Anda di halaman 1dari 23

KEMENTERIAN

LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN

KEBIJAKAN PENGELOLAAN
LINGKUNGAN HIDUP
ASPEK KERUSAKAN LAHAN

Edy Nugroho Santoso


Kasubdit Pemulihan Kerusakan
Direktorat Pemulihan Kerusakan
Lahan Akses Terbuka

DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN


@Kementerian LHK Ditjen PPKL PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN ditjenppkl_klhk ppkl.menlhk.go.id
Landasan Hukum
UUD Tahun 1945 Pasal 28 H ayat 1
“Setiap orang berhak hidup sejahtera lahir dan batin, bertempat tinggal,
dan mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat serta berhak
memperoleh pelayanan kesehatan”
Indikator kinerja pengelolaan lingkungan hidup dalam menjaga dan
meningkatkan kualitas lingkungan hidup yang baik dan sehat (IKLH).
#Indeks Kualitas Tutupan Lahan

UUD Tahun 1945 Pasal 33 ayat (3)


“Bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya dikuasai oleh
Negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat”
Penerapan pertambangan yang ramah lingkungan.

DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN


@Kementerian LHK Ditjen PPKL PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN ditjenppkl_klhk ppkl.menlhk.go.id
-
10.00
70.00

30.00
80.00
100.00

20.00
40.00
50.00
60.00
90.00
Aceh
Sumatera Utara
Riau

@Kementerian LHK
Kep. Riau
Sumatera Barat
Jambi
IKTL 2015

Bengkulu
Sumatera Selatan

Ditjen PPKL
Kep. Bangka Belitung
Lampung
IKTL 2016

Banten
DKI Jakarta
Jawa Barat
Jawa Tengah
IKTL 2017

DI Yogyakarta
Jawa Timur
Kalimantan Barat
Kalimantan Tengah
Kalimantan Selatan
Kalimantan Timur
88.54

Bali

DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN


PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Timur
Sulawesi Utara
Gorontalo
Sulawesi Barat
IKTL Per Provinsi 2015-2017

Sulawesi Tengah
Sulawesi Selatan
ditjenppkl_klhk

Sulawesi Tenggara
Maluku
Maluku Utara
Papua
Papua Barat
NASIONAL
60.31

ppkl.menlhk.go.id
Sinergi Peningkatan Kualitas Lingkungan

KUTAI TIMUR
Kualitas Tutupan Lahan:
Ø Tutupan hutan_belukar_belukar rawa
§ Dalam kawasan hutan (IPPKH)
§ Sempadan sungai
§ Sempadan pantai
KALIMANTAN TIMUR § Sempadan danau/waduk/situ
§ Lereng >25%
§ Ruang Terbuka Hijau (Taman, Hutan
Kota, Kebun Raya, Taman
Keanekaragaman Hayati)

DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN


@Kementerian LHK Ditjen PPKL PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN ditjenppkl_klhk ppkl.menlhk.go.id
T U T U P A N H U T A N

(Luas tutupan hutan, luas wilayah, % tutupan hutan)

13.157.150 Ha 19.840.695 Ha 66,31%

PROVINSI/KAB/KOTA TUTUPAN HUTAN % TUTUPAN LAHAN LUAS (HA)


KALIMANTAN TIMUR 12.714.816
KALIMANTAN TIMUR 7.310.806 57,50 Badan Air 126.609
Bandara / Pelabuhan 839
BERAU 1.599.463 75,62 Belukar 2.432.524
KOTA BALIKPAPAN 8.398 18,22 Belukar Rawa 500.540
Hutan Lahan Kering Primer 2.190.800
KOTA BONTANG 86.712 56,59 Hutan Lahan Kering Sekunder 4.358.229
KOTA SAMARINDA 2.997 4,96 Hutan Mangrove Primer 35.566
Hutan Mangrove Sekunder 132.404
KUTAI BARAT 2.433.137 70,53 Hutan Rawa Primer 20.189
Hutan Rawa Sekunder 112.032
KUTAI KARTANEGARA 1.076.403 41,34 Hutan Tanaman 461.585
KUTAI TIMUR 1.451.806 51,11 Perkebunan 1.169.264
Permukiman 60.486
PASIR 533.071 48,17 Pertambangan 124.644
PENAJAM PASER UTARA 118.819 35,11 Pertanian Lahan Kering 42.676
Pertanian Lahan Kering Campur 396.633
Rawa 97.863
Sawah 7.353
Tambak / Empang 114.117
Tanah Terbuka 291.521
Transmigrasi 21.590

DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN


@Kementerian LHK Ditjen PPKL PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN ditjenppkl_klhk ppkl.menlhk.go.id
Kondisi Tutupan DAS di Sekitar Konsesi X
NAMA DAS
PENUTUPAN LAHAN LUAS
BENGALON KARANGAN LIPAT SANGATA NO NAME
Bandara / Pelabuhan 27,76 27,76
Hutan lahan kering primer 738,22 58.918,82 1.430,01 61.087,05
Hutan lahan kering sekunder / bekas tebangan 52.180,38 147.639,32 76.525,22 139,40 276.484,32
Hutan mangrove primer 6.639,48 33,63 147,67 356,33 7.177,11
Hutan mangrove sekunder / bekas tebangan 248,76 5.864,79 278,62 1.175,57 468,39 8.036,13
Hutan rawa sekunder / bekas tebangan 129,84 129,84
Hutan tanaman 479,68 17.185,03 9.786,63 27.451,35
Lahan terbuka 1.518,59 3.599,52 2.679,73 7.797,85
Perkebunan / Kebun 78.816,81 126.670,67 193,64 10.415,28 318,55 216.414,95
Permukiman / Lahan terbangun 1.104,19 941,07 688,75 4.610,87 311,70 7.656,58
Pertambangan 11.331,62 2.269,23 1.418,66 10.767,69 605,64 26.392,84
Pertanian lahan kering 509,42 509,42
Pertanian lahan kering campur semak / kebun campur 6.839,88 19.306,00 2.682,56 19.473,09 9.253,29 57.554,81
Rawa 753,96 753,96
Sawah 277,50 277,50
Semak belukar 166.547,28 128.141,16 2.942,42 51.399,53 16.527,54 365.557,93
Semak belukar rawa 4.960,54 5.043,93 173,20 560,15 1.007,44 11.745,27
Tambak 1.465,30 127,78 164,84 526,31 428,53 2.712,77
Transmigrasi 311,51 133,98 573,45 1.018,94
Tubuh air 860,03 13.261,72 72,47 786,31 14.980,53
Grand Total 328.286,59 536.529,43 8.648,79 190.857,53 29.444,56 1.093.766,90
% TUTUPAN HUTAN 16,38 44,03 3,61 46,67 3,27 34,78
Kondisi tutupan hutan di DAS Bengalon, Lipat dan No Name dalam kondisi kritis
(kurang dari 30% amanat UU 41/1999)
DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN
@Kementerian LHK Ditjen PPKL PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN ditjenppkl_klhk ppkl.menlhk.go.id
Kondisi Tutupan Lahan (2016) di Konsesi X
NAMA DAS
PENUTUPAN LAHAN
BENGALON KARANGAN LIPAT SANGATA NO NAME LUAS
Hutan lahan kering sekunder / bekas tebangan 2.780,22 895,04 1.918,69 5.593,95
Lahan terbuka 29,38 29,38
Perkebunan / Kebun 2.533,12 20,71 2.553,82
Permukiman / Lahan terbangun 705,94 234,02 639,76 69,23 1.648,96
Pertambangan 10.150,25 1.418,66 10.767,67 394,30 22.730,88
Pertanian lahan kering campur semak / kebun campur 2.683,96 130,45 1.285,05 182,92 3.202,12 7.484,50
Rawa 383,66 383,66
Semak belukar 31.968,70 3.759,04 2.680,80 4.477,98 4.095,67 46.982,19
Semak belukar rawa 2.518,58 10,62 2.529,20
Tubuh air 316,74 72,47 143,52 532,73
Grand Total 54.041,17 4.784,52 5.691,00 18.180,63 7.771,95 90.469,28
Dalam penghitungan IKTL, tutupan yang digunakan yakni Tutupan Hutan, Semak
Belukar dan Semak Belukar Rawa (di konsesi X terdapat seluas 55.105,34 ha atau
60,91% dari luas konsesi):
• Pembukaan lahan pada tutupan tersebut akan menurunkan IKTL.
• Memelihara kondisi tutupan hutan, semak belukar dan semak belukar rawa.
• Merehabilitasi/revegetasi yang nantinya dapat menjadi tutupan hutan
• Termasuk revegetasi pada sempadan sungai (Proper 2019 akan
menerapkan kriteria ini)
DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN
@Kementerian LHK Ditjen PPKL PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN ditjenppkl_klhk ppkl.menlhk.go.id
Kondisi Tutupan Lahan (2016) di Konsesi X
NAMA DAS
PENUTUPAN LAHAN
BENGALON KARANGAN LIPAT SANGATA NO NAME LUAS
Hutan lahan kering sekunder / bekas tebangan 2.780,22 895,04 1.918,69 5.593,95
Lahan terbuka 29,38 29,38
Perkebunan / Kebun 2.533,12 20,71 2.553,82
Permukiman / Lahan terbangun 705,94 234,02 639,76 69,23 1.648,96
Pertambangan 10.150,25 1.418,66 10.767,67 394,30 22.730,88
Pertanian lahan kering campur semak / kebun campur 2.683,96 130,45 1.285,05 182,92 3.202,12 7.484,50
Rawa 383,66 383,66
Semak belukar 31.968,70 3.759,04 2.680,80 4.477,98 4.095,67 46.982,19
Semak belukar rawa 2.518,58 10,62 2.529,20
Tubuh air 316,74 72,47 143,52 532,73
Grand Total 54.041,17 4.784,52 5.691,00 18.180,63 7.771,95 90.469,28

