Anda di halaman 1dari 97

Modul Sekolah Dasar

Forum Komunikasi
Kelompok Kerja Guru
Kota Tasikmalaya
TEMA 6
Menuju Masyarakat Sejahtera

Penyusun : Siti Maryam, S.Pd. SDN 1 Nagarawangi


Nurmalayanti, S.Pd. SDN 2 Siluman
Alam Bahtiar, M.Pd. SDN Galunggung
Ida Rosida, M.Pd. SDN Galunggung
Ai Risna N, S.Pd. SDN Sukarame
Cucu Surtika, S.Pd. SDN Sambongpermai
Budiman, S.Pd. SDN 2 Pengadilan

Penelaah : Purnomo Saputro, M.Pd. SDN 1 Nagarasari


Budiman, S.Pd. SDN 2 Pengadilan

Layout : Asti Amatunisa, S.Pd. SDN 1 Nagarawangi


Fahmi Fikri Fauzi, S.Pd. SDN 2 Sindangbarang

Forum Komunikasi Kelompok Kerja


Guru Kota Tasikmalaya
PRAKATA

Puji dan syukur kami sampaikan kepada Allah SWT yang telah membuka ruang gerak
fikir semua kalangan guru yang berada di lingkungan pemerintahan Kota Tasikmalaya untuk
bersama-sama mencerahkan sekaligus menjawab dari setiap keresahan masyarakat
pendidikan dalam masa Pandemi Corona Virus Disease-19
Masa Pandemi datang dengan tiba-tiba, sekolah pun di tutup, namun sejatinya itu
semua tidak akan melunturkan semua generasi berhenti belajar.
Sejalan dengan pernyataan Bapak Pendidikan Nasional kita Ki Hajar Dewantara
bahwa Jadikan semua tempat sebagai sekolah. Untuk itu salah satu jalannya adalah untuk
tetap membuka akses layanan pendidikan dengan semua daya upaya yang kita bisa.
Termasuk sekarang yang menjadi jawaban dari semuanya ini adalah lahirnya modul
pembelajaran karya guru-guru Sekolah Dasar (SD) di Lingkungan Pemerintah Kota
Tasikmalaya yang berjudul Modul Pembelajaran Belajar dari Rumah.
Kami atas nama Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya mengucapkan selamat dan turut
berbangga hati kepada guru-guru SD atas dengan telah diterbitkannya modul pembelajaran
Belajar dari Rumah. Modul ini sungguh sangat sesuai dengan situasi dan kondisi saat ini,
sangat sederhana, cocok untuk dipakai pada saat pandemi ini, sangat menunjukan
kekhususan dan memudahkan untuk diakses semua peserta didik.
Akhir kata, Kami menyarankan untuk semua customer internal mulai dari Pengawas,
Kepala Sekolah, Guru, Siswa, dan Orang Tua yang berada di lingkungan Pemerintahan Kota
Tasikmalaya jenjang Sekolah Dasar untuk menggunakan modul ini.

Kepala Dinas Pendidikan


Kota Tasikmalaya

H. Budiaman Sanusi, S.Sos.


DAFTAR ISI

1 Prakata

2 Daftar Isi

3 Pembelajaran Mandiri Minggu Pertama

4 Evaluasi Pembelajaran Minggu Pertama

5 Pembelajaran Mandiri Minggu Kedua

6 Evaluasi Pembelajaran Minggu Kedua

7 Pembelajaran Mandiri Minggu Ketiga

8 Evaluasi Pembelajaran Minggu Ketiga


Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

NAMA :
SEKOLAH :
KELAS :
NO ABSEN :

1
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

04:30 Bangun pagi Membereskan kasur


05:00 – 05:20 Shalat Subuh*
05:20 – 06:00 Mandi pagi
06:00 – 06:30 Sarapan pagi
06:30 – 07:00 Persiapan belajar
07:00 – 08:30 Belajar Mandiri
08:30 – 09:00 Shalat Dhuha*
09:00 – 11:30 Belajar Mandiri
11:30 – 13:00 Istirahat, shalat dzuhur, makan siang
13:00 – 15:00 Membaca buku, membantu orangtua
15:00 – 15:20 Shalat Ashar*
15:20 – 17:40 Free time (habiskan waktu dengan
kegiatan positif)
17:40 – 18:00 Shalat Maghrib*
18:00 – 19:15 Tadarus Al-Qur’an* Shalat Isya*
19:15 – 21:00 Family Time (menghabiskan waktu
bersama keluarga)

21:00 Tidur

2
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

PPKn B.INDONESIA

3.7 Memperkirakan informasi


3.2 Menganalisis pelaksanaan
yang dapat diperoleh dari teks
kewajiban, hak, dan tanggung
nonfiksi sebelum membaca
jawab sebagai warga negara
(hanya berdasarkan membaca
beserta dampaknya dalam
judulnya saja).
kehidupan sehari-hari.
 menyebutkan kata kunci
 menjelaskan
pada judul teks nonfiksi
pelaksanaan kewajiban
 menyampaikan perkiraan
sebagai warga negara
informasi dari teks nonfiksi
dalam kehidupan sehari-
berdasarkan kata-kata kunci
hari.
yang terdapat pada judul
 menceritakan
pengalaman
melaksanakan kewajiban
sebagai warga negara
dalam kehidupan sehari-
hari SUBTEMA
IPS
1
3.4 Memahami makna
proklamasi
kemerdekaan, upaya
mempertahankan kemerdekaan,
3.2 Menghubungkan ciri dan upaya mengembangkan
pubertas kehidupan kebangsaan yang
pada laki-laki dan perempuan sejahtera.
dengan kesehatan reproduksi  menjelaskan makna
 mengidentifikasi ciri-ciri proklamasi kemerdekaan
masa pubertas pada laki- dalam upaya membangun
laki dan perempuan. masyarakat Indonesia
 Menjelaskan cara yang sejahtera
menyikapi pubertas.  menyampaikan laporan
pembahasan tentang
makna proklamasi
kemerdekaan dalam
upaya membangun
SBdP masyarakat Indonesia
sejahtera.
3.2 Memahami interval nada
 menyanyikan lagu sesuai
interval lagu
 menjelaskan interval nada
dari sebuah lagu 3
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Masyarakat Peduli Lingkungan

1. Dengan kegiatan mengamati gambar kegiatan warga masyarakat di kampung


“Damai”, siswa dapat menjelaskan pelaksanaan kewajiban sebagai warga
negara dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat.
2. Dengan kegiatan berdiskusi tentang kewajiban sebagai warga negara, siswa
dapat menceritakan pengalaman melaksanakan kewajiban sebagai warga
negara dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat.
3. Dengan kegiatan membaca bacaan berjudul “Makna Proklamasi bagi Bangsa
Indonesia”, siswa dapat menjelaskan makna proklamasi kemerdekaan dalam
upaya membangun masyarakat Indonesia yang sejahtera dengan tepat.
4. Dengan kegiatan berlatih menjawab pertanyaan, siswa dapat menyampaikan
laporan pembahasan tentang makna proklamasi kemerdekaan dalam upaya
membangun masyarakat Indonesia sejahtera dengan tepat.
5. Dengan kegiatan membaca bacaan “Dampak Kepedulian Remaja terhadap
Lingkungan”, siswa dapat menyebutkan kata kunci pada judul teks nonfiksi
dengan tepat.
6. Dengan kegiatan berlatih menjawab pertanyaan, siswa dapat menyampaikan
perkiraan informasi dari teks nonfiksi berdasarkan kata-kata kunci yang terdapat
pada judul dengan tepat.
7. Dengan mengamati dan berdiskusi ciri-ciri pubertas pada anak perempuan dan
laki-laki, siswa dapat mengidentifikasi ciri-ciri pubertas pada anak perempuan
dan anak laki-laki dengan tepat.
8. Dengan kegiatan mengamati gambar poster, siswa dapat menjelaskan cara
menyikapi pubertas.
9. Dengan kegiatan menyanyi lagu “Aku Cinta Lingkungan”, siswa dapat
menyanyikan lagu sesuai interval lagu dengan percaya diri.
10. Dengan kegiatan mengamati syair lagu berjudul “Aku Cinta Lingkungan”,siswa
dapat menjelaskan interval nada pada sebuah lagu dengan tepat.

4
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Pembelajaran Mandiri 1

Apakah kamu telah mengalami masa


puber ? Bagaimana kepedulianmu
terhadap lingkungan saat mengalami
masa puber? Sebelum mengalami
masa puber hingga telah mengalami
masa puber tentu kamu sudah peduli
dengan lingkungan.

5
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Kamu adalah bagian dari masyarakat. Banyak kegiatan yang dapat kamu
lakukan untuk peduli terhadap lingkungan. Kegiatan berkaitan dengan kepedulian
terhadap lingkungan merupakan bentuk pelaksanaan kewajiban sebagai warga
masyarakat dalam mengisi kemerdekaan.
Sebagai warga negara Indonesia yang baik kita harus peduli terhadap
lingkungan. Misalnya, ikut membantu membersihkan lingkungan, menjaga
keamanan lingkungan, dan mematuhi peraturan yang ada di lingkungan.
Apakah kamu sudah mematuhi peraturan yang ada di lingkungan
sekolahmu?
Kamu hendaknya selalu mematuhi peraturan yang ada di lingkungan sekolah
seperti memakai seragam sekolah sesuai ketentuan, tiba di sekolah sebelum bel
tanda masuk berbunyi, menjaga ketenangan dan ketertiban di lingkungan sekolah,
serta membuang sampah di tempat sampah. Kegiatan tersebut merupakan bentuk
pelaksanaan kewajiban siswa sebagai warga masyarakat dalam mengisi
kemerdekaan dengan kegiatan-kegiatan yang positif.

6
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Gambar-gambar di atas menunjukkan pelajar-pelajar Indonesia sedang


belajar dengan bersungguh-sungguh. Mereka sedang melaksanakan kewajibannya
sebagai warga negara. Mengikuti pendidikan yang diselenggarakan oleh
pemerintah merupakan kewajiban bagi semua warga negara.

Semua warga negara wajib mengikuti pendidikan dasar. Kewajiban


mengikuti pendidikan dasar bagi setiap warga negara Indonesia ditegaskan dalam
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia pasal 31 ayat (2). Bunyi pasal
31 ayat (2) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yaitu
“Setiap warga negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah wajib
membiayainya”.

Mewajibkan warga negara untuk mengikuti pendidikan dasar 9 tahun


merupakan satu di antara upaya pemerintah untuk memperbaiki pendidikan di
negara kita. Pemerintah menginginkan tingkat kecerdasan bangsa ini semakin
meningkat. Upaya pemerintah yang lain sebagai contoh memperbaiki fasilitas
pendidikan misalnya memperbaiki gedung-gedung sekolah yang rusak,
memberikan bantuan buku gratis, dan menyediakan pengajar-pengajar atau guru
yang profesional.
Program pemerintah untuk meningkatkan tingkat kecerdasan bangsa sangat
membutuhkan peran serta atau dukungan dari warga masyarakat. Tanpa adanya
dukungan dari warga masyarakat pemerintah akan sulit mewujudkan programnya.
Menggalakkan jam belajar masyarakat merupakan bentuk dukungan warga
masyarakat dalam meningkatkan kecerdasan bangsa.
Kewajibanmu dalam kehidupan sehari-hari tidak hanya mengikuti pendidikan
dasar. Masih banyak kewajibanmu lainnya seperti mematuhi nasihat orang tua dan
guru, mematuhi peraturan di rumah dan di sekolah, serta melaksanakan tugas piket
kelas sesuai pembagian. Masih banyak contoh kewajiban lainnya.

7
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Bersama orang tuamu, diskusikan tentang hal berikut!


1. Apakah yang dimaksud dengan kewajiban?

2. Apa kewajibanmu sebagai seorang siswa, baik di lingkungan sekolah maupun


di lingkungan rumahmu?

3. Bagaimanakah sikapmu terhadap kewajiban yang kamu miliki?

4. Mengapa kamu harus bersikap seperti jawabanmu pada soal nomor 3?

5. Manfaat yang kamu peroleh dengan melaksanakan kewajiban secara


bertanggung jawab.

