PRENCANAAN PRAKTEK

“Menjahit Busana Pengantin Internasional”

DISUSUN OLEH :

Nama : Rinayatul Sofia

NIM : 1815011003
Smester : VB
Konsentrasi : Tata Busana

UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

SINGARAJA
TAHUN 2021
 PRAKATA
Assalamu’Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa, atas berkat
dan rahmat-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah Teknik Adi
Busana dengan judul “Menjahit Busana Pengantin Internasional” ini. Tak lupa pula
saya ucapkan terimakasih pada dosen mata kuliah yang membimbing dan
mengarahkan saya dalam penulisan prencanaan praktik ini.
Saya menyadari bahwa masih banyak kekurangan dan kesalahan dalam
pengerjaan makalah ini. Saya juga mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun dan untuk kemajuan pengetahuan terutama untuk dalam pengetahuan
mengenai Teknik Adi Busana, sehingga diharapkan dapat memberikan pedoman
untuk pembelajaran serta dapat memberikan petunjuk penulisan yang teratur dan
tersusun rapi tanpa ada unsur kesengajaan yang sama dari pihak lainnya.
Akhir kata, saya berharap semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi
saya selaku penulis sendiri maupun bagi pembaca agar dapat memperluas pengetahuan
kita semua.

Wa’alaikumussalam warohmatullahi wabarokatuh

Singaraja, 9 April 2021

Penulis
DESAIN ILUSTRASI
 ANALISIS BAJU PENGANTIN
Busana pengantin internasional dibuat menggunakan bahan kain Roberto
warna putih tulang sebagai bahan utama karna memberikan efek warna kilatan
yang lembut dan mewah apabila terpapar cahaya, kain Roberto juga sangat
cocok untuk busana dengan jatuhan merumbai ringan. kain tile mutiara glitter
untuk bahan tudung kepala pengantin. Busana pengantin cocok di gunakan pada
waktu pagi/siang hari.

Desain busana pengantin pada bagian badan menggunakan bustier dan

terdapat kain tile gliter pada bagian lingkar dada yang menutupi belahan dada
kemudian di hiasi dengan payetan mutiara serta manik-manik yang mengkilat,
sehingga memberikan kesan mewah pada baju.

pada bagian lengan tidak menggunaka kerung lengan, namun dimulai dari
lengan atas sejajar dengan bustier. Panjang lengan sampai pergelangan tanagan.

Bagian belakang menggunakan resleting jepang 50cm agar memudahkan

saat mengenakan baju, karna ukuran baju slim pit.

Untuk bagin bawah baju/rok menyambung dengan badan, pangjang sampai

telapak kaki dan terdapat belahan pada bagian paha yang merumbai sebelah
kanan saja agar pengantin terlihat sexsi.
 BAHAN UNTUK PEMBUATAN
BUSANA PESTA
N NAMA BAHAN CONTOH BAHAN
O

Kain Roberto
1

2 Kain Tile

3 Manik-manik mutiara

4 Manik-manik
5 Kain viselin

6 Resleting jepang

8. Kain furing
 ALAT UNTUK MENJAHIT
BUSANA PESTA

No . NAMA ALAT CONTOH ALAT

1. . Sepul dan skoci

2. . Pendedel

3. Gunting

4. Mesin jahit

5. Kapur jahit

6. Kertas karbon

7. Rader

8. Meteran
9. Kertas coklat

10. Keras HVS

11. Sepatu jahit jepang

fortable

12. Sepatu jahit sebelah

fortable

13. Jarum pentul

14. Penggaris
 LANGKAH MEMBUAT POLA DASAR
BUSANA PENGANTIN INTERNASIONAL

Ukuran yang diperlukan :

1. Lingkar badan = 78 cm
2. Lingkar pinggang = 61 cm
3. Lingkar leher = 38 cm
4. Lebar muka = 31 cm
5. Panjang muka = 29 cm
6. Lebar bahu = 11 cm
7. Lebar punggung = 33 cm
8. Panjang punggung = 35 cm
9. Panjang baju = 130 cm
10. Panjang lengan = 54 cm
11. L. Pergelangan tangan = 20 cm
 POLA DASAR
BUSANA PENGANTIN INTERNASIONAL skala ¼
 PECAH POLA
BUSANA PENGANTIN INTERNASIONAL Skala ¼
Pola Bastier dan Lengan
 PECAH POLA
BUSANA PENGANTIN INTERNASIONAL Skala ¼
Pola Bawahan/Rok
 PECAH POLA
BUSANA PENGANTIN INTERNASIONAL Skala ¼
Pola kain tile pada bagian dada
 PECAH POLA
BUSANA PENGANTIN INTERNASIONAL Skala ¼
Pola Tudung
 RANCANGAN BAHAN
Kain Roberto 150cmx200cm

