Anda di halaman 1dari 7

Kasino Hotel di Bintan

• Kasino• Hotel •

LAMPIRAN

Pendekatan yang dilakukan untuk mengetahui seberapa besar bangunan kasino hotel
telah menerapkan hemat energi yaitu melalui pendekatan OTTV sesuai dengan Standar
Nasional Indonesia 03-6389-2000 Konservasi Energi Selubung Bangunan.

Menurut SNI 03-6389-2000, bangunan dikatakan hemat energi apabila nilai OTTV
(Overall Thermal Transfer Value) dan RTTV (Roof Thermal Transfer Value) tidak
melebihi 45 Watt/meter². Adapun rumus untuk menghitung nilai OTTV adalah:

OTTV = a.[(Uw x (1 – WWR)] x TDEk + (SC x WWR x SF) + (Uf x WWR x DT)

 .      .    …     .    


OTTVi =
   …    

dimana:
OTTV = nilai perpindahan termal menyeluruh pada dinding luar yang memiliki arah atau
orientasi tertentu (Watt/m2)
a = absorbtansi radiasi matahari
Uw = transmitansi termal dinding tak tembus cahaya (Watt/m2.K)
WWR = perbandingan luas jendela dengan luas seluruh dinding luar pada orientasi
yang ditentukan
TDEk = beda temperatur ekuivalen (K)
SC = koefisien peneduh dari sistem fenestrasi
SF = faktor radiasi matahari (W/m2)
Uf = transmitansi termal fenestrasi (W/m2.K)
DT = beda temperatur perencanaan antara bagian luar dan bagian dalam (diambil
5K)

RTTV = a (Ar x Ur x TDek) + (As x Us x DT) + (As x SC x SF) / Ao


xxi
Suwanti
060406028

Universitas Sumatera Utara


Kasino Hotel di Bintan
• Kasino• Hotel •

dimana :
RTTV = nilai perpindahan termal menyeluruh pada atap (Watt/m2)
a = absorbtansi radiasi matahari
Ur = transmitansi termal atap tak tembus cahaya (Watt/m2.K)
Ar = luas atap yang tidak tembus cahaya (m2)
As = luas skylight (m2)
TDEk = beda temperatur ekuivalen (K)
SC = koefisien peneduh dari sistem fenestrasi
SF = faktor radiasi matahari (W/m2)
DT = beda temperatur perencanaan antara bagian luar dan bagian dalam (diambil
5K)

Untuk memudahkan perhitungan dan pembandingan, maka rumus-rumus di atas


dimasukkan dalam tabel sebagai berikut:

Untuk memudahkan perhitungan dan pembandingan, maka rumus-rumus OTTV di atas


dimasukkan dalam tabel sebagai berikut:

Orientasi a U WWR TD SC SF U DT OTTV


w Ek f

Utara 0.86 1.7152 0.2529 15 0.6236 130 2.94 5 40.7525


Selatan 0.86 1.7152 0.1378 15 0.6025 97 2.94 5 28.5164
Barat 0.86 1.7152 0.077 15 0.3034 243 2.94 5 27.2321
Timur 0.86 1.7152 0.2852 15 0.6395 112 2.94 5 40.4353

OTTV keseluruhan bangunan


 .        .    …     .    
=
   …    

1538,9655 .  40,4353     1960,5035 .  27,23207     2125, 9581 .  40,7525     2206,1892 .  28,5164
1538,9655   1960,5035   2125, 9581   2206,1892  
xxii
Suwanti
060406028

Universitas Sumatera Utara


Kasino Hotel di Bintan
• Kasino• Hotel •


265167,8226
 7831,6163
= 33,85 Watt/m2

Rincian :
a = 0,86 (beton ringan)

Uw = 1,7152 Watt/m2.K
Rincian perhitungan Uw:
Uw = 1 / (RUL + Rk + RUP)

Dimana:
RUL = Resistansi lapisan udara luar = 0.044 m2.K/Watt
RK = Resistansi termal bahan
Rk = tebal bahan ( m ) / nilai konduktivitas termal bahan (Watt/m.K)
= 0.15 / 0.303 (beton ringan)
= 0.495 m2.K/Watt
RUP = Resistansi termal lapisan udara permukaan = 0.044 m2.K/Watt

Uw = 1 / (RUL + Rk + RUP)
= 1 / (0.044 + 0.495 + 0.044)
= 1.7152 Watt/m2.K

WWR = perbandingan luas jendela dengan luas seluruh dinding luar pada orientasi
yang ditentukan (nilainya bervariasi sesuai dengan orientasi bangunan)
 Orientasi bangunan ke arah utara
Luas dinding pada fasad utara = 1682,9538 meter2
Luas bukaan pada fasad utara = 425,6673 meter2
Jadi, WWRutara = luas dinding pada fasad utara / luas bukaan pada fasad
utara
= 0.2529
 Orientasi bangunan ke arah timur
xxiii
Suwanti
060406028

Universitas Sumatera Utara


Kasino Hotel di Bintan
• Kasino• Hotel •

Luas dinding pada fasad timur = 1197,4135 meter2


Luas bukaan pada fasad timur = 341,552 meter2
Jadi, WWRutara = luas dinding pada fasad timur / luas bukaan pada fasad timur
= 0.2852