8
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Kamu telah mengetahui contoh-contoh kewajiban seorang siswa. Setiap


siswa mempunyai kewajiban yang harus dilakukan begitu juga warga masyarakat.
Dengan melaksanakan kewajiban berarti kamu telah berperilaku positif. Berperilaku
positif di masyarakat merupakan perwujudan dari sikap dalam memaknai
proklamasi kemerdekaan Indonesia.

Perilaku positif berarti perilaku yang susuai dengan norma-norma dan aturan dalam
masyarakat. Perilaku positif bukan berarti perilaku yang penurut, namun lebih dari
pada itu, yaitu kreatif, kritis, mandiri, dan berani membela kebenaran serta
menjunjung tinggi prinsip-prinsip, asas-asas, dan tujuan yang disepakati bersama.

Oleh karenanya, perilaku positif terhadap makna Proklamasi Kemerdekaan


adalah perilaku kreatif, kritis, mandiri, berani membela kebenaran, dan menjunjung
tinggi prinsip-prinsip, asas-asas serta tujuan hidup bernegara sebagaimana telah
dikumandangkannya Proklamasi Kemerdekaan dan asas kerohanian Pancasila
serta nilai-nilai yang terkandung dalam Undang-Undang Dasar 1945.
Bangsa Indonesia telah merdeka sejak tahun 1945. Kemerdekaan bangsa
Indonesia diperoleh dengan perjuangan penuh pengorbanan. Oleh karena itu,
kemerdekaan bagi bangsa Indonesia merupakan sesuatu yang tidak ternilai
harganya, sehingga untuk meraihnya, bangsa Indonesia harus berjuang dengan
penuh pengorbanan. Bagaimana kamu memaknai kemerdekan bangsa ini?

Makna Proklamasi bagi Bangsa Indonesia

Proklamasi berasal dari kata “proclamatio”, (dari bahasa Yunani), yang


memiliki arti ‘pengumuman resmi kepada seluruh rakyat’. Pengumuman yang
dimaksud adalah pengumuman yang berhubungan dengan ketatanegaraan. Setiap
bangsa pasti menginginkan kemerdekaan karena kemerdekaan merupakan cita-
cita dan tujuan yang ingin dicapai. Begitu juga dengan bangsa Indonesia. Bangsa
Indonesia pernah mengalami masa penjajahan cukup lama dan membuat rakyatnya
menderita. Karena alasan itulah bangsa Indonesia bekerja sama, bahu membahu
dengan sekuat tenaga berjuang untuk memperoleh kemerdekaannya.

9
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Perjuangan bangsa Indonesia


terwujud secara resmi setelah
Soekarno-Hatta, atas nama bangsa
Indonesia memproklamasikan
kemerdekaan Republik Indonesia
pada tanggal 17 Agustus 1945.
Proklamasi kemerdekaan yang
dikumandangkan Soekarno Hatta
memiliki makna bahwa bangsa Indonesia
telah merdeka dan berdaulat, sehingga wajib dihormati oleh negara-negara lain.
Indonesia menjadi bangsa dan negara yang memiliki kedudukan yang sama dan
sederajat serta memiliki hak dan kewajiban yang sama dengan negara-negara lain
yang sudah merdeka dalam hubungan internasional.
Proklamasi kemerdekaan juga memiliki makna yang lain, di antaranya
sebagai berikut.
a. Proklamasi sebagai puncak perjuangan bangsa Indonesia.
b. Proklamasi sebagai awal terbentuknya Negara Kesatuan Republik Indonesia.
c. Proklamasi kemerdekaan sebagai titik tolak perubahan hukum colonial menjadi
hukum nasional.
d. Proklamasi menjadi pintu gerbang menuju masyarakat yang adil dan makmur.
Kemerdekaan merupakan cita-cita dan tujuan yang ingin dicapai oleh setiap
bangsa di dunia, begitu juga dengan bangsa Indonesia. Bangsa Indonesia telah
mengambil sikap untuk menentukan nasib sendiri dalam segala aspek kehidupan.
Bangsa Indonesia memiliki kewajiban untuk mempertahankan kemerdekaan dan
mengisi kemerdekaan yang telah diraih, dengan cara meningkatkan taraf kehidupan
bangsanya, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa,
dan ikut melaksanakan ketertiban dunia. Proklamasi kemerdekaan dapat dijadikan
jembatan emas bagi bangsa Indonesia menuju masyarakat yang sejahtera, adil,
dan makmur.
Bangsa Indonesia harus menyadari betapa mulia dan terpujinya perjuangan
para pahlawan. Para pahlawan dengan gigih memperjuangkan kemerdekaan untuk
lepas dari belenggu penjajah. Pengorbanan diri sebagai pahlawan bangsa dalam

10
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

mencapai suatu kemerdekaan merupakan wujud tekad yang kuat dalam menentang
penjajahan di muka bumi ini. Kemerdekaan Indonesia merupakan anugerah Tuhan
Yang Maha Esa yang harus disyukuri. Oleh karena itu, kemerdekaan yang telah
diperjuangkan para pahlawan tidak boleh disia-siakan. Kemerdekaan harus
dipertahankan serta diwujudkan dalam tindakan nyata guna mencapai tujuan
nasional.
Perilaku positif terhadap makna Proklamasi Kemerdekaan berarti
menghargai perjuangan para pahlawan bangsa. Penghargaan terhadap para
pejuang bangsa serta para pahlawan bangsa dapat ditunjukkan dengan berbagai
upaya untuk mengisi kemerdekaan guna tercapainya tujuan nasional bangsa
Indonesia.

Apa upaya yang dapat dilakukan untuk mengisi kemerdekaan? Tuliskan


dalam tabel berikut!

No Upaya Untuk Mengisi Kemerdekaan

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

11
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

8.

9.

10.

Bentuk Kepedulian Remaja terhadap Lingkungan


Masa remaja adalah masa penyesuaian dari masa awal anak-anak hingga
masa awal dewasa. Masa remaja awal kira-kira masuk pada usia 10 hingga 12
tahun. Masa remaja berakhir kira-kira pada usia 18 hingga 22 tahun.
Pada perkembangan ini, pencapaian kemandirian dan identitas anak sangat
menonjol. Bagaimana menumbuhkan kepedulian remaja pada lingkungan? satu
langkah yang bisa ditempuh supaya para remaja peduli lingkungan adalah dengan
meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan.
Sebagai contoh, melalui kegiatan pencinta alam. Kegiatan pencinta alam
dapat meningkatkan kepedulian remaja terhadap lingkungan alam. Kecintaan
remaja terhadap lingkungan alam tercermin pada sikap peduli terhadap lingkungan.
Kegiatan pecinta alam untuk menunjukkan sikap peduli terhadap lingkungan di
antaranya seperti berikut.
1. Kegiatan reboisasi di lahan gundul.
2. Pengadaan tempat pembuangan sampah secara bersama-sama.
3. Penanaman pohon di sekitar pekarangan rumah.
4. Berhemat air dalam kegiatan sehari-hari.
Dengan demikian, generasi muda kita dapat menjadi generasi muda yang
cinta alam dan tumbuh menjadi pemimpin yang berwawasan lingkungan. Dengan
adanya kesadaran para remaja akan pentingnya penghijauan kembali, kelestarian
hutan dan alam sekitar akan terjaga. Hutan-hutan di Indonesia terlihat hijau. Pinggir-
pinggir jalan raya akan terdapat banyak pohon dan asri. Udara di sekitar lingkungan
pun menjadi sejuk. Kesadaran remaja akan lingkungan biasanya diawali dari
lingkungan keluarga dan lingkungan masyarakat sekitar.

12
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Kepedulian remaja terhadap lingkungan sangat penting dalam menjaga


kelestarian lingkungan. Coba perhatikan mengenai kondisi bumi saat ini. Terjadinya
pemanasan global (global warming) dapat berdampak terhadap perubahan
iklim/cuaca yang semakin ekstrim. Pola curah hujan berubah-ubah tanpa dapat
diprediksi sehingga menyebabkan banjir di satu tempat, tetapi kekeringan di tempat
yang lain. Topan dan badai tropis akan bermunculan dengan kecenderungan
semakin lama semakin kuat. Selain itu, dampak dari pemanasan global akan
mengancam ketersediaan air bersih sulit ditemukan. Oleh karena itu, partisipasi
remaja untuk peduli dengan lingkungan hidup sangat diharapkan. Para remaja
dapat mengajak masyarakat untuk sadar akan menjaga lingkungan hidup. Dengan
demikian pemanasan global dan dampaknya terhadap masyarakat bisa dihindari.
Para remaja menjadi motor penggerak pembangunan bangsa. Kepedulian remaja
terhadap lingkungan akan berpengaruh positif bagi masyarakat untuk peduli
lingkungan.
(Fadli, Se, Staf Umum IWF)http://www.iwf.or.id/detail_content/130

Jawablah pertanyaan di bawah ini !


1. Apa judul bacaan di atas?
2. Apa kata kunci pada judul bacaan di atas?
3. Apakah informasi dari bacaan berdasarkan kata kunci pada judul?
Untuk no. 2 dan 3 isilah pada tabel di bawah ini!
Perkiraan Informasi yang Terdapat dalam
No Kata Kunci
Teks Berdasarkan Kata Kunci

13
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Setiap judul teks memiliki kata-kata penting yang mencerminkan informasi dari
dalam teks. Kata-kata penting pada judul dapat menjadi pemandu bagi pembaca
untuk menebak isi pokok atau informasi yang terdapat dalam teks. Dengan
demikian, sebelum membaca teks secara keseluruhan kita dapat menebak kira-
kira apa isi teks dengan cara menemukan kata penting pada judul teks. Kata-kata
penting dapat disebut kata kunci.

14
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Pembelajaran Mandiri 2

Amatilah gambar di atas. Gambar manakah yang menunjukkan masa remaja?


Berdasarkan gambar di atas, ingat kembali ciri-ciri pubertas pada anak laki- laki.
Kemudian, tuliskan pada kolom berikut.

No Ciri-ciri Pubertas Anak Laki-laki

1.

2.

3.

4.

5.

15
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Sama halnya dengan anak laki-laki, anak perempuan pun juga mengalami masa
puber. Pubertas pada anak perempuan umumnya terjadi lebih dahulu daripada
anak laki-laki. Pubertas anak perempuan pada umumnya terjadi antara usia 10-15
tahun. Bagaimana ciri-ciri pubertas pada anak perempuan dilihat dari fisiknya?

No Ciri-ciri Fisik Pubertas Anak Perempuan

1.

2.

3.

4.

5.

Perhatikan poster di bawah ini!

16
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Poster pada gambar tersebut memberikan informasi kepada kita tentang


pubertas pada anak laki-laki. Selain itu, poster tersebut juga memberikan informasi
tentang cara menyikapi pubertas. Pubertas terjadi pada anak laki- laki dan
perempuan.
Setelah mengamati poster di atas, jelaskan bagaimana cara kita dalam menyikapi
masa pubertas! Tuliskan jawabanmu pada kolom di bawah ini !

Masih ingatkah kamu


tentang tangga nada?

Tangga nada adalah


susunan nada-nada yang
bertingkat-tingkat tingginya

Tangga nada terdiri dari tujuh nada yang bunyinya berbeda-beda. Antara
nada-nada tersebut terdapat jarak tertentu. Jarak antar nada tersebut disebut
interval nada.

17
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Interval nada adalah jarak antara nada yang satu dengan nada yang lain.

Sebagai contoh, interval nada pada tangga nada diatonic mayor, yaitu 1 – 1
- ½ - 1 – 1 – 1 - ½. Interval tersebut digunakan pada nada C mayor.
Antara nada ada yang berjarak satu nada, ada pula yang berjarak ½ nada. Dalam
sistem tangga nada diatonis, terdapat lima nada yang berjarak sama dan dua nada
yang berjarak setengah. Nada dasar dalam tangga nada diatonic mayor yang
natural adalah nada C. Perhatikan susunan nada dan interval nada C berikut !

