DISUSUN OLEH
drg. Dewi Puspitasari, M.Si
PEGANGAN
NAMA :
MAHASISWA
NIM :
DESKRIPSI SINGKAT
Kemampuan mengidentifikasi gigi permanen merupakan keharusan bagi mahasiswa FKG untuk
mempermudah pemahaman anatomi gigi, maka diperlukan suatu tindakan membuat model malam
gigi sesuai anatomi sistem stomatognatik.
EVALUASI
Setiap tahapan pekerjaan pembuatan model malam gigi akan diadakan penilaian yang telah
ditentukan dengan memperlihatkan hasil pekerjaan kepada instruktur
Setiap tahap dapat dilihat pada nomor gambar sesuai urutan berdasarkan aspek labial, palatal,
mesial, distal dan oklusal
aspek oklusal
Gambar 3. Tahapan pekerjaan sesuai urutan no 1, 2 dan 3
kelebihan malam pada sisi proksimal, servikal dan akar dipotong menggunakan ujung
pisau model
5. permukaan yang tidak rata, retak atau berlubang dapat diperbaiki dengan cara pisau model
dipanaskan dan ditekan pada model malam, sehingga malam mengalir menempati
permukaan model kerja yang tidak rata
6. Ketebalan dan kecembungan model malam bagian bukal dan lingual disesuaikan dengan
anatomi gigi
7. Pembuatan cusp, pit dan fissure disesuaikan dengan anatomi gigi seperti pada gambar
8. Model malam dihaluskan menggunakan kapas yang dibasahi dengan air dan dipanaskan
diatas api. Untuk mengkilapkan model malam, kapas dibasahi air sabun, diperas, kemudian
digosok dengan sedikit tekanan pada seluruh permukaan model malam.
aspek oklusal
Gambar 7. Tahapan pekerjaan sesuai urutan no 1, 2 dan 3
aspek oklusal
Gambar 8. Tahapan pekerjaan sesuai urutan no 4, 5 dan 6
aspek oklusal
Gambar 9. Tahapan pekerjaan sesuai urutan no 7, 8 dan 9
BUKAL
LINGUAL
MESIAL
DISTAL
OKLUSAL
Gambar 10. Tahapan pekerjaan dari kiri kearah kanan berurutan no 1 sampai 9
1. Labial
D M
Bentuk anatomi :
a. Bentuk cembung di 1/3 servikal
b. Sudut mesiolabial membentuk sudut
c. Sudut distolabial membulat
d. Panjang incisoservikal 10-11 mm
e. Lebar mesiodistal pada daerah titik kontak rata-rata 8-9 mm
f. Lebar mesiodistal daerah servikal 6,5-7 mm
g. Distal outline lebih cembung daripada mesial outline
h. Terdapat 3 lobus (mesial lobus, labial lobus, distal lobus)
Terdapat 2 groove(tidak terlalu jelas)
2. Palatal
M D
a. 2/3 incisoservikal bentuk cekung / fossa
b. 1/3 incisoservikal bentuk menonjol, yang disebut cingulum
Terdapat mesiopalatal ridge, distopalatal ridge dan incisal ridge
3. Mesial
L P
a. Datar, garis servikal mengikuti bentuk papilla gingival melengkung kearah
insisal
b. Labial 1/3 servikalcembung
4. Distal
P L
Lengkung garis servikal lebih rendah daripada mesial
5. Insisal
D M
Sedikit melengkung ke labial. Bagian tengah lebih cekung daripada bagian tepi
6.
M D
No Aspek Gambar
1. Bukal
D M
a. Bentuk trapezium, jumlah cusp 5 yang terlihat semuanya dari sisi
bukal. 2 cusp bukal dan 1 cusp distal di depan dengan ujung yang
agak datar dan 2 cusp lingual dibelakang yang runcing sehingga
terlihat dari sisi bukal
b. Terdapat 2 groove:
1. Mesiobuccal development groove yang membagi mesiobuccal
lobe dan buccal lobe
2. Distobuccal development groove yang membatasi distal lobe
dan bukal lobe. Mesiobuccal development groove lebih
pendek daripada distobuccal development groove
c. Mesial outline cekung di atas garis servikal, cembung di daerah titik
kontak
2. Lingual
M D
B L
a. Sisi mesial terlihat cuspmesiobuccal dan mesiolingual
b. Bukal outline cembung di 1/3 atas garis servikal kemudian konvergen
ke oklusal
c. Lingual outline cembung dipertengahan oklusoservikal
Servikal lurus sedikit lengkung kearah oklusal
4. Distal
L B
a. Semua cusp terlihat dari sisi distal
b. Distobuccal developmenta lgroove terlihat dari sisi distal
Garis servikal tidak teratur
5. Oklusal
M D
6.
NAMA :
NIM :
INSTRUKTUR :
GIGI INSISIF
PARAF
NO ASPEK YANG DINILAI NILAI
INSTRUKTUR
2 Diskusi
TOTAL
NAMA :
NIM :
INSTRUKTUR :
GIGI MOLAR
PARAF
NO ASPEK YANG DINILAI NILAI
INSTRUKTUR
2 Diskusi
TOTAL
DAFTAR PUSTAKA
1. Ash and Nelson. Wheeler’s Dental Anatomy, Physiologi and occlusion, 9th edition. USA :
Saunders publisher, 2010
2. Itjingningsih, WH. Anatomi Gigi. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran EGC, 1991
3. Krans BS, Jordan RE, Abrams K. Dental anatomy and occlusion. Toronto : BC Decker Inc,
1998
4. Permai D. An Outline for dental anatomy. Philadelphia : Lea Febiger, 1975