Anda di halaman 1dari 19

2020

LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI


POLITEKNIK NEGERI SAMBAS (LSP-POLTESA)

SKEMA SERTIFIKASI KOMPETENSI

KKNI KUALIFIKASI FOTOGRAFI


Skema Sertifikasi KKNI Kualifikasi Fotografi merupakan Skema Sertifikasi KKNI yang
disusun oleh Komite Skema Sertifikasi Lembaga Sertifikasi Profesi Politeknik Negeri
Sambas (LSP-Poltesa). Kemasan Kompetensi dibuat mengacu pada Standar Kompetensi
Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) yang ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri
Ketenagakerjaan Republik Indonesia Nomor 355 Tahun 2014 tentang Penetapan Standar
Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Kategori Informasi Dan Komunikasi Golongan Pokok
Fotografi
Skema Sertifikasi ini digunakan untuk memastikan kompetensi Mahasiswa Program Studi
D-IV Manajemen Informatika Jurusan Manajemen Informatika Politeknik Negeri Sambas dan
sebagai acuan bagi LSP Poltesa dan Asesor Kompetensi dalam melaksanakan Sertifikasi
Kompetensi Kualifikasi Fotografi.

Ditetapkan tanggal: November 2020 Disahkan tanggal: November 2020


Oleh: Oleh:

Renol Burjulius, S.T., M.Kom Indra Mahyudi. S, S.Pi., M.Si


Ketua Komite Skema Ketua LSP Poltesa

Nomor Dokumen : / /LSP-Poltesa/2020


Nomor Salinan : 0
Status Distribusi :
Terkendali
Tak terkendali

Copyright – 2020 : Dokumen ini adalah bersifat khusus


Penggandaan Dokumen ini harus seijin LSP Poltesa
SKEMA SERTIFIKASI KKNI KUALIFIKASI FOTOGRAFI / /LSP-Poltesa/2020

LEMBAR PENGESAHAN

Judul Skema Sertifikasi :


KKNI Kualifikasi Fotografi

Nomor:

Telah Diperiksa/Disahkan
Oleh Ketua Komisi Sertifikasi BNSP :

Ir. Drs. Asrizal Tatang


SKEMA SERTIFIKASI KKNI KUALIFIKASI FOTOGRAFI / /LSP-Poltesa/2020

1. Latar Belakang
Skema ini disusun sebagai langkah dalam menghadapi era globalisasi(MEA dan WTO) dan
implementasi dari Undang - Undang Nomor 12 tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi, serta
Undang-undang Republik Indonesia No. 20 tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional,
terutama pada Bab XVI pasal 61 ayat 3, yang menyatakan bahwa sertifikat kompetensi diberikan
oleh penyelenggara pendidikan dan pelatihan kepada peserta didik dan warga masyarakat sebagai
pengakuan terhadap kompetensi untuk melakukan pekerjaan tertentu setelah lulus uji kompetensi
yang diselenggarakan oleh satuan pendidikan yang terakreditasi atau lembaga sertifikasi.

Skema ini ditetapkan dengan tujuan untuk digunakan sebagai acuan dalam sertifikasi kompetensi
pada Kualifikasi Telekomunikasi Bidang Fotografi, yang mengacu Standar Kompetensi Kerja
Nasional Indonesia (SKKNI) yang ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri Ketenagakerjaan
Republik Indonesia Nomor 355 Tahun 2014 entang Penetapan Standar Kompetensi Kerja Nasional
Indonesia Kategori Jasa Profesional, Ilmiah Dan Teknis Golongan Pokok Jasa Profesional, Ilmiah
Dan Teknis Lainnya Bidang Fotografi. Dengan skema sertifikasi yang mengacu langsung pada
SKKNI ini diharapkan dapat memberi manfaat langsung para pemangku kepentingan.

Bagi Industri
• Membantu industri meyakinkan kepada kliennya bahwa jasanya telah disusun oleh tenaga-
tenaga yang kompeten.
• Membantu industri dalam rekruitmen dan mengembangkan tenaga berbasis kompetensi guna
meningkatkan efisensi pengembangan SDM khususnya dan efisiensi nasional pada umumnya.
• Membantu industri dalam sistem pengembangan karir dan remunerasi tenaga berbasis
kompetensi dan meningkatkan produktivitas.

Bagi Tenaga Kerja


• Membantu tenaga profesi meyakinkan kepada organisasi/industri/kliennya bahwa dirinya
kompeten dalam bekerja atau menghasilkan jasa dan meningkatkan percaya diri tenaga
profesi.
• Membantu tenaga profesi dalam merencanakan karirnya dan mengukur tingkat pencapaian
kompetensi dalam proses belajar di lembaga formal maupun secara mandiri.
• Membantu tenaga profesi dalam memenuhi persyaratan regulasi.
• Membantu pengakuan kompetensi lintas sektor dan lintas negara.
• Membantu tenaga profesi dalam promosi profesinya dipasar tenaga kerja.

Bagi Lembaga Pendidikan dan juga Pelatihan.


• Membantu memastikan link and match antara kompetensi lulusan dengan tuntutan kompetensi
dunia industri.
• Membantu memastikan tercapainya efisiensi dalam pengembangan program diklat.
• Membantu memastikan pencapain hasil diklat yang tinggi.
• Membantu Lemdiklat dalam sistem asesmen baik formatif, sumatif maupun holistik yang dapat
memastikan dan memelihara kompetensi peserta didik selama proses diklat.

2. Ruang Lingkup Skema Sertifikasi


2.1. Ruang lingkup: Kualifikasi Telekomunikasi Bidang Jaringan Komputer.
2.2. Lingkup penggunaan Sertifikat: pada perusahaan, instansi, lembaga, atau organisasi yang
memiliki divisi atau berkaitan dengan bidang Telekomunikasi Bidang Jaringan Komputer.

