Anda di halaman 1dari 7

Jurnal Gamaliel : Teologi Praktika

Vol 1, No 2, September 2019

Etika Kerja Profesional Berdasarkan 2 Korintus 2:15-16


oleh
*1
Ezra Tari, *2Purnama Pasande
*1
Sekolah Tinggi Agama Kristen Negeri Kupang
*2
STT Star’s Lub Luwuk Banggai
*1
Alamat Korespondensi, Jl. Cak Doko No. 76 Kupang
Email: *1tariezra@gmail.com, *2purnama.pasande@gmail.com

ABSTRAK- Penulis melakukan kajian terhadap etika kerja profesional berdasarkan 2


Korintus 2:15-16. Kajian bermula dari kerisauan penulis terhadap kondisi para pelayan
dan pekerja, dimana para pelayan pada saat kurang profeional menjalankan tugas.
Sehingga para pelayan tidak lagi menjadi contoh yang baik bagi masyarakat yang
dilayani. Menelisik persoalan itu, penulis memaparkan tentang etika professional yang
sesunguhnya bagi pelayan. Berdasarkan pembentangan yang dibuat oleh penulis, maka
ada dua hal yakni melaksanakan etika kerja sesuai pekerjaan yang telah Yesus lakukan.
Kedua, bekerja dengan giat. Dan menerapkan prinsip seperti Allah bekerja sampai detik
ini, maka para pelayan pun bekerja juga. Oleh sebab itu, tulisan ini merupakan studi etika
ptofesi dengan menekankan pada aktivitas. Bukan pada figur yang telah berhasil dalam
pelayanannya.
Kata Kunci: Etika, Kerja, Profesional

ABSTRACT- The author studies the professional ethics of work based on 2 Corinthians 2:
15-16. The study stems from the writer's concern about the conditions of the servants and
workers of the Lord, when they work and serve are less professional carrying out the task.
So that the servants are no longer a good example for the people served. Examining the
issue, the authors describe the actual professional ethics for servants. Based on the
explanation made by the author, there are two things, namely carrying out work ethics
according to the work that Jesus has done. Second, work hard. And applying principles
like God works to this time, the servants also work. Therefore, this paper is a study of
professional ethics with an emphasis on activity. Not on the figure who has succeeded in
his ministry.
Keywords: Ethics, Work, Professionals

PENDAHULUAN kehidupan manusia terjadi perubahan


Penatalayanan profesional saat ini dengan adanya kebudayaan global .
mengalami perkembangan yang pesat. Teknologi informasi membantu setiap
Setiap pekerja akan memberikan nilai-nilai orang untuk berkomunikasi satu sama lain
dan dampak bagi pola hidup manusia. Pola dengan cepat.