Keterangan :

: not penuh bernilai 4 ketukan


Jika nada C – D bernilai satu, sedangkan nada E-F dan nada B-C bernilai
½. Mengapa dapat seperti itu? Nilai tersebut didapatkan berdasarkan tuts yang
terdapat pada pianika. Jarak antara tuts putih ke tuts hitam bernilai ½ nada. Jarak
tuts putih ke tuts putih bernilai ½ nada. Jarak tuts putih ke tuts putih yang dibatasi
oleh tuts hitam bernilai 1 nada. Perhatikan susunan nada C pada pianika tersebut !

Berikut contoh lagu yang memiliki nada dasar C Mayor. Perhatikan nada dasar
pada lagu tersebut!

18
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Dalam interval nada, terdapat nama-nama jarak antarnada pada sebuah


tangga nada. Nama-nama interval nada tersebut yaitu prim, sekon, terts, kuart,
kwint, sekt, septim, dan oktaf. Berikut adalah penjelasannya.
No Nama Interval Penjelasan
1. Prim Selang nada Interval nada dari nada kesatu ke nada yang
1-1 sama. Misalnya, dari nada do ke do.
2. Sekon Selang nada Interval nada dari nada kesatu ke nada kedua di
1-2 atas atau dibawahnya. Misal: dari nada do ke re.
3. Terts Selang nada Interval nada dari nada kesatu ke nada ketiga.
1-3 Misalnya, dari nada do ke mi.

19
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

4. Kuart Selang nada Interval nada dari nada kesatu ke nada keempat
1-4 diatasnya. Misalnya, dari nada do ke fa, re ke sol,
mi ke la, dan sebagainya.
5. Kwint Selang nada Interval lima nada.
1-5
6. Sekt Selang nada Interval enam nada.
1-6
7. Septim Selang nada Interval tujuh nada.
1-7
8. Oktaf Selang nada Interval delapan nada. Dalam music diatonic,
1-8 oktaf diartikan sebagai pengulangan nada yang
sama, namun untuk tingkatan yang lebih tinggi.
Misalnya, nada do rendah ke nada do tinggi, sol
bawah ke sol tttinggi, dan sebagainya.

Kerjakan soal-soal berikut!


1. Lengkapilah kalimat-kalimat berikut dengan jawaban yang tepat!
a. Selain pianika, alat musik melodis yang menggunakan tuts, yaitu ….

b. Rumus jarak tangga nada diatonis mayor adalah ….

c. Pada tangga nada C mayor, interval nada C ke nada D adalah ….

d. Pada tangga nada C mayor, interval nada E ke nada F adalah ….

e. Pada tangga nada C mayor, interval nada C ke nada F adalah ….

20
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

2. Nyanyikan lagu Aku Cinta Lingkungan bersama orangtuamu ! Perhatikan tangga


nada yang digunakan pada lagu tersebut!
.

Buku Siswa kelas VI tema 6 subtema 1 BSE


Buku Penilaian Bupena Jilid 6C Penerbit Erlangga

Karakter yang dapat


dikembangkan

Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia,
berkebhinekaan global, mandiri, gotong toyong, bernalar kritis dan kreatif

21
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Tema 6 Minggu ke 1

3.6 Membandingkan prisma,


tabung, limas, kerucut dan bola

4.6 Mengidentifikasi prisma,


tabung, limas, kerucut, dan bola
Bangun
ruang :
Prisma
segiempat

Tujuan Pembelajaran :
- Melalui pemberian contoh,
siswa dapat mencermati dan
mengenal ciri-ciri bangun
ruang prisma segiempat untuk
menyelesaiakan masalah
dengan teliti.

Sumber : google.co

22
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Pembelajaran Mandiri 3

Banyak benda di sekitar kita yang berbentuk bangun ruang. Seperti pada gambar-
gambar di bawah ini.

Benda-benda di atas merupakan bangun ruang yang sering kita jumpai dalam kehidupan
sehari-hari. Benda-benda tersebut ada yang berbentuk prisma, limas, tabung, kerucut
maupun bola.

23
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Setiap bangun ruang memiliki ciri yang berbeda. Unsur-unsur bangun ruang terdiri atas
sisi, rusuk dan titik sudut.

- Sisi adalah daerah atau bidang yang membatasi bangun ruang.


- Rusuk adalah garis pertemuan sisi-sisi pada bangun ruang.
- Titik sudut adalah titik pertemuan tiga atau lebih rusuk pada suatu bangun ruang.

Ciri-ciri bangun ruang dapat dilihat berdasarkan sisi, rusuk, dan titik sudut yang
dimilikinya.

Selain memiliki ciri-ciri, setiap bangun ruang pun dapat dihitung luas permukaan dan
volumenya.

A. PRISMA SEGIEMPAT

Prisma adalah sebuah bentuk geometri bangun ruang. Prisma dinamakan


sesuai dengan bentuk permukaan sisinya.

Prisma segiempat adalah prisma yang alas dan tutupnya berbentuk bangun
datar segiempat (baik berupa persegi, persegi panjang, layang-layang, belah ketupat,
jajar genjang, maupun trapesium) dan memiliki sisi-sisi tegak yang berbentuk persegi
atau persegi panjang.

Gambar dibawah ini merupakan prisma segiempat yang sering disebut kubus.

Ciri-ciri kubus antara lain :


- Keenam sisinya berbentuk persegi
yang sama luas, dimana sisi-sisi
yang sehadap sejajar
- Memiliki 12 rusuk yang sama
panjang
- Memiliki 8 titik sudut
Perhatikan penjelasan mengenai ciri-ciri kubus berikut :

1. Pada kubus di atas, terdapat 3 pasang sisi sejajar, yaitu :


a. Sisi ABCD sejajar dengan sisi EFGH
b. Sisi BCGF sejajar dengan sisi ADHE
c. Sisi ABFE sejajar dengan sisi DCGH

24
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

2. Rusuk pada kubus di atas adalah AB, BC, CD, DA, EF, FG, GH, HE, AE, BF, CG,
dan DH.
3. Titik-titik sudutnya adalah A, B, C, D, E, F, G dan H.

Perhatikan gambar berikut !

Jawablah soal di bawah ini berdasarkan gambar pada bangun di atas !

1. Rusuk-rusuk yang panjangnya 6 cm adalah ....


2. Luas sisi ABCD adalah ... cm2
3. Banyak titik sudut pada bangun di atas adalah ....
4. Jumlah panjang semua rusuk pada kubus di atas adalah ....

Penyelesaian :

1. AB, BC, CD, DA, AE, BF, CG, DH, EF, FG, GH, dan HE
2. Luas sisi ABCD = 6 x 6 = 36 cm2
3. 8 titik sudut
4. 12 x 6 cm = 72 cm

Jika bangun di atas di potong pada beberapa rusuknya, kemudian direbahkan akan
terlihat menjadi gabungan dari beberapa bangun datar. Bentuk gabungan bangun datar
yang dihasilkan disebut jaring-jaring dari bangun ruang tersebut.

Jaring-jaring kubus :

25
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Bangun di bawah ini merupakan sebuah bentuk prisma segiempat yang sering
disebut balok.

Ciri-ciri balok antara lain :


- Memiliki 6 sisi, sisi yang
berhadapan sejajar dan sama luas.
- Memiliki 12 rusuk, rusuk yang
sejajar sama panjang.
- Memiliki 8 titik sudut

Perhatikan penjelasan mengenai ciri-ciri balok berikut :

1. Pada balok di atas, terdapat 3 pasang sisi sejajar, yaitu :


a. Sisi PQRS sejajar dengan sisi UVWT
b. Sisi PSWT sejajar dengan sisi QRVU
c. Sisi PQUT sejajar dengan sisi SRVW
2. Rusuk pada balok di atas adalah PQ, QR, RS, SP, TU,UV, VW, WT, PT, SW, QU,
dan RV.
3. Titik-titik sudutnya adalah P, Q, R, S, T, U, V dan W.

Jaring-jaring balok :

26
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Perhatikan gambar berikut !

4 cm

3 cm
10 cm

Jawablah soal di bawah ini berdasarkan gambar pada bangun di atas !


1. Rusuk-rusuk yang panjangnya 10 cm adalah ....
2. Luas sisi ABCD adalah ... cm 2
3. Banyak titik sudut pada bangun di atas adalah ....
4. Panjang rusuk yang sama dengan rusuk AD adalah ....

Penyelesaian
1. AB, CD, EF dan GH
2. Luas sisi ABCD = 10 x 3 = 30 cm2
3. 8 titik sudut
4. BC, EH, dan FG

Untuk lebih jelasnya mengenai materi di atas, dapat


kamu tonton pada video di link berikut :
https://www.youtube.com/watch?v=t4rXRd-3ji0
atau

Bagaimana, mudah bukan?

Jika mengalami kendala, segera hubungi guru atau orang tuamu ya Nak!

27
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

INFO REFERENSI

Buku Siswa Matematika Kelas VI SD/MI Penerbit GAP 2018


Buku Bersahabat dengan Matematika Kelas VI SD/MI Penerbit Pusat Perbukuan
Depdiknas 2008
Senang Belajar Matematika SD/MI Kelas VI. Penerbit Kemendikbud RI. 2018.
Sumber gambar : google

LATIHAN

Kerjakanlah dengan cermat!

1. Perhatikan kubus di samping.


Tentukan!
a. Panjang rusuk AD!
b. Sisi-sisi yang sama luas
dengan EFGH!
c. Pasangan rusuk yang sejajar
dengan AE!
d. Rusuk-rusuk yang sama
panjang dengan FG!

2. Perhatikan bangun ruang balok di


samping! Tentukan!
1. Rusuk yang sejajar dengan GH!
2. Pasangan sisi yang sejajar dan
sama luas dengan BCGF!
3. Titik sudut bangun ruang di
samping!
4. Luas sisi ABCD jika diketahui
panjang rusuk AB = 10 cm, dan BC
= 5 cm!

28
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Pembelajaran Mandiri 4

KOMPETENSI DASAR

3.4 Memahami isi teks deskripsi tentang globalisasi (Pangajaran 4)


4.4 Menceritakan kembali isi teks tentang globalisasi (Pangajaran 4)

TUJUAN PANGAJARAN

 Setelah membaca teks mengenai pengaruh globalisasi pikeun


lingkungan , siswa dapat memahami isi teks dengan tepat.
 Setelah membaca teks mengenai pengaruh globalisasi pikeun
lingkungan , siswa dapat menjawab pertanyaan dengan benar.
 Setelah membaca teks mengenai pengaruh globalisasi pikeun
lingkungan , siswa dapat menceritakan kembali isi teks dengan bahasa
sendiri dengan tepat .

29
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

A. PANINTEN BASA
Ieu di handap aya teks Deskripsi . Pék baca heula dina jero haté . Sanggeus
maca tėks ngeunaan pangaruh globalisasi kana lingkungan , pėk caritakeun
deui eusi tėks anu geus dipedar tėa make bahasa sorangan ! jieun video
atawa rekaman sorana,tuluy kirim ka ibu bapa guru kana WA atawa
Classroom !

Pangaruh Globalisasi Pikeun Lingkungan

Moal bisa dibantah yėn globalisasi tėh mibanda pangaruh hadė


pikeun kalumangsungan hirup . Gancangna sumebar informasi ka sakuliah
dunya, minangka conto pangaruh hadė .Sajabana ti ėta, undakna sumanget
gawė,disiplin,kahudangna jiwa kamandirian , rasional , sportif , jeung
sajabana. Kuayana kamajuan tėknologi , ngalantarankeun kahirupan sosial
ekonomi leuwih produktif , ėfektif , jeung ėfisiėn . Antukna produksi lokal bisa
ngadu geulis dipasar internasional. Katambah pangaruh kana dunya
pariwisata ogė kalintang gėdena .

Tapi di sagėdėngeun lobana pangaruh hadė (positif) , globalisasi


ogė teu saeutik mawa pangaruh gorėng (nėgatif) hususna kana lingkungan .
Globalisasi ogė teu saeutik mawa pangaruh gorėng (nėgatif ) hususna kana
lingkungan . Globalisasi dina widang industri ngalantarankeun ėksploitasi
sumber daya alam Indonesia anu kaleuleuwihi .

