa fungsi untuk manipulasi data


antara lain :

a.       Fungsi string atau karakter

b.      Fungsi tanggal

c.       Fungsi matematika

d.      Fungsi system atau fungsi scalar

e.       Fungsi User Defined

f.       Fungsi tambahan yang dapat digunakan untuk mengubah (konversi)


dari data yang satu ke data yang lain.

2.   Pengguna SQL Dan Pengguna SQL-Server

Buat pengguna SQL-Server, khususnya admin/programer, cek


file C:\Program Files\Microsoft SQL Server\MSSQL\Data\tempdb.mdf (atau
folder default dimana data default SQL-Server diletakkan). File tempdb.mdf
adalah file temporari dari sistem SQL-Server apabila server mendapat query
yang melibatkan data yang kompleks. Yah semacam swap file gitu deh, untuk
mengoptimalkan proses. Sayangnya, file ini bisa membengkak besar sekali. Di
kantor saya pernah mencapai 32GB!. Kadang bingung juga, padahal sistem
dalam kondisi idle (tidak ada koneksi ke server), kok ni file tidak dimampatkan
lagi oleh SQL Server.

Apabila hal ini terjadi cara mengatasinya cukup mudah, restart saja SQL-
Servernya. Hopla! file pun kembali berukuran sekitar 8MB saja. Anda bisa
melakukan cek secara berkala ke file ini, atau lebih gampangnya ya diberi
scheduling untuk merestart server di jam-jam biasanya idle.

5
2.2 SQL dapat digunakan dengan 2 cara :
1. Interaktif SQL (SQL Interaksi)

Memasukkan sebuah pernyataan SQL melalui terminal / microkomputer dan


langsung diproses atau diinteprestasikan, hasilnya bisa dilihat secara langsung.

2. Embedded SQL (SQL Sisipan)

Dengan menyisipkan pernyataan SQL ke dalam sebuah program yang ditulis


dengan bahasa pemrograman lain. Hasil pernyataan SQL tidak dapat dilihat
langsung oleh pemakai, tapi diproses oleh program lain.

3. Elemen Dasar SQL

Elemen Dasar SQL terdiri dari pernyataan, nama, tipe data, konstanta, ekspresi


dan fungsi bawaan disini kita hanya membahas pernyataan yaitu :

a. ALTER : mengubah struktur table


b. COMMIT : mengakhiri sebuah eksekusu transaksi 
c. CREATE : menciptakan table,indeks
d. DELETE : menghapus baris pada table
e. DROP : menghapus table,indeks       
f. GRANT : menugaskan hak terhadap basis data kepada pengguna atau
group pengguna
g. INSERT : menambahkan sebuah baris pada table
h. REVOKE : membatalkan hak terhadap basis data
i. ROLLBACK  : mengembalikan ke dalam bentuk semula sekiranya
suatu transaksi gagal dilaksanakan.
j. SELECT        : memilih baris dan kolom pada table
k. UPDATE       : mengubah nilai pada sebuah baris. SQL secara garis
besar terdiri dari 4 macam, yaitu :

6
 DDL (Data Definition Language)

DDL adalah suatu pernyataan untuk mendefinisikan struktur atau


skema database. Contoh :

Create , untuk membuat object dalam database, bisa berupa table,


view, procedure, function, trigger, ataupun package (oracle). Contoh :
create table mahasiswa (npm char(7) not null primary key,nama char(30),
alamat char(50));

- Alter, untuk mengubah structur dari suatu objek dalam


database.contoh : alter table mahasiswa add email char(30)
- Drop, untuk menghapus objek dalam database, contoh: drop table
mahasiswa;
- Truncate, untuk menghapus/membersihkan isi table beserta alokasi
space yang ada di dalamnya, contoh : truncate table mahasiswa
- Comment, memberikan keterangan/komentar pada ke dalam kamus
data. berisi deskripsi dari sebuah objek dalam database.
- Rename, mengganti nama objek dalam database.(Mysql, Oracle)
 DML (Data Manipulation Language)