86
Jurnal Gamaliel : Teologi Praktika
Vol 1, No 2, September 2019

Perkembangan masyarakat dari agraria efesiensi, dan mencari jalan yang mudah
ke era teknologi merubah sistim kehidupan mencapai sesuatu. Pendeta saat ini dituntut
manusia. Perubahan pemberitaan Injil dari sebagai orang yang profesional yang
lisan berubah menjadi digital. Pekerjan mengerjakan pekerjaan sebagai profesi.
dapat dilakukan dengan media yang ada Profesi dijalani dengan mengikuti pola
seperti twitter, facebook dan lain-lain. Media organisasi di mana penekanan pelayanan
komunikasi mengubah pola hidup pelayan pada organisasi. Pendeta seperti staf gereja
dan motivasi pelayan dari karir ke yang berkantor di gereja yang ada di kota
profesional. besar atau hanya mengurus persoalan
Perilaku tidak profesional terjadi pada organisasi gereja, administrasi gereja, sistim
Aparatus Sipil Negara (ASN). Setelah libur kepegawaian, rapat kerja tetapi melupakan
idul fitri banyak ASN yang bolos. tugas pokok pelayanan. Menurut E. M.
Syafruddin menilai banyaknya pegawai Bound mengatkan bahwa pendeta bukan
yang tidak hadir menandakan kepemimpinan kaum profesional dalam pelayanannya,
dalam instansi kurang baik. 1 Salah satu aktivitas pelayanan adalah kehidupan ritual
contoh absensi yang sudah masuk adalah rohani dan sebuah dedikasi dalam
dari Kabupaten Karangasem, Bali. Sebanyak pelayanan.4 Zaman sekarang dipenuhi
6.592 Aparatur Sipil Negara (ASN) di sana dengan rekayasa politik, perdagangan orang,
mangkir di hari pertama masuk kerja pasca skandal perusahaan dan manipulasi media
libur Idulfitri 2019. Data Sistem Informasi merupakan makanan informasi orang
Kehadiran ASN Nasional (Sidina) sampai percaya masa kini.. 5Berdasarkan latar
pukul 10 WIB hari ini menunjukkan, hanya belakang di atas, maka penulis
ada 44 ASN di Karangasem yang sudah mengindikasikan bahwa perilaku etik kerja
menyetorkan surat keterangan, yaitu 41 profesional aparatur sipil negara yang di
orang hadir, 1 orang sakit dan 1 orang izin dalamnya juga ada dosen.
sementara 1 orangn lagi sedang dinas. 2
Pelanggaran di atas berkaitan dengan Rumusan Masalah
kehadiran ASN dalam tugasnya. Tugas Berdasarkan latar belakang di atas,
profesional berlaku juga bagi dosen. Bagi maka penulis merumuskan masalah
Einar Sitompul perubahan dari masyarakat penelitian yaitu: bagaimana etika kerja
tradisional ke era teknologi sangat cepat profesional dosen berdasarkan 2 kor 2:15-
sehingga setiap orang mengalami goncangan 16 di era di gital?
budaya dan psikis. 3 Kecenderungan orang
pada saat ini mengikuti kemajuan yang Tujuan dan Manfaat Penelitian
berbenturan dengan nilai kerohanian, Tujuan penelitian ini adalah untuk
menemukan etika kerja profesional
1
detikNews, “MenPAN: Banyak ASN
berdasarkan 2 Korintus 2:15-16. Manfaat
Bolos Tanda Leadership Instansi Kurang,” accessed yang didapatkan dari hasil penelitian ini
June 25, 2019, https://news.detik.com/berita/d- adalah: pertama mengembangkan etika kerja
4580967/menpan-banyak-asn-bolos-tanda- professional berdasarkan 2 Korintus 2:15-
leadership-instansi-kurang. 16. Kedua dapat mengatasi permasalahan
2
Valda Kustarini, “Menpan Siapkan Sanksi
Pada ASN Yang Mangkir Kerja,” accessed June 25,
etika kerja dalam lingkup Gereja dan sosial.
2019, https://kbr.id/nasional/06- Ketiga menolong para pemimpin untuk
2019/menpan_siapkan_sanksi_pada_asn_yang_mang
4
kir_kerja/99597.html. John Piper, Brothers We Are Not
3
Einar M. Sitompul, Gereja Menyikapi Professionals (Bandung: Pionir Jaya, 2011). 15
5
Perubahan (Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2006). 78 Joe E. Trull dan James E. Carter, op.cit, 10

