Anda di halaman 1dari 12

PENGARUH BAHASA CINA TERHADAP BAHASA INDONESIA PADA

RESTORAN LEGIAN CHINESE FOOD

Dosen Pengampu:
Dra. Endang Sriwidayati,M.Pd

Oleh:
Erina Yonanda Putri NIM: 180210402068
Ma’rifatin NIM: 180210402072
Stella Renita Siahaan NIM: 180210402084
Firda Nurlina Rahman NIM: 180210402088

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA


JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI
FAKULTAS KEGGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS JEMBER
MEI 2019

KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan
nikmat-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah ini. Penyusunan
makalah ini guna memenuhi tugas Bahasa Bantu. Dalam penyusunan makalah ini
tidak lepas dari beberapa hambatan, namun dapat teratasi dengan baik oleh
penyusun.
Makalah ini menyajikan bahan-bahan perkuliahan pada semester genap
mengenai Unsur Serapan Bahasa Cina di dalam Bahasa Indonesia. Diharapkan
pembaca dapat memahami lebih dalam tentang materi tersebut.
Semoga makalah ini bermanfaat dan menambah wawasan yang lebih luas
bagi kita semua. Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam
penyusunan makalah ini, oleh sebab itu kritik yang membangun dari dosen
pembimbing serta teman-teman sangat dibutuhkan agar makalah ini menjadi lebih
baik.

Jember, April 2019

Penyusun

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.............................................................................................ii
DAFTAR ISI..........................................................................................................iii
BAB I.......................................................................................................................1
PENDAHULUAN...................................................................................................1
1.1 Latar Belakang.......................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.................................................................................................1
1.3 Tujuan Penulisan...................................................................................................2
BAB II......................................................................................................................3
PEMBAHASAN......................................................................................................3
2.1 Asal Mula Datangnya Bangsa Tionghoa ke Indonesia............................................3
2.2 Pengaruh Bahasa Tionghoa di Indonesia...............................................................4
2.3 Unsur Serapan dari Bahasa Cina ke Bahasa Indonesia Melalui Proses Adaptasi....4
2.4 Unsur Serapan dari Bahasa Cina ke Bahasa Indonesia Melalui Proses Adopsi.......5
2.5 Analisis Pengaruh Bahasa Cina Terhadap Bahasa Indonesia Pada Restoran Legian
Chinese Food.........................................................................................................6
BAB III....................................................................................................................7
PENUTUP................................................................................................................7
3.1 Kesimpulan............................................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................9
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Setiap masyarakat memiliki tentang cara bahasa yang digunakan
untuk mengungkapkan gagasan dan perasaan atau untuk menyebutkan atau
mengacu ke benda-benda di sekitarnya. Hingga pada suatu titik waktu, kata-
kata yang dihasilkan melalui kesepakatan masyarakat itu sendiri umumnya
mencukupi keperluan itu, namun manakala terjadi hubungan dengan
masyarakat bahasa lain, sangat mungkin muncul gagasan, konsep, atau
barang baru yang datang dari luar budaya masyarakat itu. Dengan
sendirinya juga diperlukan kata baru. Salah satu cara memenuhi keperluan
itu yang sering dianggap lebih mudah adalah mengambil kata yang
digunakan oleh masyarakat luar yang menjadi asal hal ihwal baru itu.
Salah satu bentuk perkembangan bahasa Indonesia adalah berupa
penyerapan kata ke dalam bahasa Indonesia yang berasal dari bahasa-bahasa
asing khususnya Bahasa Cina yang menjadi serapan bahasa Indonesia san
sekaligus pemberi pengaruh bagi keindahan kosa kata Bahasa Indonesia.
Penyerapan kata-kata asing ke dalam bahasa Indonesia ini melahirkan
permasalahan-permasalahan kebahasaan yang dapat disoroti dari perspektif
analogi dan anomali bahasa.

1.2 Rumusan Masalah 


Dalam makalah yang kami susun ini ada beberapa hal yang ingin kami
ketahui diantaranya:
1. Bagaimana asal mula datangnya bangsa Tionghoa ke Indonesia?
2. Bagaimana pengaruh bahasa Tionghoa di Indonesia?
3. Bagaimanakah analisis unsur serapan dari bahasa Cina ke bahasa
Indonesia melalui proses adaptasi, adopsi, terjemah dan semantic pada
menu makanan di restoran Legian Chinese Food?
1.3 Tujuan Penulisan 
Setelah memperhatikan latar belakang penulisan dan rumusan masalah,
maka tujuan penulisan makalah kami adalah:
1. Dapat mengetahui apa yang dimaksud dengan kata serapan.
2. Dapat menjelaskan cara kata asing masuk ke dalam Bahasa Indonesia.
3. Dapat mengetahui karakteristik bahasa Cina.
4. Dapat memberikan contoh kata serapan Bahasa Indonesia yang berasal
dari bahasa Cina.
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Asal Mula Datangnya Bangsa Tionghoa ke Indonesia


