Anda di halaman 1dari 18

BAB V

STRUKTUR KURIKULUM, DAN PERATURAN AKADEMIK

A. STRUKTUR KURIKULUM
Struktur kurikulum merupakan pola dan susunan mata pelajaran yang
harus ditempuh oleh peserta didik dalam kegiatan pembelajaran. Kedalaman
muatan kurikulum pada setiap mata pelajaran dituangkan dalam kompetensi
yang harus dikuasai peserta didik sesuai dengan beban belajar yang
tercantum dalam struktur kurikulum.
Struktur dan muatan KTSP untuk kelas X ditetapkan melalui
Keputusan Dirjen Dikdasmen Nomor 130/D/KEP/KR/2017. Struktur Kurikulum
Pendidikan Menengah Kejuruan berisi Muatan Umum yang terdiri atas: (A)
Muatan Nasional dan (B) Muatan Kewilayahan yang dikembangkan sesuai
kebutuhan wilayah dan (C) Muatan Peminatan Kejuruan yang terdiri atas
Dasar Bidang Keahlian, Dasar Program Keahlian, dan Kompetensi Keahlian.
Muatan Nasional terdiri atas enam Mata Pelajaran yaitu: (1) Pendidikan
Agama dan Budi Pekerti; (2) Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan; (3)
Bahasa Indonesia; (4) Matematika; (5) Sejarah Indonesia; (6) Bahasa Inggris
dan Bahasa Asing Lainnya. Muatan Kewilayahan berisi dua Mata Pelajaran
yaitu: (1) Seni Budaya dan (2) Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan.
Muatan Peminatan Kejuruan yang terdiri atas tiga subkelompok, yaitu: (1)
Dasar Bidang Keahlian; (2) Dasar Program Keahlian; (3) Kompetensi
Keahlian. Keputusan Dirjen Dikdasmen Nomor 4678/D/KEP/MK/2016 tentang
Spektrum Keahlian PMK menetapkan 9 (Sembilan) Bidang Keahlian dan 48
Program Keahlian sebagaimana pada Tabel 5 berikut. Struktur lengkap
Bidang Keahlian, Program Keahlian, dan Kompetensi Keahlian silahkan lihat
Spektrum PMK 2016
Sedangkan Struktur dan Muatan KTSP untuk kelas XI dan XII
berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006
Tanggal 23 Mei 2006. Struktur Kurikulum Pendidikan Menengah Kejuruan
berisi Muatan Umum yang terdiri atas (A) Kelompok Normatif, (B) Kelompok
Adaptif dan (C) Kelompok Produktif.

KURIKULUM SMK NAHDLATUTH THALABAH 2017/2018 95


1) STRUTUR KURIKULUM
(Implementasi Kurikulum Nasional)

A. KOMPETENSI KEAHLIAN : TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN

ALOKASI
MATA PELAJARAN
WAKTU
A. Muatan Nasional
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 318
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 212
3. Bahasa Indonesia 354
4. Matematika 424
5. Sejarah Indonesia 108
6. Bahasa Inggris dan Bahasa Asing lainnya 352
B. Muatan Kewilayahan
1. Seni Budaya 108
2. Pendidikan Jasmani, Olah Raga dan Kesehatan 144
3. Bahasa Jawa -
4. Aqidah Ahlaq -
Jumlah A dan B 2.020
C. Muatan Peminatan Kejuruan
C1. Dasar Bidang Keahlian
1. Simulasi dan Komunikasi Digital 108
2. Fisika 108
3. Kimia 108
C2. Dasar Program Keahlian
1. Sistem Komputer 72
2. Komputer dan Jaringan Dasar 108
3. Pemrograman Dasar 144
4. Dasar Desain Grafis 144
C3. Kompetensi Keahlian
1. Teknologi Jaringan Berbasis Luas (WAN) 216
2. Administrasi Infrastruktur Jaringan 522
3. Administrasi Sistem Jaringan 488
4. Teknologi Layanan Jaringan 488
5. Produk Kreatif dan Kewirausahaan 350
Jumlah C (C1, C2, dan C3) 2.856
Total 4.876