5.593,95 + ((46.982,19 + 2.529,20) x 0,6)


TH = ------------------------------------------------------------------- = 0,3902
90.469,28

IKTL = 100 – ((84,3 – (0,3902 x 100)) x 50/54,3) = 58,30

DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN


@Kementerian LHK Ditjen PPKL PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN ditjenppkl_klhk ppkl.menlhk.go.id
Indeks Pengelolaan Lingkungan Hidup
Kualitas Tutupan Lahan

STATE PRESSURE

RESPONS

•Tutupan hutan
•Sempadan danau,
•Rehabilitasi hutan dan •Kebakaran hutan dan
sungai dan pantai
lahan lahan
•Lereng >25%
•Perhutanan sosial •Penambangan tanpa
•Lindung gambut
•RTRW izin
•Ruang Terbuka Hijau
•Bukaan tambang

DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN


@Kementerian LHK Ditjen PPKL PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN ditjenppkl_klhk ppkl.menlhk.go.id
PROGRAM PENILAIAN PERINGKAT KINERJA PERUSAHAAN

KRITERIA KERUSAKAN LAHAN

ASPEK MANAJEMEN ASPEK TEKNIS

K1 K2 K3 K4 K5 K6
PERENCANAAN KONTINUITAS STABILITAS POTENSI PEN- PENGENDALI KEBENCANAAN
GEOTEKNIK CEMARAN AAT EROSI

1 2 3 4 5 6

(K1, K2, K5, (K1, K2, K4, (K1, K2, K3, (K1, K2, K3, (K1, K2, K3, (K1, K2, K3,
K6) K5, K6) K4, K5, K6) K4, K5) K4, K5, K6) K4, K5, K6)
Pembersihan Pengupasan Pengupasan Penambangan Penimbunan Reklamasi/R
Lahan Tanah Pucuk Batuan Penutup evegetasi
DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN
@Kementerian LHK Ditjen PPKL PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN ditjenppkl_klhk ppkl.menlhk.go.id
Peningkatan Akurasi Data
• Penggunaan
“drone” untuk
pemantauan K1-K6
• Revegetasi
dilakukan terhadap
keseluruhan area
reklamasi (saat ini
hanya untuk
kurang dari 2
tahun)

DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN


@Kementerian LHK Ditjen PPKL PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN ditjenppkl_klhk ppkl.menlhk.go.id
Kriteria Keberhasilan Reklamasi (Permen ESDM No. 07/2014)

60 20 20
PENATAGUNAAN PENYELESAIAN
LAHAN REVEGETASI AKHIR
40 2,5 10
Penataan Penanaman Penutupan
Permukaan Tanaman Tajuk
Tanah dan Penutup 5
Penimbuna (Cover Crop)
n Kembali Pengendalian 10
Lahan Bekas Air Asam Perawatan
Tambang 7,5 Tambang
Penanaman
10 Tanaman
Penebaran Cepat
Tanah Zona Tumbuh PARAMETER STANDAR KEBERHASILAN
Perakaran Luas penanaman (Ha)
5 1. Tanaman penutup Sesuai dengan rencana
10 Penanaman 2. Tanaman cepat tumbuh Sesuai dengan rencana
Pengendalian Tanaman 3. Tanaman lokal Sesuai dengan rencana
Erosi dan Jenis Lokal Pertumbuhan tanaman
Pengelolaan (ha)
Air 1. Tanaman penutup • Baik (rasio tumbuh >80%)
2. Tanaman cepat tumbuh • Sedang (60-80%)
3. Tanaman lokal
Penutupan tajuk >80%
DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN
@Kementerian LHK Ditjen PPKL PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN ditjenppkl_klhk ppkl.menlhk.go.id
Evaluasi Tingkat Kerapatan Tajuk

