SKRIPSI
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh
Gelar Sarjana Ekonomi Syariah (S.E.)
OLEH :
SITI MUSLIHATUN
NIM 131 661 1347
i
SURAT PERNYATAAN
Siti Muslihatun
NIM 1316611347
ii
PERSETUJUAN PEMBIMBING
Skripsi yang ditulis oleh Siti Muslihatun, NIM 1316611347 dengan judul
“Analisis Mekanisme Penetapan Harga Jual dan Jasa Dalam Perspektif Ekonomi
Islam ( Studi kasus di Fotocopy dan Percetakan Ammey)”, Program Studi
Ekonomi Syariah Jurusan Ekonomi Islam Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam
telah diperiksa dan diperbaiki sesuai dengan saran pembimbing I dan pembimbing
II. Oleh karena itu, skripsi ini disetujui dan layak untuk diujikan dalam sidang
munaqasyah skripsi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam
Negeri (IAIN) Bengkulu.
Pembimbing I Pembimbing II
iii
KEMENTERIAN AGAMA RI
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI BENGKULU
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
Alamat : Jl. Raden Fatah Pagar Dewa Telp. (0736) 51276,51771 Fax (0736) 51771 Bengkulu
HALAMAN PENGESAHAN
Skripsi yang berjudul “Analisis Mekanisme Penetapan Harga Jual dan Jasa
Dalam Perspektif Ekonomi Islam (Studi Pada Fotocopy dan Percetakan Ammey)”, oleh
Siti Muslihatun NIM 13161611347, Program Studi Ekonomi Syariah Jurusan Ekonomi
Islam, telah diuji dan dipertahankan di depan Tim Sidang Munaqasyah Fakultas Ekonomi
dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bengkulu pada :
Hari : Rabu
Tanggal : 30 Agustus 2017 M/8 Dzulhijjah 1438 H
Dinyatakan LULUS. Telah diperbaiki, dapat diterima, dan disahkan sebagai syarat guna
memperoleh gelar Sarjana dalam bidang Ekonomi Syariah, dan diberi gelar Sarjana
Ekonomi (SE).
Bengkulu, 06 September 2017 M
15 Dzulhijjah 1438 H
Tim Sidang Munaqasyah
Ketua Sekretaris
Penguji I Penguji II
Dr. Asnaini, MA
iv
MOTO
v
PERSEMBAHAN
kesuksesanku
Isyaman.
(WTS)
Kampung Melayu
vi
ABSTRAK
Analisis Mekanisme Penetapan Harga Jual dan Jasa Dalam Perspektif Ekonomi
Islam ( Studi Pada Fotocopy dan Percetakan Ammey)
oleh Siti Muslihatun, NIM 1316611347
vii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur ke kehadirat Allah SWT atas segala nikmat dan karunia-
mekanisme Penentapan Harga Jual dan Jasa Dalam Perspektif Ekonomi Islam
senantiasa dilimpahkan pada junjungan kita Nabi besar Muhammad SAW. yang
Penyusunan skripsi ini untuk memenuhi salah satu syarat guna untuk
memperoleh gelar Sarjana Ekonomi (S.E.) dan Program Studi Ekonomi Syariah
Jurusan Ekonomi Islam pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama
Islam Negeri (IAIN) Bengkulu. Dalam proses penyusunan skripsi ini, penulis
mendapat bantuan dari berbagai pihak. Dalam kesempatan ini izinkan penulis
mengucapkan rasa terima kasih teriring do‟a semoga menjadi amal ibadah dan
1. Bapak Prof. Dr. H. Sirajudin M. M.Ag, MH, selaku Rektor Institut Agama
Islam Negeri (IAIN) Bengkulu.
2. Ibu Dr. Asnaini, MA, Selaku Dekan Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam
(FEBI) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bengkulu.
3. Bapak Idwal, B, MA, selau Ketua Jurusan Ekonomi Islam Fakultas Ekonomi
dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bengkulu.
4. Bapak Drs. Toha Andiko, M.Ag selaku Dosen pembimbing I dalam
penyusunan Skripsi ini.
5. Ibu Desi Isnani, MA selaku Dosen pembimbing II, yang telah memberikan
bimbingan, motivasi, semangat, dan arahan dengan penuh kesabaran.
viii
6. Kedua orang tua ku Sukadi dan Runtini yang selalu mendoakan kesuksesan
penulis.
7. Ibu Eka Siwahyuni, MM selaku Pembimbing Akademik yang senantiasa
membantu kami selama masa perkuliahan.
8. Bapak dan Ibu dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Bengkulu
yang telah mengajar dan membimbing serta memberikan berbagai ilmunya
dengan penuh keikhlasan.
9. Staf dan karyawan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam
Negeri (IAIN) Bengkulu yang telah memberikan pelayanan dengan baik
dalam hal administrasi.
10. Semua pihak yang telah membantu dalam penulisan skripsi ini.
dan kekurangan dari berbagai sisi. Oleh karena itu, penulis mohon maaf dan
penulis ke depan.