KELAS
MATA PELAJARAN X XI XII
1 2 1 2 1 2

KURIKULUM SMK NAHDLATUTH THALABAH 2017/2018 96


A. Muatan Nasional
Pendidikan Agama dan Budi
1 3 3 3 3 3 3
Pekerti
Pendidikan Pancasila dan
2 2 2 2 2 2 2
Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia 4 4 3 3 3 3
4 Matematika 4 4 4 4 4 4
5 Sejarah Indonesia 3 3 - - - -
Bahasa Inggris dan Bahasa
6 3 3 3 3 4 4
Asing lainnya
B. Muatan Kewilayahan
1 Seni Budaya 3 3 - - - -
Pendidikan Jasmani, Olahraga
2 2 2 2 2 - -
dan Kesehatan
3 Bahasa Jawa 2 2 2 2 2 2
4 Aqidah Akhlaq 2 2 2 2 2 2
Jumlah A dan B 28 28 21 21 20 20
C. Muatan Peminatan Kejuruan
C1. Dasar Bidang Keahlian
1 Simulasi dan Komunikasi Digital 3 3 - - - -
2 Fisika 3 3 - - - -
3 Kimia 3 3 - - - -
C2. Dasar Program Keahlian
1 Sistem Komputer 2 2 - - - -
2 Komputer dan Jaringan Dasar 3 3 - - - -
3 Pemrograman Dasar 4 4 - - - -
4 Dasar Desain Grafis 4 4 - - - -
C3. Kompetensi Keahlian
1 Teknologi WAN - - 6 6 - -
2 AIJ - - 6 6 9 9
3 ASJ - - 6 6 8 8
4 TLJ - - 6 6 8 8
Produk Kreatifdan
5 - - 5 5 5 5
Kewirausahaan
Jumlah C (C1, C2, dan C3) 22 22 29 29 30 30

Total 50 50 50 50 50 50

B. KOMPETENSI KEAHLIAN : MULTIMEDIA

ALOKASI
MATA PELAJARAN
WAKTU
A. Muatan Nasional
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 318

KURIKULUM SMK NAHDLATUTH THALABAH 2017/2018 97


2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 212
3. Bahasa Indonesia 354
4. Matematika 424
5. Sejarah Indonesia 108
6. Bahasa Inggris dan Bahasa Asing lainnya 352
B. Muatan Kewilayahan
1. Seni Budaya 108
2. Pendidikan Jasmani, Olah Raga dan Kesehatan 144
3. Bahasa Jawa -
4. Aqidah Ahlaq -
Jumlah A dan B 2.020
C. Muatan Peminatan Kejuruan
C1. Dasar Bidang Keahlian
1. Simulasi dan Komunikasi Digital 108
2. Fisika 108
3. Kimia 108
C2. Dasar Program Keahlian
1. Sistem Komputer 72
2. Komputer dan Jaringan Dasar 108
3. Pemrograman Dasar 144
4. Dasar Desain Grafis 144
C3. Kompetensi Keahlian
1. Desain Grafis Percetakan 432
2. Desain Media Interaktif 442
3. Teknik Animasi 2D dan 3D 432
4. Teknik Pengolahan Audio dan Video 408
5. Produk Kreatif dan Kewirausahaan 350
Jumlah C (C1, C2, dan C3) 2.856
Total 4.876

KELAS
MATA PELAJARAN X XI XII
1 2 1 2 1 2
A. Muatan Nasional
Pendidikan Agama dan Budi
1 3 3 3 3 3 3
Pekerti
Pendidikan Pancasila dan
2 2 2 2 2 2 2
Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia 4 4 3 3 3 3

KURIKULUM SMK NAHDLATUTH THALABAH 2017/2018 98


4 Matematika 4 4 4 4 4 4
5 Sejarah Indonesia 3 3 - - - -
Bahasa Inggris dan Bahasa
6 3 3 3 3 4 4
Asing lainnya
B. Muatan Kewilayahan
1 Seni Budaya 3 3 - - - -
Pendidikan Jasmani, Olahraga
2 2 2 2 2 - -
dan Kesehatan
3 Bahasa Jawa 2 2 2 2 2 2
4 Aqidah Akhlaq 2 2 2 2 2 2
Jumlah A dan B 28 28 21 21 20 20
C. Muatan Peminatan Kejuruan
C1. Dasar Bidang Keahlian
1 Simulasi dan Komunikasi Digital 3 3 - - - -
2 Fisika 3 3 - - - -
3 Kimia 3 3 - - - -
C2. Dasar Program Keahlian
1 Sistem Komputer 2 2 - - - -
2 Komputer dan Jaringan Dasar 3 3 - - - -
3 Pemrograman Dasar 4 4 - - - -
4 Dasar Desain Grafis 4 4 - - - -
C3. Kompetensi Keahlian
1 DGP - - 12 12 - -
2 DMI - - - - 13 13
3 TAD - - 12 12 - -
4 TAV - - - - 12 12
Produk Kreatifdan
5 - - 5 5 5 5
Kewirausahaan
Jumlah C (C1, C2, dan C3) 22 22 29 29 30 30