87
Jurnal Gamaliel : Teologi Praktika
Vol 1, No 2, September 2019

menerapkan etika kerja berdasarkan 1 Ay.15 Sebab bagi Allah kami adalah bau
Timotius 3:1-7. yang harum dari Kristus di tengah-
tengah mereka yang diselamatkan dan di
METODE antara mereka yang binasa.
Penulis menggunakan pendekatan Ay.16 Bagi yang terakhir kami adalah
kualitatif dengan jenis penelitian yang bau kematian yang mematikan dan bagi
digunakan yaitu penelitian Naratif. Karena yang pertama bau kehidupan yang
Naratif merupakan penjelasan yang bertata menghidupkan. Tetapi siapakah yang
urut yang mengklaim sebagai rekaman sanggup menunaikan tugas yang
peristiwa. Naratif merupakan bentuk demikian?
terstruktur di mana kisah membuat Ayat 15, Di dalam Perjanjian Baru
penjelasan tentang bagaimana dunia ini. 6 keselamatan dilukiskan sebagai (1) sudah
Disebutkan juga bahwa naratif lalu (bentuk waktu aoris: II Tim. 1:9; Tit.
berkaitan erat dengan hubungan sebab- 3:5); (2) kini (bentuk waktu kini; di sini dan
akibat dari sebuah rangkain cerita. di I Kor. 1:18; 15:2); (3) masa depan
“Narratives are based on cause-and-effect (bentuk waktu akan datang: Rm. 5:9, 10; I
relationships that are applied to sequences Kor. 3:5; II Tim. 4:18); (4) sudah tercapai
of events. Metode analisis naratif dengan (bentuk waktu perfect; Ef. 2:5, 8).
pendekatan teori Struktural oleh Algirdas Kata binasa (appolumi; bdg. pemakaiannya
Greimas yang memandang bahwa suatu dalam II Kor. 4:3: Yoh. 3:16 10:28; 17:12;
narasi dianggap sebagai suatu struktur 18:9; II Tes. 2:10) menunjukkan
makna. Mirip sebuah kalimat yang terdiri penghancuran dan bukan pemusnahan. 8
atas rangkaian kata-kata, setiap kata dalam Frasa ini memiliki dua kemungkinan
kalimat menempati posisi dan fungsinya latar belakang. Dalam Perjanjian Lama asap
masing-masing (sebagai subjek, objek, dari pengorbanan dan dupa naik kepada
predikat dan seterusnya). Kata yang satu Allah dan diterima sebagai suatu aroma
juga mempunyai relasi dengan kata yang yang manis (lih. Kej 8:21; Kel 29:18,25;
lain sehingga membentuk kesatuan yang dalam LXX dalam Im 1:9,13,17.; 2:2; juga
koheren dan mempunyai makna.7 Jadi digunakan secara metafora oleh Paulus
Naratif tentunya memiliki hubungan atau dalam Flp 4:18). Di abad pertama dupa
relasi yang terjalin secara logis yang dibakar di sepanjang rute parade militer
dihubungkan oleh keberadaan subjek dalam Romawi masuk ke Roma. 9
cerita tersebut. Ayat 16. Bau yang sama disebarkan
kepada semua orang oleh para pemberita
PEMBAHASAN Injil. Bagi sebagian orang penyebaran itu
2 Kor 2:15-16 berakibat fatal; bagi yang lain justru
menghidupkan (bdg. Yoh. 3:19; 9:39; 15:22;
16:8 dst.; Kis. 13:46 dst.; 28:25-28).
6
Chris Barker, Cultural Studies. Teori Dan
Praktik (Kreasi Wacana, 2008). 33 8
“2 Kor 2:15-16 - Tafsiran/Catatan - Alkitab
7
Dedi Kurnia Syah Putra Anggraini, Cyntia SABDA,” accessed May 31, 2019,
Dewi; Maylanny Christin, “Analisis Struktural https://alkitab.sabda.org/commentary.php?passage=2
Naratif Algirdas Greimas Pada Artikel Storytelling +Kor+2%3A15-16.
9
Project Sunlight PT. Unilever Indonesia Pada Bulan Bob Utley, Komentari Alkitab Gratis, n.d.,
November 2014,” n.d., accessed May 31, 2019, accessed May 31, 2019,
https://openlibrary.telkomuniversity.ac.id/.../analisis- http://www.freebiblecommentary.org/indonesian_bib
struktural-naratif-algirdas-greima. le_study.htm.