Ngababad leuweung atawa ėksploitasi minyak jeung gas bumi jadi


ancaman pikeun lingkungan . Misalna , dina ngebor minyak jeung gas bumi ,
sok aya kabocoran pipahna.Anu antukna sėsa minyak pacampur jeung cai
laut , anu tangtu baė ngaganggu ėkosistem di laut.
Ku ayana ėksploitasi alam , bisa ngalantarankeun :

 Turunna kualitas cai beresih di sabudeureun wewengkon industri ,


lantaran aya nu kacampuran ku mėrcuri , kadmium , timah , pėstisida
, jeung sajabana. Dina usum halodo, biasana hėsė cai . Ari waktuna
usum hujan , sok caah .

30
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

 Tėmpėratur hawa maksimal jeung minimal mindeng robah. Saperti


tėmpėratur di Jakarta geus kalintang panasna nepi ka 37 darajat
cėlcius .
 Angin ogė pacampur jeung kebul tina polusi kekebul pabrik jeung
rupaning kendaraan .
 Sumber daya alam anu dipibanda ku bangsa Indonesia beuki
ngurangan . Dikira-kira minyak bumi jeung batu bara bakal bėak taun
2020, lamun terus-terusan diėksploitasi kaleuleuwihi .
 Ngurangan kasuburan taneuh akibat polusi taneuh jeung polusi cai .

B. NGAJAWAB PANANYA
Pėk jawab pananya di handap luyu jeung eusi bacaan !
1. Naon jejer tina wacana nu dibaca ku hideup teh?

2. Naon wae contoh pangaruh hadė (positif) ku ayana globalisasi?

3. Naon wae contoh pangaruh gorėng (nėgatif ) ku ayana globisasi ?

4. Naon waė akibat ayana ėksploitasi alam ?

5. Naon nu dicaritakeun dina tėks bacaan diluhur?

31
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Masyarakat Peduli Lingkungan

RENCANA KEGIATAN

JADWAL KEGIATAN DAN


PENDAMPINGAN SISWA

PENILAIAN
KEGIATAN DARING-LURING

PELAPORAN KEPADA KS
BERKOMUNIKASI BERSAMA
ORTU DAN SISWA

32
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Membangun Masyarakat Sejahtera

PPKN Bahasa Indonesia

3.2 Menganalisis pelaksanaan kewajiban, hak,


dan tanggung jawab sebagai warga negara 3.8 Menggali informasi yang terdapat pada teks
beserta dampaknya dalam kehidupan nonfiksi.
sehari-hari.  Menentukan kalimat utama dari bacaan teks
 Menjelaskan hak sebagai warga negara non fiksi
Indonesia.  Menjelaskan informasi penting yang terdapat
 Menuliskan pasal-pasal dalam Undang- pada teks nonfiksi berdasarkan rumusan
Undang Dasar 1945 yang mengatur gagasan utama pada setiap paragrafnya.
tentang hak warga negara Indonesia.
 Menuliskan manfaat pemenuhan hak
sebagai warga negara.

IPA

IPS 3.2.Menghubungkan ciri pubertas pada


laki-laki dan perempuan dengan
kesehatan reproduksi.
3.4 Memahami makna proklamasi  Mengidentifikasi perbedaan
kemerdekaan, upaya mempertahankan masa kanak-kanak dan masa
kemerdekaan, dan upaya pubertas bagi anak laki-laki dan
mengembangkan kehidupan kebangsaan perempuan.
yang sejahtera. Sub  Membandingkani perbedaan
 Menuliskan perilaku warga negara
Indonesia sebagai upaya Tema 2 masa pubertas pada anak laki-
laki dan perempuan.
mempertahankan kemerdekaan
NKRI dengan tepat.
 Menceritakan perilaku masyarakat
yang mencerminkan sikap
mempertahankan kemerdekaan
Indonesia. SBdP

3.3 Memahami penampilan tari kreasi daerah


 Dengan kegiatan diskusi, siswa dapat menentukan asal daerah
tari tunggal dengan tepat.
 Dengan kegiatan membaca bacaan “Tari Klana Topeng”, siswa
33 menjelaskan unsur-unsur yang terdapat dalam tari.
dapat
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Membangun Masyarakat Sejahtera

1. Dengan kegiatan berlatih menentukan kalimat utama siswa dapat


menentukan kalimat utama dalam bacaan teks non fiksi dengan
tepat.
2. Dengan kegiatan berlatih, siswa dapat menjelaskan informasi
penting yang terdapat pada teks nonfiksi berdasarkan rumusan
gagasan utama pada setiap paragrafnya.
3. Dengan kegiatan membaca tentang hak sebagai warga negara,
siswa dapat menjelaskan hak sebagai warga negara Indonesia
dengan tepat.
4. Dengan kegiatan berdiskusi tentang ketentuan pasal-pasal, siswa
dapat menuliskan pasal-pasal dalam Undang-Undang Dasar 1945
yang mengatur tentang hak warga negara Indonesia dengan tepat.
5. Dengan kegiatan membaca tentang manfaat pemenuhan hak
sebagai warga negara, siswa dapat menyebutkan manfaat
pemenuhan hak sebagai warga negara dengan tepat.
6. Dengan kegiatan menulis perilaku warga negara Indonesia, siswa
dapat menuliskan perilaku warga negara Indonesia sebagai upaya
mempertahankan kemerdekaan NKRI dengan tepat.
7. Dengan kegiatan mengamati perilaku masyarakat di lingkungan
tempat tinggal tentang sikap mempertahankan kemerdekaan, siswa
dapat menceritakan perilaku masyarakat yang mencerminkan sikap
mempertahankan kemerdekaan Indonesia dengan tepat.
8. Dengan kegiatan berdiskusi tentang ciri-ciri masa kanak-kanak dan
masa pubertas bagi anak laki-laki dan perempuan, siswa dapat
mengidentifikasi perbedaan masa kanak-kanak dan masa pubertas
bagi anak laki-laki dan perempuan dengan tepat.
9. Dengan kegiatan latihan, siswa dapat membandingkan perbedaan
masa pubertas pada anak laki-laki dan perempuan dengan tepat.
10. Dengan kegiatan diskusi, siswa dapat menentukan asal daerah
tari tunggal dengan tepat.
11. Dengan kegiatan membaca bacaan “Tari Klana Topeng”, siswa
34
dapat menjelaskan unsur-unsur yang terdapat dalam tari.
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Pembelajaran Mandiri 1

Menentukan Kalimat Utama dalam Teks Nonfiksi


Teks nonfiksi adalah teks yang berisi fakta atau hal yang benar-benar terjadi.
Contoh teks nonfiksi yaiyu berikta, artikel, dan jurnal. Setiap paragraf memiliki
kalimat utama. Kalimat utama merupakan kalimat yang bersifat umum dan
mengandung gagasan utama. Kalimat utana tidak selalu berada di awal paragraf,
ia dapat berada di akhir, pertengahan , atau muncul bersamaan di awal dan di akhir
kalimat. Kalimat utama inilah yang memudahkan kita mengetahui inti dari sebiah
teks. Kita dapat mengetahui isi dari sebuah teks dengan menentukan kalimat
utamanya. Untuk menemukan kalimat utama dalam sebuah paragraf, kita dapat
membaca keseluruhan isi teks. Setelah itu, kita dapat mencatat informasi penting
yang ada dalam teks.
Informasi dari teks nonfiksi merupakan informasi yang berdasarkan data atau
kejadian yang sebenarnya. Informasi dari teks nonfiksi dapat diperoleh dengan
menentukan gagasan utama setiap paragraf. Gagasan utama dirumuskan
berdasarkan kalimat utama setiap paragraf. Setelah kita mengetahui gagasan
utama setiap paragraf kita dapat merangkum gagasan utama yang terdapat pada
teks.

35
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Bacalah teks berikut dengan cermat! Setelah itu, kerjakan soal-soalnya!


Hak sebagai Warga Negara Indonesia
Hak adalah sesuatu yang mutlak menjadi milik seseorang atau sesuatu yang
seharusnya diterima seseorang. Hak warga negara Indonesia ditentukan dalam
pasal-pasal Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Berdasarkan ketentuan dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945 hak warga negara Indonesia banyak bentuknya. Berikut beberapa
bentuk hak warga negara Indonesia.
Setiap warga negara Indonesia berhak mendapatkan perlindungan hukum.
Hak ini dapat diperoleh warga negara Indonesia salah satunya dalam bentuk
perlindungan hukum saat menjadi saksi dalam perkara hukum. Perlindungan
hukum juga bisa diberikan atas hak kekayaan intelektual seseorang seperti hak
cipta. sebagai contoh, hak cipta dalam penerbitan buku. Biasanya yang diberikan
hak cipta atas isi buku adalah penulis atau penerbit.
Selain itu, setiap warga negara Indonesia berhak atas pekerjaan dan
penghidupan yang layak. Hak ini seperti yang telah diperoleh ibu-ibu PKK di tempat
tinggal Siti melalui pelatihan membatik. Melalui pelatihan membatik diharapkan
masyarakat khususnya ibu-ibu PKK bisa menciptakan lapangan pekerjaan demi
meningkatkan kesejahteraan keluarga dan masyarakat.
Satu lagi hak warga negara yang tidak kalah pentingnya untuk mencapai
tujuan nasional Indonesia yaitu hak memperoleh pendidikan dan pengajaran.
Pemenuhan hak warga negara Indonesia ini dapat mencerdaskan kehidupan
bangsa yang merupakan salah satu tujuan nasional Indonesia.
Masih banyak hak warga negara Indonesia lainnya yang ditetapkan dalam
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Beberapa di
antaranya adalah memiliki kedudukan yang sama di mata hukum dan di dalam
pemerintahan, kebebasan memilih dan memeluk serta menjalankan agama dan
kepercayaan yang diyakini, mempertahankan wilayah Negara Kesatuan Indonesia
dari serangan musuh, serta kebebasan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan
pendapat secara lisan dan tulisan sesuai undang-undang yang berlaku. Penuhilah
hakmu secara seimbang dengan cara melaksanakan kewajiban sebagai warga
negara Indonesia.

36
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

1. Tentukan kata kunci yang terdapat pada judul teks di atas!

2. Tuliskan gagasan utama setiap paragraf pada tabel berikut!


Paragraf Kalimat Utama Gagasan Utama
1 Hak warga negara Indonesia Hak warga negara Indonesia
banyak bentuknya
2 … …

3 … …

4 … …

5 … …

3. Apa informasi yang akan kita dapat berdasarkan teks di atas!

Berilah garis bawah pada kalimat yang merupakan kalimat utama!


Tuliskan kalimat utama tersebut pada tabel berikut!

INFO REFERENSI

Buku Siswa Tema 6 Revisi 2018 Kemdikbud.


Bupena Jilid 6C Penerbit Erlangga
https://www.youtube.com/watch?v=PO_iSjo_Qr8
https://www.youtube.com/watch?v=UgmpEFSvL1c

37
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Setiap warga negara memilki hak dan kewajiban . Hak dan kewajiban
berjalan seimbang untuk membangun masyarakat yang sejahtera. Hak-hak sebagai
warga negara Indonesia telah diatur di dalam Undang-Undang Dasar (UUD) 1945.
UUD 1945 dibuat sesuai dengan nilai-nilai yang terkandung di dalam Pancasila.
Berdasarkan UUD 1945 Pasal 26. Warga negara Indonesia (WNI) adalah orang-
orang bangsa Indonesia asli dan orang-orang bangsa lain yang telah disahkan
dengan undang-undang menjadi warga negara Indonesia.
Hak dan kewajiban warga negara merupakan dua hal yang saling berkaitan.
Seseorang mendapatkan hak karena memenuhi kewajiban yang dimilikinya.
Contohnya, seorang anak akan merasa nyaman belajar di rumahnya setelah
membersihkan rumah yang menjadi kewajibannya. Jika hak dan kewajiban dapat
dijalankan denagn seimbang, akan tercipta masyarakat yang adil dan sejahtera
Tuliskan pasal-pasal dalam UUD 1945 yang mengatur tentang hak-hak warga
negara Indonesia.