Total 50 50 50 50 50 50

B. PERATURAN AKADEMIK
1. PENGATURAN BEBAN BELAJAR
Beban belajar merupakan keseluruhan kegiatan yang harus diikuti
peserta didik dalam satu minggu, satu semester, dan satu tahun pelajaran.
a. Beban belajar di Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah
Kejuruan dinyatakan dalam jam pelajaran per minggu. Beban belajar
satu minggu Kelas X, XI, XII, dan XIII adalah 46 jam pelajaran. Durasi
setiap satu jam pelajaran adalah 45 menit.

KURIKULUM SMK NAHDLATUTH THALABAH 2017/2018 99


b. Beban belajar di Kelas X dan XIdalam satu semester 18 minggu.
c. Beban belajar di kelas XII dan XIII pada semester ganjil 18 minggu.
d. Beban belajar di kelas XII dan XIII pada semester genap paling sedikit
14 minggu dan paling banyak 16 minggu.
e. Waktu untuk penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak
terstruktur bagi siswamaksimum 60% dari jumlah waktu kegiatan tatap
muka dari mata pelajaran yang bersangkutan.
f. Penugasan terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa
pendalaman materi pembelajaran oleh siswayang dirancang oleh
pendidik untuk mencapai standar kompetensi. Waktu penyelesaian
penugasan terstruktur ditentukan oleh pendidik.
g. Kegiatan mandiri tidak terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang
berupa pendalaman materi pembelajaran oleh siswayang dirancang
oleh pendidik untuk mencapai standar kompetensi. Waktu
penyelesaiannya diatur sendiri oleh siswa.
h. Untuk menambah kompetensi siswa di bidang Bahasa Daerah, dan
penanaman karakter pesantren siswa diberi pembelajaran mata
pelajaran Bahasa Jawa, dan Aqidah Ahlaq, Masing-masing 2 jam
pelajaran. Sehingga beban belajar per semester bertambah menjadi 50
jam pelajaran.

Pengaturan Alokasi Waktu Belajar


Kelas X - XII
Jam
ke Durasi Senin-Kamis & Meni
Waktu Waktu Jumat
(menit) Sabtu t
             
Shalat Dhuha
06.45-07.10 15      
0 berjama'ah

07.10-07.15 5 Doa Bersama 07.00-07.15 15 Doa Bersama

KURIKULUM SMK NAHDLATUTH THALABAH 2017/2018 100


1 07.15-08.00 45 07.15-08.00 45
2 08.00-08.45 45 08.00-08.45 45
   
3 08.45-09.30 45 08.45-09.30 45
4 09.30-10.15 45
  10.15-10.30 15 Istirahat I 09.30-13.00  Shalat Jum’at
5 10.30-11.15 45 13.00-13.45 45
 
6 11.15-12.00 45 13.45-14.30 45
Istirahat II
  12.00-12.30 30 Shalat Dhuhur
berjamaah

7 12.30-13.15 45

8 13.15-14.00 45
9 14.00-14.45 45  

2. PENGATURAN PENJURUSAN
Pada jenjang pendidikan menengah kejuruan, yaitu di SMK, Guru
BK/Konselor membantu peserta didik menentukan minat dalam memilih
program keahlian yang tersedia, dan menentukan mata pelajaran keahlian
pilihan di luar mata pelajaran program keahlian minatnya.
Pengaturan penjurusan di SMK Nahdlaltuth Thalabah Wuluhan telah
ditetapkan dari awal masuk tahun ajaran baru (Kelas X) sesuai pilihan dan