 Orientasi bangunan ke arah barat


Luas dinding pada fasad barat = 1510,8452 meter2
Luas bukaan pada fasad barat = 116,0926 meter2
Jadi, WWRutara = luas dinding pada fasad barat / luas bukaan pada fasad barat
= 0.077

 Orientasi bangunan ke arah selatan


Luas dinding pada fasad selatan = 1743,806 meter2
Luas bukaan pada fasad selatan = 240,3194 meter2
Jadi, WWRutara = luas dinding pada fasad selatan/luas bukaan pada fasad selatan
= 0.1378

TDEk = 15 K (untuk konstruksi dinding dengan bahan beton ringan yang memiliki
satuan luas 75 kg/m2 menurut SNI)

SC = SCkaca x SCEF
SCkaca = 0.8
SCEF = angka perbandingan antara perolehan kalor melalui fenetrasi,
dengan atau tanpa peneduh, dengan perolehan kalor melalui kaca biasa/bening setebal
3mm tanpa peneduh pada fenetrasi yang sama (nilainya bervariasi sesuai dengan
orientasi bangunan).
SCsirip vertikal = 0.5
 SC bangunan pada arah utara
SC = SCkaca x SCEF
= 0.8 x 0.7795
= 0.6236

xxiv
Suwanti
060406028

Universitas Sumatera Utara


Kasino Hotel di Bintan
• Kasino• Hotel •

 SC bangunan pada arah selatan


SC = SCkaca x SCEF
= 0.8 x 0.753
= 0.6025

 SC bangunan pada arah barat


SC = SCkaca x SC sirip vertikal x SCEF
= 0.8 x 0.5 x 0.7586
= 0.3034

 SC bangunan pada arah timur


SC = SCkaca x SCEF
= 0.8 x 0.7993
= 0.6395

SF = 243 W/m2 untuk sisi barat menurut SNI


= 130 W/m2 untuk sisi utara menurut SNI
= 112 W/m2 untuk sisi timur menurut SNI
= 97 W/m2 untuk sisi selatan menurut SNI

Uf = 2.94 W/m2.K untuk kaca Cool-Lite 6 mm

DT = 5 K menurut SNI

OTTVtimur
= a.[(Uw x (1 – WWR)] x TDEk + (SC x WWR x SF) + (Uf x WWR x DT)
= 0.86 . [(1.7152 x (1 – 0.2852)] x 15 + (0.6395 x 0.2852 x 112) + (2,94 x 0.2852 x 5)
= 15.8157 + 20.4271 + 4.1924
= 40.4353 Watt/m2

OTTVbarat
= a.[(Uw x (1 – WWR)] x TDEk + (SC x WWR x SF) + (Uf x WWR x DT)
xxv
Suwanti
060406028

Universitas Sumatera Utara


Kasino Hotel di Bintan
• Kasino• Hotel •

= 0.86 . [(1.7152 x (1 – 0.077)] x 15 + (0.3034 x 0.077 x 243) + (2,94 x 0.077 x 5)


= 20.4224 + 5.6778 + 1.7319
= 27.2321 Watt/m2

OTTVselatan
= a.[(Uw x (1 – WWR)] x TDEk + (SC x WWR x SF) + (Uf x WWR x DT)
= 0.86 . [(1.7152 x (1 – 0.1378)] x 15 + (0.6025 x 0.1378 x 97) + (2,94 x 0.1378 x 5)
= 18.4374 + 8.0533 + 2.0256
= 28.5164 Watt/m2

OTTVutara
= a.[(Uw x (1 – WWR)] x TDEk + (SC x WWR x SF) + (Uf x WWR x DT)
= 0.86 . [(1.7152 x (1 – 0.2529)] x 15 + (0.6236 x 0.2529 x 130) + (2,94 x 0.2529 x 5)
= 16.5303 + 20.5044 + 3.7176
= 40.7525 Watt/m2

RTTV = a (Ar x Ur x TDek) + (As x Us x DT) + (As x SC x SF) / Ao


= a (Ar x Ur x TDek) + (0 x Us x DT) + (0 x SC x SF) / Ao
= a (Ar x Ur x TDek) / Ao
= a x Ur x TDek

RTTV = a x Ur x TDek
= 0,5 x 0.5 x 24
= 6 Watt/m2

Rincian:
a = 0.5 (atap genteng)

Ur = 0.5 Watt/m2.K untuk konstruksi atap dengan bahan atap genteng yang memiliki
satuan luas 50 kg/m2 menurut SNI
xxvi
Suwanti
060406028

Universitas Sumatera Utara


Kasino Hotel di Bintan
• Kasino• Hotel •

Ar = (nilainya bervariasi sesuai dengan orientasi bangunan)


 Orientasi bangunan ke arah barat = 384,9174 meter2
 Orientasi bangunan ke arah timur
 Orientasi bangunan ke arah utara
 Orientasi bangunan ke arah selatan

As =0

TDEk = 24 K untuk konstruksi atap dengan bahan atap genteng yang memiliki satuan
luas 50 kg/m2 menurut SNI

SC = (nilainya bervariasi sesuai dengan orientasi bangunan)

SF = 316 Watt/m2.K dimana menurut SNI, nilai faktor radiasi matahari yang dihitung
adalah antara jam 07:00 sampai dengan 18:00

DT = 5 K menurut SNI

xxvii
Suwanti
060406028

Universitas Sumatera Utara

Anda mungkin juga menyukai