Anda di halaman 1dari 7

MENGIDENTIFIKASI INFORMASI DALAM

PROPOSAL

Halo, kita bertemu pada


pembelajaran semester genap.
Kesempatan kali ini kita akan
belajar tentang proposal. Nah,
apakah kalian pernah melihat
atau bahkan membuat proposal?
Mari kita belajar bersama!

Sebelum memulai materi, mari kita cermati kompetensi dasar yang


harus kita capai dalam materi proposal.

Kompetensi Dasar Kompetensi Dasar Keterampilan


Pengetahuan

3.19 Mengidentifikasi informasi 4.19 Melengkapi informasi dalam


penting yang ada dalam proposal proposal secara lisan supaya lebih
kegiatan atau penelitian yang efektif
dibaca

Apa itu proposal?

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, proposal didefinisikan sebagai


rencana yang dituangkan dalam bentuk rancangan kerja. Sementara itu,
Sitepu (dalam Firmansyah, 2013) menjelaskan bahwa “Proposal” bermakna
“usulan” yang merupakan hasil dari kegiatan “mengusulkan” atau “propose”
dalam bahasa Inggris. Dengan demikian, proposal dirumuskan sebagai suatu
usulan atau rencana yang memerlukan persetujuan dari pihak lain sebelum
dilaksanakan.

Sejalan dengan definisi tersebut, Keraf (dalam Firmansyah, 2013) juga


menjelaskan bahwa usul atau proposal adalah suatu saran atau permintaan
kepada seseorang atau suatu badan untuk mengerjakan atau melakukan
suatu pekerjaan.
Dengan kata lain, proposal adalah sebuah tulisan yang dibuat oleh si penulis
yang bertujuan untuk menjabarkan atau menjelaskan sebuah tujuan kepada
si pembaca (individu atau perusahaan) sehingga mereka memperoleh
pemahaman mengenai tujuan tersebut lebih mendetail. Diharapkan dari
proposal tersebut dapat memberikan informasi yang sedetail mungkin kepada
si pembaca, sehingga akhirnya memperoleh persamaan visi, misi, dan tujuan.
Proposal dibuat untuk meyakinkan seseorang atau badan sehingga orang
atau badan tersebut menerima proposal atau usul dan melakukan apa yang
diharapkan dalam proposal itu. Sebelum membuat sebuah proposal atau usul
kita harus menentukan untuk siapa proposal itu dibuat karena isi dan bentuk
proposal yang akan dibuat bergantung kepada siapa proposal itu akan
diberikan.
Nah, sekarang, coba kalian rumuskan sendiri
pengertian proposal menggunakan bahasamu
sendiri!

............................................................................
............................................................................
............................................................................
............................................................................
............................................................................
.............................

A. Mengidentifikasi Informasi dalam Proposal


Setelah memahami pengertian proposal, sekarang kita akan belajar
mengidentifikasi informasi penting dalam proposal. Untuk itu, mari kita
cermati contoh proposal berikut.