88
Jurnal Gamaliel : Teologi Praktika
Vol 1, No 2, September 2019

Peralihan dari kematian rohani (bdg. Ef. 2:1) betapa sulitnya pelayanan Injil, maka
kepada kematian abadi (bdg. Why. 2:11; mereka akan sangat berhati-hati bagaimana
20:14; 21:8) mungkin ditunjukkan oleh bau mereka masuk ke dalam pelayanan itu, dan
kematian yang mematikan.Tetapi siapakah juga sangat awas dalam menjalankannya. 12
yang sanggup menunaikan Inilah aspek profesionalisme Paulus
tugas"Pemberitaan Injil membagi umat yang perludicermati. 13 Th Sumartana dalam
manusia selamanya.Dari II Kor 3:5-6 kita bukunya Kemanusiaan Titik Temu Agama-
memahami bahwa Allah melengkapi anak- Agama yang dikutip oleh penulis
anakNya untuk tanggung jawab menetapkan tiga pola etik yakni: pertama,
mengagumkanuntuk bersaksi. Setiap Yesus sebagai manusia sejati. Yesus Kristus
kehidupan orang percaya adalah aroma adalah Allah yang menjadi manusia karena
kepada Tuhan yang membuat orang lain Ia peduli terhadap masa depan dan nasib
bereaksi,baik dalam kepercayaan terhadap manusia. Manusia tidak hanya percaya
Kristus atau penolakan Kristus. Sangatlah bahwa Allah mengutus Yesus Kristus
penting bagaimana kita hidup, oranglain melainkan meneladani atau melakukan
sedang menonton (lih. 2:16; 3:2,3).10Yesus kehendak Tuhan. 14Mark May mengatakan
dan para muridnya melaksanakan “praksis” pelayan rohani tidak pernah tahu kemana
dari kasih mereka kepada sesama lewat mendarat pekerjaan khusus membuat
pelayanan yang diberikan kepada orang- mereka terpanggil untuk
orang yang membutuhkan mereka. Segala melaksanakannya.15Tuntutan zaman
tindakan dan karya Yesus tidak ia lakukan menuntut orang Kristen bekerja dari
hanya terbatas kepada perkataan namun imannya kepada Allah. Masa depan selalu
perbuatan. Pekerjaan menjadi sebuah hal rencana dan masa depan tetap terbuka.
penting yang menjadi bagian dalam Ancaman itu terhadap spiritual absolut bagi
keseharian Yesus. 11 karya kita.16
Bagi jiwa yang rendah hati dan Bekerja dengan tulus, bekerja penuh
penuh rahmat, pemberitaan firman teramat integritas,bekerja dengan tanggung jawab,
menyenangkan dan bermanfaat. Tis hikanos bekerjadengan penuh semangat, bekerja
– siapayang layak mengerjakan pekerjaan dengan penuhpengabdian, bekerja dengan
yang sedemikian berat, pekerjaan yang kreatif, tekun danpenuh kerendahan hati
sedemikian penting, karena dampaknya memiliki pengaruhpositif terhadap kinerja
yang sedemikian besar? Siapa yang mampu kinerja karyawan baiksecara parsial dan
melakukan pekerjaan yang begitu sulit, yang simultan. Bukti ini akanberguna untuk
membutuhkan keterampilan dan ketekunan manajemen yang bergerak dibidang
yang begitu besar? Pekerjaan itu berat, pendidikan dan lingkungan kerja,
sedangkan kekuatan kita sedikit. Bahkan,
dari diri kita sendiri, tidak ada kekuatan 12
“2 Kor 2:15-16 - Tafsiran/Catatan -
sama sekali. Kesanggupan kita berasal dari Alkitab SABDA.”
Allah. Perhatikanlah, jika orang betul-betul 13
Jamin Tanhidy, “Profesionalisme Hamba
memikirkan hal-hal besar apa yang Tuhan,” 2017. 80
diperlukan untuk pemberitaan Injil, dan
14
Ezra Tari, “Tinjauan Teologis-
Antropologis Terhadap Peran Agama Oleh Manusia
Dalam Mengembangkan Nilai–Nilai Kemanusiaan Di
10
Ibid. Era-Postmodernisme” (n.d.), accessed May 31, 2019,
11
J.I. Packer, Ketika Yesus Bertanya Cara [PDF] dari sttjaffray.ac.id.
15
Pertanyaan-Pertanyaan Yesus Mengajar Dan Daryl Koehn, Landasan Etika Profesi
Mentransformasi Kita (Yogyakarta: ANDI, 2010). (Yogyakarta: Kanisius, 2000). 44
16
133 John Piper, op.cit. 17

