3.

INPUT SALDO AWAL

1. Pada halaman awal/beranda odoo, klik modul Akuntansi

2. Pada dasbor Akuntansi terdapat beberapa opsi klik “Bagan Akun”. Sebelum meng-
entry saldo awal, pada bagian ini kita membuat nama-nama akun yang diperlukan
terlebih dahulu seperti akun kas, bank, piutang, dan lain sebagainya hingga akun
BTKL.1
3. Di bagan akun, klik “Buat” untuk membuat nama-nama akun dengan cara entry kode,
nama, type, dll. Jika sudah membuat seluruh nama-nama akun maka klik “SIMPAN”
akan tampak seperti ini. 2

1 DZAKIYAH CIPTANING NAZIHA/11

2 DZAKIYAH CIPTANING NAZIHA/11
 4. Jika telah membuat daftar nama-nama akun, barulah kita membuat saldo awal.
Dengan cara klik “Akuntansi” pada menubar odoo lalu pilih “Entry jurnal”3

5. Klik “Buat” maka akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini.4

3 CITRA WAHYU PERDANA/09

4 CITRA WAHYU PERDANA/09
 6. Buat saldo awal dengan memasukkan nama-nama akun serta nominalnya dengan klik
“Tambahkan satu baris”. Masukkan nama akun misalnya kas, maka kan muncul
formatan akun kas beserta kodenya secara otomatis akibat dari bagan akun yg telah
dibuat sebelumnya.5
7. Setelah itu ilih sesuai akun yang akan dimasukkan ke jurnal Saldo Awal. Masukkan
juga jumlah nominal masing-masing akun pada “Debit/Kredit” sesuai posisi normal
akun tersebut. Misal kas, saldo nominalnya di Debet dan sebagainya.
Bila ingin menambah akun Piutang maka buat akun lagi dengan klik “tambahkan satu
baris”. Ulangi step ini untuk membuat atau meng entry seluruh akun dan nominalnya.
Pada odoo jumlah saldo akhir antar debit dan kredit akan otomatis terjumlah.6

8. Jika sudah memasukkan seluruh akun beserta saldonya, klik “Simpan”. 7

9. Pastikan kembali apakah nama akun maupun saldonyasudah benar. Bila sudah yakin
benar baik nama akun serta saldonya sudah benar maka klik “Rekam”.
Selanjutnya saldo awal akan otomatis terekam dan menjadi seperti ini.8

5 FA’IS HABIBURRAHMAN/12
6 FA’IS HABIBURRAHMAN/12
7 DENNY SETYAWAN/10
8 DENNY SETYAWAN/10