kematian klinis 4-6 menit

kematian biologis 6-8 menit

Prnderita emergency
1 memerlukan penilaian cepat
2 pengelolaan yang tepat guna
3 menghindari kematian dan kecatatan
Dasar waktu yang singkat untuk melakukan penilaian, maka dibutuhkan sistem
penilaian yang mudah

Kegiatan yang ada di dalam Initial Assesment

1 persiapan
2 triage
3 primary survei
4 secondarysurvey
5 monitoring & re-evaluasi
6 terapi defenitif

Tahap persiapan
Pre hospital – Waktu kejadian,penyebab, riwayat
in hospital – persiapan peralatan diagnostik & terapi lanjutan

identifikasi keadaan umum

cek respon
Alert
Pain
Verbal
Unresponsive
Triage pengkasifikasiaan/pengelompokan korban sesuai masalah prioritas
Primary survei ada 5 tahapan
1. Air way
2. Breathing
3. Circulation
4. Disability
5. Exposure
Dicurigai fraktur servical
1. Trauma kapitis
2. Multi trauma
3. Trauma/luka
Pemerikasaan kepatenan jalan napas
Head tilt
Jaw thraust
Lok listen and feel
Gurgling cairan= miringkan, finger swep,suction
Snoring sumbatan persial; pangkal/lidah= head tlit chin lift
2 tindakan gangguan air way
Logrol 3 orng
Finger sweep
Jaw thrust
Head tilt chin lift
Breathing
1. Inspeksi melihat
2. Perkusi mengetuk
3. Palpasi meraba
4. Auskulturasi mendengar
Circulation
 1. Direct pressure( penekanan langsung) untuk mengontol pendarahan
Identifikasi sumber pendarahan eksternal
2. Kaji nadi: kecepatan, kualitas dan keteraturan
Tindakan circulation
1.
2. posisi trendelenbrug

Disability
G
C
S

Exposure
Buka pakaian korban dan cegah hipotermia
Periksa seluruh permukaan tubuh

Prtimary survei
Folly catheter – penilaian produksi urine
Grastuc tube – untuk dekompresi lambung
Heart monitor – mengetahuni gangguan irama jantung
Secondary survei
1. Setelah survei primer selesai
2. Pemeriksaan head to toe
3. Pemeriksaan ttv
4. Finger in orificel (pemeriksaan setiap lubang tubuh)

1. Kompak
a.= keluhan
o=obat
m=makanan
p=penyakit
a=alergi
k=kejadian

panggilan bantuan