DML adalah pernyataan yang digunakan untuk mengorganisir data


dengan menggunakan skema objek. Antara lain yaitu :

- Select, untuk menyeleksi data dari dalam database. contoh : select


npm, nama, alamat from mahasiswa;
- Insert, untuk menginputkan record ke dalam suatu table. contoh :
insert into mahasiswa(npm,nama,alamat) values(‘0401034’,’Abdul
Malik Ikhsan’,’Jalan Jakarta No. 28’)
- Update, untuk melakukan update dari table yang sudah dibuat. Contoh
update mahasiswa set npm=’001’ where npm=’0401034’;

7
- Delete, untuk menghapus isi record baik semuanya ataupun sebagian
dari suatu table, cotoh : -delete from mahasiswa (menghapus semua
isi ) -delete from mahasiswa where npm = ‘001’(hanya pada
kondisionalnya saja).
- Merge, penggabungan update, insert, delete pada suatu table
berdasarkan kondisi yang cocok. (Oracle).
-  EXEC, memanggil procedure yang telah kita buat. contoh : kita buat
procedure seleksimhs: create procedure seleksimhs @npm char(7) as
select * from mahasiswa where npm=@npm.
- cara eksekusi : EXEC seleksimhs ‘001’;
 DCL (Data Control Language)

Terdiri dari 2 statement, yaitu Grant, Revoke, dan DENY, Grant untuk
memberikan hak akses, dan Revoke untuk membuang hak yang telah
dilarang dengan perintah Deny atau hak yang telah diberikan oleh
perintah GRANT, sedangkan Deny.  Misalnya :

Contoh GRANT : GRANT INSERT, UPDATE, DELETE On mahasiswa


To public

Contoh REVOKE

Revoke SELECT On mahasiswa To Public

Contoh DENY

DENY SELECT On mahasiswa To Public

 TCL (Transaction Control)

Pernyataan untuk mengelola perubahan yang dilakukan oleh DML.

- COMMIT => menyimpan hasil perintah

8
- SAVEPOINT => identifikasi point transaksi yang akan digunakan
nantinya.
- ROLLBACK => Restore database ke kondisi commit terakhir.
- SET TRANSACTION => mengubah level transaksi.
2.3 Sejarah MySQL

MySQL pada awalnya diciptakan pada tahun 1979, oleh Michael "Monty"
Widenius, seorang programmer komputer asal Swedia. Monty mengembangkan
sebuah sistem database sederhana yang dinamakan UNIREG yang menggunakan
koneksi low-level ISAM database engine dengan indexing. Pada saat itu Monty
bekerja pada perusahaan bernama TcX di Swedia.

TcX pada tahun 1994 mulai mengembangkan aplikasi berbasis web, dan
berencana menggunakan UNIREG sebagai sistem database. Namun sayangnya,
UNIREG dianggagap tidak cocok untuk database yang dinamis seperti web.

TcX kemudian mencoba mencari alternatif sistem database lainnya, salah


satunya adalah mSQL (miniSQL). Namun mSQL versi 1 ini juga memiliki
kekurangan, yaitu tidak mendukung indexing, sehingga performanya tidak terlalu
bagus.

Dengan tujuan memperbaiki performa mSQL, Monty mencoba menghubungi


David Hughes (programmer yang mengembangkan mSQL) untuk menanyakan
apakah ia tertarik mengembangkan sebuah konektor di mSQL yang dapat
dihubungkan dengan UNIREG ISAM sehingga mendukung indexing. Namun saat itu
Hughes menolak, dengan alasan sedang mengembangkan teknologi indexing yang
independen untuk mSQL versi 2.

Dikarenakan penolakan tersebut, David Hughes, TcX (dan juga Monty)


akhirnya memutuskan untuk merancang dan mengembangkan sendiri konsep sistem
database baru. Sistem ini merupakan gabungan dari UNIREG dan mSQL (yang

9
source codenya dapat bebas digunakan). Sehingga pada May 1995, sebuah RDBMS
baru, yang dinamakan MySQL dirilis.

