PT.

RAJA
MULTI SARANA

PERJANJIAN
SEWA MENYEWA ALAT BERAT
Pada hari ini sabtu tanggal empat belas bulan september tahun dua ribu sembilan belas
(14/09/2019), yang bertanda tangan di bawah ini :

Dalam hal ini bertidak untuk dan atas nama pemilik alat selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA

Perusahaan : PT. RAJA MULTI SARANA

Nama : Sary Wardhani
Jabatan : Staff Adm
Alamat : Jl. Monumen Emmy Saelan 3D Blok 1 No 3 Makassar

Dalam hal ini untuk dan atas nama penyewa alat selanjutnya disebut PIHAK KEDUA

Perusahaan : PT.DHARMA NIGEL INDONESIA

Nama : Moh.Fadhli salam
Jabatan :Direktur Utama
Alamat :BATUPUTIH/KOLAKA UTARA

PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA sepakat melakukan perjanjian kerjasama dalam hal sewa
menyewa Alat berat dengan ketentuan-ketentuan sebagai berikut

PASAL 1
OBJEK

Yang menjadi objek perjanjian sewa menyewa Alat Berat (Excavator), dengan perincian alat yang
disewa adalah sebagai berikut :

Min Jam
N Jenis
Description QTY Tahun Nilai Sewa/Jam Kerja Total Sewa Alat Ket
o Type
/Bulan
1 Sumitomo. Exacavtor 2 SH210 2020 Rp. 275.000 400 Rp.110.000.000
2 Rp. Rp.
3 Rp. Rp.
4 Rp. Rp.
5 Rp.
TOTAL Rp. 110.000.000
Terbilang : ( SERATUS SEPULUH JUTA RUPIAH)

PASAL 2
JANGKA WAKTU DAN LOKASI KERJASAMA

1. Masa kontrak yang disepakati antar PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA terhitung
mulai dengan perhitungan jumlah Jam kerja pertama disesuaikan dengan berita acara
penyerahan alat berat Excavator
2. PIHAK KEDUA menggunakan excavator tersebut dilokasi kerja dilahan tambang Batu
Putih yang telah di sepakati

Jl. Monumen Emmy Saelan 3D Blok 1 No. 3 Makassar Sul-Sel

Email : pt.rajamultisarana@gmail.com
 PT.RAJA
MULTI SARANA

PASAL 3
CARA PEMBAYARAN (HARGA SEWA)
DAN JAM KERJA

1. Harga sewa yang disepakati untuk setiap unit sebesar Rp. 275.000 per jam/unit
2. Total nilai kontrak Sewa dalam perjanjian ini satu bulan untuk 1 (Satu) Unit Excavator
sebesar Rp. 275.000,-/Jam (Dua Ratus Tujuh Puluh Lima Ribu Rupiah per jam/Unit)
3. Pembayaran dilakukan oleh PIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA untuk pemakaian
alat 200 jam pertama untuk 1 (Satu) unit alat secara tunai dan seketika pada saat penyerahan
alat berat dari PIHAK PERTAMA
4. Pembayaran dilakukan oleh PIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA sesuai
kesepakatan kedua belah pihak.
5. Pembayaran sewa alat via Transfer di Rekening :

• Bank Mandiri : An. PT.RAJA MULTISARANA

Ac : 174.002.7979.798
• Bank Bri : An. SARI WARDHANI NAS
Ac : 0642.01044.850.500
• Bank Mandiri : An. SARI WARDHANI
Ac : 052.000.803.017.9

PASAL 4
PERPANJANGAN SEWA

1. Jangka waktu sewa dapat diperpanjang dengan ketentuan bahwa perpanjangan sewa tersebut
minimal 200 jam kerja dengan uang sewa untuk jangka waktu perpanjangan tersebut dibayar
oleh PIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA sehari sebelum jangka sewa yang
terdahulu berakhir. Perpanjangan jangka waktu harus disampaikan secara tertulis oleh
PIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA MAKSIMAL 14 (empat belas) hari sebelum
jangka waktu sewa terdahulu berakhir dan untuk perpanjangan sewa tersebut tidak
diperlukan surat perjanjian sewa menyewa baru, tetapi sudah cukup dengan surat.
2. Perpanjangan sewa oleh PIHAK KEDUA tersebut ditambah dengan kwitansi pembayaran
perpanjangan sewa menyewa dan dengan demikian surat perjanjian sewa menyewa yang
telah ada dinyatakan berlaku sebagaimana mestinya. Perjanjian sewa menyewa dapt
dilaksanakan setelah semua pembayaran sebelumnya telah dilunasi seluruhnya oleh PIHAK
KEDUA kepada PIHAK PERTAMA.
3.