3. Tujuan Penyusunan Skema Sertifikasi


3.1. Memastikan dan memelihara kompetensi kerja Kualifikasi Telekomunikasi Bidang
Fotografi.
3.2. Sebagai acuan dalam melaksanakan sertifikasi kompetensi oleh LSP Poltesa dan Asesor
Kompetensi.

4. Acuan Normatif:
4.1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.
4.2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional.
4.3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi.
4.4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 2006 tentang Sistem Pelatihan
Kerja Nasional.
4.5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan atas
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standart Nasional Pendidikan.
SKEMA SERTIFIKASI KKNI KUALIFIKASI FOTOGRAFI / /LSP-Poltesa/2020

4.6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2018 tentang Badan Nasional
Sertifikasi Profesi.
4.7. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2012 tentang kerangka Kualifikasi
Nasional Indonesia.
4.8. Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2016 Tentang
Sistem Standardisasi Kompetensi Kerja Nasional.
4.9. Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Republik Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2016
Tentang Tatacara Penetapan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia.
4.10. Peraturan Menteri Ristek dan Dikti Nomor 44 Tahun 2015 Tentang Standar Nasional
Pendidikan Tinggi.
4.11. Keputusan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Nomor 355 Tahun 2014 entang
Penetapan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Kategori Jasa Profesional,
Ilmiah Dan Teknis Golongan Pokok Jasa Profesional, Ilmiah Dan Teknis Lainnya Bidang
Fotografi.

5. Paket/ Kemasan Kompetensi


5.1. Jenis Kemasan : KKNI/ Okupasi/ Klaster
5.2. Nama Skema Sertifikasi : Fotografi
5.3. Rincian Unit Kompetensi :
NO KODE UNIT JUDUL UNIT KOMPETENSI
1 M.742010.001.01 Memilih Jenis Kamera.

2 M.742010.002.01 Memeriksa Perangkat Kamera.

3 M.742010.003.01 Menentukan Elemen Pencahayaan.

4 M.742010.004.01 Mengatur Ketajaman Gambar.

5 M.742010.005.01 Menentukan Sudut Pengambilan.

6 M.742010.006.01 Menentukan Latar Depan-Latar Belakang.

7 M.742010.007.01 Menentukan Komposisi Pemotretan.

8 M.742010.008.01 Mengidentifikasi Arah, Karakter dan Warna


Cahaya.
9 M.742010.009.01 Menentukan Perangkat Penyinaran.

10 M.742010.010.01 Memilih Gambar Sesuai Kebutuhan.

11 M.742010.011.01 Menyimpan dan Memindahkan Data Gambar.

12 M.742010.012.01 Melakukan Olah Digital Dasar.

13 M.742010.013.01 Mencetak Gambar.

14 M.742010.014.01 Mengembangkan dan Mengomunikasikan Konsep


Fotografi.
15 M.742010.015.01 Menghitung Biaya Produksi.

16 M.742010.016.01 Melakukan Proses Pekerjaan Sesuai Dengan


Prinsip Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).
17 M.742010.017.01 Mengevaluasi Hasil Kerja.

18 M.742010.018.01 Melaksanakan Pekerjaan dalam Konteks


Organisasi Bidang Fotografi.
SKEMA SERTIFIKASI KKNI KUALIFIKASI FOTOGRAFI / /LSP-Poltesa/2020

5.4. Pencapaian Kompetensi


1. JUDUL UNIT : Memilih Jenis Kamera
DESKRIPSI UNIT : Unit ini berhubungan dengan pengetahuan, keterampilan dan sikap
kerja yang dibutuhkan pada saat akan memilih jenis kamera.

ELEMEN KOMPETENSI K R I T E R I A UNJUK K E R J A


1. Memilih kamera yang 1 . 1 Sp e sif ika si bodi kamera dipilih sesuai
s e s u a i dengan dengan ke b u t u h a n .
kebutuhan
1 . 2 Sp e sif ika si l e n sa dipilih sesuai dengan
ke b u t u h a n .

2. Memilih perangkat 2.1 Perang kat penunjan g ditentukan sesuai


penun jang s e s u a i dengan ko nd isi penyinaran dan w ak t u
dengan k e b u t u h a n pemotretan.
2 . 2 Pelindung peralatan ditentukan sesuai
dengan l o k a s i pemotretan.

2. JUDUL UNIT : Memeriksa Perangkat Kamera


DESKRIPSI UNIT : Unit ini berhubungan dengan pengetahuan keterampilan dan sikap
kerja yang dibutuhkan dalam mempersiapkan kamera pada saat
akan melakukan pemotretan.

ELEMEN KOMPETENSI K R I T E R I A UNJUK K E R J A

1 . Memeriksa k e si a p a n 1.1 F u n g s i panel dan d i s p l a y utama pada


fu ng si kamera bodi kamera diperiksa bekerja normal.
1.2 Fungsi gelang vario (zoom) l e n sa
diperiksa bekerja normal.
1.3 F u n g s i gelang f o k u s l e n sa diperiksa
bekerja normal.

2 . Memeriksa k e si a p a n 2.1 Jumlah dan ka p a s i t a s baterai


operasional kamera. ber da sa rka n r e n ca n a pemotretan
ditentukan.
2.2 Jumlah dan ka p a si t a s kebutuhan
media penyimpan ber da sa rka n
r e n ca n a pemotretan ditentukan.

3 . Memeriksa pengoperasian 3.1 Fungsi selektor elemen pe nca ha y aa n


masing-masing (diafragma, kecepatan r a n a dan I S O ) ,
komponen dalam kamera bekerja normal diperiksa.
u n t u k ketepatan tekn is
pemotretan. 3.2 Ukuran data (image size) sesuai
r e n c a n a pemotretan diatur.
3.3 White balance sesuai rencana dan
ko ndisi pemotretan diatur.
SKEMA SERTIFIKASI KKNI KUALIFIKASI FOTOGRAFI / /LSP-Poltesa/2020

3. JUDUL UNIT : Menentukan Elemen Pencahayaan


DESKRIPSI UNIT : Unit ini berhubungan dengan pengetahuan keterampilan dan sikap
kerja yang dibutuhkan dalam mengatur kerja mekanik pencahayaan
yang optimal pada kamera.

