STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

(SOP) GLOVING

Disusun oleh :
1. Ragil Putri T. 1907062
2. Arifiyanto 1907080
3. Bachtiar Kusuma 1907081
4. Gevy Febriyanti 1907083
5. Fahrizal Amri 1907090

PROGRAM STUDI S1 TRANSFER KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KARYA HUSADA
SEMARANG
2020
i
 SOP

MEMAKAI SARUNG TANGAN STERIL (GLOVING)

No. Dokumen No. Revisi Halaman

Tanggal Terbit Ditetapkan Oleh

STANDAR
OPERASIONAL
PROSEDUR
(SOP)

PENGERTIAN Gloving berupa tindakan memakai sarung tangan steril dengan metode
terbuka maupun tertutup yang betujuan untuk menjaga kesterilan
permukaan alat – alat bagian luar dan memelihara kebersihan tangan
pada waktu melepas sarung tangan.

TUJUAN 1. Mengurangi resiko petugas infeksi bakterial dari klien

2. Mencegah penularan flora kulit petugas pada klien
3. Mengurangi kontaminasi tangan petugas dengan mikroorganisme
yang dapat berpindah dari klien satu ke klien yang lainnya
KEBIJAKAN 1. Kegiatan pengendalian infeksi nosokomial merupakan suatu
keharusan untuk melindungi pasien dari kejangkitan infeksi.
2. Kamar Operasi wajib melaksanakan pencegahan dan pengendalian
Infeksi Nosokomial, dengan cara membuat standart, prosedur
kerja, peraturan / tata tertib dan lain-lain harus mendukung
pencegahan dari pengendalian Infeksi Nosokomial.
3. Standart, program kerja, tata tertib / peraturan yang ditentukan
harus dipatuhi oleh semua pihak yang mempergunakan fasilitas
Kamar Operasi dan dilaksanakan dengan disiplin oleh setiap
petugas.
PETUGAS Semua tim operasi

PERALATAN Sarung tangan steril

PROSEDUR Metode tertutup

PELAKSANAAN
1. Dengan berhati-hati, buka penutup sarung tangan agar jari tidak
keluar dari manset baju bedah. Selain itu tangan selalu berada di
dalam manset baju bedah dan tubuh condong ke depan untuk
menghindari kontak dengan permukaan tepi pembungkus yang
nonsteril dan menggantung di bawah daerah steril.
2. Apabila yang memakaikan tangan kanan, maka sebaiknya sarung
tangan kiri yang pertama kali dipasang dengan menggunakan
tangan kanan dominan untuk memulai prosedur. Telapak tangan
kanan membuka dan menghadap ke atas.
3. Sarung tangan kiri dipegang di bagian mansetnya, diangkat dari
pembungkus, dan ditaruh di atas telapak tangan dengan ibu jari ke
bawah.
4. Hanya tepi manset yang dipegang oleh kedua tangan yang bekerja
dari bagian dalam lengan baju bedah.
5. Dengan gerakan menyapu yang lebar, sarung tangan ditaruh di
atas manset baju bedah. Selama gerakan ini, tangan kiri mulai
maju melalui manset baju bedah.
6. Sarung tangan dimajukan dengan memegang baik baju maupun
sarung tangan dan diletakkan sedemikian rupa sehingga sarung

ii
 tangan tersebut menutup manset dan kelim manset.
7. Sarung tangan kedua dipasang dengan melakukan langkah-
langkah yang sama.

Metode terbuka

1. Tangan dijulurkan melalui manset baju bedah. Sarung tangan

pertamadipegang di bagian dalam mansetnya oleh tangan yang
tidak memakai sarung tangan dan ditarik hanya sampai manset.
Bagian luar sarung tangan tidak boleh disentuh.
2. Sarung tangan kedua diambil di bawah manset (steril ke steril)
dengan menjaga jempol yang terbungkus jauh dari tangan yang
tidak steril.
3. Sarung tangan dengan hati-hati disarungkan ke manset baju bedah
di semua sisinya.
4. Manset sarung pertama kemudian disarungkan ke atas manset baju
bedah.
INTERPRETASI 1. Sarung tangan terpakai dengan baik
PROSEDUR 2. Tidak terjadi kontaminasi
3. Sarung tangan sesuai ukuran
4. Sarung tangan tidak robek
5. Lingkungan rapih dan bersih
DOKUMEN Bobak, K. Jensen, 2005, Perawatan Maternitas. Jakarta. EGC
TERKAIT
Elly, Nurrachmah, 2001, Nutrisi dalam keperawatan, CV Sagung Seto,
Jakarta.

Depkes RI. 2000. Keperawatan Dasar Ruangan

Engenderhealt. 2000. Infection Prevention, New York. Jakarta.

FORMAT PENILAIAN TUGAS

Grade Skor Deskripsi

Sangat memuaskan 85-100 Tugas dikumpul 2 hari sebelum batas pengumpulan kepada
dosen dan lengkap

Memuaskan 70-84 Tugas dikumpil 1 hari sebelum batas pengumpulan kepada

dosen dan lengkap

Batas 60-69 Tugas dikumpul 1 hari sebelum batas pengumpulan kepada

dosen dan laporan tidak lengkap

Kurang memuaskan 50-59 Tugas dikumpul pada saat batas pengumpulan kepada dosen
dan laporan lengkap

Dibawah standar <50 Tugas diberikan setelah batas pengumpulan dan tidak
lengkap

iii