Asalamualaikum Wr.Wb.

Tokoh:-Ayahanda

-Ibunda

-Isabella

-Murtado

-Kesatria Huda

Kesatria Huda
(Panggung disiapkan sedemikian rupa sehingga memberikan kesan seperti sebuah
pedesaan.Ada sebuah rumah yang dihuni oleh saudagar kaya.waktu menunjukan pada malam
hari.Burung hantu berkicau kicau dan angin berhembus hembus.

Ayahhanda :Wahai istriku, inikan sudah menjelang tahun baru, bagaimana kalau kita pergi
ke Kota

Ibunda :Iya Ayahanda.Aku dan bella juga perlu refresing.Apakah kau setuju wahai
anakku?

Isabella :Iya aku setuju Ibunda

( Keesokan harinya, keluarga itu bersiap siap pergi ke kota )

Ayahanda :Bella Bunda apakah kalian sudah siap?

Isabella :Iya yah aku sudah siap...

Ibunda :Iya aku juga sudah siap...

( Pada waktu di perjalanan ada seseorang yang memberhentikan mobil mereka )

Murtado :Stop, turun kalian...

Ayahanda :Apakah kalian kenal dengan orang itu?

Bunda dan Bella:Tidak yah

Ayahanda :Bunda dan Bella tunggu sini saja ya, Ayah akan menanyakan kepada orang
itu, kenapa dia memberhentikan mobil kita?

Ibunda :Tetapi yah perasaanku tidak enak..

Isabella :Aku juga yah

( Ayah pun keluar )

Ayahanda :Siapakah engkau?

Murtado :Saya adalah Murtado, penjahat dari Negri sebrang

Ayahanda :Mengapa kau memberhentikan mobil saya?

Murtado :Banyak tanya kau....

( Murtado memukul wajah ayahanda...)

Bunda dan Bella:Ayah... Apakah Ayah tidak apa apa

Ayahanda :Aku tidak apa apa...tenang saja

( Ayahanda pun terbangun dan Murtado kembali memukulnya, walaupun ayah melawan tetap
saja kalah.Tiba tiba Bella datang menolong Ayah tetapi Bella langsung dibawa oleh
Murtado )

Isabella :Bun.... tolong,tolong,tolong

Bunda :Tolong...tolong...ada penculik disini, tolong...tolong...suamiku tlah terluka

( Dan warga pun datang, dan menanyakan kepada bunda kemana larinya penculik itu? Dan
Ayahanda dibawa kerumah sakit, setelah beberapa hari kemudian, ayah sehat kembali dan
kembali ke Desanya, sesampainya disana Ayah dan Bunda mengadakan Sayembara untuk
menolong anaknya, ada banyak sekali yang ikut Sayemabara tetapi hanya ada satu orang
yang lolos menghadapi rintangan itu )

Ayahanda :Siapakah yang berhasil menyelesaikan rintangan itu?

Ksatria Huda :Saya wahai Juragan

Ayahanda :Siapakah namamu wahai anak muda

Ksatria Huda :Saya bernama Huda wahai Juragan

( Pada saat Ayahanda dan Huda sedang berbincang bincang datang seekor burung merpati
membawa surat )

Ayahanda :( Membaca surat dalam hati )

( Pada saat Ayahanda membacanya, tiba tiba Ayahanda terkejut dan menangis )

Ibunda :Ada apa ayahanda? Mengapa engkau menangis?

Ayahanda :Ternyata Murtado meminta tebusan

Ibunda :Memangnya siapa Murtado itu Ayahanda

Ayahanda :Ia adalah penjahat dari Negri sebrang

Ibunda :Memang Murtado meminta tenusan berapa?

 Ayahanda :Ia meminta tebusan sebesar Rp 200.000.000,00

Ibunda :Hah...besar sekali tebusannya

Ayahanda :Wahai Huda, bersediakah engkau menyelamatkan anakku?

Ksatria Huda :Saya bersedia wahai Juragan

Ayahanda :Saya akan berjanji kalau kau bisa membawa pulang anakku aku akan
menikahkan kau dengannya

( Kesokan harinya Huda pun mencari putri Isabella, setelah 2 hari 2 malam tidak ketemu juga,
setelah mencarinya lagi ada seseorang warga yang tau keberadaannya Murtado,dia tinggal di
pinggir sungai terlarang, setelah menelusuru sungai terlarang Huda melihat sebuah Gubuk
kecil )

Ksatria Huda :(apakah ini tempatnya)

( Karena sudah malam hari Huda menginap didekat sungai itu semalam, keesokan harinya Huda
pun melihat gubuk dan didalamnya terdapat seseorang gadis cantik yang diikat tangan dan
kakinya dan ada seseorang pemuda yang mukanya seram, tetapi Huda tidak takut dan
langsung mendobrak pintu itu )

Murtado :Siapa itu?

Ksatria Huda :Saya adalah Ksatria Huda yang ingin menyelamatkan Putri Isabella

Murtado :Apa? Kau ingin menolong Isabella?(sambil tertawa).Kalau berani lewati

mayatku dulu...

Ksatria Huda :Oke kalau begitu, kita bertarung sekarang!

( Pada saat itu terjadi pertarungan yang sangat menegangkan, setelah lama bertarung Murtado
pun kalah, Huda langsung menlong Putri Isabella )

Isabella :Siapakah engkau?

Ksatria Huda :Saya adalah Ksatria Huda penolong hidupmu...

Isabella :Ohh terimakasih ( sambil tersenyum )

(Setelah menolong Putri Isabella mereka pun pulang keDesanya, sesampainya disana Putri
Isabella langsung menjumpai dan memeluk Ayah dan Ibundanya ( sambil menangis terharu ),
setelah itu Ayahanda menghampiri Huda )

Ayahanda :Terimakasih Huda telah menolong anakku, aku akan menepati janjiku

Ksatria Huda :Sama sama Juragan...

( setelah berbincang bincang Ayahanda langsung menanyakan kepada Isabella )

Ayahanda :Bella apakah kau mau menikah dengan Ksatria Huda?

Isabella :Iya aku mau Yah

( Pada malam harinya, mereka merayakan Tahun baru dan pesta pernikahannya, mereka hidup
bahagia )

TAMAT