ELEMEN KOMPETENSI K R I T E R I A UNJUK K E R J A

1. Melakukan 1.1 P i l i h a n I S O ditentukan s e s u a i dengan


pengoperasian masing- ko nd isi penyinaran.
masing komponen
pen ca h a yaa n dalam 1.2 Bukaan diafragma ditentukan s e s u a i
kamera. r e n ca n a pemotretan dan ko nd isi
penyinaran.
1.3 Kecepatan rana ditentukan sesuai
r e n ca n a pemotretan dan ko nd isi
penyinaran.

2 . Menetapkan 2.1 I S O ditentukan dengan tepat untuk


pengaturan mendapatkan kualitas gambar yang
pen ca h a yaa n yang optimal.
s e s u a i dengan
ke b u t u h a n . 2.2 Pilihan bukaan diafragma ditentukan
u n t u k mendapatkan r u a n g tajam yang
sesuai ko nd isi dan r e n ca n a
pemotretan.
2.3 Pilihan kecepatan rana ditentukan
u n t u k me n g h a si lk a n k e s a n gerak a t a u
beku/diam, sesuai kon disi dan
r e n ca n a pemotretan.
2.4 Kreativitas diterapkan dalam
penca hay aan.

4. JUDUL UNIT : Mengatur Ke t a j a m a n Gambar


DESKRIPSI UNIT : Unit ini berhubungan dengan pengetahuan keterampilan dan sikap
kerja yang dibutuhkan dalam mengatur ketajaman pada
objek pemotretan

ELEMEN KOMPETENSI K R I T E R I A UNJUK K E R J A

1 . M en ent ukan ketajaman 1.1 Ti t i k f o ku s pada benda diam


gambar be rd asa rkan pada ditentukan.
objek.
1.2 Ti t i k f o ku s pada benda bergerak
ditentukan.
SKEMA SERTIFIKASI KKNI KUALIFIKASI FOTOGRAFI / /LSP-Poltesa/2020

2 . M en ent ukan sistem titik 2.1 Sistem penajaman gambar dipilih


f o ku s yang tepat. dengan tepat.
2.2 J a r a k f o ku s pada le n sa d i s e s u a i k a n
agar mendapat ketajaman gambar
yang tepat.
2.3 H a s i l gambar diperiksa u la n g .

5. JUDUL UNIT : Menentukan Sudut Pengambilan


DESKRIPSI UNIT : Unit ini berhubungan dengan pengetahuan keterampilan dan sikap
kerja yang dibutuhkan pada saat menentukan sudut pengambilan
gambar

ELEMEN KOMPETENSI K R I T E R I A UNJUK K E R J A

1 . M en ent ukan sempit- 1.1 P a n ja n g titik f o ku s l e n sa dipilih s e s u a i


luasnya bidang dengan k e b u t u h a n bidang pandang.
pandang.
1.2 P a n ja n g titik f o ku s l e n sa dipilih s e s u a i
dengan k e b u t u h a n perspektif.

2 . M en ent ukan posisi 2.1 Ketinggian kamera d i s e s u a i k a n dengan


kamera terhadap objek proporsi objek.
pemotretan.
2.2 Sudut bidik kamera disesuaikan
dengan posisi objek.

6. JUDUL UNIT : Menentukan Latar Depan dan Latar Belakang


DESKRIPSI UNIT : Unit ini berhubungan dengan pengetahuan keterampilan dan sikap
kerja yang dibutuhkan dalam mengatur latar-latar untuk membentuk
dimensi ruang (ruang tajam)

ELEMEN KOMPETENSI K R I T E R I A UNJUK K E R J A

1 . Memilih latar depan dan 1.1 Latar depan dan latar belakang
belakang gambar. gambar ditentukan sesuai dengan
t u j u a n pemotretan.
1.2 P o sisi kamera ditentukan sesuai
objek.

2 . M en ent ukan as pek te kn is 2.1 P a n ja n g fo ku s le n sa ditentukan.


yang membentuk dimensi 2.2 P i l i h a n diafragma ditentukan.
ruang.
2.3 Jarak kamera terhadap objek
ditentukan.

7. JUDUL UNIT : Menentukan Komposisi Pemotretan


DESKRIPSI UNIT : Unit ini berhubungan dengan pengetahuan keterampilan dan sikap
kerja yang dibutuhkan dalam memilih posisi objek utama dan
elemen pendukung dalam bidang gambar

ELEMEN KOMPETENSI K R I T E R I A UNJUK K E R J A


SKEMA SERTIFIKASI KKNI KUALIFIKASI FOTOGRAFI / /LSP-Poltesa/2020

1. M en ent ukan posisi 1.1 Objek utama ditentukan s e s u a i dengan


objek utama. t u j u a n pemotretan.
1.2 Objek utama terhadap pe nd ukun g
ditentukan.

2. Menata elemen 2 . 1 Elemen pen du ku n g ditentukan.


pe nd ukun g yang
diperlu kan. 2 . 2 Elemen pe nd ukun g dipilih sesuai
dengan t u j u a n pemotretan.

8. JUDUL UNIT : Mengidentifikasi Arah, Warna dan Kualitas Cahaya


DESKRIPSI UNIT : Unit ini berhubungan dengan pengetahuan keterampilan dan sikap
kerja yang dibutuhkan dalam menentukan arah cahaya, warna
cahaya dan kualitas cahaya serta dampaknya pada hasil
pemotratan.

ELEMEN KOMPETENSI K R I T E R I A UNJUK K E R J A

1 . Mengidentifikasi a r a h 1.1 Po sisi kamera dan objek ditentukan


ca h a y a . terhadap a r a h ca h a y a .
1.2 Arah ca h a y a dimanfaatkan untuk
menimbulkan tekstu r, efek dimensi
dan kedalaman r u a n g .