89
Jurnal Gamaliel : Teologi Praktika
Vol 1, No 2, September 2019

agarmeningkatkan dan menciptakan unsur yang mencerminkan pengorbanan Kristus


tersebutdalam melakukan pekerjaan yang (Ef. 5:1-2). Meskipun keharuman ilahi yang
terbuktimemiliki pengaruh terhadap kinerja kita sebarkan tidak akan dihargai oleh
karyawan. 17 beberapa orang, hal itu tetap akan membawa
Menurut Buchori ada tiga agenda kehidupan bagi banyak orang. Etika kerja
pokok untuk menuju profesional, yaitu: demikianlah yang dilakukan setiap orang
pertama, program untuk menguasai Kristen supaya memberikan dampak bagi
kemahiran profesional. Kedua, program banyak orang. Tugas orang Kristen di dalam
untuk memupuk kepekaan terhadap aspek- dunia adalah menyebarkan bau harum dari
aspek etika dari profesi. Ketiga, program Kristus. Dunia ini penuh dengan orang yang
untuk menanamkan dasar-dasar lelah dan sakit sehingga perlu disembuhkan.
keberadaban. Segenap gagasan ini Mereka memerlukan bau harum dari Kristus
tergantung kepada derajat realisme dan untuk memberi kesegaran dan kesembuhan.
asumsi yang dipergunakan dan kemampuan Kitalah yang harus menyebarkan bau harum
mengidentifikasikan peluang-peluang yang itu di tengah dunia ini. Orang Kristen
terdapat dalam kehidupan nyata.18 Trull dan dipanggil untuk bekerja menjadi rekan
Carter menyebutkan tiga bahaya masa kini sekerja Allah dalam pembebasan dan
yang dihadapi para profesional, yaitu penyelamatan alam semesta. Dasar bekerja
menjadi terlalu mengandalkan diri sendiri, adalah ibadah. Karena itu hakikat bekerja
terlalu berorientasi pada sukses, dan terlalu adalah menghayati dan mengenakan prinsip
yakin akan kelayakan diri sendiri terlalu dalam Yohanes 5:17: Yesus berkata kepada
yakin akan kelayakan diri sendiri.19 mereka: "Bapa-Ku bekerja sampai sekarang,
maka Aku pun bekerja juga."
KESIMPULAN
Menyebarkan keharuman Kristus
dengan dua cara. Pertama, melalui
perkataan: menceritakan kepada orang lain
tentang pribadi yang terindah. Kedua,
melalui kehidupan: melakukan perbuatan

17
Permata Aryana; Hery Winoto Tj.,
“PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, ETIKA
KERJA, DAN LOYALITAS TERHADAP
KINERJA KARYAWAN (Studi Kasus Pada
Karyawan Pendukung Non Akademik Universitas
XYZ)Etika Kerja Kristen Pdf - Penelusuran Google”
(n.d.), accessed May 31, 2019,
ejournal.ukrida.ac.id/ojs/index.php/IMB/article/down
load/1528/1641.
18
Jannes Eduard Sirait, “PENDIDIK
KRISTEN PROFESIONAL, INSPIRATIF DAN
MENARIK” (n.d.), accessed May 31, 2019,
http://ejournal.uki.ac.id/index.php/regulafidei.
19
Yahya Wijaya, Etika Profesi Rohaniwan:
Sebuah Perspektif Kristen Protestan [Etika Sosial
Dalam Interaksi Lintas Agama] (Globethics.net,
2014), accessed May 31, 2019,
https://www.globethics.net/gel/5728403.YahyaWijay
a.