Kain tile mutiara gliter

100cm x 150cm
 RANCANGAN HARGA
1. HARGA POKOK

No Nama Bahan Jumlah Bahan Harga Satuan Jumlah

Bahan Utama
1. Kain roberto 150cm x 200cm 24.000 48.000
2. Kain tile 150cm x 100cm 16.000 32.000

3. Mutiara dan manik- sekupnya `100.000 100.000

manik
4. Kain hero (furing) 120cm x 100cm 12.000 12.000
Bahan Penunjang
1. Benang jahit 1 buah 2.000 2.000
2. Resleting Jepang 50 1 buah 17.000 17.000
cm
Bahan Pola
1. Kertas HVS 10 lembar 2.00 5.000
2. Kertas coklat 1 lembar 1.500 1.500
217.500
TOTAL
2. HARGA JUAL

KETENTUAN PERSENTASE JUMLAH

Harga pokok 100 % dari harga pokok Rp 217.500,-
Upah kerja 50 % dari harga pokok Rp 108.750,-
Keuntungan 30 % dari harga pokok Rp 65.250,-
Penyusutan 5% dari harga pokok Rp 10.875.-
JUMLAH Rp 402.375,-

Harga jual Dress adalah Rp 402.375,-

 TAHAP KERJA
1. TAHAP PEMBUATAN DESAIN BUSANA PESTA
a. Menentukan desasin atau tema yang akan dibuat.
b. Menggambar desain keseluruhan pada kertas F4.
c. Menggambar desain analisa desain.
d. Finishing desain dengan menghapus bagian yang kotor dari sketsa desain
2. TAHAP PENGUKURAN POLA
Ukuran yang diperlukan :

1. Lingkar badan = 78 cm
2. Lingkar pinggang = 61 cm
3. Lingkar leher = 38 cm
4. Lebar muka = 31 cm
5. Panjang muka = 29 cm
6. Lebar bahu = 11 cm
7. Lebar punggung = 33 cm
8. Panjang punggung = 35 cm
9. Panjang baju = 130 cm
10. Lingkar kerung lengan = 45 cm
11. Panjang lengan = 54 cm
12. L. Pergelangan tangan = 20 cm

1. TAHAP PEMBUATAN POLA

a. Menganalisa model busana pengantim yang akan dibuat.
b. Membuat pola dasar busana pengantin.
c. Analisa busana pengantin
d. Mengecek kembali pola yang telah dibuat.
e. Memberi tanda-tanda pola.
f. Mewarnai pola sesuai penempatannya.
2. TAHAP PENGGUNTINGAN POLA
Menggunting setiap bagian pola dengan hati-hati dan teliti.
3. TAHAP PENEMPATAN POLA PADA BAHAN
a. Menentukan arah serat
b. Menyematkan jarum pentul di bahan pakaian agar pola tidak bergerak
c. Memberikan kampuh pada stiap pola sebanayak 1,5cm
4. TAHAP MEMOTONG BAHAN
a. Memotong bahan sesuai pola yang sudah di ditambahkan kampuh.
 b. Merader setiap bahan yang sudah di potong.
5. PENJAHITAN BAJU
a. Menjahit tudung dengan cara di kerut pada bagian atas
b. Menhit lengan
c. Menjahit releting jepang
d. Menjait setiap bagian sisi badan
e. Menjahi tile pada bagian ingkar dada
f. Menjahit rik
g. Menasang payet
6. FINISHING.
a. Membersihkan sisa-sisa benang jahit
b. Membersihkan noda-noda ketika proses pengerjaan.
7. QUALITY CONTROL
a. Memeriksa kembali busana pesta
b. Memeriksa kembali hasil jahitan.
8. PACKING
a. Menyiapkan plastic packing untuk mengemas produk.
b. Mengemas busana penganti