Sejarah Peperangan

Abad Modern

Disusun Oleh Kelompok 7 :

Nadiyah Qotrunnada 18130079, Isma Fitriyatul Amaniyah 18130088,

Rif'atul Fauziyah 18130113, Dewi munawaroh 18130101, M. Nur Iza Muzaka 18130093
Perang Perang Perang
Perang
30 Perang Dunia II Dingin
Nopolen
Tahun Dunia 1
PERANG 30 TAHUN 1618 - 1848
Perang Tiga Puluh Tahun merupakan
perang yang terjadi di Eropa Tengah,
lebih dikenal sebagai "thirty years of
war" yang terjadi di wilayah Jerman.

Perang 30 tahun secara garis besar

dimulai dengan terjadinya konflik
internal antara kaisar Jerman atau
Holy Roman Empire, Kaiser Frederick
II yang menganut katolik dengan para
pangeran penguasa negara-negara
kecil yang menjadi bawahan
kekaisaran Jerman yang menganut
Calvinist-Lutheran. Perang 30 tahun
berakhir dengan adanya perjanjian
Westphlia
Kronologi Perang 30 Tahun
01 REVOLUSI BOHEMIA
Defenestration of Prague
Pada 23 Mei 1618 pemberontak Protestan
melemparkan tiga pejabat Habsburg dari
jendela Kastil Hradcan yang menandakan
perlawanan mereka.
02 INTENVENSI DENMARK
Terjadi di tahun 1625-1630. Dimana Raja
Christian IV dari Denmark berpartisipasi
membela kaum Protestan. Pada fase
Denmark, muncul aktor yang bernama
Albrecht von Wallenstein.
03 INVENTENSI SWEDIA
Terjadi pada tahun 1625-1635. Berawal
datangnya Raja Swedia (1625-1635),
Gustavus Adolphus di tanah Jerman
untuk membantu protestan. Terdapat
keterlibatan kekaisaran Prancis, melalui
Perdana Menteri Kardinal Richelieu, yang
membantu Swedia secara finansial.
INTENVENSI PRANCIS
02 Prancis merupakan negara Katolik arahan
Cardinal Richelieu yang membangun
kerjasama dengan Swedia dan Belanda
yang merupakan negara Protestan untuk
melanjutkan peperangan di kekaisaran.
Kondisi Sosial Masyarakat
1. Penindasan (Korban Jiwa), Perang Tiga
Puluh Tahun menelan banyak korban jiwa.
Akibat perang ini, populasi di Jerman
maupun negara lain berkurang drastis.
2. Kemiskinan, dimana jerman menggunakan
tiga mata uang yakni Thiller, Mark dan
Gulden sekaligus dalam satu periode
bersamaan. Tidak hanya itu, demi perang
pemerintah mengambil kebijakan lain
dengan mengalokasikan 50% anggaran
negara untuk kepentingan perang.
 PERANG NAPOLEON
Peperangan pada era
Napoleon merupakan
• Usaha pertama untuk menghancurkan Republik
Perancis ini dimulai pada tahun 1792 ketika Austria,
serangkaian peperangan Kerajaan Sardinia, Kerajaan Napoli, Prusia, Spanyol,
Latar belakang
yang terjadi selama dan Kerajaan Britania Raya membentuk koalisi
(koalisi 1 dan 2) pertama.
Napoleon Bonaparte
• Perang habis ketika Austria dituntut oleh Napoleon
memerintah Perancis menerima syarat-syarat dalam akad Campo Formio.
(1799–1815). Perang ini • Sedangkan Koalisi kedua diwujudkan pada tahun
1798,yang terdiri atas beberapa kerajaan: Austria,
terjadi (khususnya) di
Britania Raya, Kerajaan Napoli, Kesultanan
benua Eropa, tetapi juga Utsmaniyah, Negara Kepausan, Portugal, dan Rusia
di beberapa tempat di
benua lainnya dan
Napoleon berencana menyerang Inggris, dan
merupakan kelanjutan Koalisi 3 (1805) menyusun 180.000 tentara di Boulogne. Namun,
dari perang yang dipicu untuk invasinya, dia membutuhkan keunggulan laut
oleh Revolusi Perancis - atau paling tidak dapat memukul mundur Britania
dari Selat Inggris.
pada tahun 1789.
 Koalisi 4 (1806-1807)
Koalisi keempat terbentuk beberapa bulan
setelah runtuhnya koalisi ketiga dan terdiri
dari Prusia, Rusia, Saxon, Swedia, dan Inggris.
Pada bulan Juli 1806, Napoleon membentuk
Konfederasi Rhein untuk menyatukan negara-
negara kecil di Jerman.
Koalisi 5 (1809)
Koalisi kelima terdiri dari Britania Raya dan
Austria yang diwujudkan untuk melawan
Perancis di daratan. Sementara di laut, sekali
lagi Inggris bertempur sendirian melawan
sekutu-sekutu Napoleon.
Koalisi ke 6 (1812-1814)
Melihat telah tersedianya probabilitas untuk
mengalahkan Napoleon yang sudah lemah
dampak kekalahan agung di Rusia, dengan
segera Prusia, Swedia, Austria, dan beberapa
negara kecil di Jerman ikut dalam peperangan
lagi. Napoleon bersumpah dia akan membentuk
tentara baru sebesar tentara yang dia kirimkan
ke Rusia.
Koalisi 7
Terdiri atas Britania Raya, Rusia, Prusia,Swedia,
Austria, dan Belanda serta sejumlah negara kecil
di Jerman terbentuk pada tahun 1815 setelah
larinya Napoleon dari pulau Elba (tercatat sekitar
seratus hari dia kembali mempimpin Perancis).
Napoleon mendarat di Cannes pada tanggal 1
Maret 1815.
 Dampak Perang Nopoleon
POLITIK
01 Peperangan era Napoleon membawa perubahan
agung di Eropa. Setelah peperangan era
Napoleon habis, dominasi Perancis di Eropa
praktis hilang, dan kembali lagi seperti pada
masa Louis XIV.