A. Judul Proposal : Automatisasi Sistem Pengebor PCB.


B. Latar Belakang:
Dewasa ini, alat elektronik digunakan hampir di setiap sendi kehidupan,
seperti alat telekomunikasi, hiburan hingga di bidang pendidikan. Sedangkan alat
elektronik sendiri tidak akan terlepas dari papan PCB (printed circuit board), di
mana setiap komponen elektronika penyusum alat elektronik diletakkan.
Salah satu proses penting dalam pembuatan PCB adalah pengeboran untuk
peletakan kaki-kaki komponen. Semakin komples rangkaian yang digunakan oleh
PCB, maka semakin banyak pula titik-titik bor yang diperlukan untuk meletakkan
kaki komponen. Apabila dilakukan secara manual menggunakan tangan, maka
berisiko terjadinya beberapa kesalahan, misalnya saja adanya titik bor yang terlewat
dari pengeboran, miringnya hasil pengeboran dan terputusnya jalur pada PCB.
Untuk mengatasi masalah tersebut dapat dilakukan dengan menggunakan
mesin bor. Namun, mesin bor yang dibuat sebelumnya belum sepenuhnya
mengatasi masalah-masalah yang ada. Sistem kerja mesin bor dengan memasukkan
koordinat secara manual untuk setiap titik pengeboran, ataupun dengan
menggerakkan bor secara manual ke titik pengeboran yang dituju, masih dapat
berisiko terlewatnya titik bor dari pengeboran. Dengan sistem seperti itu pula,
pengguna masih harus menentukan koordinat yang dituju dengan mengukurnya
satu-per-satu berdasarkan layout PCB.
Berdasarkan hal tersebut, maka perlunya dilakukan perbaikan dalam hal sistem kerja
mesin bor, guna meningkatkan efisiensi dalam proses pengeboran PCB.
C. Batasan Masalah:
Mesin pengebor PCB adalah mesin yang digunakan sebagai pengganti
tangan manusia dalam menggerakkan bor tangan PCB, sebab ada berbagai
faktor kelalaian manusia dalam melakukan pengeboran PCB dengan tangan.
Perbaikan sistem yang dilakukan guna mengatasi berbagai faktor tersebut
yang masih ada kaitannya akibat penentuan titik koordinat pengeboran yang belum
efisien.
D. Rumusan Masalah:
Adapun rumusan masalah pada perencanaan penelitian tugas akhir ini
adalah:
1. Adanya berbagai keterbatasan manusia dalam melakukan pengeboran
PCB secara manual
2. Belum efisiennya mesin bor PCB yang pernah dibuat sebelumnya
dalam hal penentuan setiap titik koordinat pengeboran.
E. Tujuan Penelitian:
Adapun tujuan dari penelitian yang dilakukan untuk memperbaiki sistem
penentuan koordinat pengeboran PCB oleh mesin bor PCB yang telah dibuat.
F. Manfaat Penelitian:
Penelitian sebagai tugas akhir ini dapat bermanfaat dalam meningkatkan
efisiensi dan mengatasi berbagai kelalaian dalam pengeboran PCB
dibandingkan dengan pengeboran PCB secara manual menggunakan tangan.
Diharapkan pula dengan adanya penelitian ini, metode yang digunakan
nantinya dapat pula dipakai untuk pengembangan mesin bor PCB atau
peralatan lain dengan cara kerja sejenis dalam berbagai kebutuhan lainnya.
G. Metode Penelitian:
Metodolagi penelitian yang digunakan untuk mencapai keberhasilan
penelitian ini berupa:
1. Studi Literatur, yaitu dengan mencari dan mengumpulkan kajian-kajian
dan literatur-literatur yang berkaitan dengan penelitian ini, berupa artikel, buku
referensi, jurnal penelitian terkait, dan sumber lainnya yang berhubungan.
2. Perancang Sistem, merancang sistem berdasarkan tujuan penelitian.
3. Pembuatan Sistem, mengimplimentasikan sistem yang telah dirancang.
4. Pengujian Sistem, menguji sistem yang telah dibuat.
5. Menganalisis Hasil, menganalisis hasil yang diperoleh dari pengujian sistem yang
telah dirancang.
6. Kesimpulan, memberikan kesimpulan berdasarkan hasil dan analis yang telah
dilakukan
H. Jadwal Penelitian
Penelitian ini dijadwalkan sebagai berikut.
I. Perencanaan Anggaran dan Biaya
Secara rinci, kebutuhan anggaran penelitian ini direncanakan sebagai berikut.
No. Kegiatan Volume Anggaran

1 Persiapan:

a. Penyusunan 1x Rp Rp 200.000,00
200.000,00
proposal

b. Penyusunan Rp 150.000,00
1x Rp
instrumen 150.000,00
penelitian Rp 300.000,00
1x3 org x
c. Koordinasi
dengan pihak @ Rp
terkait 100.000,00

2 Kegiatan
operasional:

a. pengambilan
data penelitian 10 keg x Rp
Rp120.000,00 1.200.000,00
b. analisis data
1x Rp
300.000,00 Rp 300.000,00

3 Bahan dan alat:

a. kertas kuarto 1 rim x Rp 30.000,00


Rp 30.000,00 Rp 400.000,00

b. tinta printer 2 buah x

Rp 200.000,00

4 Penyusunan 1 x Rp Rp 100.000,00
laporan 100.000,00

5 Seminar hasil 1 x Rp Rp 150.000,00


penelitian 150.000,00

6 Penggandaan 10 eks x Rp 170.000,00


laporan
@ Rp
17.000,00

Jumlah keseluruhan Rp
3.000.000,00

J. Daftar Pustaka
Anwar, Chaidir. 2016. “Automatisasi Sistem Pengebor PCB: Proposal Tugas Akhir”.
Makassar: Universitas Hasanudin. Diunduh dari
http://www.unhas.ac.id/~rhiza/arsip/kuliah/Thesis_Skripsi_DLL/Chaidir_S1_LSKI
/Proposal_Draft_2.pdf pada tanggal 20 November 2018.

Nah, kalian sudah mengerti contoh proposal, bukan? Dalam contoh


proposal tersebut ada informasi-informasi penting yang perlu kalian pahami.
Kerjakan tugas berikut agar kalian semakin memahami isi dan informasi
dalam proposal.

TUGAS

1. Cermati kembali contoh proposal tersebut!


2. Uraikanlah informasi apa saja yang didapatkan dari proposal tersebut!
3. Berdasarkan informasi tersebut, rumuskan pula maksud/tujuan dari adanya
bagian-bagiannya itu!

Bagian-Bagian Informasi Penting Maksud/Tujuan


Proposal

a. Latar belakang

b. Perumusan

masalah
c. Tujuan

d. Kontribusi

penelitian
e. Definisi

operasional
f. Tinjauan pustaka

g. Metode penelitian

h. Jadwal

pelaksanaan
i. Rencana anggaran

j. Daftar pustaka

Anda mungkin juga menyukai