PPOK Terkini
Round Table Discussion Webinar Proposal
Cabang Bekasi
PERHIMPUNAN DOKTER PARU
INDONESIA
CABANG BEKASI
SEKRETARIAT :Poli Paru RS.Awal Bros Bekasi Timur
Jl. Haji Mulyadi Joyomartono No.47, Margahayu
Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jawa Barat, 17113
No. : /VIII/PDPI Cab Bks/2021 Bekasi, 24 Agustus 2021
Telp. (021) 82671234 ext. 5006/5071
Lamp : Email : pdpibekasiraya@gmail.com
Kepada YTH.
dr. Ellya Niken Prastiwi, MKM, MARS
Ketua IDI Kota Bekasi
Di Tempat
Bersama proposal ini, Perhimpunan Dokter Paru Indonesia Cabang Bekasi mengajukan Proposal
pengajuan SKP untuk pelaksanaan kegiatan Round Table Discussion Webinar bertemakan “Managemen
Asma dan PPOK Terkini” bekerjasama dengan Glaxo Welcome Indonesia
Detail tujuan dan bentuk kegiatan kami lampirkan dalam proposal ini.
Besar harapan kami untuk pihak IDI Cabang Kota Bekasi bersedia Membantu kami dalam kegiatan ini.
Cabang Bekasi
Asma merupakan penyakit heterogen, umumnya dengan karakteristik inflamasi kronik saluran napas.
Asma ditandai dengan riwayat gejala pernapasan seperti mengi (wheezing), sesak napas, rasa tertekan
di dada dan batuk, yang waktu dan intensitasnya dapat berubah-ubah bersamaan dengan variasi
hambatan aliran ekspirasi. 1
Asma merupakan penyakit yang umum tapi berpotensi menjadi penyakit kronik yang serius. Penyakit ini
tidak bisa disembuhkan tetapi bisa dikontrol. Sayangnya, belum semua tenaga profesional kesehatan di
Indonesia dapat secara baik mengidentifikasi pasien asma yang tidak terkontrol dan menentukan terapi
optimal yang sesuai bagi pasien tersebut. Untuk itu, penatalaksanaan asma yang menyeluruh dan tepat
dari akut hingga kronik menjadi hal yang penting untuk diperhatikan.
Beragam pilihan terapi asma yang tersedia di Indonesia akan tetapi kelebihan masing-masing belum
secara jelas dapat dibedakan dan dirasakan oleh tenaga professional kesehatan atau dokter.
Pemahaman dokter terhadap terapi yang tepat dan juga alat pendukung yang sesuai sangat mendukung
terjadinya terapi yang optimal bagi pasien asma yang tidak terkontrol. Oleh karena itu, perlu diadakan
kegiatan edukasi secara berkala kepada dokter atau tenaga professional kesehatan mengenai terapi
asma yang optimal bagi pasien asma yang tidak terkontrol dan alat inhalasi yang tepat bagi pasien
tersebut.
Tujuan Kegiatan
1. Memberikan pandangan dan prinsip identifikasi pasien asma dan PPOK yang tidak terkontrol
2. Memberikan informasi terkini mengenai tatalaksana asma eksaserbasi dan jangka panjang untuk
tenaga profesional kesehatan atau Dokter
3. Memberikan informasi terkini mengenai perkembangan alat inhalasi untuk terapi Asma
Bentuk Kegiatan
1. Acara ini merupakan kerja sama oleh PDPI Bekasi dan PT Glaxo Wellcome Indonesia (GSK). Bentuk
acara adalah kegiatan ilmiah Round Table Discussion Webinar yang ber SKP IDI.
1
1. Global Initiative for Asthma. Global strategy for asthma management and prevention. GINA: 2014.
Downloaded from: www.ginasthma.org
2. Kegiatan ini akan dilakukan dengan format Webinar
3. Target peserta acara ini adalah Dokter Umum dan Spesialis di Bekasi 200 HCP
Susunan Panitia
Susunan Acara
13.05-13.10 5 Menit Pembukaan oleh Moderator Dr. Kolanda Maria Septiani Sp.P
Kata sambutan dari Ketua PDPI Bekasi Dr Ahmad Widiatmoko,Sp.P
13.10-14.10 60 Menit “Perbandingan Metode Pengontrol Pada Prof. Dr. Faisal yunus, Ph.D,
Pasien Asma dan Update Tatalaksana Sp.P(K),FISR
Asma Sesuai Panduan GINA 2021”
14.10-15.00 50 menit “Talaksana PPOK Sesuai dengan Panduan Dr Rizky Andriani Sp.P FAPSR
GOLD 2021”
15.30 Penutupan
Tempat dan Waktu
Pembicara : Prof dr Faisal Yunus Ph.D. Sp.P(K),FISR dan dr Rizky Andriani Sp.P FAPSR