Emigrasi bangsa Tionghoa ke pulau Jawa mulai terjadi secara besar-
besaran pada abad ke-14. Awal keberadaan pemukiman Tionghoa di
sepanjang pantai Utara Jawa tersebut terjadi akibat aktifitas perdagangan
antara India dan Tionghoa lewat laut. Selama periode badai (Cyclone) atau
perubahan musim, para pedagang tinggal di pelabuhan-pelabuhan Asia
Tenggara. Selama mereka tinggal di pelabuhan-pelabuhan Asia Tenggara,
anak buah kapal dan penumpang berdiam di beberapa bagian kota yang
disinggahinya (Reid dalam Handinoto, 1999). Handinoto (1999) juga
menambahkan bahwa perkembangan pemukiman Cina di Asia Tenggara
juga dipicu oleh adanya usaha dari dinasti Ming (1368-1644) untuk
memasukkan daerah Asia Tenggara sebagai daerah protektoratnya pada
abad ke-14.
Pada jaman ekspedisi Zheng He dari Dinasti Ming inilah pemukiman
Tionghoa di berbagai kota-kota pantai Utara Jawa mengalami
perkembangan. Namun, pada tahun 1826, pemerintah kolonial Belanda
mengeluarkan undang-undang yang disebut sebagai Wijkenstelsel. Undang-
undang ini mengharuskan etnis-etnis yang ada di suatu daerah untuk tinggal
di daerah atau wilayah yang telah ditentukan di dalam kota. Misalnya, orang
Tionghoa harus tinggal di suatu tempat yang telah ditentukan dengan bangsa
Tionghoa lainnya. Dari sinilah muncul istilah “pecinaan” yang diambil dari
kata “Cina” dengan imbuhan pe-an yang berarti tempat permukiman khusus
masyarakat Tionghoa yang menetap di Indonesia. Sejak saat itulah etnis
Tionghoa di Indonesia tumbuh dan hidup berdampingan dengan masyarakat
setempat (Handinoto, 1999).
2.2 Pengaruh Bahasa Tionghoa di Indonesia
Tumbuhnya etnis Tionghoa di Indonesia mengakibatkan kontak
budaya yang terjadi secara terus menerus. Di samping itu, asimilasi bahasa
pun turut terjadi seiring berkembangnya etnis Tionghoa dalam masyarakat
Indonesia. Hasil interaksi etnis Tionghoa perantau dengan penduduk
setempat antara lain nampak dari sejumlah kosakata yang diserap dari
bahasa Tionghoa yang digunakan oleh penduduk setempat (Rahmawati,
2017). Oleh karena itu, dalam tuturan masyarakat, baik disadari maupun
tidak, sering ditemukan kosakata bahasa Tionghoa, seperti bakwan, becak,
kaleng, loak, nyonya, dan calo (Wirawan, 2012)

2.3 Unsur Serapan dari Bahasa Cina ke Bahasa Indonesia Melalui Proses
Adaptasi
Proses adaptasi adalah proses penyerapan bahasa asing ke dalam
bahasa Indonesia melalui proses penyesuaian baik dari fonologi maupun
morfologi. Berikut contoh unsur serapan dari bahasa Cina melalui proses
adaptasi perubahan fonem.
1) Ao menjadi Au
Cina Indonesia
Bakpao Bakpau
2) Ai menjadi Ay
Cina Indonesia
cap cai Cap Cay
3) F menjadi P
Cina Indonesia
fu yung hai Pu yong hai
4) U menjadi O
Cina Indonesia
fu yung hai Pu yong hai

5) U menjadi A
Cina Indonesia
Dim Sum Dim Sam
2.4 Unsur Serapan dari Bahasa Cina ke Bahasa Indonesia Melalui Proses
Adopsi
Proses adopsi adalah proses penyerapan bahasa asing ke dalam bahasa
Indonesia tanpa adanya perubahan unsur fonologi maupun morfologi.
Berikut contoh unsur serapan dari bahasa Cina melalui proses adopsi.
1) Bakmi
2) Bakpia
3) Bakwan
4) Bacang
5) Cincau
6) Pangsit
7) Cakwe
8) Lumpia
9) Teh
10) Bihun
2.5 Analisis Pengaruh Bahasa Cina Terhadap Bahasa Indonesia Pada
Restoran Legian Chinese Food