1 . Mengidentifikasi w a rn a 2.1 W a rna ca h a y a dari sumber yang


cah a y a . berbeda d i u k u r .
2.2 Fitur white balance pada kamera
diatur sehingga didapatkan n ila i
w a rn a ca h a y a yang tepat.

2 . Mengidentifikasi 3 . 1 I ntensitas ca h a y a dan ku a n t i t a s


k u a l i t a s cah a y a . ca h a y a yang tersedia d i u k u r .
3 . 2 Pe ng at uran white balance pada
kamera disesuaikan untuk
menciptakan mood pada gambar.

9. JUDUL UNIT : Mnentukan Perangkat Penyinaran


DESKRIPSI UNIT : Unit ini berhubungan dengan pemahaman, keterampilan dan sikap
keraja yang dibutuhkan dalam penggunaan sumber cahaya buatan.

ELEMEN KOMPETENSI K R I T E R I A UNJUK K E R J A

1 . Mengidentifikasi jen is 1.1 J e n i s sumber ca h a y a perangkat


sumber ca h a y a buatan. penyinaran ditentukan.
1 . 2 Perang kat tambahan penyina ran
ditentukan.
SKEMA SERTIFIKASI KKNI KUALIFIKASI FOTOGRAFI / /LSP-Poltesa/2020

2 . Mengidentifikasi 2 . 1 I ntensitas ca h a y a utama ditentukan


intensitas, ka r a k t e r u n t u k ketepatan pe ncaha yaan.
dan a r a h sumber
ca h a y a buatan . 2 . 2 K a ra k t e r ca h a y a dari perangkat
penyinaran diidentifikasi.
2 . 3 Ara h a t a u posisi perangkat penyinaran
ditentukan.

10. JUDUL UNIT : Memindahkan dan menyimpan Data Gambar


DESKRIPSI UNIT : Unit ini berhubungan dengan pengetahuan keterampilan dan sikap
kerja yang dibutuhkan dalam hal memindahkan data gambar dari
kamera ke perangkat pengolah data, lalu menyimpan dan
menyusunnya.

ELEMEN KOMPETENSI K R I T E R I A UNJUK K E R J A

1 . Memindahkan data 1.1 D a t a gambar d ip in d a hka n dari kamera ke


gambar. perangkat pengolah data.
1.2 Ke len g ka pa n data gambar yang telah
dip in da hka n diperiksa u la n g .

2 . Menyimpan data 2.1 Penyimpanan data gambar dikelola


gambar. pada folder yang diberi na ma s e s u a i
kategori.
2.2 Data gambar disa lin ke media
penyimpan data digital l a in .

11. JUDUL UNIT : Memilih gambar sesuai kebutuhan


DESKRIPSI UNIT : Unit ini berhubungan dengan pengetahuan keterampilan dan sikap
kerja yang dibutuhkan dalam memilih gambar hasil pemotretan

ELEMEN KOMPETENSI K R I T E R I A UNJUK K E R J A

1 . Mengidentifikasi metode 1 . 1 Gam bar dipilih dengan c a r a komparasi. 1 . 2


pemilihan gambar. Gamb ar dipilah dan ditandai.

2 . Memilih gambar 2.1 Gamb ar dipilih bedasa rkan ketepatan


ber da sa rka n k u a l i t a s fo ku s.
teknis.
2.2 Gamb ar dipilih be rd asa rkan ketepatan
tone wa rna .
2.3 Gamb ar dipilih be rd asa rkan ketepatan
penca hay aan.

3 . Memilih gambar 3.1 Gamb ar dipilih b e rd asa rkan pusat


ber da sa rka n t u j u a n perhatian.
pemotretan.
3.2 Gamb ar dipilih be r d asa kan k e s e s u a i a n
komposisi.
SKEMA SERTIFIKASI KKNI KUALIFIKASI FOTOGRAFI / /LSP-Poltesa/2020

12. JUDUL UNIT : Melakukan Edit Digital Dasar


DESKRIPSI UNIT : Unit ini berhubungan dengan pengetahuan keterampilan dan sikap
kerja yang dibutuhkan dalam melakukan proses, antara lain: koreksi
warna, tingkat kecerahan, kontras, cropping, dan merubah ukuran
gambar.

ELEMEN K R I T E R I A UNJUK K E R J A
KOMPETENSI
1. Menganalisis 1.1 Gambar dengan jenis data
data gambar. .jpg/.jpeg dipilih.
1 .2 Analisis histogram d i l a k u ka n . 1 .3
Analisis pixel di l a k u ka n .
2. Mengolah data 2.1 Tingkat keceraha n dan kontras
gambar secara digital disesuai kan dengan kebutuhan.
sesua i keperluan.
2.2 Warna gambar diidentifikasi dan
dikoreksi normal.
2.3 Ba t a s area gambar ditentukan
sesua i keperluan dan u k u r a n cetak
(cropping).

13. JUDUL UNIT : Mencetak Gambar


DESKRIPSI UNIT : Unit ini berhubungan dengan pengetahuan keterampilan dan sikap
kerja yang dibutuhkan dalam mencetak gambar

ELEMEN KOMPETENSI K R I T E R I A UNJUK K E R J A


1. Menyiapkan data 1.1 Mode warna ( R G B/ C M Y K / G r a y s c al e )
gambar u n t u k siap ditentukan s esuai kebutuhan cetak.
cetak.
1.2 U k u r a n cetak ditentukan sesuai
dengan kebutuhan.
SKEMA SERTIFIKASI KKNI KUALIFIKASI FOTOGRAFI / /LSP-Poltesa/2020

2. Me l ak uk an cetak 2.1 Alat cetak gambar sederhana dipilih


gambar s esuai sesuai hasil yang diinginkan.
kebutuhan.
2 .2 J e n i s kertas cetak gambar dipilih
sesuai ketepatan hasil
yang diinginkan.
2.3 Alat cetak gambar sederhana,
dioperasikan s esuai jenis kertas dan
u k u r a n gambar yang dipilih.