Hasil Analisis NDVI (Normalized Difference Vegetation Index) dari Citra Landsat 2018
Klasifikasi Kerapatan Tajuk 1993-2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 Total Persentase
Kehijauan tinggi 1.447,14 74,58 122,64 27,69 248,9 255,57 253,39 348,65 403,35 427,54 519,93 480,24 561,3 206,32 53,05 5.430,31 48,47%
Kehijauan sedang 269,21 21,72 33,14 30,41 81,17 66,11 66,7 94,97 130,09 182,29 297,46 296,66 361,16 229,81 22,15 2.183,06 19,49%
Kehijauan rendah 173,07 19,71 30,86 0,04 45,58 48,25 66,37 72,75 79,71 108,96 190,26 190,64 131,8 267,39 27,2 1.452,58 12,97%
Kehijauan sangat rendah 272,02 43,54 60,46 61,72 55,42 90,33 110,62 109,01 58,1 93,77 166,79 123,66 63,19 481,3 186,66 1.976,58 17,64%
Lahan tidak bervegetasi 20,06 0,69 0,08 110,22 0,83 1,42 1,29 7,94 2,04 2,72 10,4 0,36 0,78 1,03 0 159,86 1,43%
Grand Total 2.181,51 160,24 247,18 230,08 431,9 461,68 498,38 633,32 673,29 815,28 1.184,85 1.091,55 1.118,23 1.185,85 289,05 11.202,38 100,00%

DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN


@Kementerian LHK Ditjen PPKL PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN ditjenppkl_klhk ppkl.menlhk.go.id
Penciptaan Ekonomi Alternatif Masyarakat

Pertanian, Perikanan,
Peternakan
Lahan Produktif
Lingkungan Pulih
Ekowisata

Infrastruktur Hijau

Lahan Rusak
Lahan Terlantar Forestri, Perkebunan
Ruang Terbuka Hijau

DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN


@Kementerian LHK Ditjen PPKL PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN ditjenppkl_klhk ppkl.menlhk.go.id
Pasar_ekologis (Wonosari, Gunungkidul)

• Bekas tambang gamping


• Lahan milik Desa Gari, Wonosari
• Fasilitasi pembentukan BUMDes (UGM, 2016)
DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN
@Kementerian LHK Ditjen PPKL PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN ditjenppkl_klhk ppkl.menlhk.go.id
Agro_edu_wisata (Belitung, Kep. Bangka Belitung)

Tanaman Konservasi
Tanaman Produktif (Lada dan Buah-buahan)
Energi Terbaharukan (Surya)

• Bekas tambang timah


• Lahan milik Desa Air Selumar, Sijuk
• Fasilitasi pembentukan BUMDes (2017)
DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN
@Kementerian LHK Ditjen PPKL PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN ditjenppkl_klhk ppkl.menlhk.go.id
Eco_green_wisata (Dharmasraya, Sumatera Barat)

Tanaman Bambu

• Bekas tambang emas


• Lahan Nagari
• Fasilitasi pembentukan BUMNag (Kerjasama KLHK – UNAN, 2016-2017)

DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN


@Kementerian LHK Ditjen PPKL PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN ditjenppkl_klhk ppkl.menlhk.go.id
Wisata_minat_khusus (Bengkulu Tengah,
Bengkulu)

Tanaman Produktif (Asam Kandis dan Buah-buahan)

• Bekas tambang batu


• Lahan Pemerintah Kabupatan (Pengelolaan oleh Desa)
• BUMDes (Kerjasama KLHK – Fisipol UNIB, 2016-2017)
DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN
@Kementerian LHK Ditjen PPKL PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN ditjenppkl_klhk ppkl.menlhk.go.id
Agro_edu_wisata (Malang, Jawa Timur)

ZONA
PENGEMBA
NGAN
+11 Ha

• Bekas tambang pasir


• Tanah Desa Bambang
• Fasilitasi pembentukan BUMDes (Kerjasama KLHK –Unibraw 2018)
• Rencana pembangunan fisik 2019
DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN
@Kementerian LHK Ditjen PPKL PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN ditjenppkl_klhk ppkl.menlhk.go.id
Taman_wisata_alam (Palu, Sulawesi Tengah)

Teluk Palu

• Bekas tambang emas (sekitarnya masih aktif)


• Kawasan Tahura Poboya
• Rencana pembangunan fisik 2019
DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN
@Kementerian LHK Ditjen PPKL PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN ditjenppkl_klhk ppkl.menlhk.go.id
Agro_edu_wisata (Buton, Sulawesi Tenggara)

Children playground Lapangan volley

Area parkir Fasilitas musholla


• Bekas tambang pasir
• Rencana pembangunan fisik 2019
DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN
@Kementerian LHK Ditjen PPKL PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN ditjenppkl_klhk ppkl.menlhk.go.id
Agro_edu_wisata (Kuningan, Jawa Barat)

• Bekas tambang pasir - batu


• Tanah desa Cisantana
• Rencana pembangunan fisik 2019
DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN
@Kementerian LHK Ditjen PPKL PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN ditjenppkl_klhk ppkl.menlhk.go.id
KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN
DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN
DIREKTORAT PEMULIHAN KERUSAKAN LAHAN AKSES TERBUKA

hutan hutan rakyat

hutan kota
semak belukar

DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN


@Kementerian LHK Ditjen PPKL PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN ditjenppkl_klhk ppkl.menlhk.go.id

Anda mungkin juga menyukai