1. Cap cai goreng


Kata cap cai di serap kedalam bahasa Indonesia menjadi cap jay melalui
proses adaptasi . dimana ada perubahan fonem ai menjadi ay. Cap cai
adalah makanan yang terdiri dari beberapa sayuran , biasanya yang
dijadikan cap cai ialah: jagung, brokoli, kapri, buncis, jamur dll. Cap cai
bisa diolah dengan diberi kuah atau digoreng.
2. Bakmi goreng
Kata bakmi adalah bahasa tionghoa yang yang diserap ke Bahasa
Indonesia melalui proses adopsi. Bakmi adalah sejenis makanan mie yang
dipopulerkan oleh bangsa tionghoa, namun di Indonesia bakmi sudah
diadaptasi dengan bumbu-bumbu yang berbeda.
3. Ca kangkung
Kata ca kangkung diserap ke dalam bahasa Indonesia menjadi cah
kangkung melalui proses adaptasi. Dimana terdapat penambahan fonem h
, yang semula ca menjadi cah. Ca kangkung adalah makanan , yang
berbahan kangkung dimasak dengan cara ditumis.
4. Es cao degan
Es cao degan adalah sejenis minuman . cao disini ialah cincau, cincau
berasal dari bahasa cina yang diserap ke dalam bahasa Indonesia melalui
proses adatasi. Cincau berasal dari kata shienchau dari dialek hokkian dan
xiancao dari dialek mandarin hanzi dan pinyin. Namun di dalam bahasa
Indonesia kata shiencau atau xiancao diadaptasi menjadi cincau dimana
terjadi perubahan fonologi dan fonem.
5. Fu yung hai
Fu yung hai adalah bahasa tionghoa yang diserap kedalam bahasa
indonesia menjadi pu yong hai melalui proses daptasi. Adaptasi kosa kata
ini terjadi perubahan fonem f menjadi p, dan u mejadi o. Fu yung hai
adalah jenis makanan dari telur yang didadar dan di tambahkan beberapa
sayuran dan bahanbahan lainnnya.
6. I fu mie
I fu mie adalah jenis makanan tionghoa yang berbentuk bakmi yang
diatasnya disiram dengan tumisan sayuran atau cap cai. I fu mie berasal
dari kata yi fu mein . yi fu mein mengalami proses adaptasi berupa
perubahan fonem yi menjadi i, dan mein menjadi mie.

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Awal masuknya bangsa Tionghoa ke Indonesia ialah melaui
perdangan antara Tionghoa dan india lewat laut pada abad ke-24 yang
berada di pemukiman sepanjang pantai Utara Jawa, dimana beberapa
penduduk Tionghoa kadang bersinggah di pelabuhan Asia Tenggara, selama
mereka singgah mereka tinggal di kota yang disinggahinya. Hingga muncul
istilah “pecinaan” yang berasal ari kata Cina yang berarti tempat
pemukiman khusus masyarakat Tionghoa yang menetap di Indonesia. Sejak
saat itulah etnis Tionghoa mulai tumbuh dan bekembang di Indonesia.
Dengan masuknya etnis Tionghoa ke Indonesia tanpa disadari terjadi
kontak bahasa yang secara terus menurus, interaksi etnis Tionghoa perantau
dengan penduduk Indonesia nampak pada sejumlah kosa kata yang dipakai
oleh penduduk setempat yang merupakan serapan dari bahasa Tionghoa,
contohnya seperti becak, bakwan, kaleng dan lain-lain.
Kosakata itu sebenarnya berasal dari kosa kata bahasa melayu,
khususnya bahasa melayu tionghoa , namun melayu tionghoa termasuk ke
dalam ragam bahasa melayu rendah, sebagai pendonor bahsa melayu,
bahasa tonghoa termasuk keluarga besar bahasa indo-shika cabang sinika,
dan kelompok sinika digolongkan atas: kelompok mandarin,kelompok
pantai tenggah, kelompok kiangsidan kelompok sinika selatan. Sedangkan
yang dominan menjadi tuturan masyarakat Indonesia berasal dari kelompok
sinika selatan.

3.2 Saran
Bahasa Tionghoa yang menjadi kosa kata baru dalam tuturan
masyarakat Indonesia tidak serta merta langsung diterima seperti pada
tuturan asli bahasa Tionghoa namun melalui beberapa proses yang
diantaranya melalui proses adaptasi, adopsi, terjemahan, dan analisis
semantik.
DAFTAR PUSTAKA

https://www.academia.edu/6920373/unsur_serapan_bahasa_cina_dan_belanda_kedal
am_bahasa_indonesia

file:///C:/Users/Acer/Downloads/dokumen_makalah_1540353186.pdf

Anda mungkin juga menyukai