14. JUDUL UNIT : Mengelola gagasan Konsumen


DESKRIPSI UNIT : Unit ini berhubungan dengan pengetahuan keterampilan dan sikap
kerja yang dibutuhkan dalam mengelola dam merancang gagasan
konsumen

ELEMEN KOMPETENSI K R I T E R I A UNJUK K E R J A

1 . Mengidentifikasi dan 1 . 1 Materi atau bahan informasi yang


menerjemahkan relevan untuk pengembangan
permintaan ko n su m e n . permintaan ko n s u m e n diidentifikasi
sesuai dengan ko n t eks dan tujuan
pekerjaan.
1 . 2 Permintaan ko n s u m e n digunakan
dalam pengembangan g agasa n.
1.3 Data yang me nd ukun g rancangan
pemotretan d i k u m p u l ka n .

2 . M e n g k o m u n ika si ka n 2 . 1 . Strategi k o m u n i k a s i ditentukan s e s u a i


rancangan pemotretan dengan t u j u a n .
kepada ko n su m e n .
2 . 2 . Tanggapan konsumen diterima
kemudian dievaluasi untuk rencana
pemotretan.

15. JUDUL UNIT : Menghitung Biaya Produksi dan Operasional


DESKRIPSI UNIT : Unit ini berhubungan dengan pengetahuan keterampilan dan sikap
kerja yang dibutuhkan pada saat menghitung biaya produksi
SKEMA SERTIFIKASI KKNI KUALIFIKASI FOTOGRAFI / /LSP-Poltesa/2020

ELEMEN KOMPETENSI K R I T E R I A UNJUK K E R J A

1 . M e n y u su n k e b u t u h a n 1 . 1 Material yang akan digunakan


produksi. ditentukan dalam pembuatank a r y a
fotografi.
1 . 2 Pera la tan fotografi ditentukan.

2. Mengidentifikasi biaya 2 . 1 H a r g a pokok material dan operasional


komponen produksi. diidentifikasi.
2 . 2 H a r g a pokok j a s a pemotretan diidentifikasi.

16. JUDUL UNIT : Melakukan Proses Pekerjaan Sesuai Dengan Prinsip


Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
DESKRIPSI UNIT : Unit ini berhubungan dengan pengetahuan keterampilan dan sikap
kerja yang dibutuhkan pada saat melakukan pemotretan dengan
menerapkan prinsip keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

ELEMEN KOMPETENSI K R I T E R I A UNJUK K E R J A

1 . Menerapkan 1 . 1 Sumber-sumber informasi yang relevan


pengetahuan tentang dengan pekerjaan fotografi diidentifikasi.
in dus tri bidang
fotografi. 1.2 Informasi yang diperoleh dalam wilayah
kerja sendiri diidentifikasi untuk
mendapatkan relevansi.
1.3 Konteks pekerjaan tertentu dalam
lin g ku p keselamatan dan kese h at a n
kerja dalam ke rja fotografi diidentifikasi.
1 . 4 Peng etahuan tentang alat dan r u a n g
lin g ku p pekerjaan yang digunakan
untuk menjaga keselamatan dan
kese h at a n dalam m e l a k u k a n pekerjaan
diidentifikasi.
SKEMA SERTIFIKASI KKNI KUALIFIKASI FOTOGRAFI / /LSP-Poltesa/2020

2 . Mengadaptasi pra k t ik 2.1 Pengetahuan tentang ind ust r i fotografi


dan mekanisme yang disesuaikan dengan ko nt e k s
keselamatan dan keselamatan dan kese h at a n ke rja (K3 )
kese h at a n kerja (K3). ditentukan dan dimanfaatkan.
2 . 2 P ra k t e k kerja dengan ko n t e ks fotografi
d i l a k u k a n dengan menjaga keselamatan
dan ke seh a t an ke rj a (K3 ), b a ik u n t u k
sendiri m a u p u n orang l a in .
2.3 P ra k t e k kerja dengan ko n t e ks fotografi
dilakukan guna melaksanakan
pekerjaan, k h u s u s n y a pemotretan dalam
ko nd isi daru ra t dan berbahaya.

16. JUDUL UNIT : Mengevaluasi Etos dan Hasil Kerja


DESKRIPSI UNIT : Unit ini berhubungan dengan pengetahuan keterampilan dan sikap
kerja yang dibutuhkan dalam melakukan evaluasi etos kerja

ELEMEN KOMPETENSI K R I T E R I A UNJUK K E R J A

1 . mengevaluasi etos 1 . 1 Pe ker ja a n d i t u n t a ska n dengan tepat


kerja . w ak t u dan benar.
1 . 2 Pe n ila ia n k e m a ju a n dan ki n e r j a pribadi
d ia n a li si s setiap periode w a k tu tertentu.
1 . 3 Respon dan tingkat kepuasan
ko n s u m e n d ia n a li si s setelah pekerjaan
selesai.

2 . Mengevaluasi k u a l i t a s 2.1 K e u n g g u l a n a t a u k eb erh a silan masing -


ka r y a dengan masing ka r y a fotografi yang ada
membandingkan k a r y a diidentifikasi dan d ije la ska n dengan
yang ada. lengkap, b er da sa rka n teori dan referensi
terkait.
2.2 K a r y a yang s u d a h terpilih d ia n a li si s,
d i s e s u a i k a n dengan teori dan referensi
terkait.