KURIKULUM SMK NAHDLATUTH THALABAH 2017/2018 101


mempertimbangkan minat calon peserta didik baru dengan
mempetimbangkan aspek berikut :
a. Pernyataan Minat Peserta Didik dalam belajar tinggi ditunjukkan dengan
perasaan senang yang mendalam terhadap peminatan tertentu (mata
pelajaran, bidang studi keahlian, program studi keahlian, kompetensi
keahlian) berkontribusi positif terhadap proses dan hasil belajar.
b. Cita-cita peserta didik untuk studi lanjut, pekerjaan, dan jabatan erat
hubungannya dengan potensi yang dimilikinya dan dipengaruhi oleh
hasil pengamatan terhadap figur dan keberhasilan
seseorang/sekelompok dalam kehidupannya. Di samping itu, atas dasar
informasi yang diperoleh baik secara langsung maupun tidak langsung
juga berpengaruh terhadap munculnya cita-cita peserta didik.
c. Perhatian orang tua, fasilitasi dan latar belakang keluarga berpengaruh
positif terhadap kesungguhan-ketekunan-kedisiplinan dalam belajar.
Restu orang tua merupakan kekuatan spiritual yang dapat memberikan
kemudahan yang dirasakan oleh peserta didik dalam belajar dan
mencapai keberhasilan belajar.
d. Diteksi potensi menggunakan instrumen tes psikologis atau tes
peminatan bagi calon peserta didik/peserta didik yang sudah diterima
tentang bakat dan minat dapat dilakukan oleh tim khusus yang memiliki
kemampuan dan kewenangan. Hasil diteksi potensi dapat diperoleh
kecenderungan peminatan peserta didik. Rekomendasi peminatan
berdasarkan diteksi menggunakan instrumen tes psikologis dapat
dipergunakan sebagai pertimbangan

3. MEKANISME / PROSEDUR PKL


Pada dasarnya Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah suatu model
penyelenggaraan pendidikan yang memadukan secara utuh dan
terintegrasi kegiatan belajar siswa di sekolah dengan proses penguasaan
keahlian kejuruan melalui bekerja langsung di lapangan kerja. Metode
tersebut dilaksanakan dalam rangka peningkatan mutu Sekolah Menengah

KURIKULUM SMK NAHDLATUTH THALABAH 2017/2018 102


Kejuruan (SMK) untuk mencapai relevansi antara pendidikan dengan
kebutuhan tenaga kerja.
Berdasarkan Surat Edaran Direktur Pembinaan SMK tentang
Pelaksanaan Kurikulum Pendidikan Menengah Kejuruan Nomor :
4540/D5.3/TU/ menyatakan bahwa kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL)
selama 6 bulan sampai dengan 12 bulan yang dilaksanakan pada akhir
semester IV dan atau awal semester V sesuai dengan kondisi dan keadaan
sekolah, maka SMK Nahdlatuth Thalabah Wuluhan melaksanakan
mekanisme sebagai berikut :

I. SISWA PESERTA
Kelas XI (Sebelas) semester II

II. WAKTU PELAKSANAAN


Proses pembelajaran dalam bentuk praktik kerja lapangan. PKL
dilaksanakan melalui berbagai pola yang mendukung terhadap proses
dan keberhasilan.
Pelaksanaan PKL di SMK Nahdlatuth Thalabah Wuluhan
dilakukan dengan pola sebagai berikut:

Sistem Semi Blok / Pola harian (120-200 hari efektif).