No Hak-Hak Warga Negara Indonesia Ketentuan dalam UUD 1945


1 Mendapat Perlindungan hukum Pasal 27 ayat (1)
2 Mendapat pekerjaan dan penghidupan …
yang layak
3 Ikut serta dalam upaya bela negara …
4 Kemerdekaan berserikat dan berkumpul …
serta mengeluarkan pikiran
5 Kemerdekaan memeluk agama dan …
beribadat menurut agama dan
kepercayaan masing-masing
6 Ikut serta dalam usaha pertahanan dan …
keamanan negara
7 Mendapatkan pendidikan …
8 Bebas memelihara dan mengembangkan …
nilai-nilai budaya nasional
9 Memnafaatkan sumber daya alam …
10 Fakir miskin dan anak-anak terlantar …
dipelihara oleh negara
11 Memperoleh fasilitas pelayanan …
kesehatan

38
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Manfaat Pemenuhan Hak sebagai Warga Negara


Manfaat pemenuhan hak sebagai warga negara, antara lain untuk menciptakan
masyarakat yang adil dan sejahtera. Contohnya, setiap warga negara berhak atas
pekerjaan dan penghidupan yang layak. Pemerintah berupaya menciptakan
lapangan pekerjaan agar masyarakat memeperoleh pekerjaan. Upah dari
pekerjananya digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehingga mereka
mendapatkan penghidupan yang layak.
Selain itu, setiap warga negara juga berhak mendapatkan Pendidikan. Dalam UUD
1945 Pasal 31, dijelaskan setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan.
Dalam hal ini Pendidikan formal di bangku sekolah. Pendidikan sangat penting.
Pendidikan dapat menciptakan generasi penerus yang cerdas. Generasi penerus
bangsa yang cerdas dapat membangun negara agar lebih maju dan sejahtera. Oleh
karena itu, Pendidikan bagi warga negara sangatlah penting untuk dipenuhi.

Tuliskan kegiatan sehari-harimu yang merupakan pemanfaatan hak sebagai


warga negara pada tabel dibawah ini!
No Kegiatan Hak yang Diperoleh Manfaat
1 Belajar Hak yang aku peroleh adalah Manfaatnya adalah
Kelompok menggunakan waktu untuk berkumpul dapat menyelesaikan
dengan teman dan bertukar pikiran tugas sekolah
mengenai tugas yang dikerjakan
2 … … …

3 … … …

4 … … …

5 … … …

39
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

INFO REFERENSI

Buku Siswa Tema 6 Revisi 2018 Kemdikbud.


Bupena Jilid 6C Penerbit Erlangga
https://www.youtube.com/watch?v=T1zl1k_JpIQ
https://www.youtube.com/watch?v=JfXp0MHzA6c

Perhatikan gambar berikut!

Batik Tulis Tasikmalaya


Sumber : Google

Ibu-ibu PKK di tempat tinggal Siti sudah mahir membatik. Secara swadaya
dan subsidi dari pemerintah desa, ibu-ibu PKK membuka usaha produksi kain batik.
Akhirnya ibu-ibu PKK dapat menciptakan lapangan pekerjaan dan meningkatkan
kesejahteraan keluarga dan masyarakat.
Dengan membuka usaha produksi batik, berarti ibu-ibu PKK di tempat tinggal
Siti telah ikut serta melestarikan warisan budaya nenek moyang kita. Mengapa
demikian? Batik adalah identitas budaya Indonesia. Bahkan sejak tahun 2009,
UNESCO telah mengakui bahwa batik merupakan warisan budaya bangsa
Indonesia. Batik memiliki beragam motif yang mencerminkan identitas dari tiap-tiap
daerah. Oleh karena itu, batik menjadi salah satu akar budaya bangsa Indonesia
yang wajib dilestarikan oleh setiap warga negara Indonesia.
Melestarikan budaya bangsa Indonesia termasuk upaya mempertahankan
kemerdekaan Negara Kesatuan Negara Republik Indonesia (NKRI). Cara lainnya
yang dapat dilakukan masyarakat untuk mempertahankan kemerdekaan NKRI,

40
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

misalnya dengan sikap cinta tanah air, membina persatuan dan kesatuan, serta rela
berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara.
Sudahkah perilakumu mencerminkan sikap cinta tanah air, membina
persatuan dan kesatuan, serta rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan
negara sebagai upaya mempertahankan kemerdekaan NKRI? Bagaimanakah
contoh perilaku tersebut?

Setiap warga negara Indonesia berhak dan wajib ikut serta dalam usaha
mempertahankan kemerdekaan NKRI. Tuliskan perilaku-perilaku warga negara
Indonesia yang mencerminkan sikap cinta tanah air, membina persatuan dan
kesatuan, serta rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara sebagai
upaya mempertahankan kemerdekaan NKRI dalam bentuk tabel seperti contoh
berikut.
Upaya Mempertahankan Kemerdekaan NKRI
No Sikap Mempertahankan Perilaku yang Mencerminkan Sikap
Kemerdekaan NKRI Mempertahankan Kemerdekaan NKRI
1 Cinta tanah air a. Melestarikan budaya bangsa
b. …

c. …

2 Membina persatuan dan a. …


kesatuan
b. …

c. …

3 Rela berkorban a. …

b. …

c. …

41
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Bersama orang tuamu, amatilah kehidupan dan perilaku warga masyarakat di


sekitar tempat tinggalmu. Tuliskan perilaku mereka yang mencerminkan sikap
mempertahankan kemerdekaan NKRI.
No Perilaku yang Mencerminkan Sikap Mempertahankan Kemerdekaan NKRI
1 …
2 …
3 …
4 …

Perhatikan gambar dibawah ini!

Sumber : Google
Pada hari Minggu, Dina dan teman-temannya mempelajari alat musik angklung.

Jawablah pertanyaan berikut ini!


1. a. Apa sikap positif yang dapat ditunjukkan Dina untuk melestarikan alat musik
angklung?

b. Berikan penjelasan bahwa mempelajari alat musik angklung dapat


bermanfaat untuk mempertahankan NKRI?

2. Ceritakan pengalamanmu dalam melestarikan budaya!

42
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

INFO REFERENSI

Buku Siswa Tema 6 Revisi 2018 Kemdikbud.


Bupena Jilid 6C Penerbit Erlangga
https://www.youtube.com/watch?v=ZfmpiKvMGS0
https://www.youtube.com/watch?v=C7XeuNfCcwk

43
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Pembelajaran Mandiri 2

Sumber: Google

Seiring proses pertumbuhan dan perkembangan manusia, organ-organ tubuh


kita semakin matang dan berfungsi dengan baik. Ciri-ciri fisik pada masa anak-
anak secara perlahan akan menghilang dan ciri-ciri fisik pada masa pubertas
akan mulai tampak. Perubahan fisik dan perilaku merupakan hal yang wajar pada
masa pubertas.
Saat masa anak-anak, hormon yang berkaitan dengan fungsi reproduksi belum
aktif sedangkan memasuki masa remaja hormon tersebut sudah mulai aktif.
Aktifnya hormon terkait reproduksi pada masa remaja menyebabkan organ

44
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

reproduksi mulai dapat berfungsi dengn baik. Sebagai contoh. Pada masa
remaja laki-laki biasanya mulai tumbuh kumis.
Selain perbedaan ciri fisik, juga terdapat perbedaan pola pikir dan tingkah laku
antara masa anak-anak dengan masa remaja. Pada masa anak-anak, kita sudah
dapat melakukan pekerjaan ringan tapi masih memerlukan bantuan orang tua.
Memasuki masa remaja, biasanya kita akan lebih mandiri dalam melakukan
aktivitas sehari-hari.
Dalam lingkungan sosial remaja juga biasanya lebih suka menjalin persahabatan
dibandingkan dengan anak-anak. Memasuki amsa remaja, rasa ingin tahu kita
juga semakin besar. Perbedaan pola pikir dan tingkah laku masa anak-anak
dengan remaja sangat dipengaruhi juga oleh lingkungan dan pergaulan.

Kerjakan soal-soal berikut!


1. Tuliskan 3 perbedaan antara masa anak-anak dengan masa remaja pada
tabel berikut!
No Ciri Fisik Anak-Anak Ciri Fisik Remaja
1

2. Mengapa peran orang tua sangat penting pada masa anak-anak dan remaja?

3. Apa hal yang menyebabkan perbedaan ciri fisik antara masa anak-anak dan
remaja?

45
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

4. Tuliskan hal-hal yang memengaruhi perbedaan pola pikir dan tingkah laku
pada masa anak-anak dengan masa remaja!

Dewi dan teman-teman adalah siswa kelas 6 Selolah Dasar. Rata-rata


umur Dewi dan teman-teman 12 tahun. Dewi dna teman-teman ada yang
sudah memasuli masa pubertas, namun ada juga yang belum . Mereka
berkelompok melkaukan kegiatan Bersama-sama. Mereka akan
mendiskusikan mengenai masa pubertas. Ingatkah kamu mengenai
masa pubertas

Perbandingan Ciri-Ciri Fisik Remaja Laki-Laki dan Perempuan


pada Masa Pubertas
Pubertas merupakan masa mulai aktifnya hormon yang berkaitan dengan
reproduksi. Masa pubertas terjadi pada rentang usia10-19 tahun. Hal ini
menyebabkan beberapa ciri fisik mengalami perubahan dari masa anak-anak ke
masa remaja. Pada masa pubertas, perubahan fisik terjadi pada laki-laki dan
perempuan. Perempuan fisik merupakan hal yang wajar terjadi. Perubahan fisik
juga merupakan sebuah tahapan perkembangan manusia.
Terdapat perbedaan antara ciri fisik remaja laki-laki dan perempuan pada masa
pubertas. Perbedaan ini terjadi karena terdapat perbedaan pada hormon yang
memengaruhi kematangan organ reproduksi masing-masing. Ciri fisik yang mulai
tampak pada remaja laki-laki, seperti jakun dan kumis mulai tumbuh, dan suara
lebih berat. Perubahan ciri-ciri fisik tersebut tidak terjadi pada perempuan.

46
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Kerjakan soal-soal berikut!


1. Pada rentang usia berapakah masa pubertas terjadi?

2. Apa yang menyebabkan perbedaan ciri fisik antara laki-laki dengan perempuan
pada masa pubertas?

3. Tuliskan perbedaan ciri fisik antara laki-laki dan perempuan pada masa pubertas
dalam tabel berikut!
No Ciri Fisik Laki-Laki Ciri Fisik Perempuan
1 … dan … bertambah Dada mulai ….
bidang.
2 … berubah menjadi berat Suara berubah menjadi ….
3 … kumis … mulai membesar dan
melebar
4 Tumbuh … di tenggorokan Mengalami haid/ ….
5 Mengalami mimpi …. Sudah memproduksi sel ….
6 Ketertarikan dengan lawan …. … dengan lawan jenis
7 Tumbuhnya … di sekitar Tumbuhnya rambut rambut di
ketiak dan kemaluan sekitar … dan …..
8 … jerawat … jerawat

INFO REFERENSI

Buku Siswa Tema 6 Revisi 2018 Kemdikbud.