16. JUDUL UNIT : Menjalin Komunikasi Dengan Rekan Kerja


DESKRIPSI UNIT : Unit ini berhubungan dengan pengetahuan keterampilan dan sikap
kerja yang dibutuhkan dalam pekerjaan tim

ELEMEN KOMPETENSI K R I T E R I A UNJUK K E R J A

1 . M e n g ko m u n i ka s ik a n 1 . 1 Pe ker ja a n dik o ord ina sika n dengan


pekerjaan dengan r e k a n ke rja.
r e k a n ke rja.
1 . 2 Pe ker ja a n dija b a rka n dengan jelas dan
dapat dimengerti oleh r e k a n kerja .
SKEMA SERTIFIKASI KKNI KUALIFIKASI FOTOGRAFI / /LSP-Poltesa/2020

2 . Menerima tanggung 2.1 P eke rj a a n d i l a k s a n a k a n dengan w ak t u,


jawab pekerjaan. ku a n t i t a s dan mutu h a s i l kerja sesuai
dengan yang diberikan.
2.2 P eke rj a a n orang l a i n ditangani, dengan
lin g ku p , w ak t u, kuantitas dan mutu
h a s i l kerja yang sa ma.

6. Persyaratan Dasar Pemohon Sertifikasi


6.1. Masih berstatus sebagai mahasiswa Program Studi D-IV Multimedia Politeknik Negeri
Sambas.
6.2. Memiliki kartu mahasiswa Politeknik Negeri Sambas yang masih berlaku.
6.3. Memiliki KHS dari semester 1 sampai dengan semester 7 yang telah disahkan.
6.4. Memahami skema sertifikasi KKNI Kualifikasi Fotografi.
6.5. Memahami persyaratan dan prosedur sertifikasi LSP Politeknik Negeri Sambas.
6.6. Mampu berkomunikasi baik lisan maupun tulisan.

7. Hak Pemohon Sertifikasi dan Kewajiban Pemegang Sertifikat


7.1. Hak Pemohon dan Peserta Sertifikasi
7.1.1. Memperoleh penjelasan tentang gambaran proses sertifikasi sesuai dengan skema
sertifikasi.
7.1.2. Mendapatkan hak bertanya berkaitan dengan kompetensi.
7.1.3. Memperoleh jaminan kerahasiaan atas proses sertifikasi.
7.1.4. Memperoleh hak banding terhadap keputusan sertifikasi.
7.1.5. Memperoleh sertifikat kompetensi jika dinyatakan kompeten.

7.2. Kewajiban Pemegang Sertifikat


7.2.1. Menjamin bahwa sertifikat kompetensi tidak disalahgunakan.
7.2.2. Menjamin terpeliharanya kompetensi yang sesuai pada sertifikat kompetensi.
7.2.3. Menjamin bahwa seluruh pernyataan dan informasi yang diberikan adalah terbaru,
benar dan dapat dipertanggung jawabkan.
7.2.4. Mentaati kode etik profesi (apabila ada).
7.2.5. Menjamin mentaati aturan penggunaan sertifikat.
7.2.6. Membayar biaya sertifikasi.

8. Biaya Sertifikasi
8.1. Biaya sertifikasi kompetensi ditetapkan secara wajar, dengan memperhatikan biaya langsung
antara lain honor asesor dan biaya TUK, biaya tidak langsung antara lain transportasi,
akomodasi, dan biaya lain yang diperlukan.
8.2. Sumber dana pembiayaan sertifikasi dapat berasal dari peserta uji, industri, Yayasan, APBD,
APBN, dan biaya lain yang tidak mengikat.
8.3. Nominal biaya sertifikasi terlampir.

9. Proses Sertifikasi
9.1 Proses Pendaftaran
9.1.1. LSP menginformasikan kepada pemohon persyaratan sertifikasi sesuai skema
sertifikasi, jenis bukti, aturan bukti, proses sertifikasi, hak pemohon dan kewajiban
pemohon, biaya sertifikasi dan kewajiban pemegang sertifikat kompetensi.
9.1.2. Pemohon mengisi formulir Permohonan Sertifikasi (APL 01) yang dilengkapi
dengan bukti:
a. Pas foto warna ukuran 4x6 dan 3x4 masing-masing sebanyak 2 lembar.
b. Fotokopi KTP yang masih berlaku.
c. Fotokopi KTM Prodi D-IV Multimedia Politeknik Negeri Sambas.
d. Fotokopi KHS Semester I – VII.
SKEMA SERTIFIKASI KKNI KUALIFIKASI FOTOGRAFI / /LSP-Poltesa/2020

e. Fotokopi sertifikat pelatihan berbasis kompetensi pada jabatan KKNI Kualifikasi


Fotografi dari Politeknik Negeri Sambas, atau;
f. Fotokopi sertifikat pelatihan, magang, atau PKL yang berkaitan dengan
Fotografi.
9.1.3. Pemohon Mengisi formulir Asesmen Mandiri (APL 02) dan dilengkapi dengan bukti
pendukung yang relevan (jika ada).
9.1.4. Peserta menyatakan setuju untuk memenuhi persyaratan sertifikasi dan
memberikan setiap informasi yang diperlukan untuk penilaian.
9.1.5. LSP menelaah berkas pendaftaran untuk konfirmasi bahwa peserta sertifikasi
memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam skema sertifikasi.
9.1.6. Pemohon yang memenuhi persyaratan dinyatakan sebagai peserta sertifikasi.

9.2. Proses Asesmen


9.2.1. Asesmen skema sertifikasi direncanakan dan disusun untuk menjamin bahwa
verifikasi persyaratan skema sertifikasi telah dilakukan secara obyektif dan
sistematis dengan bukti terdokumentasi untuk memastikan kompetensi.
9.2.2. LSP menugaskan Asesor Kompetensi untuk melaksanakan Asesmen.
9.2.3. Asesor melakuan verifikasi persyaratan skema menggunakan perangkat asesmen
dan mengkonfirmasi bukti yang akan dibuktikan dan bukti tersebut akan
dikumpulkan.
9.2.4. Asesor menjelaskan, membahas dan mensepakati rincian rencana asesmen dan
proses asesmen dengan Peserta Sertifikasi.
9.2.5. Asesor melakukan pengkajian dan evaluasi kecukupan bukti dari dokumen
pendukung yang disampaikan pada lampiran dokumen Asesmen Mandiri APL-02
untuk memastikan bahwa bukti tersebut mencerminkan bukti yang diperlukan.
9.2.6. Peserta yang memenuhi persyaratan bukti dan menyatakan kompeten
direkomendasikan untuk mengikuti proses lanjut asesmen / uji kompetensi.