 Penyelenggaraan praktik kerja lapangan dilakukan selama 6-10
bulan setara dengan 5 hari x 4 minggu x 6 bulan (120 hari) sampai
dengan 5 hari x 4 minggu x 10 bulan (200 hari).
 Penyelenggaraan PKL pola harian ini dilakukan dengan cara
mendistribusikan 120– 200 hari peserta didik mengikuti PKL ke
dalam hari efektif pembelajaran.
 Dengan demikian dalam satu minggu efektif, ada beberapa hari
peserta didik berada di sekolah dan beberapa hari lainnya peserta
BULAN S S R K J S M S S R K J S M S S R K J S M S S R K J S M
didik berada di industri.
JANUARI DK DK DK SK SK SK LB DK DK DK SK SK SK LB DK DK DK SK SK SK LB DK DK DK SK SK SK LB
FEBRUARI DK DK DK SK SK SK LB DK DK DK SK SK SK LB DK DK DK SK SK SK LB DK DK DK SK SK SK LB
MARET DK DK Contoh
DK SK SK PKL
SK LB pola
DK DK harian
DK SK SKselama
SK LB DK120
DK hari
DK SK SK SK LB DK DK DK SK SK SK LB
APRIL DK DK DK SK SK SK LB DK DK DK SK SK SK LB DK DK DK SK SK SK LB DK DK DK SK SK SK LB
MEI DK DK DK SK SK SK LB DK DK DK SK SK SK LB DK DK DK SK SK SK LB DK DK DK SK SK SK LB
JUNI DK DK DK SK SK SK LB DK DK DK SK SK SK LB DK DK DK SK SK SK LB DK DK DK SK SK SK LB
JULI DK DK DK SK SK SK LB DK DK DK SK SK SK LB DK DK DK SK SK SK LB DK DK DK SK SK SK LB
AGUSTUS DK DK DK SK SK SK LB DK DK DK SK SK SK LB DK DK DK SK SK SK LB DK DK DK SK SK SK LB
SEPTEMBER DK DK DK SK SK SK LB DK DK DK SK SK SK LB DK DK DK SK SK SK LB DK DK DK SK SK SK LB
KURIKULUM
OKTOBER
SMK NAHDLATUTH THALABAH 2017/2018
DK DK DK SK SK SK LB DK DK DK SK SK SK LB DK DK DK SK SK SK LB DK DK DK
103
SK SK SK LB
NOVEMBER SK SK SK SK SK SK LB SK SK SK SK SK SK LB SK SK SK SK SK SK LB SK SK SK SK SK SK LB
DESEMBER SK SK SK SK SK SK LB SK SK SK SK SK SK LB SK SK SK SK SK SK LB SK SK SK SK SK SK LB
Keterangan:
SK: sekolah, DK: Dunia Kerja, LB ; Libur

III. SASARAN/TARGET PRAKERIN


Secara singkat sasaran prakerin adalah sebagai berikut :
1. Peningkatan atau pengembangan kompetensi kejuruan yang
sudah diperoleh dari sekolah baik teori maupun keterampilan.
2. Mengembangkan kompetensi diri.
3. Mengembangkan kompetensi sosial.
4. Mengembangkan kompetensi metodik.
Bentuk kegiatan dapat berupa :
1. Pengenalan industri tempat prakerin.
2. Mempelajari buku manual, tabloit dll.
3. Membantu atau melaksanakan :
a. Pekerjaan mekanik atau teknisi.
b. Pekerjaan perawatan dan perbaikan.
c. Pekerjaan pelayanan alat dan bahan.
d. Pekerjaan pemasangan (instalasi).
4. Mendiskusikan pekerjaan yang telah dilaksanakan.

IV. PEMBIMBINGAN
Pembimbingan sistem terpadu antar pembimbing dari industri
(pamong) dan pembimbing dari sekolah (guru).
Pembimbing dari sekolah (guru) :
1. Melakukan pembekalan pada siswa peserta baik teknis maupun
non teknis.
2. Melaksanakan pemantauan (monitoring) selama siswa di industri.
3. Melaksanakan pembimbingan persiapan uji kompetensi.

KURIKULUM SMK NAHDLATUTH THALABAH 2017/2018 104


Pembimbing dari industri (pamong) :
1. Memberikan bimbingan untuk mengmbangkan kompetensi yang
telah diperoleh dari sekolah baik teknis maupun non teknis.
2. Melaksanakan uji kompetensi diakhir prakerin (bila mungkin
dilaksanakan di industri tempat prakerin).
3. Melaksanakan penilaian pada peserta prakerin.
4. Berwenang untuk memberikan sanksi pada peserta prakerin yang
melakukan pelanggaran peraturan yang berlaku di industri atau
tata tertib peserta prakerin.

4. SISTEM PENILAIAN
a. Penilaian Harian
Penilaian Harian (PH) merupakan kegiatan yang dilakukan secara
periodik untuk menilai kompetensi peserta didik setelah menyelesaikan
satu Kompetensi Dasar (KD) atau lebih.

b. Ujian Tengah Semester


Ujian Tengah Semester (UTS) merupakan kegiatan yang
dilakukan oleh pendidik untuk mengukur pencapaian kompetensi
peserta didik setelah melaksanakan 8 – 9 minggu kegiatan
pembelajaran.
Cakupan penilaian tengah semester mepiluti seluruh indikator
yang merepresentasikan seluruh KD pada periode tersebut.

c. Ujian Akhir Semester


Ujian Akhir Semester (UAS) merupakan kegiatan yang dilakukan oleh
pendidik untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik diakhir
semester. Cakupan penilaian meliputi seluruh indikator yang
merepresentasikan semua KD pada semester tersebut.