90
Jurnal Gamaliel : Teologi Praktika
Vol 1, No 2, September 2019

DAFTAR RUJUKAN Packer, J.I. Ketika Yesus Bertanya Cara


Anggraini, Cyntia Dewi; Maylanny Christin, Pertanyaan-Pertanyaan Yesus
Dedi Kurnia Syah Putra. “Analisis Mengajar Dan Mentransformasi Kita.
Struktural Naratif Algirdas Greimas Yogyakarta: ANDI, 2010.
Pada Artikel Storytelling Project Piper, John. Brothers We Are Not
Sunlight PT. Unilever Indonesia Pada Professionals. Bandung: Pionir Jaya,
Bulan November 2014,” n.d. Accessed 2011.
May 31, 2019. Sirait, Jannes Eduard. “Pendidik Kristen
https://openlibrary.telkomuniversity.ac. Profesional, Inspiratif Dan Menarik”
id/.../analisis-struktural-naratif- (n.d.). Accessed May 31, 2019.
algirdas-greima. http://ejournal.uki.ac.id/index.php/regul
Aryana, Permata; Hery Winoto Tj. afidei.
“Pengaruh Budaya Organisasi, Etika Sitompul, Einar M. Gereja Menyikapi
Kerja, Dan Loyalitas Terhadap Kinerja Perubahan. Jakarta: BPK Gunung
Karyawan (Studi Kasus Pada Mulia, 2006.
Karyawan Pendukung Non Akademik Subroto, Setyowati. “Etika, Etos Kerja Dan
Universitas XYZ)Etika Kerja Kristen Sikap Professional Dalam Bisnis.”
Pdf - Penelusuran Google” (n.d.). Accessed June 1, 2019.
Accessed May 31, 2019. https://webcache.googleusercontent.co
ejournal.ukrida.ac.id/ojs/index.php/IM m/search?q=cache:OObG5K1jrDEJ:htt
B/article/download/1528/1641. ps://media.neliti.com/media/publication
Barker, Chris. Cultural Studies. Teori Dan s/156356-ID-etika-etos-kerja-dan-
Praktik. Kreasi Wacana, 2008. sikap-
detikNews. “MenPAN: Banyak ASN Bolos professional.pdf+&cd=3&hl=id&ct=cl
Tanda Leadership Instansi Kurang.” nk&gl=id.
Accessed June 25, 2019. Susanto, Magdalena Pranata. Etika Hidup
https://news.detik.com/berita/d- Bermakna. Yogyakarta: Graha Ilmu,
4580967/menpan-banyak-asn-bolos- n.d. Accessed June 1, 2019.
tanda-leadership-instansi-kurang. http://webcache.googleusercontent.com
Heryanto, Tjong. “Etika Kepemimpinan /search?q=cache:r04QLydyU14J:reposi
Kristen Menjawab Tantangan tory.petra.ac.id/16500/1/ETIKA_2013_
Kepemimpinan Di Indonesia,” n.d. MAGDA.pdf+&cd=9&hl=id&ct=clnk
Accessed June 1, 2019. &gl=id.
https://www.academia.edu/29017179/E Suyanto, Bagong. “Superioritas Dosen Dan
TIKA_KEPEMIMPINAN_KRISTEN_ Posisi Tawar Mahasiswa.” Berita
MENJAWAB_TANTANGAN_KEPE Tagar. Last modified 2018. Accessed
MIMPINAN_DI_INDONESIA?auto=d July 3, 2019.
ownload. https://beritagar.id/artikel/telatah/superi
Koehn, Daryl. Landasan Etika Profesi. oritas-dosen-dan-posisi-tawar-
Yogyakarta: Kanisius, 2000. mahasiswa.
Mulyono, Yohanes Bambang. “Spiritualitas Tanhidy, Jamin. “Profesionalisme Hamba
Kerja Dalam Iman Kristen | Yohanes Tuhan,” 2017.
BM Berteologi.” Accessed June 1, Tari, Ezra. “Tinjauan Teologis-Antropologis
2019. Terhadap Peran Agama Oleh Manusia
http://yohanesbm.com/2015/12/02/spiri Dalam Mengembangkan Nilai–Nilai
tualitas-kerja-dalam-iman-kristen/. Kemanusiaan Di Era-Postmodernisme”

91
Jurnal Gamaliel : Teologi Praktika
Vol 1, No 2, September 2019

(n.d.). Accessed May 31, 2019. [PDF] Accessed May 31, 2019.
dari sttjaffray.ac.id. https://santapanrohani.org/2017/04/19/
Utley, Bob. Komentari Alkitab Gratis, n.d. menyebarkan-keharuman/.
Accessed May 31, 2019. Wijaya, Yahya. Etika Profesi Rohaniwan:
http://www.freebiblecommentary.org/in Sebuah Perspektif Kristen Protestan
donesian_bible_study.htm. [Etika Sosial Dalam Interaksi Lintas
Valda Kustarini. “Menpan Siapkan Sanksi Agama]. Globethics.net, 2014.
Pada ASN Yang Mangkir Kerja.” Accessed May 31, 2019.
Accessed June 25, 2019. https://www.globethics.net/gel/572840
https://kbr.id/nasional/06- 3.
2019/menpan_siapkan_sanksi_pada_as “2 Kor 2:15-16 - Tafsiran/Catatan - Alkitab
n_yang_mangkir_kerja/99597.html. SABDA.” Accessed May 31, 2019.
Voysey, Sheridan. “Menyebarkan https://alkitab.sabda.org/commentary.p
Keharuman | Santapan Rohani.” hp?passage=2+Kor+2%3A15-16.

92

Anda mungkin juga menyukai