MILITER
02 Sebelum era Napoleon, negara-negara di Eropa
kebanyakan memiliki tentara dalam jumlah
sedikit dan itupun banyak diisi oleh tentara
bayaran - kadangkala mereka bertempur
melawan negara asalnya sendiri. Inovasi militer
yang timbul dalam era Napoleon yaitu mulai
dikenalnya daya rakyat yaitu jika seluruh rakyat
ikut bertempur.
 PERANG DUNIA 1

NASIONALISME
(Kesakralan Bangsa) SISTEM ALIANSI KRISIS
JERMAN BOSNIA

1 2 3 4 5

DERWINISME PERJANJIAN
SOSIAL TANGKAP TIGA
 KRONOLOGI
1882 Pembentukan aliansi rangkap tiga Jerman, Austria-Hungaria, dan
MELETUSNYA Italia. 1894 Aliansi antara Rusia dan Perancis. 1904 Entente Anglo-Perancis.
1907 Entente Anglo-Rusia. 1908 Krisis Bosnia. 28 Juni 1914 Pangeran Francis
PERANG DUNIA Ferdinan dari Austria dibunuh di Sarajevo. 4 Agustus 1914 Jerman menyerbu
Belgia. September 1914 Pertempuran pertama di Marne menyelamatkan Paris.
Mei 1915 Italia memasuki perang di pihak Sekutu. 1915 Jerman memaksa Rusia
meninggalkan Galisia dan Polandia. Februari 1916 Jenderal Petain memimpin
pasukan Perancis di Verdun, Jerman gagal merebut kota berkubu – itu.
Juli-November 1916 Pertempuran di Somne – Sekutu. Januari 1917 Jerman
melancarkan peperangan kapal selam yang tidak dibatasi. April 1917 Amerika
Terbunuhnya Francis
Serikat menyatakan perang terhadap Jerman. November 1917 Bolsehviks
Ferdinand merebut kekuasaan di Rusia. Maret 1918 Rusia menandatangani Perjanjian
Brest-Litovsk, kehilangan wilayah kekuasaan yang jatuh ke tangan Jerman
dan menarik diri dari perang. 21 Maret 1918 Jerman melancarkan serangan
Jerman Menyemangati
besar-besaran untuk mengakhiri perang. 3 Juni 1918 Jerman maju dalam jarak
Austria lima puluh enam mil dari Paris. 8 Agustus 1918 Inggris memenangkan
pertempuran di Amiens. Oktober 1918 Turki dipaksa menarik diri dari perang
setelah beberapa kesuksesan Inggris. 3 November 1918 Austria- Hungaria
menandatangani gencatan senjata dengan Sekutu. Januari 1919 Konvensi
damai Paris. 28 Juni 1919 Jerman menandatangani perjanjian Versailles.
PERANG DUNIA II
Sebab-sebab meletusnya Perang Dunia II tidak jauh
berbeda dengan Perang Dunia I yang terjadi pada tahun
1914-1918. Keadaan politik internasional pada tahun 1931-
1939 menyerupai keadaan tahun 1900-1914 sebelum
Perang Dunia I dimulai. Karena itu bisa dikatakan bahwa
Perang Dunia II merupakan lanjutan dari Perang Dunia I.
Politik Revanche Idea (semangat membalas dendam)
terus dikembangkan dan dihembuskan oleh salah satu
negara yang kalah dalam Perang Dunia I, yaitu Jerman.
Selain itu munculnya negaranegara fasis (totaliter)
seperti Nazi Jerman, Italia, dan Jepang merupakan salah
satu penyebab meletusnya Perang Dunia II.