d. Ujian Tingkat Kompetensi

KURIKULUM SMK NAHDLATUTH THALABAH 2017/2018 105


Ujian Tingkat Kompetensi (UTK) merupakan kegiatan pengukuran yang
dilakukan oleh satuan pendidikan untuk mengetahui pencapaian tingkat
kompetensi. Cakupan UTK meliputi sejumlah Kompetensi Dasar yang
merepresentasikan Kompetensi Inti pada tingkat kompetensi tersebut.

e. Ujian Mutu Tingkat Kompetensi


Ujian Mutu Tingkat Kompetensi (UMTK) merupakan kegiatan
pengukuran yang dilakukan oleh pemerintah untuk mengetahui
pencapaian tingkat kompetensi. Cakupan UMTK meliputi sejumlah
Kompetensi Dasar yang merepresentasikan Kompetensi Inti pada
tingkat kompetensi tersebut.

f. Ujian Sekolah Berstandar Nasional


Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) merupakan kegiatan
pengukuran capaian kompetensi peserta didik yang dilakukan oleh
satuan pendidikan untuk mata pelajaran tertentu dengan mengacu
pada Standar Kompetensi Lulusan untuk untuk memperoleh pengakuan
atas prestasi belajar.

g. Ujian Sekolah
Ujian Sekolah (US) merupakan kegiatan pengukuran dan penilaian
kompetensi peserta didik terhadap standar kompetensi lulusan untuk
mata pelajaran yang tidak diujikan dalam USBN dilakukan oleh satuan
pendidikan.

h. Ujian Nasional
Ujian Nasional (UN) merupakan kegiatan pengukuran capaian
kompetensi lulusan pada mata pelajaran tertentu secara nasional
dengan mengacu pada Standar Nasional Pendidikan.

i. Ujian Kompetensi Keahlian

KURIKULUM SMK NAHDLATUTH THALABAH 2017/2018 106


Ujian Kompetensi Keahlian yang selanjutnya disebut UKK adalah
penilaian terhadap pencapaian kualifikasi jenjang 2 (dua) atau 3 (tiga)
pada KKNI yang dilaksanakan di akhir masa studi oleh Lembaga
Sertifikasi Profesi Pihak Pertama (LSP-P1) atau satuan pendidikan
terakreditasi bersama DUDI dengan memperhatikan paspor
keterampilan.

5. PELAPORAN HASIL BELAJAR


a. Pelaporan hasil ulangan dilakukan oleh pendidik disampaikan kepada
peserta didik dan orang tua dalam bentuk rapor dan/atau paspor
keterampilan yang berisi tentang skor disertai dengan deskripsi capaian
kompetensi.
b. Pelaporan hasil penilaian UUK dilakukan oleh satuan pendidikan
terakreditasi dalam bentuk paspor keterampilan sesuai dengan unit
kompetensi yang telah dicapai.
c. Pelaporan hasil penilaian UKK dilakukan oleh LSP-P1 atau satuan
pendidikan terakreditasi bersama DUDI dalam bentuk sertifikat
kompetensi keahlian dengan memperhatikan paspor keterampilan.
d. Pelaporan hasil penilaian RPL dilakukan oleh satuan pendidikan sesuai
dengan ketentuan dalam bentuk surat keterangan pengakuan
kompetensi yang dimiliki peserta didik.
e. Pelaporan hasil ujian nasional yang dilakukan oleh pemerintah dalam
bentuk Sertifikat Hasil Ujian Nasional (SHUN).
f. Pelaporan hasil ujian sekolah dilakukan oleh satuan pendidikan dalam
bentuk ijazah

6. KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL


KKM adalah kriteria ketuntasan belajar untuk mata pelajaran muatan
umum ditentukan oleh satuan pendidikan dan mata pelajaran muatan
kejuruan ditentukan oleh satuan pendidikan bersama dengan
DUDIdan/atau lembaga terkait.