David Axmark dari Detron HB, rekanan TcX mengusulkan agar MySQL di
‘jual’ dengan model bisnis baru. Ia mengusulkan agar MySQL dikembangkan dan
dirilis dengan gratis. Pendapatan perusahaan selanjutnya di dapat dari menjual jasa
“support” untuk perusahaan yang ingin mengimplementasikan MySQL. Konsep
bisnis ini sekarang dikenal dengan istilah Open Source.

Pada tahun 1995 itu juga, TcX berubah nama menjadi MySQL AB, dengan
Michael Widenius, David Axmark dan Allan Larsson sebagai pendirinya. Titel “AB”
dibelakang MySQL, adalah singkatan dari “Aktiebolag”, istilah PT (Perseroan
Terbatas) bagi perusahaan Swedia.[3]

2.4 Pengertian MY SQL

MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL
(bahasa Inggris: database management system) atau DBMS yang multithread, multi-
user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL
tersedia sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU General Public License
(GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus
dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL.

Tidak sama dengan proyek-proyek seperti Apache, dimana perangkat lunak


dikembangkan oleh komunitas umum, dan hak cipta untuk kode sumber dimiliki oleh
penulisnya masing-masing, MySQL dimiliki dan disponsori oleh sebuah perusahaan
komersial Swedia MySQL AB, dimana memegang hak cipta hampir atas semua kode
sumbernya. Kedua orang Swedia dan satu orang Finlandia yang mendirikan MySQL
AB adalah: David Axmark, Allan Larsson, dan Michael “Monty” Widenius.

1. Fitur-fitur MySQL antara lain :

10
 Relational Database System. Seperti halnya software database lain
yang ada di pasaran, MySQL termasuk RDBMS.
 Arsitektur Client-Server. MySQL memiliki arsitektur client-server
dimana server database MySQL terinstal di server. Client MySQL
dapat berada di komputer yang sama dengan server, dan dapat juga
di komputer lain yang berkomunikasi dengan server melalui
jaringan bahkan internet.
 Mengenal perintah SQL standar. SQL (Structured Query Language)
merupakan suatu bahasa standar yang berlaku di hampir semua
software database. MySQL mendukung SQL versi SQL:2003.
 Mendukung Sub Select. Mulai versi 4.1 MySQL telah mendukung
select dalam select (subselect)
 Mendukung Views. MySQL mendukung views sejak versi 5.0
 Mendukung Stored Prosedured (SP). MySQL mendukung SP sejak
versi 5.0.   
 Mendukung Triggers. MySQL mendukung trigger pada versi 5.0
namun masih terbatas. Pengembang MySQL berjanji akan
meningkatkan kemampuan trigger pada versi 5.1.
 Mendukung replication.
 Mendukung transaksi.
 Mendukung foreign key.
 Tersedia fungsi GIS.
 Free (bebas didownload)
 Stabil dan Tangguh
 Fleksibel dengan berbagai pemrograman
 Security yang baik
 Dukungan dari banyak komunitas
 Perkembangan software yang cukup cepat.
2. Tipe Data

11
Beberapa jenis tipe data dalam MySQL memiliki tipe tersendiri dalam
tiap field di table databasenya.

MySQL mengenal beberapa type data field, yaitu :

 Tipe data numeric. Tipe data numerik dapat dibedakan menajdi dua
kelompok, yaitu tipe data integer dan tipe data floating point. Tipe data
integer untuk data bilangan bulat sedangkan tipe data floating point
digunakan untuk bilangan desimal.
 Tipe data string.
 Tipe data waktu.