TERBAGI ATAS 3 FASE

Fase Permulaan Fase Titik Balik Fase Akhir

Akhir dari Perang Dunia II ditandai dengan menyerahnya Italia, Jerman, dan
Jepang kepada Sekutu. Setelah itu, kedua belah pihak mengadakan perjanjian-
perjanjian perdamaian. Perjanjian perdamaian yang dilaksanakan, yaitu:
• Konferensi Postdam
• Perjanjian Sanfransisco

Dampak Perang Dunia II

Bidang Bidang
ekonomi sosial
 Perang Dingin
Perang dingin adalah perang dalam wujud ketegangan sebagai
perwujudan dan konflik kepentingan dan perebutan suprementasi dan
perbedaan ideologi antara Blok Barat yang dipimpin oleh Amerika
Serikat dan Blok Timur yang dipimpin oleh Uni Soviet.

Peristiwa ini dinamakan Perang Dingin karena kedua

belah pihak tidak pernah terlibat dalam aksi militer
secara langsung namun masing-masing pihak
Sejarah memiliki senjata nuklir yang dapat menyebabkan
kehancuran besar. Perang dingin juga mengakibatkan
ketegangan tinggi yang pada akhirnya memicu konflik
militer regional.
 Berlangsungnya Kemunculan perang dua blok ini ditandai dengan persaingan-persaingan
kepentingan yang tajam. Perang Dingin Berlangsung dari 1947-1991 yang ditandai
Perang dingin dengan runtuhnya Uni Soviet dan berakhirnya Perang Dingin.

Berakhirnya Perang dingin

• Sampai tahun 1980 11% GNP uni Soviet dibelanjakan untuk
kepentingan militer. Uni Soviet mengalokasi dana besar-
besaran bagi negara yang berada di bawah kekuasaannya agar
negara tersebut tidak lepas dari kendali nya.
• Tahun 1980 harga minyak jatuh sehingga keadaan ekonomi uni
Soviet yang tidak stabil benar-benar berhenti. Padahal
sebelumnya unisoviet tergantung dengan ekspor minyaknya
sementara sejak 1980 hingga tidak mampu membiayai perang.
• Muncul krisis kredibilitas atau kepercayaan terhadap sistem
komunisme.

Perang Dingin berakhir pada tahun 1991 ditandai dengan runtuhnya Uni Soviet. Negara-
Munculnya negara bekas reruntuhan Uni Soviet menjadi negara-negara baru yang merdeka seperti
Negara Baru Lithuania, Estonia, Latvia, Moldova, Belorus, Ukraina, Georgia, Armenia, Azerbaijan,
Kazakhstan, Uzbekistan, Tajikistan, Turkmenistan dan Kirgistan.