Oleh
Kelompok 2
1.Novi NPM.201851002
Pertanyaan :
Jawaban :
1. Memeriksa URL. Cara paling sederhana untuk mengetahui apakah situs web yang pengguna
akses merupakan situs yang sah atau tidak, pengguna dapat memeriksa URL. Pelaku
kejahatan di balik situs penipuan akan berusaha membuat web seperti terlihat asli, namun
URL tidak bisa memiliki nama yang sama dengan aslinya. Biasanya, pelaku akan
menghilangkan satu huruf atau mengganti huruf yang lain agar pengguna terkecoh.
Karenanya, jangan hanya melihat URL sekilas, tapi periksa dengan benar.
2. Melihat HTTPS. Situs yang sah harus memiliki protokol HTTPS dalam alamat web dan
bukan hanya http:// melainkan harus ada huruf 's' di belakang yang merupakan singkatan dari
secure. Bahkan situs web yang sah tanpa protokol ini bisa lebih mudah dibobol.
3. Percayakan pada perangkat lunak pilihan. Gunakan peramban terbaru yang tepercaya, seperti
Chrome, Firefox, atau Safari. Peramban-peramban ini memiliki fitur bawaan yang memberi
tahu pengguna saat akan mengunjungi situs web berperingkat pengguna buruk atau telah
dilaporkan sebagai situs scam sebelumnya. Selain itu, sebagian besar perangkat lunak
antivirus utama juga memiliki ekstensi browser yang tersedia dan menampilkan skor
kepercayaan di sebelah tautan web, untuk memberi tahu pengguna seberapa aman situs web
itu.
4. Baca sebelum berinteraksi. Jika berencana untuk membeli sesuatu dari situs web, pastikan
untuk membaca detailnya dengan benar sebelum melakukan pembelian. Penggunaan bahasa
yang buruk dalam situs web adalah salah satu tanda penipuan, seperti halaman "Hubungi
Kami" yang kosong. Pengguna juga bisa mencari nama perusahaan terkait secara manual.
Jika ada situs web otentik, situs web itu akan muncul di bagian atas pencarian dan biasanya
situs atau perusahaan penipuan tidak akan memiliki banyak jejak digital.
5. Periksa iklan di situs. Jika situs web menampilkan terlalu banyak iklan dan bermunculan,
kemungkinan besar itu adalah situs yang tidak sah. Kemungkinan besar tujuan utamanya
adalah menjual iklan kepada pengguna, dengan tujuan sekunder menipu seseorang yang
mudah tertipu untuk tetap mengklik iklan.
Pertanyaan :
2. Bagaimana contoh penerapan atau penggunaan komputer pada proses kerja di kehidupan
sehari – hari?
Jawaban :
1. Bagian HRD
Komputer membantu karyawan untuk dapat melakukan absensi secara online bukan secara
manual yang nantinya kehadiran ini dapat direkap dengan sangat mudah melalui basis data.
Contohnya aplikasi SIKEP pada Mahkamah agung. Aplikasi pada komputer khususnya
berhubungan pada bukti kehadiran pegawai dapat menjadi media pemantau kehadiran secara
real time. Contohnya kita dapat menggunakan system cloud. Komputer dapat digunakan untuk
mengabsensi karyawan dimana proses ini minim kecurangan. Contohnya kita dapat menerapkan
teknologi Global Positioning System (GPS) yang dapat melacak keberadaan setiap karyawan.
Sebagai salah satu contoh misalnya absensi pulang pada aplikasi SIKEP (Sistem Kepegawaian)
Mahkamah Agung yang telah menerapkan teknologi Global Positioning System (GPS) yang
Adanya efisien waktu, melalui aplikasi slip gaji online akan memastikan tenggat waktu
pembayaran dan laporan tepat waktu. Contohnya ada beberapa perusahaan menggunakan
aplikasi GreatDay. Dengan adanya aplikasi gaji dan pembuatan slip gaji pada komputer, hal ini
bias membantu mencegah terjadinya Human error. Misalnya pada gambar berikut :
c. Rencana Rekrutmen Tahunan
Komputer dapat membantu menjaring dan menangkap data (capture), menyimpan (saving),
elektronik ke dalam berbagai format, yang bermanfaat bagi user (pemakai informasi) khususnya
pada rencana rekrutmen tahunan sehingga membantu pengguna untuk tidak berproses secara
manual, contohnya pada aplikasi CAT pada Badan Kepegawaian Negara (BKN). Misalnya
seperti gambar berikut, untuk tes CPNS di lakukan secara komputerisasi menggunakan aplikasi
di bawah
Komputer dapat memprediksi ukuran dan stuktur organisasi dengan mudah dan tidak
dilakukan secara manual tentunya ditunjang dengan Sumber Daya Manusia yang handal.
Contohnya, kita dapat membuat stuktur organisasi dengan mudah melalui canva atau aplikasi
KaryaOne.
e. Database
Menjaga kualitas data dan informasi yang diakses sesuai dengan yang diinput.
Sebagai salah satu contoh database misalnya database perusahaan seperti gambar di bawah ini :
f. Dokumentasi
g. Presentase
Komputer dapat membantu merekap data serta membandingkan data yang telah direkap
dalam bentuk presentase sehingga hasil yang didapat bias berupa chart ataupun grafik. Sehingga
user dapat dengan mudah melihat, menilai dan mengkalkulasi tingkat perbedaan (presentasenya).
Sales adalah bagian dari aktivitas penjualan produk, barang, dan layanan yang dilakukan
penjual ke pembeli. Orang-orang yang melakukannya biasanya terdiri atas satu tim. Berikut
merupakan contoh dari penerapan komputer pada proses kerja di bidang sales adalah sebagai
berikut :
b. Bagian 1 – 3
Contoh bentuk laporan realisasi pengeluaran misalnya dengan menggunakan aplikasi perkantoran
seperti microsoft excel
3. Bagian ICT
Teknologi informasi yang berkaitan dengan proses, penggunaannya yang sebagai alat
bantu, manipulasi.
Pengelolaan informasinya
a. Rencana anggaran dan Laporan Realisasi Pengeluaran. Komputer membantu
penggunanya untuk melakukan pekerjaannya yang di lakukan dengan tidak
manual, contohnya untuk membuat Rencana anggaran dan Laporan Realisasi
Pengeluaran, seperti berikut :
Contoh format Rencana anggaran
c. Helpdesk dalam konteks IT adalah sebuah departemen atau tim yang bertanggung
jawab untuk menjawab berbagai pertanyaan dari penggunanya terkait hal teknis.
Secara tidak langsung, tugas dari IT helpdesk tidak jauh berbeda dengan customer
service. Sehingga pengaruh komputer pada bidang ini dapat meningkatkan efisien
waktu, dapat mempermudah komunikasi dengan customer dalam mengemukakan
masalah yang terjadi, sebagai contoh penggunaan aplikasi IT Helpdesk seperti
gambar di bawah :
4. Bagian Keuangan
Membuat pemprosesan terhadap transaksi dan data lain menjadi lebih cepat.
Menjadikan durasi di dalam penghitungan dan perbandingan data menjadi lebih
akurat;
Membuat pemprosesan terhadap transaksi menjadi lebih murah;
Membuat penyiapan leporan dan output lainnya menjadi lebih tepat waktu;
Menjadikan Sistem penyimpanan data menjadi lebih ringkas dan lebih mudah ketika
dibutuhkan;
Membuat Karyawan menjadi lebih produktif;
Contoh Proyeksi Pemasukan :
Contoh Rencana Anggaran :