Anda di halaman 1dari 1

Antara Privacy dan Konsumsi Publik

Hallo Healthies! Kalian tahu ngga? Ternyata, kegiatan berbagi adalah kegiatan yang
berhubungan dengan ranah privacy, lho. Dengan adanya social media kita diberi fasilitas
untuk mengunggah atau membagikan semua hal yang kita ingin. Hanya dengan bermain
social media pula, kita dapat memperoleh banyak informasi. Tak hanya informasi yang
bersifat umum, namun juga informasi yang bersifat pribadi.

Padahal, seharusnya tidak semua informasi yang bersifat pribadi boleh disebarluaskan. Oleh
karena itu, bermain social media ataupun bersosialisasi dengan orang lain juga perlu kehati-
hatian. Kita perlu tahu dan memilih mana yang seharusnya dipublikasi dan tidak seharusnya
dipublikasi. Setidaknya kamu harus tahu batasan privasi milikmu sendiri.

Lalu apa saja data yang seharusnya menjadi privacy? Data-data yang tercantum di KTP,
antara lain Nomor Induk Kependudukan (NIK), nama lengkap, jenis kelamin, agama,
status, golongan darah, alamat, tempat, dan tanggal lahir merupakan data pribadi, jadi
sebaiknya kita tidak mempublikasikan data tersebut.

Meskipun data pribadi telah dilindungi oleh hukum, penyalahgunaan informasi pribadi
masih sering terjadi. Mengutip Australian Cyber Security Center, penyalahgunaan
informasi dapat terjadi karena penggunaan social media, yaitu ketika pengguna social
media sendiri yang menyebarkan informasi pribadi mereka. Yuk lebih waspada dan berhati-
hati dalam membagikan sesuatu di social media, karena tidak semua hal harus kita
publikasi 

Defika-

Anda mungkin juga menyukai