2.4.1 Sistem manajemen basis data relasional

MySQL adalah sebuah implementasi dari sistem manajemen basisdata


relasional (RDBMS) yang didistribusikan secara gratis dibawah lisensi GPL
(General Public License). Setiap pengguna dapat secara bebas menggunakan
MySQL, namun dengan batasan perangkat lunak tersebut tidak boleh dijadikan
produk turunan yang bersifat komersial. MySQL sebenarnya merupakan
turunan salah satu konsep utama dalam basisdata yang telah ada sebelumnya;
SQL (Structured Query Language). SQL adalah sebuah konsep pengoperasian
basisdata, terutama untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data, yang
memungkinkan pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis.

Kehandalan suatu sistem basisdata (DBMS) dapat diketahui dari cara


kerja pengoptimasi-nya dalam melakukan proses perintah-perintah SQL yang
dibuat oleh pengguna maupun program-program aplikasi yang
memanfaatkannya. Sebagai peladen basis data, MySQL mendukung operasi
basisdata transaksional maupun operasi basisdata non-transaksional. Pada
modus operasi non-transaksional, MySQL dapat dikatakan unggul dalam hal
unjuk kerja dibandingkan perangkat lunak peladen basisdata kompetitor

12
lainnya. Namun demikian pada modus non-transaksional tidak ada jaminan atas
reliabilitas terhadap data yang tersimpan, karenanya modus non-transaksional
hanya cocok untuk jenis aplikasi yang tidak membutuhkan reliabilitas data
seperti aplikasi blogging berbasis web (wordpress), CMS, dan sejenisnya.
Untuk kebutuhan sistem yang ditujukan untuk bisnis sangat disarankan untuk
menggunakan modus basisdata transaksional, hanya saja sebagai
konsekuensinya unjuk kerja MySQL pada modus transaksional tidak secepat
unjuk kerja pada modus non-transaksional.

2.4.2 Keistimewaan MySQL

MySQL memiliki beberapa keistimewaan, antara lain :

1. Portabilitas.
MySQL dapat berjalan stabil pada berbagai sistem operasi seperti Windows,
Linux, FreeBSD, Mac Os X Server, Solaris, Amiga, dan masih banyak lagi.
2. Perangkat lunak sumber terbuka.
MySQL didistribusikan sebagai perangkat lunak sumber terbuka, dibawah
lisensi GPL sehingga dapat digunakan secara gratis.
3. Multi-user.
MySQL dapat digunakan oleh beberapa pengguna dalam waktu yang
bersamaan tanpa mengalami masalah atau konflik.
4. Performance tuning.
MySQL memiliki kecepatan yang menakjubkan dalam menangani query
sederhana, dengan kata lain dapat memproses lebih banyak SQL per satuan
waktu.
5. Ragam tipe data.
MySQL memiliki ragam tipe data yang sangat kaya, seperti signed / unsigned
integer, float, double, char, text, date, timestamp, dan lain-lain.
6. Perintah dan Fungsi.

13
MySQL memiliki operator dan fungsi secara penuh yang mendukung perintah
Select dan Where dalam perintah (query).

7. Keamanan.
MySQL memiliki beberapa lapisan keamanan seperti level subnetmask, nama
host, dan izin akses user dengan sistem perizinan yang mendetail serta sandi
terenkripsi.
8. Skalabilitas dan Pembatasan.
MySQL mampu menangani basis data dalam skala besar, dengan jumlah
rekaman (records) lebih dari 50 juta dan 60 ribu tabel serta 5 milyar baris.
Selain itu batas indeks yang dapat ditampung mencapai 32 indeks pada tiap
tabelnya.
9. Konektivitas.
MySQL dapat melakukan koneksi dengan klien menggunakan protokol
TCP/IP, Unix soket (UNIX), atau Named Pipes (NT).
10. Lokalisasi.
MySQL dapat mendeteksi pesan kesalahan pada klien dengan menggunakan
lebih dari dua puluh bahasa. Meski pun demikian, bahasa Indonesia belum
termasuk di dalamnya.
11. Antar Muka.
MySQL memiliki antar muka (interface) terhadap berbagai aplikasi dan
bahasa pemrograman dengan menggunakan fungsi API (Application
Programming Interface).
12. Klien dan Peralatan.
MySQL dilengkapi dengan berbagai peralatan (tool)yang dapat digunakan
untuk administrasi basis data, dan pada setiap peralatan yang ada disertakan
petunjuk online.
13. Struktur tabel.