KURIKULUM SMK NAHDLATUTH THALABAH 2017/2018 107


Dalam penetapan ketuntasan belajar, Sekolah menetapkan kriteria
ketuntasan minimal dengan mempertimbangkan kompleksitas, daya
dukung, dan tingkat kemampuan awal peserta didik (intake) dalam
pelaksanaan pembelajaran. Sekolah secara bertahap dan berkelanjutan
menetapkan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) untuk mencapai
ketuntasan ideal.
Setiap mata pelajaran memiliki karakteristik dan hasil analisis yang
berbeda, oleh karena itu berdasarkan hasil diskusi dewan guru maka
ditetapkan kriteria ketuntasan minimal (KKM) untuk masing-masing mata
pelajaran sebagai berikut ini :

KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL


SMK NAHDLATUTH THALABAH
TAHUN PELAJARAN 2017/2018

KKM
MATA PELAJARAN
X XI XII

KURIKULUM SMK NAHDLATUTH THALABAH 2017/2018 108


1 2 1 2 1 2
A. Muatan Nasional
1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 73 73 73 73 73 73
Pendidikan Pancasila dan 73 73 73 73 73 73
2
Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia 72 72 72 72 72 72
4 Matematika 71 71 71 71 71 71
5 Sejarah Indonesia 70 70 - - - -
6 Bahasa Inggris 71 71 71 71 71 71
B. Muatan Kewilayahan
1 Seni Budaya 70 70 - - - -
2 Penjasorkes 72 72 72 72 - -
3 Bahasa Jawa 70 70 70 70 70 70
4 Aqidah Ahlaq 73 73 73 73 73 73
C. Muatan Peminatan Kejuruan
C1. Dasar Bidang Keahlian
1 Simulasi dan Komunikasi Digital 70 70 - - - -
2 Fisika 68 68 - - - -
3 Kimia 70 70 - - - -
C2. Dasar Program Keahlian
1 Sistem Komputer 72 72 - - - -
2 Komputer dan Jaringan Dasar 72 72 - - - -
3 Pemrograman Dasar 72 72 - - - -
4 Dasar Desain Grafis
C3. A. Kompetensi Keahlian TEKNIK KOMPUTER & JARINGAN (TKJ)
1 Teknologi WAN - - 72 72 - -
2 AIJ - - 72 72 72 72
3 ASJ - - 72 72 72 72
4 TLJ - - 72 72 72 72
5 Produk Kreatifdan Kewirausahaan
C3. B. Kompetensi Keahlian MULTIMEDIA (MM)
1 DGP - - 72 72 - -
2 DMI - - - - 72 72
3 TAD - - 72 72 - -
4 TAV - - - - 72 72
5 Produk Kreatifdan Kewirausahaan - - 72 72 72 72

7. KRITERIA KENAIKAN KELAS


Seluruh hasil penilaian untuk semua mata pelajaran yang diperoleh siswa
baik sikap, pengetahuan, maupun keterampilan setelah diolah dan dianalisis akan
menentukan apakah siswa tersebut berhak naik kelas atau tidak
Untuk dapat naik kelas seorang peserta didik harus memenuhi persyaratan
yang secara umum adalah sebagai berikut:

KURIKULUM SMK NAHDLATUTH THALABAH 2017/2018 109


1) Persyaratan Akademik
 Menyelesaikan seluruh program pembelajaran dalam dua semester pada
tahun pelajaran yang diikuti.
 Kelompok Mata pelajaran agama dan akhlak mulia nilai minimal sama
dengan KKM.
 Tidak memiliki lebih dari dua mata pelajaran yang masing-masing nilai
kompetensi pengetahuan dan/atau kompetensi keterampilannya di bawah
kriteria ketuntasan minimal (KKM).
 Apabila ada mata pelajaran yang tidak mencapai ketuntasan belajar pada
semester ganjil, nilai akhir diambil dari rerata semester ganjil dan genap
pada tahun pelajaran tersebut.

2) Persyaratan Non Akademik


 Kehadiran siswa minimal 90 % dari total hari efektif yang berlaku.
 Tidak hadir tanpa keterangan ( alpha ) maksimal 10% dalam satu tahun
pelajaran.
 Mempunyai nilai ekstra kurikuler pramuka.
 Memiliki Nilai kerapian, kerajinan dan kelakuan minimal baik
 Keaktifan kegiatan keagamaan minimal baik.

8. KRITERIA KELULUSAN
Peserta didik dinyatakan LULUS dari SMK Nahdlatuth Thalabah Wuluhan
Jember setelah memenuhi persyaratan sebagai berikut:
1. Telah menyelesaikan seluruh program pembelajaran.
2. Memperoleh nilai sikap perilaku minimal BAIK.
3. Mengikuti ujian nasional dan ujian Sekolah sesuai POS UN/ UASBN dan
POS Ujian di tingkat Sekolah yang berlaku.

