Anda di halaman 1dari 5

LAMPIRAN 1

Nama : Fatimah
NIM : 18010028
Kelas : 18A keperawatan
Kasus :1
Tn N usia 65 tahun tinggal di panti werda melati. Klien memiliki riwayat hipertensi 1 tahun
yang lalu. Berdasarkan hasil wawancara klien mengatakan di pagi hari sering tiba-tiba
celananya basah (mengompol). Klien mengatakan sebelum mencapai kamar mandi klien
sudah buang air kecil dicelana. Klien mampu berjalan secara mandiri walau pelan karena
nyeri lutut jika berjalan terlalu cepat. Berdasarkan hasil pengkajian BARTEL INDEKS,
keinginan mengontrol berkemih nilai= 5, aktivitas toilet nilai= 5. Klien bisa makan, menyisir
rambut, berpakaian dan berpindah secara mandiri. Urin warna kuning, tidak ada massa atau
pembesaran kandung kemih dan tidak ada nyeri tekan. TD 130/90, S 36 C, N: 90 x/menit,
RR: 20 x/menit. Klien saat ini tidak mengkonsumsi obat-obatan farmakologi
PRASAT 1
Analisa Diagnosa NOC NIC
Data Keperawatan
Ds: INKONTINENSI Kontinensia Urine (0502) Domain 3: Eliminasi
Di pagi A URINARIUS dan pertukaran
hari klien FUNGSIONAL Kelas: Fungsi urinarius
kode indikator S S
tiba tiba Berhubungan
A T
celananya dengan 050201 Mengenali 2 5 Intervensi :
basah penurunan fungsi keinginan Bantuan berkemih
Sebelum fisiologis yang di untuk
mencapai tandai dengan berkemih Implementasi :
kamar Sering 050202 Menjaga 2 5

mandi mengompol dan pola a.Mempertimbangkan


klien berkemih berkemih kemampuan dalam
sudah sebelum yang rangka mengenal
buang air mencapai toilet teratur keinginan untuk BAK
050203 Respon 2 5
kencing di b.Melakukan
berkemih
celana pencatatan mengenai
sudah
Do: spesifikasi kontenensia
tepat
Urien selama 3 hari untuk
berwarna waktu mendaptkan pola
kuning 050204 Berkemih 2 5 pengeluaran urin
Tidak ada pada c.Metetapkan interval
pembesara tempat untuk jadwal bantu
n kandung yang tepat berkemih berdasarkan
kemih dan pada pola pengeluaran
tidak ada urin
nyeri d.Menetapkan waktu
tekan untuk memulai dan
mengakhiri( berkemih)
dalam jadwal bantuan
berkemih jika
tidak( berkemih )
dalam 24 jam
e.Memberikan umpan
balik positif terhadap
akurasi status
kontinensia dan
keberhasilan dalam
memelihara
kontinensia diantara
waktu eliminasi yang
telah terjadwal
f. membantu pasien ke
toilet dan dorong untuk
mengosongkan
kandung kemih pada
interval waktu yang di
tentukan
g. menggunkan
kekuatan sugesti
misalnya air atau di
siramnya toilet untuk
membantu pasien
mengosongkan
kandung kemih.
h.menjaga eliminasi
yang di jadwalkan
sehingga dapat
membantu dalam
membangun dan
mempertahankan
kebiasaan berkemih
Intervensi : latihan otot
pelvis

i. mengkaji urgensi
berkemih pasien
j.menginstruksikan
pasien untuk menahan
otot otot sekitar uretra
dan anus kemudian
relaksasi seolah olah
ingin menahan buang
air kecil atau buang air
besar
k. mengistrusikan
pasien untuk tidak
mengkontraksikan
perut,pangkal paha dan
panggul menahan nafas
atau mengejan selama
latihan.
j. menginformasikan
pasien bahwa latihan
ini akan efektif jika di
lakukan 6-2 minggu.
LAMPIRAN 2

Nama : Fatimah
NIM : 18010028
Kelas : 18A keperawatan
Kasus :1
Tn N usia 65 tahun tinggal di panti werda melati. Klien memiliki riwayat hipertensi 1 tahun
yang lalu. Berdasarkan hasil wawancara klien mengatakan di pagi hari sering tiba-tiba
celananya basah (mengompol). Klien mengatakan sebelum mencapai kamar mandi klien
sudah buang air kecil dicelana. Klien mampu berjalan secara mandiri walau pelan karena
nyeri lutut jika berjalan terlalu cepat. Berdasarkan hasil pengkajian BARTEL INDEKS,
keinginan mengontrol berkemih nilai= 5, aktivitas toilet nilai= 5. Klien bisa makan, menyisir
rambut, berpakaian dan berpindah secara mandiri. Urin warna kuning, tidak ada massa atau
pembesaran kandung kemih dan tidak ada nyeri tekan. TD 130/90, S 36 C, N: 90 x/menit,
RR: 20 x/menit. Klien saat ini tidak mengkonsumsi obat-obatan farmakologi

PRASAT 2
Link youtube : https://youtu.be/rm8LgVIW9Do

LAMPIRAN 3

Nama : Fatimah
NIM : 18010028
Kelas : 18A keperawatan
Kasus : Tn N usia 65 tahun tinggal di panti werda melati. Klien memiliki riwayat
hipertensi 1 tahun yang lalu. Berdasarkan hasil wawancara klien mengatakan di pagi hari
sering tiba-tiba celananya basah (mengompol). Klien mengatakan sebelum mencapai kamar
mandi klien
sudah buang air kecil dicelana. Klien mampu berjalan secara mandiri walau pelan karena
nyeri lutut jika berjalan terlalu cepat. Berdasarkan hasil pengkajian BARTEL INDEKS,
keinginan mengontrol berkemih nilai= 5, aktivitas toilet nilai= 5. Klien bisa makan, menyisir
rambut, berpakaian dan berpindah secara mandiri. Urin warna kuning, tidak ada massa atau
pembesaran kandung kemih dan tidak ada nyeri tekan. TD 130/90, S 36 C, N: 90 x/menit,
RR: 20 x/menit. Klien saat ini tidak mengkonsumsi obat-obatan farmakologi

PRASAT 3
Link youtube : https://youtu.be/Cd_N2FkL8jI

Anda mungkin juga menyukai