14
MySQL memiliki struktur tabel yang lebih fleksibel dalam menangani
ALTER TABLE, dibandingkan basis data lainnya semacam PostgreSQL
ataupun Oracle.

2.4.3 Kelebihan Dan kekurangan MySQL dibanding RDBMS Lain

Hal paling mendasar yang menjadikan MySQL pilihan utama sebagai


database yang digunakan adalah karena MySQL menggunakan Lisensi GPL
dan multiplatform, sehingga lebih disukai para mahasiswa karena tidak
membutuhkan biaya besar dalam membuat aplikasi serta tidak harus tergantung
pada OS Windows ataupun Linux karena dapat dijalankan pada kedua OS
tersebut dan beberapa OS lainnya. Tapi alasan tersebut tidaklah cukup untuk
menjadikan MySQL sebagai RDBMS yang akan digunakan. Berikut
keunggulan MySQL

a. Kelebihan
 Berlisensi GPL dan Multi Platform.
 Dapat diintegrasikan dengan beberapa bahasa Pemrograman
seperti .Net, Java, Python, Perl yang merupakan bahasa
pemrograman yang paling dominan di kalangan programmer.
 Mendukung ODBC untuk sistem operasi Windows sehingga bisa
digunakan aplikasi yang berjalan diwindows.
 Bisa dijalankan pada spesifikasi hardware yang rendah karena lebih
hemat resource memory (dibandingkan database lain) sehingga
mudah digunakan untuk bahan pembelajaran.
 MySQL dapat mendeteksi pesan kesalahan pada klien dengan
menggunakan lebih dari 20 bahasa meskipun bahasa indonesia
belum termasuk didalamnya.
b. Kekurangan

15
 Banyak mengklaim kurang support terhadap pemrograman
Visual/Desktop, sehingga sedikit yang menggunakan untuk aplikasi
visual.
 Karena berlisensi GPL sehingga sulit mendapatkan update
untuk problem yang urgent, sehingga perusahaan skala menengah
keatas lebih memilih RDBMS berlisensi dan disupport seperti
Oracle dan MS SQL Server
 Sangat diragukan dalam menangani data skala besar, karena ada
beberapa opini yang pro dan kontra terhadap kemampuan MySQL
terhadap pengolahan data yang besar.
2.4.4 Bahasa pemrograman

Terdapat beberapa API (Application Programming Interface) tersedia


yang memungkinkan aplikasi-aplikasi komputer yang ditulis dalam berbagai
bahasa pemrograman untuk dapat mengakses basis data MySQL antara lain:
bahasa pemrograman C, C++, C#, bahasa pemrograman Eiffel, bahasa
pemrograman Smalltalk, bahasa pemrograman Java, bahasa pemrograman Lisp,
Perl, PHP, bahasa pemrograman Python, Ruby, REALbasic dan Tcl. Sebuah
antarmuka ODBC memanggil MyODBC yang memungkinkan setiap bahasa
pemrograman yang mendukung ODBC untuk berkomunikasi dengan basis data
MySQL. Kebanyakan kode sumber MySQL dalam ANSI C.