Bupena Jilid 6C Penerbit Erlangga
https://kependidikan.com/ciri-pubertas-pada-anak/
https://www.youtube.com/watch?v=B3rHQ_tBy_o
https://www.youtube.com/watch?v=-zXnE1w-m0U

47
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Ragam Tarian di Indonesia

Sumber : Buku Siswa Tema 6

Indonesia kaya akan budaya di antaranya karya tari. Setiap daerah memiliki
karya tari kreasi yang berbeda-beda. Apakah yang dimaksud tari kreasi? Tari kreasi
adalah tari yang gerakannya merupakan perkembangan dari gerak tari tradisional.
Tari kreasi tidak memiliki aturan tertentu, baik gerak maupun aspek lainnya yang
terdapat dalam tarian.
Ada tiga jenis tari kreasi yaitu tari kreasi daerah/tradisional, tari kreasi modern,
dan tari kreasi kontemporer. Tari kreasi daerah/tradisional adalah tari yang
mengalami perubahan dari tari tradisi, baik bentuk, gerak, ataupun aspek lainnya
tetapi tetap dalam konteks ciri khas dari daerah tersebut. Tari kreasi modern adalah
tari yang tidak memiliki aturan tertentu, baik dalam bentuk gerak ataupun aspek
lainnya. Tari kontemporer adalah tarian yang dibuat berdasarkan isu yang beredar
pada waktu tertentu.
Bentuk karya tari kreasi dapat berupa bentuk tari tunggal, tari berpasangan,
dan tari kelompok. Tari tunggal adalah karya tari yang diperagakan oleh seorang
penari. Tari berpasangan adalah karya tari yang diperagakan oleh dua orang penari.
Adapun tari kelompok adalah karya tari yang diperagakan oleh lebih dari dua penari.

Tuliskan nama asal daerah dari tari-tari tunggal di bawah ini dengan benar,
diskusikan dengan orang tuamu!
No Nama Tari Asal Daerah
1 Tari legong …
2 Tari gambyong …
3 Tari klana topeng …
4 Tari kandagan …

48
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

5 Tari merak …
6 Tari jaipong …
7 Trai kancet lasan …
8 Tari gandrung …
9 Tari pendet …
10 Tari remo …

Tari Klana Topeng


Tari Klana Topeng merupakan bentuk karya tari
tunggal.Tari ini berasal dari Daerah Istimewa Yogyakarta.
Tari Klana Topeng pada umumnya ditarikan oleh penari
putra. Tema yang menjadi sumber tarian ini mengambil dari
cerita panji. Cerita itu tentang Raja Klana Sewandana yang
sedang jatuh cinta.
Gerak-gerik tarinya menggambarkan Prabu Klana yang
sedang menghias diri. Ada gerak mengatur rambut. Ada
gerak menghias kumis. Ada gerak menata pakaian.

Ada juga gerak sedang bercermin. Iringan yang mengiringi tarian yaitu seperangkat
gamelan Jawa.
Penari saat mempertunjukkan Tari Klana Topeng menggunakan busana, di
antaranya celana, kain, sabuk, selendang, penutup kepala, hiasan dada, hiasan
tangan, dan hiasan kaki. Tari Klana Topeng ditarikan kurang lebih selama lima belas
menit. Penari menggunakan topeng selama menarikan Tari Klana Topeng.
Pemakaian topeng oleh penari secara terus menerus selama menarikan tarian ini
sehingga membuat kagum para penonton. Penari tetap bersemangat dan lincah
dalam bergerak meskipun memakai topeng.

Jawablah pertanyaan dibawah ini berdasarkan teks di atas!


1. Diiringi oleh apa tari klana topeng?

49
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

2. Menceritakan tentang apa tari klana topeng?

3. Tuliskan 4 gerakan tari klana topeng?

4. Tuliskan properti tari klana topeng?

5. Tuliskan 3 unsur utama tari!

INFO REFERENSI

Buku Siswa Tema 6 Revisi 2018 Kemdikbud.


Bupena Jilid 6C Penerbit
https://www.youtube.com/watch?v=_3GFQr0Az1Q
https://www.youtube.com/watch?v=NunQxVIkrlM

Karakter yang dapat dikembangkan

Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia,
berkebhinekaan global, mandiri, gotong toyong, bernalar kritis dan kreatif

50
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Tema 6 Minggu ke 2

3.6 Membandingkan prisma,


tabung, limas, kerucut dan bola

4.6 Mengidentifikasi prisma,


tabung, limas, kerucut, dan bola
Bangun
ruang :
Prisma
segitiga

Tujuan Pembelajaran :
- Melalui pengamatan
gambar dan pemberian
contoh, siswa dapat
mencermati dan mengenal
ciri-ciri bangun ruang
prisma segitiga untuk
menyelesaiakan masalah
dengan teliti.

Sumber : google.co

51
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Pembelajaran Mandiri 3

A. PRISMA SEGITIGA

Pernahkah kalian mendirikan tenda saat melakukan kegiatan pramuka?

Tenda apa yang kalian dirikan?

Perhatikan gambar-gambar berikut!

(1) (3)

(2) (4)

52
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Bentuk tenda pramuka bermacam-macam. Tenda pada gambar (1) di atas merupakan
tenda segitiga. Tenda tersebut berbentuk bangun ruang prisma segitiga.

Tenda pada gambar (1) di atas menyerupai prisma segitiga ketika diputar 900.

Seperti dijelaskan pada pembelajaran sembeumnya bahwa prisma merupakan bangun


ruang yang dibatasi oleh dua sisi.

Berikut merupakan bagian dari prisma segitiga.

Jika bangun di atas di potong pada beberapa rusuknya, kemudian direbahkan akan
terlihat menjadi gabungan dari beberapa bangun datar. Bentuk gabungan bangun datar
yang dihasilkan disebut jaring-jaring dari bangun ruang tersebut.

Perhatikan jaring-jaring prisma segitiga berikut!

53
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Maka, ciri-ciri prisma tegak segitiga antara lain sebagai berikut :

1. Memiliki 5 sisi, yang terdiri atas 3 sisi tegak


berbentuk persegi atau persegi panjang dan 2
sisi lainnya (yaitu sisi alas dan sisi atas)
berbentuk segitiga sama luas.
2. Memiliki 9 rusuk
3. Memiliki 6 titik sudut.

Berdasarkan ciri-ciri di atas, maka perhatikan contoh berikut.

Perhatikan bangun prisma tegak segitiga ABCDEF di bawah ini!

Pada prisma tegak segitiga


disamping, tentukan :

a. Semua sisi tegaknya


b. Sisi alas dan sisi atas
c. Semua rusuknya
d. Semua titik sudutnya

Penyelesaian :
a. Sisi-sisi tegaknya adalah : ABED, BEFC, ACFD
b. Sisi alas : ACB
Sisi atas/tutup : DFE
c. Rusuk : AD, BE, CF, AB, BC, CA, DE, EF dan FD.
d. Titik sudut : A, B, C, D, E, dan F

54
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

INGAT :

Bangun ruang prisma dinamakan sesuai bentuk alas


(sisi alas) dan tutupnya (sisi atas).

Selain prisma segiempat dan prisma segitiga, juga terdapat prisma segilima, prisma
segienam, dan sebagainya. Pada prisma segilima artinya, sisi alas dan sisi atasnya
berbentuk segilima, sedangkan prisma segienam artinya sisi alas dan atasnya berbentuk
segienam, dan sebagainya.

Namun, ingatlah bahwa bentuk sisi tegak semua jenis prisma sama, yaitu berbentuk
persegi atau persegi panjang.

Perhatikan gambar di bawah ini!

55
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Untuk lebih jelasnya mengenai materi di atas, dapat


kamu tonton pada video di link berikut :
https://www.youtube.com/watch?v=4T7Ys9dE1ao&t=152s
atau

Bagaimana, mudah bukan?

Jika mengalami kendala, segera hubungi guru atau orang tuamu ya Nak!

INFO REFERENSI

Buku Siswa Matematika Kelas VI SD/MI Penerbit GAP 2018


Buku Bersahabat dengan Matematika Kelas VI SD/MI Penerbit Pusat Perbukuan
Depdiknas 2008
Senang Belajar Matematika SD/MI Kelas VI. Penerbit Kemendikbud RI. 2018.
Sumber gambar : google

56
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

LATIHAN

Kerjakan dengan teliti!

1. Amati bangun prisma segitiga si


samping!
a. Sisi alas pada gambar disamping
adalah ....
b. Sisi atas dan sisi alas pada gambar
di samping berbentuk ....
c. Jika panjang AD = 8 cm, maka
rusuk yang panjangnya 8 cm juga
adalah rusuk ... dan ....
d. Titik sudut pada gambar prisma di
samping adalah ... , ... , ... , ... , ... ,
....

2. Amati bangun ruang disamping!


a. Nama bangun ruang di
samping adalah ....
b. Jumlah titik sudutnya ada ...,
yaitu A, B, C, D, E, F , ... , ... , ...
, ... , ....
c. Rusuk yang sejajar dengan AF
adalah EJ, ... , ... , ....

57
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Pembelajaran Mandiri 4

KOMPETENSI DASAR

3.4 Memahami isi teks deskripsi tentang globalisasi (Pangajaran 4)


4.4 Menceritakan kembali isi teks tentang globalisasi (Pangajaran 4)

TUJUAN PANGAJARAN

 Setelah berdiskusi dengan orang tua atau pencarian informasi dari berbagai
sumber siswa dapat menyebutkan asal kecap serepan dengan benar .
 Setelah berdiskusi dengan orang tua atau teman, siswa dapat
menggunakan kecap serepan dalam kalimat dengan benar.

58
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

PANYUNGSI BASA

1. Kecap Serepan
Kecap serepan nyaėta kecap-kecap anu asalna tina basa deungeun saluareun
basa sunda . Jadi , anu asalna tina basa Indonesia ogė kaasup basa serepan .
Komo deui kecap anu asalna ti basa Inggris , Walanda , Arab , jeung sajabana.
Conto kecap serepan tina basa Indonėsia :

 Haus , hartina hanaang , hayang nginum .


 Cegat , hartina pegat di jalan .
Conto kecap serepan tina basa Inggris :

 Artis , asal kecapna artist , hartina seniman /seniwati.


 Eros , asal kecapna rose , hartina ngaran kembang nu aya cucukan .
Conto kecap serepan tina basa Walanda :

 Tradisi , asalna traditie , hartina adat , kabiasaan .


 Absėnsi , asalna absentielijst , hartina daptar hadir atawa heunteuna
murid sakola , mahasiswa, pagawė, peserta rapat , jeung sajabana .
Conto kecap serepan tina basa Arab :

 Musibat , asalna mushibat , jama’na mashoib , nu hartina balai .


 Sajarah , asalna sajaroh , hartina tangkal . Saterusna dihartikeun lalakon
anu geus kajadian mangsa katukang .

2. Ngalarapkeun Kecap Serepan dina Kalimah


Pėk ayeuna hideup nyobaan maluruh asal kecap serepan dihandap ! Tuluy
larapkeun dina kalimah , bisa mėnta bantuan lanceuk , kolot hideup atawa bisa
nėangan tina sumber buku kamus atawa internėt .
Conto :
Baud , asalna tina basa Walanda .
Ari geus dipasangkeun baudna mah pageuh geuning mesin tėh .

1. Pantofel , asalna tina basa


Kalimah

59
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

2. Mubadir , asalna tina basa


Kalimah :

3. Bulao , asalna tina basa


Kalimah :

4. Bohlam , asalna tina basa


Kalimah :

5. Iklan , asalna tina basa


Kalimah :

6. Pinalti , asalna tina basa


Kalimah :

7. Hėn , asalna tina basa


Kalimah :

8. Halal , asalna tina basa


Kalimah :

9. Kornal , asalna tina basa


Kalimah :

60
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

10. Ahir , asalna tina basa


Kalimah :

61
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Membangun Masyarakat Sejahtera

RENCANA KEGIATAN

JADWAL KEGIATAN DAN


PENDAMPINGAN SISWA

PENILAIAN
KEGIATAN DARING-LURING

PELAPORAN KEPADA KS
BERKOMUNIKASI BERSAMA
ORTU DAN SISWA

62
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Masyarakat Sejahtera, Negara Kuat

PPKN Bahasa
Indonesia
3.2 Menganalisis pelaksanaan kewajiban,
hak, dan tanggung jawab sebagai
warga negara beserta dampaknya
dalam kehidupan sehari-hari 3.7 Memperkirakan informasi yang dapat
diperoleh dari teks nonfiksi sebelum
 Menjelaskan tanggung jawab
membaca (hanya berdasarkan membaca
serta contoh pelaksanaan
judulnya saja);
tanggung jawab sebagai warga
 Menentukan gagasan utama pada
Negara dalam kehidupan sehari-
teks,
hari dengan tepat.
 menjelaskan dampak
3.8 Menggali informasi yang terdapat pada
pelaksanaan tanggung jawab
teks nonfiksi;
sebagai warga negara dalam
 Menggali informasi penting dari teks
kehidupan sehari-hari dengan
nonfiksi
tepat.