KURIKULUM SMK NAHDLATUTH THALABAH 2017/2018 110


4. Memperoleh nilai minimal baik untuk seluruh kelompok mata pelajaran
agama, akhlak mulia, kewarganegaraan dan kepribadian, estetika, jasmani
olah raga dan kesehatan.
5. Nilai Sekolah*) untuk mata pelajaran yang di kelas XII tidak lebih dari 2
(dua) mata pelajaran yang < 70,00
6. Nilai Ujian Praktik Kejuruan ≥ 70,00

9. MUTASI PESERTA DIDIK


SMK Nahdlatuth Thalabah Wuluhan Jember menentukan persyaratan
pindah/mutasi peserta didik sesuai dengan prinsip manajemen berbasis Sekolah,
melalui suatu mekanisme yang obyektif dan transparan antara lain mencakup hal-
hal sebagai berikut:

1. Memiliki surat pindah dari Sekolah asal dengan dilampirkan daftar status
peserta didik yang bersangkutan
2. Untuk pelaksanaan pindah Sekolah lintas propinsi/kabupaten/kota,
dikoordinasikan dengan Dinas Pendikan Propinsi/Mapenda Kanwil Kemenag
dan Kabupaten/ Kota setempat.
3. Menyesuaikan bentuk Laporan Hasil Belajar Siswa (LHBS) dari Sekolah asal
sesuai dengan bentuk raport yang digunakan oleh Sekolah tujuan.
4. Surat permohonan orang tua yang bersangkutan

10. PENDIDIKAN KECAKAPAN HIDUP


Pendidikan yang berorientasi pada kecakapan hidup dilaksanakan
untuk memberikan kesempatan kepada setiap peserta didik memperoleh
bekal keterampilan dan keahlian yang dapat dijadikan sebagai sumber
penghidupannya. Pelaksanaan pendidikan kecakapan hidup dirancang
dengan mengakomodasi berbagai kepentingan dan kebutuhan masyarakat
serta mengimplementasikannya ke dalam program pendidikan di Sekolah,

KURIKULUM SMK NAHDLATUTH THALABAH 2017/2018 111


kurikulum yang merefleksikan kebutuhan masyarakat dan pembelajaran
yang khas dan terukur sehingga kompetensi lulusannya dapat memenuhi
standard yang dapat dipertanggungjawabkan.
Implementasi pendidikan kecakapan hidup dilakukan dengan
mengintegrasikan kecapakan personal, sosial dan akademik ke dalam mata
pelajaran, muatan lokal, atau pengembangan diri.
Rincian Kecakapan Hidup yang dapat diintegrasikan ke dalam Mata
Pelajaran

PENDIDIKAN KECAKAPAN HIDUP


2.
3.
4.
5.
6.
Mengintegrasikan aspek kecakapan hidup berikut ke dalam seluruh mata pelajaran
7.
8.
Pendidikan9. kecakapan hidup meliputi :
10.
11.
12.
13.
Kecakapan
14. Personal Kecakapan Sosial Kecakapan Akademik
15.
 Berfikir
16. Kritis  Bekerja sama  Menguasai
17.
 Berfikir
18. Logis  Mengendalikan emosi pengetahuan
19.
 Komitmen  Interaksi dalam kelompok  Bersikap Ilmiah
20.
 Mandiri
21.  Mengelola konflik  Berfikir strategis
22.
 Percaya Diri  Berpartisipasi  Berkomunikasi Ilmiah
23.
 Tanggung
24. Jawab  Membudayakan sikap sportif  Merancang penelitian
25.
 Menghargai dan Menilai  Mendengar ilmiah
26.
Diri 27.  Berbicara  Melaksanakan
28.
 Menggali dan Mengolah  Membaca penelitian
29.
Informasi
30.  Kecaapan menuliskan  Menggunakan
31.
 Mengambil Keputusan pendapat/gagasan teknologi
32.
 Disiplin
33.  Bekerjasama dengan teman  Bersikap kritis rasional
34.
 Membudayakan hidup sekerja
35.
sehat  Kecakapan memimpin

KURIKULUM SMK NAHDLATUTH THALABAH 2017/2018 112

Anda mungkin juga menyukai