2.4.5 Penggunaan

MySQL sangat populer dalam aplikasi web seperti MediaWiki (perangkat


lunak yang dipakai Wikipedia dan proyek-proyek sejenis) dan PHP-Nuke dan
berfungsi sebagai komponen basis data dalam LAMP. Popularitas sebagai
aplikasi web dikarenakan kedekatannya dengan popularitas PHP, sehingga
seringkali disebut sebagai Dynamic Duo. Text dicoret{{}}

2.4.6 Administrasi

16
Untuk melakukan administrasi dalam basis data MySQL, dapat
menggunakan modul yang sudah termasuk yaitu command-line (perintah:
mysql dan mysqladmin). Juga dapat diunduh dari situs MySQL yaitu sebuah
modul berbasis grafik (GUI): MySQL Administrator dan MySQL Query
Browser. Selain itu terdapat juga sebuah perangkat lunak gratis untuk
administrasi basis data MySQL berbasis web yang sangat populer yaitu
phpMyAdmin. Untuk perangkat lunak untuk administrasi basis data MySQL
yang dijual secara komersial antara lain: MySQL front, Navicat dan EMS SQL
Manager for MySQL.

2.4.7 Akusisi Oleh Sun dan Oracle

Pada tanggal 16 Januari 2008 Sun Microsystems, Inc mengumumkan aksi


korporasi – akuisisi terhadap MySQL AB sehingga menjadikan Sun sebagai
salah satu perusahaan dengan produk platform open source terbesar seperti
Java, OpenSolaris dan akhirnya MySQL.

Berselang setahun kemudian, tepatnya pada tanggal 20 April 2009 giliran


Oracle melakukan akusisi terhadap Sun Microsystems. Sejak saat itu
berkembang isu Oracle – yang memiliki produk database yang berkompetisi
dengan MySQL –akan mematikan MySQL. Namun sampai sejauh ini hal
tersebut belum terbukti.

2.4.8 Komunitas MySQL Indonesia   

MySQL termasuk salah satu database utama yang digunakan di Indonesia


terutama di kalangan developer PHP. Ini disebabkan native integration antara
PHP dan MySQL serta banyaknya hosting yang menyertakan kedua produk

2.5 Syntax MySQL

Pada bagian ini akan coba jelaskan beberapa syntax MySQL yang sering
digunakan dalam membuat website, maupun aplikasi-aplikasi berbasis website, baik

17
dalam melakukan pembuatan database, penambahanisi database, untuk menghapus isi
database, ataupun untuk menghapus database itu sendiri. Syntax yang  gunakan
adalah :

Create Select
Use Insert
Show Update
Drop Delete
Alter

dibagian ini  baru akan menjelaskan teorinya saja, di subbab selannjutnya akan 
jelaskan secara praktiknya.

1. Create

ini digunakan untuk membuat database maupun table. Database yang


memiliki sistem RDBMS di mana telah  terangkan di awal bab ini, bahwa
RDBMS itu sistem database yang berisi informasi dalam bentuk table-table
yang saling berkaitan. Jadi langkah awal dalam membuat database adalah
menggunakan fungsi create; syntaxnya seperti ini :

create namadatabase;

untuk membuat table syntaxnya seperti ini :

create table(field1(ukuran), field2(ukuran), ...)

2. Use

Ini digunakan untuk menggunakan database yang telah dibuat


sebelumnya, yang nantinya database ini akan di edit atau di modifikasi.

syntaxnya itu seperti ini :

18
use namadatabase;

3. Drop

Ini digunakan untuk menghapus database ataupun table yang ada.


Syntaxnya adalah seperti ini :

drop database;

untuk menghapus table gunakan :

drop namatable;

4. Alter

Alter ini akan dijelaskan secara terperinci di subab selanjutnya yang


membahas membuat database membuat table, dan mengedit keduanya. Alter
berfungsi untuk memodifikasi table yang telah di buat, modifikasi nya seperti
menambahhkan field, mengganti size dari suatu field, menghapus field, dan
mengganti nama field.

