Sumber-sumber penerimaan kas paroki terdiri dari :
1) Penerimaan Tidak Terikat, program dan kegiatan rutin yaitu penerimaan arus masuk bruto/kotor dari manfaat yang penggunaannya tidak dibatasi dan mengakibatkan kenaikan asset bersih tidak terika yang terdiri terdiri dari: Penerimaan kolekte dan persembahan yaitu penerimaan yang berasal dari kolekte dan persembahan umat 2) Penerimaan bantuan Bebas bantuan yang diterima dari penyumbang yang penggunaannya tidak dibatasi atau tidak memiliki intensi tertentu yang terdiri dari bantuan perkawinan, pemakaian gereja, pemakaian aula Paroki, cetak lembaran misa dan bantuan bebas lain-lain. 3) Penerimaan Devosionalia yaitu penerimaan yang bersumber daya berasal dari penyediaan benda-benda devosi diantaranya sebagai berikut: Bantuan dari umat sebagai pengganti ongkos perolehan barang- barang devosi. Bantuan dari umat sebagai pengganti ongkos cetak, dan bantuan lain yang terkait dengan buku misa pada hari besar. Bantuan dari umat sebagai pengganti perolehan lilin devosi di tempat doa. Sumber – Sumber Pengeluaran 1) Pembelian perlengkapan dan peralatan pendukung dalam misa 2) Penggandaan teks nyayian 3) Stipendium 4) Gaji karyawan diambil dari sumbangan dan kolekte umat 5) Pembelian bahan makanan untuk imam dan diakon