9.3. Proses Uji Kompetensi


9.3.1. Uji kompetensi dirancang untuk menilai kompetensi yang dapat dilakukan dengan
menggunakan metode observasi langsung / praktek demontrasi, pertayaan tertulis,
pertanyaan lisan, verifikasi portofolio, wawancara dan metode lainnya yang andal
dan objektif, serta berdasarkan dan konsisten dengan skema sertifikasi.
9.3.2. Uji kompetensi dilaksanakan di Tempat Uji Kompetensi (TUK) yang ditetapkan
melalui verifikasi oleh LSP.
9.3.3. Bukti yang dikumpulkan melalui uji kompetensi dievaluasi untuk memastikan
bahwa bukti tersebut mencerminkan bukti yang diperlukan untuk memperlihatkan
kompetensi telah memenuhi aturan bukti VATM.
9.3.4. Hasil proses uji kompetensi yang telah memenuhi aturan bukti VATM
direkomendasikan “Kompeten” dan yang belum memenuhi aturan bukti VATM
direkomendasikan “Belum Kompeten”.
9.3.5. Asesor menyampaikan rekaman hasil uji kompetensi dan rekomendasi kepada
LSP.

9.4. Keputusan Sertifikasi


9.4.1. LSP menjamin bahwa informasi yang dikumpulkan selama proses uji kompetensi
mencukupi untuk:
a. mengambil keputusan sertifikasi.
b. melakukan penelusuran apabila terjadi banding.
9.4.2. Keputusan sertifikasi terhadap peserta hanya dilakukan oleh tim teknis
pengambilan keputusan berdasarkan rekomendasi dan informasi yang
dikumpulkan oleh asesor melalui proses uji kompetensi.
9.4.3. Tim teknis LSP yang bertugas membuat keputusan sertifikasi harus memiliki
SKEMA SERTIFIKASI KKNI KUALIFIKASI FOTOGRAFI / /LSP-Poltesa/2020

pengetahuan yang cukup dan pengalaman dalam proses sertifikasi untuk


menentukan apakah persyaratan sertifikasi telah dipenuhi dan ditetapkan oleh
LSP.
9.4.4. Keputusan sertifikasi dilakukan melalui rapat tim teknis dengan melakukan
verifikasi rekomendasi dan informasi uji kompetensi dan dibuat dalam Berita Acara.
9.4.5. Keputusan pemberian sertifikat dibuat dalam surat keputusan LSP berdasarkan
bertia acara rapat tim teknis.
9.4.6. LSP menerbitkan sertifikat kompetensi kepada peserta yang ditetapkan kompeten
dalam bentuk surat dan/atau kartu, yang ditandatangani dan disahkan oleh personil
yang ditunjuk LSP dengan masa berlaku sertifikat 3 (tiga) tahun.
9.4.7. Sertifikat diserahkan setelah seluruh persyaratan sertifikasi dipenuhi.

9.5. Pembekuan dan Pencabutan Sertifikat


9.5.1. Pembekuan dan pencabutan sertifikat dilakukan jika pemegang sertifikat
melanggar kewajiban pemegang sertifikat.
9.5.2. LSP akan melakukan pembekuan dan pencabutan sertifikat secara langsung atau
melalui tahapan peringatan terlebih dahulu.

9.6. Surveilan Pemegang Sertifikat / Pemeliharaan Sertifikat


LSP Politeknik Negeri Sambas tidak melakukan proses surveilan.

9.7. Proses Sertifikasi Ulang


LSP Politeknik Negeri Sambas tidak melakukan proses sertifikasi ulang, disaran
memperpanjang sertifikat melalui LSP-P3 yang relevan.

9.8. Penggunaan Sertifikat


Pemegang sertifikat harus menandatangani persetujuan untuk :
9.8.1. Mematuhi ketentuan yang relevan dalam skema sertifikasi.
9.8.2. Menggunakan sertifikat hanya untuk ruang lingkup sertifikasi yang diberikan.
9.8.3. Tidak menggunakan sertifikat yang dapat mencemarkan / merugikan LSP dan tidak
memberikan pernyataan terkait sertifikasi yang oleh LSP dianggap dapat
menyesatkan atau tidak dapat dipertanggung jawabkan.
9.8.4. Menghentikan penggunaan atau pengakuan sertifikat setelah sertifikat dibekukan
atau dicabut oleh LSP dan mengembalikan sertifikat kepada LSP.

9.2. Banding
9.2.1. LSP memberikan kesempatan kepada peserta untuk mengajukan banding apabila
keputusan sertifikasi dirasa tidak sesuai dengan keinginannya.
9.2.2. Banding dilakukan maksimal 3 hari sejak keputusan sertifikasi ditetapkan
9.2.3. LSP menyediakan formulir yang digunakan untuk pengajuan banding.
9.2.4. LSP membentuk tim banding yang ditugaskan untuk menangani proses banding
yang beranggotakan personil yang tidak terlibat subjek yang dibanding yang
dijadikan materi banding.
9.2.5. LSP menjamin bahwa proses banding dilakukan secara objektif dan tidak
memihak.
9.2.6. Keputusan banding selambat – lambat nya 14 hari kerja terhitung sejak
permohonan banding diterima oleh LSP.
9.2.7. Keputusan banding bersifat mengikat kedua belah pihak.

9.3. Kode Etik


SKEMA SERTIFIKASI KKNI KUALIFIKASI FOTOGRAFI / /LSP-Poltesa/2020

KODE ETIK
PEMEGANG SERTIFIKAT LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI
LSP POLITEKNIK NEGERI SAMBAS

MUKADIMAH

Bahwa sesuai dengan tujuan Lembaga Sertifikasi Profesi LSP Politeknik Negeri Sambas, seluruh
pemegang sertifikat LSP Politeknik Negeri Sambas adalah bagian dari masyarakat Indonesia yang
ikut serta meningkatkan peran serta dalam pembangunan sesuai dengan bidang tugasnya.