Sebagai contoh untuk mengganti size dari suatu field adalah seperti ini :

alter table mahasiswa change nama nama_mahasiswa varchar(75)

ini berarti, ganti tipe dari field nama menjadi nama_mahasiswa dengan tipe
varchar yg memiliki ukuran 75

5. Select

Di gunakan untuk menampilkan isi dari suatu table, bisa dengan kriteria
tertentu bisa juga dapat menampilkan keseluruhan tanpa adanya kriteria.
Penggunaan standarnya seperti ini:

select * from nama_table

19
Penggunaan ketika ingin menampilkan berdasarkan kriteria adalah seperti ini :

select * from nama_table where field=kriteria

Untuk menampilkan nilai terbanyak :

select max(field) from tablenya

Untuk menjumlah isi record salah satu field dari suatu table :

select sum(field) from tablenya

untuk menghitung berapa jumlah record yang ada dari suatu table :

select count(*) from tablenya

6. Insert

insert ini digunakan untuk mengisi record suatu table, syntaxnya seperti
ini

insert into nama_table(field1, field2, ...) values(nilai1, nilai2, ...)

contoh penggunaanya seperti ini :

insert into mahasiswa(nama, nilai) values('Loka Dwiartara','B');

ini berarti masukkan kedalam table mahasiswa, kedalam field id berisi

Loka Dwiartara, dan kedalam field nilai berisi B.

7. Update

digunakan untuk memperbarui isi dari suatu record, syntaxnya seperti


ini :

update nama_table set field=nilaibaru where field=kriteria

contoh penggunaannya adalah seperti ini :

20
update mahasiswa set nilai='A' where nama='Loka Dwiartara';

ini berarti perbarui atau update table mahasiswa ganti nilainya menjadi A
dari mahasiswa bernama Loka Dwiartara.

8. Delete

digunakan untuk menghapus suatu record dari suatu table penggunaannya


seperti ini :

delete from namatable where field=kriteria;

2.6 Membuat Database, Membuat table

Dalam membuat suatu aplikasi berbasis web, dibutuhkanlah database yang


dapat menyimpan data-data yang nantinya di oleh untuk dijadikan informasi yang
bermanfaat. Sebelumnya  telah belajar bagaimana membuat database, di sini  akan
praktikan semuanya, mulai dari membuat database.

Tapi sebelum membuat database  pastikan terlebih dahulu apakah services


mysqlnya telah running melalui xampp control panel.

Setelah semuanya berjalan,  akan coba masuk kedalam start | run | cmd.
Kemudian masuk ke direktori :

c:\xampp\mysql\bin

dengan cara :

cd c:\xampp\mysql\bin

kemudian ketik :

mysql -u root

21
akan dibuat database, cara nya seperti (cukup ketik yang di cetak tebal saja

mysql>create database mahasiswa ;

Kemudian  akan menggunakan database tersebut untuk di buat table nya. Caranya
seperti ini :

mysql>use mahasiswa;

lalu untuk melihat database tersebut sudah memiliki table apa saja,  cukup gunakan
syntaks seperti ini :

mysql>show tables;

22
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan

MySQL adalah sistem manajemen database SQL yang bersifat Open Source
dan paling populer saat ini. Sistem Database MySQL mendukung beberapa fitur
seperti multithreaded, multi-user, dan SQL database managemen sistem (DBMS).
Database ini dibuat untuk keperluan sistem database yang cepat, handal dan mudah
digunakan.

3.2 Saran

MySQL ini masih terdapat sejumlah kekurangan. Bagi siapa saja yang akan
mengembangkan “Administrasi MySQL Membuat desain tampilan halaman webyang

lebih menarik.

disarankan para pembaca mencari referensi lain yang berkaitan dengan materi
pada makalah ini. Selain itu, diharapkan para pembaca setelah membaca makalah ini
mampu mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari – hari
serta memahami program yang ada di dalamnya.

23
DAFTAR PUSTAKA

http://groups.google.com/group/mysql-indonesia.

http://www.w3schools.com/sql/sql_syntax.asp.

http://candrajulianta.blogspot.co.id/2014/06/makalah-pengenalan-sql-dan-mysql.html

https://zil18.blogspot.com/2017/01/makalah-mysql.html

24

Anda mungkin juga menyukai