MENJALANKAN SECTION PROPERTIES

1. Untuk menjalankan program bisa langsung mengarahkan kursor menuju menu Run yang ada
di menu bar atas, kemudian pilih Start. Untuk shortcutnya sendiri bisa langsung menekan F5
pada keyboard.
Atau bisa langsung membuka file EXE nya.

Gambar 3.1. Menu untuk menjalankan program

2. Setelah dipilih, secara otomatis akan muncul jendela tampilan seperti aplikasi saat dijalankan.
Ilustrasinya bisa dilihat pada gambar dibawah ini.

Gambar 3.2. Tampilan saat program dijalanakan

3. Pertama, kita input data dengan persyaratan X1 harus < dari X2 dan Y1 harus < dari Y2.
Input data sebagai berikut untuk memastikan program berjalan dengan benar X1=30, X2=3,
Y1=32 dan Y2= 6. Maka akan didapat hasil :
Titik Berat X = 15
Titik Berat Y = 16
Luas Penampang = 420
Momen Inersia Terhadap sumbu X = 63920
Momen Inersia Terhadap sumbu Y= 27045
Momen StatisTerhadap sumbu X = 6300
Momen StatisTerhadap sumbu Y= 6720

Gambar 3.3. Proses penginputan data

Kita dapat menghapus data yang diinput dengan mengklik tombol hapus untuk memasukan data
baru yang ingin dicari.
4. Setiap text bos ukuran penampang harus terisi dan tidak boleh = 0. Jika terdapat text box
yang kosong atau = 0. Maka program akan otomatis “ Tidak Dapat Dihitung”

Gambar 3.4. Data Tidak Dapat Dihitung

MENJALANKAN REAKSI TUMPUAN DAN GAYA DALAM

5. Untuk menajalankan program Reaksi tumpuan dan Gaya dalam kita tidak perlu keluar dari
program pertama. Hanya cukup klik bagian menu reaksi tumpuan di pojok kiri atas makan
program akan ototmatis beralih ke program ke 2.

Gambar 3.5. Tombol Menu

 Gambar 3.5. Tampilan program Reaksi tumpuan dan Gaya dalam
6. Input data dengan persyaratan X1 harus < dari X2 dan Y1 harus < dari Y2.
Input data sebagai berikut untuk memastikan program berjalan dengan benar P1 = 2, P2 = 1,
P3= , H1= 6,H2=8,H3=5 dan H4=3Maka akan didapat hasil :
Reaksi RA = 4,68
Reaksi HA = 3
Reaksi RF = 3,21
Gaya Normal = 4,68
Gaya geser Vertikal = 3
Gaya geser Horizontal = 2,68
Moemen di titik B = 18
 Gambar 3.6. Proses penginputan data
7. Setiap text bos ukuran penampang harus terisi dan tidak boleh = 0. Jika terdapat text box
yang kosong atau = 0. Maka program akan otomatis “ Tidak Dapat Dihitung”

Gambar 3.7. Data Tidak Dapat Dihitung

8. Klik tombol kembali maka akan kembali ke tampilan program awal, untuk melanjutkan
menajalankan program 3.

MENJALANKAN SECTION PROPERTIES

9. Untuk menajalankan program Tegangan Penampang kita tidak perlu keluar dari program
pertama. Hanya cukup klik bagian menu reaksi tumpuan di pojok kiri atas makan program
akan ototmatis beralih ke program ke 23
 Gambar 3.9. Tombol Menu

Gambar 3.10. Tampilan Tegangan Penampang

10. Input data dengan persyaratan X1 harus < dari X2 dan Y1 harus < dari Y2.
Input data sebagai berikut untuk memastikan program berjalan dengan benar P1 = 2100, X1=
30, X2 = 3, Y1 = 32, Y2=6, Momen di B= 18 dan Gaya geser di B= 3.Maka akan didapat
hasil :
Tegangan Normal = 5
Tegangan lentur Serat atas = 4,5056
Tegangan lentur Serat bawahn = -4,5056
Tegangan gabungan Serat atas = 9, 5056
Tegangan gabungan serat bawah = 0,4943
Tegangan geser pada titik berat = 0,0041301
 Ix( momen inersia di x) = 63920
S = 2,64

11. Setiap text bos ukuran penampang harus terisi dan tidak boleh = 0. Jika terdapat text box
yang kosong atau = 0. Maka program akan otomatis “ Tidak Dapat Dihitung”

Gambar 3.7. Data Tidak Dapat Dihitung

12. Lalu klik kembali maka akan kemabali ke program awal dan klik Selesai maka program akan
tertutup secara Otomatis.