Oleh
Kelompok 9:
Segala puji dan syukur atas kehadirat Allah SWT yang maha pengasih lagi maha
penyayang. Shalawat serta salam kita curahkan kepada junjungan nabi besar Muhammad
SAW. Berkat rahmat dan limpahnya, penyusun mampu menyelesaikan laporan ini guna
memenuhi tugas mata kuliah metode observasi.
Semoga laporan ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas dan menjadi
sumber pemikiran kepada pembaca. Penyusun menyadari bahwa laporan ini masih memiliki
banyak kekurangan. Oleh karena itu, kritik dan saran dari pembaca demi perbaikan laporan
ini akan kami terima dengan senang hati guna menyempurnakan laporan ini. Akhir kata
semoga dengan adanya laporan ini dapat bermanfaat untuk penyusun maupun pembacanya.
CHECK LIST
PERSEPSI BAHAYA ROKOK TERHADAP PERILAKU MEROKOK
A. PENGERTIAN
a. Persepsi
Persepsi adalah proses yang menyangkut masuknya pesan atau informasi kedalam otak
manusia. Persepsi merupakan keadaan dari individu terhadap stimulus yang
diterimanya. Apa yang ada dalam diri individu, pikiran, perasaan,
pengalamn-pengalaman individu akan ikut aktif berpengaruh dalam proses
persepsi. Menurut Kotler (2000) menjelaskan persepsi sebagai proses bagaimana
seseorang menyeleksi, mengatur dan menginterpretasikan masukan-masukan
informasi untuk menciptakan gambaran keseluruhan yang berarti.
b. Bahaya Rokok
Merokok mempunyai banyak efek negatif yang berbahaya kepada kesehatan manusia,
dan kebiasaan merokok tidak hanya merugikan perokok itu sendiri, tetapi juga
mengancam masyarakat disekitarnya. Asap rokok yang dihirup oleh perokok atau
mereka yang berada di sekelilingnya, akan memasuki rongga mulut dan hidung
melalui kerongkongan, bronkus, dan paru-paru. Kandungan asap rokok akan
menyebabkan kerusakan tisu di sepanjang perjalanan di ruang ini, dan boleh
menyebabkan berbagai penyakit di mulut seperti periodontis (infeksi pada gusi),
penyakit kerongkongan seperti faringitis (infeksi faring). Bahaya rokok selain
secara fisik juga bahaya merokok secara emosional.
c. Perilaku merokok
Menurut Oskap 1984 mengatakan perilaku merokok adalah menghisap asap tembakau
yang telah menjadi cerutu kemudian disulut api. Menurutnya ada dua tipe rokok.
Pertama adalah menghisap rokok secara langsung yang disebut perokok aktif, dan
yang kedua mereka yang secara tidak langsung menghisap rokok. Namun turut
menghisap asap rokok disebut perokok pasif.
B. DEFINISI OPERASIONAL
1. Persesi individu tentang bahaya merokok
Persepsi adalah proses yang digunakan individu mengelola dan menafsirkan kesan indra
terhadap bahaya merokok.
2. Perilaku merokok
Perilaku adalah respon atau reaksi perokok terhadap stimulus yang dapat diamati secara
langsung maupun tidak langsung.
D. SITUASI OBSERVASI
Observer menyusun struktur observasi dengan memilih dan mendefinisikan perilaku sebelum
observasi dilaksanakan sehingga ketika observasi tinggal memberi tanda cek.
Observasi dilakukan dalam situasi perilaku unik yang dianggap penting.
E. WAKTU OBSERVASI
Teknik check list tidak membutuhkan waktu yang lama karena observe hanya meng check list
perilaku yang sesuai dengan gambaran dirinya.
Tema : Kesehatan
Sub Tema : Perilaku merokok
Hari/Tanggal :
Aspek Penilaian
Kemampuan Kemampuan Keadaan individu
Nama individu individu Merasa terganggu
No
Anak membatasi merokok di jika tidak
jumlah batang tempat-tempat menghisap satu
rokok yang tertentu batang rokok saja
dihisap setiap dalam sehari
harinya
3 2 1 3 2 1 3 2 1
1. DMS
2. CHLS
3. NFL
4. SFL
5. MNR
6. FDN
7. RBY
8. JBBR
9. BRHN
Jumlah
Prosentase
No Indikator Skor
3 2 1
1. Kemampuan individu membatasi jumlah batang rokok yang
dihisap setiap harinya
Rubrik penilaian keadaan individu merasa terganggu jika tidak menghisap satu
batang rokok saja dalam sehari