I. PENDAHULUAN
Dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan dan jangkauan pelayanan kesehatan di
wilayah kerja pusksmas pasimarannu dalam hal pemberantasan penyakit diare dengan
upaya menurunkan angka kematian karena penyakit diare serta akibat lain dari penyakit
Diare.
Meskipun penyakit Diare sudah bisa di sembuhkan bukan berarti indoensia sudah
terbebas penyakit diare. Hal ini disebabkan karena dari tahun ke tahun masih di temukan
kasus baru. Penyakit diare adalah penyakit diare yang masih menimbulkan masalah
kompleks, masalah ini bukan hanya masalah medis namun juga berdampak pada social,
ekonomi dan budaya.
II. DASAR HUKUM
1. PERMENKES 75 Tahun 2014
2. Undang- undang Nomor 36 tentang kesehatan
III. TUJUAN DAN SASARAN
A. TUJUAN
1. Tujuan umum
Menurunkan angka kejadian diare di ruang lingkup puskesmas pasimarannu.
2. Tujuan khusus
a. Meningkatkan penemuan dan pencegahan kasus diare secara dini.
b. Memberikan pengobatan secara tuntas.
c. Mencegah terjadinya diare secara berulang.
B. SASARAN
Seluruh masyarakat di ruang lingkup kerja Puskesmas Pasimarannu.
IV. WAKTU DAN LOKASI KEGAIATAN
A. WAKTU KEGIATAN
Kegiatan Penemuan dan Pencegahan Dini Penyakit Diare dilakukan mulai
tanggal 02 s/d 10 September 2020 di wilayah kerja Puskesmas Pasimarannu.
B. LOKASI KEGIATAN
Kegiatan ini dilasanakan di semua desa yang berada dalam wilayah kerja
Puskesmas Pasimarannu.
V. HASIL KEGIATAN.
Laporan hasil dan foto kegiatan Penemuan dan Pencegahan Dini Penyakit diare
terlampir.
VI. MASALAH/HAMBATAN.
Adapun masalah yang dihadapi dilapangan terkhusus daerah di luar pulau
kecamatan adalah sulitnya mengumpulkan masyarakat karna berhubung masyarakat
adalah petani.
VII. PENUTUP/KESIMPULAN
Secara rutin harus aktif melacak timbulnya penyakit diare dan masyarakat perlu
diberi pengertian tentang arti dan makna dari PHBS dan pentingnya menjaga imunitas
tubuh dalam upaya mencegah timbulnya penyakit diare. demikian laporan hasil kegiatan
penemuan dan pencegahan dini penyakit diare untuk diketahui seperlunya.