Anda di halaman 1dari 4

KLINERS OBAT DAN KLINERS HEPATIK

A. Kliners Obat
1. Pengerian
Ditinjau dari konsep farmakokinetika, klirens mempunyai potensi
terbesar untuk pemakaian klinik. Klirens juga merupakan parameter yang paling
berguna untuk mengevaluasi mekanisme eliminasi.
Klirens dapat digambarkan dengan cara lainya itu dari keluarnya
obat melalui suatu organ eliminasi. Pendekatan fisiologik ini mempunyai
sejumlah keuntungan, khususnya dalam memprediksi dan mengevalua si
efek dari perubahan aliran darah, ikatan protein plasma, aktifitas enzim atau
aktifitas sekresi terhadap klirens obat. Adapun rumus kliners obat yaitu :
Laju Ekskresi µg /menit ml
Kliners= = =
Konsentrasi Plasma µg /ml menit
(Prayinto. 2003)
2. Mekanisme Klirens Ginjal
Proses ekskresi obat lewat ginjal Menurut (Herawaty . 2016)
a. Filtrasi glomerulus
Jumlah obat yang disaring tergantung pada konsentrasi plasma obat,
ikatan obat dengan protein dan laju reaksi glomerulus (GFR). Senyawa
dengan berat molekul obat dibawa 60.000 akan disaraing kecuali yang
terikat protein dalam hal ini hanya obat bebas yang akan di filtrasi.
Kreatinin inulin tidak termasuk pada protein plasma dan tidak
mengelami sekresi dan reabsorbsi. Jumlah yang terfiltrasi seluru berada
didalam urin sehingga nilai klirens didalam ginjal kedua obat dapat
digunakan untuk mengukur besar kecepatan filtrasi glomelurus.
b. Sekresi aktif tubular
Sekresi aktif tubular merupakan mekanisme eliminasi obat yang paling
cepat melalui ginjal. Sekresi aktif tubular juga merupakan energy,
sekresi aktif tubular dapat mencapai bersihan maksimal walaupun obat
terikat pada protein plasma misalnya penisilin walaupun terikat pada
protein plasma dan dieskresi dengan sangat lambat melalui filtrasi
glomelurus, kecepatan eliminasi penisilin melalui ginjal sangat tinggi
karena penisilin dieskresi secara aktif kedalam lumen tubulus ginjal.
c. Reabsorpsi tubular
Adalah reabsorpsi oabat-obat asam atau basah lemah dipengaruhi oleh
ph cairan tubulus ginjal (ph urin) dan pKa obat. Obat-obat yang
mempunyai kelarutan dalam lipid yang tinggi akan berdifusi secara pasif
masuk kembali melalui sel-sel epitel tubuli sehingga terjadi reabsorpsi
obat secara pasif, dengan demikian obat-obat yang mudah larut dalam
lipid diekskresikan secara lambat.
B. Kliners Hepatik
1. Pengertian
Klirens hepatik adalah volume darah yang mengaliri (perfusi)
hati yang terbersihkan dari obat per satuan waktu. Klirens hepatik (Cl n) juga
sama dengan klirens tubuh total (ClT) dikurangi klirens klirens ginjal (Clr).
Hampir sebagian besar proses metabolisme terjadi di hati, maka
klirens hepatis adalah setara dengan lajueliminasi obat melalui reaksi
metabolisme, adapn rumus kliners hepatik yaitu : Cl h=Cl T −Cl T .
2. Faktor-faktor yang bempengaruhi pada kirens hepatik obat
a. Aliran darah ke hati
Bila darah arterial yang mengandung obat melewati hati, maka satu
bagian tertentu obat hilang oleh metabolisme atau ekskresi biker. Oleh
karena itu konsentrasi obat dalam vena lebih kecil dibandingkan
konsentrasi obat dalam arteri.
b. Klirens intrinsik
Digunakan untuk menggambarkan kemampuan hati untuk
menghilangkan obat dalam keadaan tidak adanya pembatasan aliran,
sebagai pencerminan aktivitas yang melekat dari mixed-function oxidase.
c. Fraksi Obat terikat protein
Obat-obat yang berikatan dengan protein tidak dapat melewati membran
sel dengan mudah. Obat-obat bebas dalam plasma dapat melewati
dinding sel dan mencapai tempat dari mixed-function oxidase. Sering
dianggap bahwa konsentrasi obat dalam hati di sekitar mixed-function
oxidase sama dengan konsentrasi obat bebas dalam darah. Oleh karena
itu kenaikan konsentrasi obat bebas dalam darah akan membuat obat
lebih tersedia untuk ekstraksi hepatic.
(Leo. 2012)
DAFTAR PUSTAKA

Prayinto Adji. 2003. Farmasi Klinsi. Universitas Trisakti : Surabaya Jawa Timur

Shargel Leo. 2012. Biofarmasetika Dan Farmakokinetika Terapan. Universitas


Airlangga : Surabaya

Herawaty . 2016. Pengaruh Praperlakuan Air Teh ( Camellia Sinensis L ) Terhadap


Farmakokinetika Sulfametazin Pada Tikus Putih Jantan. Universitas Islam
Indonesia : Jogjakarta

Anda mungkin juga menyukai