Anda di halaman 1dari 2

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Dan Desain Penelitian


1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu penelitian
kuantitatif bersifat analitik berdasarkan studi literatur review. Peneliti dapat
mencari dan menjelaskan suatu hubungan berdasarkan teori yang telah ada.

2. Desain Penelitian
Penelitian ini adalah penelitian menggunakan studi literatur. Penelitian
studi literatur adalah sebuah proses atau aktivitas mengumpulkan data dan
berbagai literatur seperti buku dan jurnal untuk membnadingkan hasil-hasil
penelitian yang satu dengan yang lain (Manzilati, 2017). Uraian dalam literature
riview dilakukan dengan cara membaca, memahami, mengkritik dan meriview
literature dari berbagai macam sumber. Tujuan penelitian studi literatur ini adalah
untuk mendapatkan landasan teori yang bisa mendukung pemecahan masalah
yang sedang diteliti dan mengungkapkan berbagai teori-teori yang relevan
dengan kasus, lebih khusus dalam penelitian ini peneliti mengkaji hubungan
tingkat pengetahuan penderita diabetes melitus dengan perilaku pencegahan
luka diabetik. Penelitian terdapat variabel Independen, yaitu Pengetahuan
Perawatan Kaki, sedangkan variabel Dependen, yaitu Kejadian Ulkus Diabetikum
Pada Penderita DM Tipe 2

B. Jenis dan Cara Pengumpulan Data


1. Jenis Data
Jenis data dalam penelitian ini adalah data sekunder. Data sekunder
adalah data yang diperoleh dari jurnal, textbook, artikel ilmiah, literatur review
yang berisikan tentang konsep yang diteliti. Jurnal diambil dari e-source google
scholar dan Pubmed.

2. Cara Pengumpulan Data


a. Peneliti mencari jurnal dari e-source google scholar dan pubmed.
b. Jurnal yang diambil harus berkaitan dengan variabel judul penelitian
sebanyak 5 jurnal yaitu terdiri dari 3 jurnal nasional dan 2 jurnal
internasional.
c. Peneliti melakukan telaah terhadap jurnal yang diambil.
d. Setelah ditelaah, kemudian peneliti melakukan analisa data.

3. Kriteria Inklusi
a. Penderita DM tipe II yang sedang mengalami ulkus kaki diabetic maupun
yang tidak mengalami ulkus kaki diabetic.
b. Pasien yang berusia diatas 18 tahun.
c. Pasien DM tipe II yang kooperatif bersedia dijadikan responden.
d. Pasien DM tipe II yang mengerti bahasa Indonesia, dapat membaca dan
menulis.

C. Analisa Data
Penelitian yang berkaitan dengan hubungan tingkat pengetahuan
perawatan kaki dengan kejadian ulkus diabetikum pada pasien DM Tipe 2
diambil dari yang paling relevan, relevan dan cukup relevan atau bisa dilakukan
dengan melihat tahun penelitian dari yang paling terbaru. Kemudian membaca
abstrak terlebih dahulu apakah permasalahan yang dibahas sesuai dengan yang
hendak dipecahkan dalam penelitian. Kemudian mencatat bagian-bagian penting
dan berkaitan dengan permasalahan penelitian.

Anda mungkin juga menyukai