Sub IPA
Tema 3
IPS 3.2 Menghubungkan ciri
pubertas pada laki-laki
3.4 Memahami makna proklamasi dan perempuan dengan
kemerdekaan, upaya kesehatan reproduksi;
mempertahankan  menuliskan ciri-ciri
kemerdekaan, dan upaya masa pubertas
mengembangkan kehidupan  mengidentifikasi
kebangsaan yang sejahtera; perbedaan masa
 Mengidentifikasi upaya kanak-kanak dan masa
pubertas
mengembangkan
kehidupan menuju
masyarakat sejahtera
pemaparan bahasa sendiri.
SBdP

3.1 Memahami reklame;


 menuliskan isi, tujuan reklame
 menjelaskan pengertian dan
63 macam-macam reklame
 menyebutkan ciri-ciri poster
dengan tepat.
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Masyarakat Sejahtera, Negara Kuat

 Disajikan sebuah teks tentang Wujud Tanggung jawab sebagai


Warga Negara, peserta didik dapat menentukan gagasan utama
setiap paragraph dengan tepat.
 Disajikan sbuah teks tentang Wujud Tanggung jawab sebagai
Warga Negara, peserta didik dapat menemukan informasi
penting dari setiap paragraf dengan tepat.
 Disajikan sebuah teks tentang Wujud Tanggung jawab sebagai
Warga Negara, peserta didik dapat menjelaskan tanggung
jawab serta contoh pelaksanaan tanggung jawab sebagai warga
Negara dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat.
 Disajikan sebuah teks tentang Wujud Tanggung jawab sebagai
Warga Negara, peserta didik dapat menjelaskan dampak
pelaksanaan tanggung jawab sebagai warga negara dalam
kehidupan sehari-hari dengan tepat.
 Dengan kegiatan mengamati, peserta didik dapat menuliskan
ciri-ciri masa pubertas anak laki-laki dan perempuan.
 Dengan kegiatan mengamat, peserta didik dapat
mengidentifikasi perbedaan masa kanak-kanak dan masa
pubertas dengan tepat.
 Disajikan sebuah teks, peserta didik dapat mengidentifikasi
upaya mengembangkan kehidupan menuju masyarakat
sejahtera dengan tepat.
 Dengan kegiatan wawancara, peserta didik dapat
menyampaikan laporan wawancara tentang makna proklamasi
kemerdekaan dalam upaya membangun masyarakat Indonesia
sejahtera dengan percaya diri.
 Disajikan sebuah reklame, peserta didik dapat menuliskan isi,
tujuan, dan lembaga yang membuat reklame dengan tepat.
 Disajikan sebuah teks, peserta didik dapat menjelaskan
pengertian dan macam-macam reklame dengan tepat.
 Dengan kegiatan mengamati poster,peserta didik menyebutkan
ciri-ciri poster dengan tepat.

64
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Pembelajaran Mandiri 1

Masyarakat sejahtera dan Negara


yang kuat akan terwujud dengan
peran serta warga Negara dalam
kehidupan sehari-hari. Apa sajakah
bentuk peran serta (tanggung jawab
warga negara tersebut?

Bacalah teks berikut dengan seksama!

Wujud Tanggung Jawab sebagai Warga Negara


Tanggung jawab merupakan kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatan
baik yang disengaja maupun yang tidak disengaja. Tanggung jawab juga dapat berarti
berbuat sebagai perwujudan kesadaran dan kewajiban. Tanggung jawab sudah menjadi
bagian kehidupan manusia dimana masing-masing akan memikulnya sendiri-sendiri,
sehingga tanggung jawab bersifat kodrati. Apabila seseorang tidak mau bertanggung
jawab maka tentu ada pihak lain yang memaksa untuk bertanggung jawab.

65
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Setiap orang merupakan bagian dari masyarakat yang tinggal di suatu


negara. Setiap warga negara tentunya terikat oleh berbagai aturan, hukum, dan
norma yang berlaku di dalamnya. Namun demikian, seseorang secara sukarela
menjadi warga negara tanpa paksaan, sehingga harus menghargai dan mencintai
negaranya dengan berperilaku penuh tanggung jawab.
Tanggungjawab warga negara terhadap bangsa dan negaranya
dilaksanakan dengan cara memenuhi hak dan kewajibannya sebagai warga negara
seperti yang tercantum dalam landasan konstitusional negara Indonesia, yakni
Undang-Undang Dasar 1945. Berbagai bentuk sikap dan perilaku dapat diwujudkan
sebagai cermin dari tanggung jawab warga negara Indonesia dalam kehidupan
sehari-hari. Salah satunya adalah memahami dan mengamalkan Pancasila dalam
berbagai bidang kehidupan, baik politik, ekonomi, sosial maupun budaya.
Pancasila sebagai nilai luhur bangsa tidak hanya cukup dihafalkan, namun
harus diamalkan dalam wujud sikap dan perilaku. Misalnya menghargai pendapat
teman saat diskusi dalam kelas. Hal tersebut merupakan perwujudan dari sila ke
empat Pancasila.
Selalu menjaga dan memelihara nama baik bangsa merupakan bentuk
tanggung jawab warga negara di mata dunia internasional sebagai bangsa dan
negara yang merdeka, berdaulat, beradab dan bermartabat. Untuk itu sebagai
warga negara yang baik, seseorang harus selalu menjaga persatuan dan kesatuan,
menjauhkan dari sikap dan perilaku yang diskriminatif atau membeda-bedakan.
Membina solidaritas sosial sebagai sesama warga negara Indonesia akan
menciptakan kerukunan hidup berbangsa dan bernegara.
Meningkatkan wawasan kebangsaan agar senantiasa terbina rasa
kebangsaan, paham kebangsaan dan semangat kebangsaan pada setiap diri warga
negara juga merupakan perwujudan dari sikap tanggung jawab sebagai warga
negara. Untuk meningkatkan wawasan kebangsaan, dapat dilakukan dengan
belajar, membaca, menonton berita, memperingati harihari besar nasional, dan lain
sebagainya. Jika masyarakat Indonesia memiliki wawasan kebangsaan yang luas
maka negara Indonesia akan menjadi negara yang tangguh karena warga
negaranya memahami dan memiliki semangat kebangsaan yang kuat.

66
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Masih banyak lagi bentuk-bentuk pelaksanaan tanggung jawab sebagai


warga negara dalam kehidupan sehari-hari. Di antaranya melaksanakan kewajiban
membayar pajak dan ikut berpartisipasi dalam kegiatan upacara bendera. Tertib
membayar pajak berarti melaksanakan tanggungjawab sebagai warga negara.
Dengan mengikuti kegiatan upacara bendera dengan khidmat berarti mencintai dan
menghargai negara. Selain itu pelaksanaan tanggung jawab sebagai warga negara
juga dapat diwujudkan dengan menjadi pelajar yang rajin, pintar, dan berprestasi
sehingga dapat mengharumkan nama bangsa. Melestarikan warisan budaya
bangsa dengan lebih mencintai budaya leluhur dan mempertahankannya agar tidak
tersingkir.

Sumber : Buku Tematik Terpadu Tema 6 hal. 84-85,

Setelah membaca bacaan di atas, coba sebutkan gagasan utama setiap


paragraf dan letaknya! Kemudian, tuliskan pada kolom berikut!

No. Paragraf Gagasan Utama Letak


Di awal
1. Paragraf 1 Pengertian tanggung jawab
paragraf
2. Paragraf 2
3. Paragraf 3
4. Paragraf 4
5. Paragraf 5
6. Paragraf 6

67
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Teks yang berjudul “Wujud Tanggung Jawab sebagai Warga Negara”


merupakan teks nonfiksi yang mengandung informasi penting dalam setiap
paragrafnya. Informasi-informasi penting tersebut didasarkan pada gagasan utama
yang ada pada setiap paragraf. Temukan informasi penting dalam setiap paragraf
berdasarkan gagasan utama yang ada didalamnya. Tuliskan hasil temuanmu pada
tabel seperti berikut.

Paragraf Gagasan Utama Informasi Penting

Tanggung jawab merupakan kesadaran


Pengertian tanggung manusia akan tingkah laku atau perbuatan
Paragraf 1
jawab baik yang disengaja maupun yang tidak
disengaja.
Paragraf 2

Paragraf 3

Paragraf 4

Paragraf 5

Paragraf 6

Setelah memahami isi teks “Wujud Tanggung


Jawab sebagai Warga Negara”, kalian tentu
lebih memahami akan arti tanggung jawab,
contoh pelaksanaan tanggung jawab serta
dampak dari pelaksanaan tanggung jawab.
Lengkapilah tabel berikut sesuai dengan isi
teks tersebut!

68
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Pelaksanaan tanggung jawab yang baik warga


Negara tentu bukanlah satu-satunya faktor
yang dapat mewujudkan Negara yang kuat
dengan masyarakat sejahtera, faktor penting
lainnya adalah upaya pemerintah. Apa
sajakah upaya yang dapat mewujudkan
masyarakat sejahtera? Bacalah terlebih
dahulu teks berikut!

69
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Dalam teks pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 tertulis tujuan


negara yang salah satunya adalah memajukan kesejahteraan umum. Hal
ini berarti negara memiliki tujuan dan harapan kehidupan masyarakat yang
sejahtera. Negara selalu berupaya untuk mengembangkan kehidupan
berbangsa yang mendorong untuk mencapai masyarakat sejahtera.
Banyak upaya yang dapat ditempuh untuk mewujudkan masyarakat
sejahtera. Upaya yang ditempuh tidak hanya dilakukan oleh negara, namun
harus didukung oleh seluruh masyarakat Indonesia. Salah satunya adalah
mengembangkan sikap saling toleransi antar warga negara atas perbedaan
masing-masing. Seperti diketahui bahwa Indonesia memiliki beragam suku,
budaya dan agama. Untuk itu setiap warga negara harus saling
menghormati dan menghargai, karena beragam suku, budaya dan agama
merupakan kekayaan budaya Indonesia. Pemerataan pembangunan juga
menjadi upaya untuk menyejahterakan masyarakat Indonesia.
Pembangunan tidak hanya dilaksanakan di kota-kota besar saja, namun
diratakan hingga ke pelosok dan perbatasan wilayah negara Indonesia.
Memperbanyak lapangan kerja dan memperbaiki fasilitas umum akan
membuat masyarakat Indonesia lebih nyaman dan sejahtera karena
pengangguran akan semakin berkurang dan masyarakat semakin mudah
dalam mendapatkan fasilitas umum.
Sumber : Buku Tematik Terpadu Tema 6 hal. 88, dengan penyesuaian

Kalian telah mengetahui tentang upaya untuk mewujudkan masyarakat


sejahtera. Sekarang lakukan identifikasi tentang upaya untuk mewujudkan
masyarakat sejahtera. Tuliskan hasilnya menggunakan bahasa dan kalimatmu
sendiri.

70
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Cobalah melakukan wawancara dengan pejabat pemerintah atau tokoh masyarakat


yang ada di sekitarmu tentang makna proklamasi kemerdekaan dalam upaya
membangun masyarakat Indonesia sejahtera. Selanjutnya buatlah laporan hasil
wawancara dan serahkan pada gurumu untuk dinilai.

71
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Pembelajaran Mandiri 2

Pada pertemuan yang lalu, kita


pernah mempelajari tentang reklame,
kini kembali kita pelajari lebih lengkap
tentang reklame

Bacalah teks berikut!