Bahwa dalam menjalankan tugas dan kewajibannya, seluruh pemegang sertifikat LSP Politeknik
Negeri Sambas harus obyektif, jujur, kritis, dan penuh tanggung jawab, berdasarkan norma-norma
yang berlaku di dunia pendidikan dan dunia industri, dan menjunjung tinggi keadilan serta ketentuan
hukum yang berlaku.

Bahwa profesionalisme sesuai kompetensinya merupakan penunjang utama kemajuan industri, oleh
karena itu dalam rangka meningkatkan dan memelihara standar profesionalisme yang tinggi
dikalangan pemegang sertifikat LSP Politeknik Negeri Sambas, maka perlu ditetapkan Kode Etik bagi
para pemegang sertifikat LSP Politeknik Negeri Sambas.

BAB I
KEPRIBADIAN PEMEGANG SERTIFIKAT

Pasal 1

Setiap pemegang sertifikat harus :

1. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.


2. Berjiwa Pancasilais.
3. Mempunyai integritas yang tinggi, jujur, kritis dan transparan serta menjaga kerahasiaan
semua informasi yang menurut sifatnya harus dirahasiakan.
4. Mematuhi semua undang-undang dan peraturan yang terkait dengan kegiatan perusahaan/
organisasi.

BAB II
KEWAJIBAN PROFESIONAL PEMEGANG SERTIFIKAT LSP POLITEKNIK NEGERI SAMBAS

Pasal 2
Setiap pemegang sertifikat wajib menghindari pemanfaatan posisi/jabatannya, untuk mendapatkan
hak-hak istimewa, keuntungan atau manfaat bagi diri sendiri.

Pasal 3
Setiap pemegang sertifikat wajib berusaha mengembangkan diri secara terus menerus dalam bidang
keilmuan sesuai dengan skema sertifikasinya.

BAB III
KEWAJIBAN PEMEGANG SERTIFIKAT TERHADAP LSP POLITEKNIK NEGERI SAMBAS

Pasal 4
Setiap pemegang sertifikat wajib mentaati ketentuan Anggaran Dasar LSP Politeknik Negeri Sambas

Pasal 5
Setiap pemegang sertifikat wajib menjaga dan memelihara standar perilaku sebagai seorang
profesional, dan menjadi pemegang sertifikat yang berdedikasi kepada LSP Politeknik Negeri
Sambas.

Pasal 6
Setiap pemegang sertifikat wajib menjaga dan memelihara nama baik LSP Politeknik Negeri Sambas.
SKEMA SERTIFIKASI KKNI KUALIFIKASI FOTOGRAFI / /LSP-Poltesa/2020

Pasal 7
Setiap pemegang sertifikat wajib memberikan dukungan terhadap usaha-usaha LSP Politeknik Negeri
Sambas dalam mencapai tujuannya sebagaimana dinyatakan dalam Statuta atau peraturan
perguruan tinggi yang terkait.
Pasal 8
Setiap pemegang sertifikat wajib tunduk kepada ketentuan pelaksanaan Kode Etik LSP Politeknik
Negeri Sambas beserta sanksi-sanksi atas pelanggarannya, yang ditetapkan oleh Pelaksana LSP
Politeknik Negeri Sambas.

BAB IV
HUBUNGAN PEMEGANG SERTIFIKAT DENGAN PERUSAHAAN / ORGANISASI

Pasal 9
Setiap pemegang sertifikat harus memberikan dorongan kepada pimpinan perusahaan / organisasi
untuk berlaku adil kepada semua karyawan.
Pasal 10
Setiap pemegang sertifikat harus berusaha seoptimal mungkin agar perusahaan / organisasi menjadi
semakin produktif serta mendukung pimpinan agar dapat berkarya secara lebih efektif.

Pasal 11
Setiap pemegang sertifikat harus menanamkan kepercayaan di kalangan karyawan
perusahaan/organisasi terhadap perilaku dan itikad baik pimpinan perusahaan / organisasi.
Pasal 12
Setiap pemegang sertifikat harus mempertahankan dedikasi dan loyalitas secara profesional terhadap
pimpinan perusahaan /organisasi dalam mewujudkan tujuan perusahaan /organisasi.

BAB V
KEWAJIBAN PROFESIONAL PEMEGANG SERTIFIKAT DI MASYARAKAT

Pasal 13
Setiap pemegang sertifikat wajib saling menghormati dan menghargai diantara sesama pemegang
sertifikat, dan tidak menyalahgunakan profesinya untuk kepentingan ataupun keuntungan pribadi
maupun golongan.
Pasal 14
Setiap pemegang sertifikat wajib memberikan kontribusi terhadap usaha-usaha peningkatan
pemahaman masyarakat sesuai dengan kompetensinya masing-masing, LSP Politeknik Negeri
Sambas, dan Politeknik Negeri Sambas pada khususnya.

BAB VI
PELANGGARAN TERHADAP KODE ETIK

Pasal 15
Pemeriksaan dan penetapan pelanggaran terhadap Kode Etik ini dilakukan oleh Pelaksana LSP
Politeknik Negeri Sambas.
Pasal 16
Penetapan sanksi terhadap pelanggaran Kode Etik ini dilakukan oleh Pelaksana LSP Politeknik
Negeri Sambas.

BAB VII
PENUTUP

Pasal 17
Kode Etik ini berlaku bagi setiap pemegang sertifikat LSP Politeknik Negeri Sambas sejak
memperoleh sertifikat.
SKEMA SERTIFIKASI KKNI KUALIFIKASI FOTOGRAFI / /LSP-Poltesa/2020

Anda mungkin juga menyukai