PASAL 5
BIAYA OPERASIONAL DAN MOBILISASI

1. PIHAK PERTAMA akan menyiapkan Operator sesuai kebutuhan kerja untuk Excavator
tersebut dan PIHAK KEDUA menanggung biaya permohonan, makan,konsumsi dan
petugas jaga sesuai dengan kebutuhan dilapangan
2. Biaya Hole operator ditanggung oleh PIHAK PERTAMA selaku penyedia alat
3. Biaya Mobilisasi dan Demobilisasi ditanggung dari lokasi ke lokasi kerja di tanggung Oleh
PIHAK KEDUA (Penyewa)
4. Seluruh bahan bakar minyak solar untuk Demobilisasi dan operasional alat dibebankan
kepada PIHAK KEDUA
Jl. Monumen Emmy Saelan 3D Blok 1 No. 3 Makassar Sul-Sel
Email : pt.rajamultisarana@gmail.com
 PT.RAJA
MULTI SARANA

PASAL 6
KEAMANAN

1. Terhitung dari alat keluar dari workshop PIHAK PERTAMA sampai tiga di lokasi kerja dan
selama alat tersebut berada di wilayah kerja PIHAK KEDUA maka keamanan dan
keselamatan alat beserta operatornya, menjadi tanggung jawan PIHAK KEDUA
2. PIHAK KEDUA tidak boleh memindahkan alat yang di sewa tersebut seperti di jual, di
gadai, di sewakan, di jaminkan dan sebagainya dalam bentuk apapun kepada PIHAK
KETIGA yang berakibat PIHAK KETIGA mempunyai sesuatu hak atau kepentingan atas
alat tersebut
3. Apabila terjadi kecurian, hilang, rusak ataupun sabotase karena kesalahan atau kelalaian
PIHAK KEDUA maka PIHAK KEDUA harus menggantikan alat-alat yang hilang atau
rusak tersebut beserta biaya pemasangan, perbaikan dan mengganti hari kerja yang hilang
selama alat tersebut tidak dapat dipergunakan
4. Kerusakan alat tersebut, baik kerusakan besar maupun kerusakan kecil menjadi
tanggungjawab PIHAK PERTAMA, kecuali kerusakan yang disebabkan oleh kelalaian
PIHAK KEDUA

PASAL 7
PEMELIHARAAN

1. PIHAK PERTAMA wajib menyerahkan alat tersbut yang disewakan kepada PIHAK
KEDUA dalam keadaan jalan baik (runningwell)
2. PIHAK PERTAMA wajib melakukan pemeliharaan dan perbaikan sehari agar alat tersebut
dapat beroperasi sebagaimanamestinya
3. PIHAK PERTAMA atau yang di tunjuk olehnya berhak setiap waktu melihat dan
memeriksa alat tersebut dimanapun dia berada
4. PIHAK PERTAMA atau operator yang ditunjuk olehnya berhak memberhentikan alat
tersebut untuk dioperasikan demi keselamatan Operator dan alat antara lain mengingat
medan operasi
5. PIHAK KEDUA tidak di perkenankan dengan bentuk dan cara apapun termasuk menutup
merubah plant-plant, nomor-nomor, tanda-tanda maupun alat berat

PASAL 8
SANKSI DAN RESIKO

1. PIHAK PERTAMA membebaskan PIHAK KEDUA dari uang sewa selama terjadi
kerusakan alat tersebut sebagai akibat pemakaian normal “normal wear and tear” dan
terbatas usia penggunaan alat tersebut dan sebaliknya PIHAK KEDUA tidak dapat
mengajukan Claim apapun kepada PIHAK PERTAMA terhadap akibat yang mungkin
timbul pada pekerjaan karena kerusakan alat tersebut
2. PIHAK PERTAMA berhak memberhentikan mobil tersebut beroperasi apabila PIHAK
KEDUA masih mempunyai tunggakan uang sewa
3. Pembatalan mana cukup dinyatakan oleh PIHAK PERTAMA didalam kejadian ini, dimana
kedua nelah pihak dengan telah melepaskan ketentuan-ketentuan yang termasuk dalam pasal
1266 Kitab Undang-undang Hukum Perdata Indonesia
4. Apabila terjadi kendala-kendala kerja yang di luar keinginan PIHAK PERTAMA dan
PIHAK KEDUA ( Hujan, Kecelakaan Kerja, Politik ) PIHAK KEDUA hanya dibebankan
cas 50% dari biaya sewa per/jam
5. Minimum Cas alat 200 jam / 30 hari / Bulan atau mana yang duluan tercapai
Jl. Monumen Emmy Saelan 3D Blok 1 No. 3 Makassar Sul-Sel
Email : pt.rajamultisarana@gmail.com
 PT.RAJA
MULTI SARANA

PASAL 9
PERSELISIHAN

Segala perselisihan yang timbul karena perjanjian sewa menyewa ini akan di selesaikan dengan cara
musyawarah untuk mufakat, namun bila mana musyawarah untuk mufakat tidak berhasil maka
kedua bela pihak memilih domisili hukum tetap untuk menyelesaikan yakni di Pengadilan Negeri
Makassar

Demikianlah sewa menyewa alat berat ini di buat rangkap 2 (dua) dan Masing-masing di beri
materai cukup serta mempunyai kekuatan pembuktian yang sama.

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

PT. RAJA MULTI SARANA PT. DARMA NIGEL INDONESIA

Sary Wardhani Moh. Fadhli Salam

Staf Admin Direktu Utama

Jl. Monumen Emmy Saelan 3D Blok 1 No. 3 Makassar Sul-Sel

Email : pt.rajamultisarana@gmail.com