Macam-Macam Reklame
Reklame adalah suatu karya seni rupa yang bertujuan untuk
menginformasikan, mengajak, menganjurkan atau menawarkan produk
(sesuatu berupa barang atau jasa) kepada konsumen. Reklame dibuat
menarik, sehingga orang yang melihat ingin mengetahui informasi yang
disampaikan, tertarik dengan ajakan yang disampaikan, dan ingin memiliki,
menggunakan, atau membeli barang yang ditawarkan. Ada bermacam-macam
reklame. Ditinjau dari tujuannya terdiri dari reklame komersil dan reklame
nonkomersil. Ditinjau dari sifatnya, terdiri dari reklame peringatan, reklame
permintaan atau ajakan, dan reklame penerangan. Ditinjau dari jenis (media),
terdiri dari reklame audio, reklame visual, dan reklame audio visual.

72
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Reklame media visual dibagi dua jenis berdasarkan pemasangannya,


yaitu reklame dalam ruang dan reklame luar ruang. Reklame dalam ruang
biasanya ditempatkan di dalam gedung yang strategis dan dapat dilihat orang
secara jelas. Reklame di luar ruang biasanya ditempatkan di luar gedung yang
sering dilalui orang, misalnya pada sisi persimpangan jalan raya yang padat.
Unsur reklame media visual yaitu berupa gambar dan tulisan. Contoh reklame
media visual yaitu baliho, billboard, spanduk, poster, brosur, dan katalog.
Perhatikan gambar beberapa contoh reklame media visual berikut.

Sumber : Buku Tematik Terpadu Tema 6 hal. 94, dengan penyesuaian

73
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Gambar di disamping
menunjukkan contoh poster.
Poster termasuk reklame media
visual. Unsur reklame media
visual yaitu berupa gambar dan
tulisan.

Setelah mengamati reklame di atas, jawablah pertanyaan berikut!


1. Apa bunyi tulisan pada papan reklame di atas?
2. Gambar apa yang terdapat pada papan reklame di atas?
3. Apakah tujuan pembuatan dan pemasangan reklame tersebut?
4. Lembaga apa yang memasang reklame tersebut?

Tuliskan jawabanmu di bawah ini.

74
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Masa remaja
sepertiku sering
disebut pubertas.
Bagaimana ya ciri-ciri
pubertas itu?

Bersama orang tuamu, lakukan pengamatan pada saudara-saudaramu (minimal


dua orang saudara) yang sedang masa pubertas. Jika kamu perempuan,
amatilah saudara-saudaramu yang perempuan bersama ibumu. Jika kamu laki-
laki, amatilah saudara-saudaramu yang laki-laki bersama ayahmu. Tuliskan
hasilnya pada kolom berikut.

75
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Berikut adalah tahapan pertumbuhan dan perkembangan

Carilah beberapa gambar tentang ciri-ciri masa kanak-kanak dan masa


pubertas! Jika kamu anak laki-laki carilah gambar anak laki-laki pada masa
kanak-kanak dan anak laki-laki pada masa pubertas. Jika kamu anak
perempuan, carilah gambar anak perempuan pada masa kanak-kanak dan
anak perempuan pada masa pubertas. Tempelkan gambar yang kamu
temukan pada kotak di bawah. Tuliskan keterangan di samping gambar.
Keterangan dapat berupa ciri-ciri masa kanak-kanak dan masa pubertas.

76
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Berdasarkan pengamatan dan pemahaman kalian, tulislah ciri-ciri masa


pubertas pada anak laki-laki dan anak perempuan

77
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Buku Siswa Kelas VI Tema 6 Subtema 3 BSE


Buku Bupena Penerbit Erlangga
http://harrania.com/2016/11/23/selalu-awasi-tahap-perkembangan-anak-anda/
https://adalah.co.id/reklame/

Karakter yang dapat dikembangkan

Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia,
berkebhinekaan global, mandiri, gotong toyong, bernalar kritis dan kreatif

78
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Tema 6 Minggu ke 3

3.6 Membandingkan prisma,


tabung, limas, kerucut dan bola

4.6 Mengidentifikasi prisma,


tabung, limas, kerucut, dan bola
Bangun
ruang :
Limas dan
Kerucut

Tujuan Pembelajaran :
- Melalui pengamatan gambar,
siswa dapat mencermati dan
mengenal ciri-ciri bangun
ruang limas untuk
menyelesaiakan masalah
dengan teliti.

- Melalui pengamatan gambar,


siswa dapat mencermati dan
mengenal ciri-ciri bangun
ruang kerucut untuk
Sumber : google.co menyelesaiakan masalah
dengan teliti.

79
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Pembelajaran Mandiri 3

Tahukah kalian, gambar di bawah ini merupakan Mesjid Agung Demak.

Jika diperhatikan atap mesjid agung demak berbentuk limas.

80
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

A. LIMAS

Limas adalah bangun ruang yang dibatasi oleh sebuah bangun datar sebagai alas.
Selain itu, beberapa buah bidang berbentuk segitiga yang bertemu pada satu titik puncak.

Limas mempunyai bagian-bagian bangun yang bentuknya berbeda.

Perhatikan bagian-bagian limas segiempat dan jaring-jaringnya berikut !

Maka, ciri-ciri limas segi empat adalah sebagai berikut :

1. Memiliki 5 sisi, terdiri atas 4 sisi tegak berbentuk segitiga dan 1 sisi alas berbentuk
segi empat.
2. Memiliki 8 rusuk.
3. Memiliki 5 titik sudut, dimana salah satu sisinya merupakan titik puncak.

81
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Berdasarkan ciri-ciri di atas, maka perhatikan contoh berikut.

Perhatikan bangun di bawah ini!

Pada limas segi empat di atas diketahui :


1. Sisi-sisi tegaknya adalah TAB, TBC, TCD dan TDA.
2. Sisi alasnya adalah ABCD.
3. Rusuk-rusuknya adalah AB, BC, CD, DA, TA, TB, TC, dan TD.
4. Titik-titik sudutnya adalah T, A, B, C, dan D.

Sama seperti prisma, bangun ruang limas juga dinamakan sesuai bentuk alasnya.
Hanya bedanya, limas memiliki titik puncak sedangkan prisma tidak memiliki titik puncak
tapi memiliki sisi atas.

Selain limas segi empat, juga terdapat limas segitiga, limas segi lima, limas segi enam,
dan sebagainya. Bentuk sisi tegak semua jenis limas sama, yaitu segitiga.

Perhatikan gambar di bawah ini!

Ingat :

Limas diberi nama berdasarkan bentuk segi-n pada


bidang alasnya.

82
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Untuk lebih jelasnya mengenai materi di atas, dapat


kamu tonton pada video di link berikut :
https://www.youtube.com/watch?v=J0QWFbrw0Qw
atau

Bagaimana, mudah bukan?

Jika mengalami kendala, segera hubungi guru atau orang tuamu ya Nak!

LATIHAN !

Perhatikan bangun berikut!

1. Apakah nama bangun di


samping?
2. Berapa banyak titik sudutnya?
3. Berapa banyak sisi tegaknya?
4. Apakah bentuk bangun setiap
sisi tegaknya?
5. Apakah bentuk bangun sisi
alasnya?

83
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

B. KERUCUT

Pernahkah kalian datang ke


pesta ulang tahun teman
kalian dan memakai topi
seperti di samping ?

Nah, topi ulang tahun seperti


di samping ini berbentuk
kerucut.

Kerucut merupakan limas dengan sisi alas berbentuk lingkaran. Kerucut dapat juga
diartikan sebagai bangun ruang yang dibentuk oleh sebuah lingkaran pada sisi alas dan
sisi lengkung yang mengelilingi lingkaran tersebut.

Perhatikan gambar berikut!

84
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Kerucut mempunyai bagian-bagian, yaitu titik puncak, rusuk, dan sisi. Terdapat
beberapa hal yang berkaitan dengan kerucut, yaitu jari-jari, tinggi dan garis pelukis.

Berikut merupakan jaring-jaring kerucut.

Maka, ciri-ciri kerucut antara lain sebagai berikut :


1. Memiliki 1 titik puncak
2. Sisi alas berbentuk lingkaran
3. Kerucut memiliki 2 sisi : alas & sisi lengkung
yang disebut selimut kerucut.
4. Memiliki 1 rusuk lengkung

Adakah perbedaan antara bagian-bagian kerucut dengan limas? Berikan


penjelasanmu!

________________________________________________________________
________________________________________________________________
________________________________________________________________
________________________________________________________________
________________________________________________________________

85
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Untuk lebih jelasnya mengenai materi di atas, dapat


kamu tonton pada video di link berikut :
https://www.youtube.com/watch?v=w0Ypw6InSdM
atau

Bagaimana, mudah bukan?

Jika mengalami kendala, segera hubungi guru atau orang tuamu ya Nak!

INFO REFERENSI

Buku Siswa Matematika Kelas VI SD/MI Penerbit GAP 2018


Buku Bersahabat dengan Matematika Kelas VI SD/MI Penerbit Pusat Perbukuan
Depdiknas 2008
Senang Belajar Matematika SD/MI Kelas VI. Penerbit Kemendikbud RI. 2018.
Sumber gambar : google

86
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

LATIHAN !

Perhatikan kerucut di bawah ini!

1. Berapa jumlah sisi pada kerucut ?


_________________________________________________________
2. Apakah bentuk bangun pada sisi alas kerucut?
_________________________________________________________
3. Apakah kerucut memiliki rusuk? Jelaskan!
_________________________________________________________
4. Tuliskan contoh tiga benda yang berbentuk kerucut!
_________________________________________________________
_________________________________________________________

87
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Pembelajaran Mandiri 4

KOMPETENSI DASAR

3.4 Memahami isi teks deskripsi tentang globalisasi (Pangajaran 4)


4.4 Menceritakan kembali isi teks tentang globalisasi (Pangajaran 4)

TUJUAN PANGAJARAN

 Dengan disajikan istilah –istilah teknologi , siswa dapat membuat kalimah


menggunakan istilah tekhnogi dengan Ejaan benar .
 Dengan diberi contoh kalimah barang, siswa dapat membuat kalimat barang
dengan pola kalimah yang benar.

88
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

PAGELARAN BASA
1. Kalimah Barang
Ayeuna urang pedar ngeunaan kalimah barang. Kalimah barang, nyaeta kalimah
anu caritaanana (prėdikatna) kecap barang atawa anu dianggap barang.
Conto :
1. Bapana tėh dosėn

Jejer ( subyek) caritaan (predikat)

2. Lanceukna guru

Jejer ( Subjek ) caritaan (predikat)

Kalimah kahiji, kecap bapana tėh mangrupa jejer atawa subjėk, sedengkeun
kecap dosėn mangrupa caritaan (prėdikat ) anu diwangun ku kecap barang. Kitu
deui, kalimah kadua, kecap lanceukna mangrupa jejer (subjėk), sedengkeun
kecap guru mangrupa caritaan (prėdikat) anu diwangun ku kecap barang.

2. Nyieun Kalimah Barang


Sanggeus hidep diajar kalimah barang di luhur, ayeuna urang latihan nyieun
kalimah barang ku kecap barang ieu dihandap, bisa menta bantuan lanceuk
atawa kolot hideup pikeun nyusun ieu kalimah barang !
1. Kuwu

2. Dokter

3. Patlot

4. Pulisi

89
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

5. Bidan

3. Ngalarapkeun Istilah Teknologi kana kalimah


Jieun kalimah makė kecap- kecap di handap ! Tulis dina buku hideup makė
aksara sambung kalawan ėjahan nu merenah!
1. Industri
Kalimah

2. Ėksploitasi
Kalimah

3. Ngebor
Kalimah

4. Minyak Bumi
Kalimah

5. Pipah
Kalimah

6. Timah
Kalimah

90
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

7. Temperatur
Kalimah

8. Polusi
Kalimah

9. Biopori
Kalimah

10. Kualitas
Kalimah

91
Modul 6 Kelas 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera

Masyarakat Sejahtera, Negara Kuat

RENCANA KEGIATAN

JADWAL KEGIATAN DAN


PENDAMPINGAN SISWA

PENILAIAN
KEGIATAN DARING-LURING

PELAPORAN KEPADA KS
BERKOMUNIKASI BERSAMA
ORTU DAN SISWA

92

Anda mungkin juga menyukai