Siti Muslihatun
NIM 1316611347
ix
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ............................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ...................................................................................... 7
C. Tujuan Penelitian ....................................................................................... 7
D. Kegunaan penelitian ................................................................................... 7
E. Penelitian Terdahulu .................................................................................. 8
F. Metode Penelitian....................................................................................... 11
1. Jenis dan Pendekatan Penelitian .......................................................... 11
2. Waktu dan lokasi Penelitian ................................................................ 11
3. Informan .............................................................................................. 11
4. Sumber dan teknik Pengumpulan Data ............................................... 12
G. Sistematika Penulisan ................................................................................ 14
BAB II KAJIAN TEORI
A. Teori Harga ................................................................................................ 16
1. Pengertian Harga .................................................................................. 16
2. Penetapan Harga................................................................................... 18
3. Strategi Penetapan Harga ..................................................................... 22
4. Metode Penetapan Harga ..................................................................... 25
B. Teori Mekanisme Harga ............................................................................. 26
1. Mekanisme Harga Dalam Ekonomi Konvensional ............................. 26
2. Mekanisme Harga Dalam Ekonomi Syariah ....................................... 28
C. Tokoh-Tokoh Yang Membahas Tentang Harga ........................................ 33
1. Imam Yahya Ibn Umar ........................................................................ 33
2. Ibnu Taimiyah ..................................................................................... 35
D. Teori Jasa Dalam Perspektif Ekonomi Islam ............................................. 39
BAB III GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN
A. Gambaran Umum Kel. Dermayu Kec. Air Periukan ................................. 45
1. Sejarah Kelurahan Dermayu ................................................................ 45
2. Visi dan Misi Kelurahan Dermayu ...................................................... 46
3. Demografi kelurahan Dermayu ............................................................ 47
4. Data Penduduk Kelurahan Dermayu .................................................... 48
5. Struktur Organisasi Pemerintah Kelurahan Dermayu .......................... 50
B. Gambaran Umum Fotocopy dan Percetakan Ammey................................ 51
1. Sejarah Fotocopy dan Percetakan Ammey .......................................... 51
x
2. Visi dan Misi Fotocopy dan Percetakan Ammey................................. 53
3. Tujuan Fotocopy dan Percetakan Ammey ........................................... 53
4. Struktur Organisasi Fotocopy dan Percetakan Ammey ....................... 54
BAB IV. HASIL PENELITAN DAN PEMBAHASAN
A. Mekanisme Penetapan Harga Jual Dan Jasa Pada Fotocopy Dan
Percetakan Ammey Kel. Dermayu Kab. Seluma Bengkulu ...................... 58
B. Tinjauan Ekonomi Islam Terhadap Mekanisme Penetapan Harga Jual Dan
Jasa Pada Fotocopy Dan Percetakan Ammey ........................................... 61
BAB V. PENUTUP
A. Kesimpulan ................................................................................................ 73
B. Saran ........................................................................................................... 74
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
xi
1
BAB I
PENDAHULUAN
makan, pakaian, llmu dan pelayanan kehormatan dan sejuta kebutuhan yang
kedalam dua kelompok besar, yaitu kebutuhan fisik atau kebutuhan badaniah
kekayaan itu. Salah satu usaha untuk memperolehnya adalah dengan bekerja.
Sedangkan salah satu dari bentuk bekerja adalah berdagang atau bisnis.
1
Suherman Rosyidi, Pengantar Teori Ekonomi: Pendekatan Kepada Teori Ekonomi
Miko dan Makro (Jakarta : PT Raja Grafindo Persada, 2006), h. 49
1
2
2752:
dan distribusi atau penjualan barang dan jasa yang diinginkan oleh konsumen
Hughes dan Kapoor dalam Buchari Alma ialah Business is the organized differt of
individual to produce and sell for a profit, the goods and service that satisfy
society‟s needs, the general term business refers to all such efforts within a
society or within and industry.5 Maksud dari pengertian bisnis menurut Hughes
dan Kapoor ini bisnis ialah suatu kegiatan usaha individu yang terorganisasi
2
Veithzal, Amiur Nurudin, dan Faisar Ananda, islamic Business And Economic Ethics
(Jakarta : PT Bumi Aksara, 2012), h. 32
3
Q. S Al-Baqarah (2) ayat 275.
4
Veithzal, Amiur Nurudin, dan Faisar Ananda, islamic Business And Economic
Ethics...,h. 12
5
Buchari Alma, dan Donni Juni Priansa, Manajemen Bisnis Syariah (Bandung:
ALFABETA, 2009), h. 243
3
untuk menghasilkan dan menjual barang dan jasa guna mendapatkan keuntungan
melakukan usahanya didasari oleh nilai iman dan akhlak, moral etik bagi setiap
Dalam Islam perdagangan harus dilakukan secara baik, dan sesuai dengan
perkembangan, baik dari segi sistem jual beli yang saat ini menggunakan sistem
online shop, dan dari segi tempat bertemunya antara penjual dan pembeli atau
merupakan salah satu tempat perbelanjaan alat-alat tulis dan kantor, melayani jasa
Fotocopy, rental dan percetakan yang ikut meramaikan persaingan bisnis. Dalam
aktivitasnya.
adanya sistem harga yang adil, harga yang terjadi akibat kekuatan permintaan dan
penawaran di pasar. Harga pasar adalah harga yang dibayar dalam transaksi
barang dan jasa sesuai kesepakatan antara penjual dan pembeli. Penetapan harga
adalah ketetapan harga yangtelah ditentukan oleh pihak yang berhak untuk
menentukan harga tersebut. Dalam penetapan harga, suatu barang maka harus
Konsep harga yang adil menurut Ibnu Taimiyah merupakan harga nilai
barang yang dibayar untuk objek yang sama diberikan, pada waktu dan tempat
yang diserahkan barang tersebut. Keadilan yang dikehendaki oleh Ibnu Taimiyah
yakni tidak melukai dan tidak merugikan orang lain. 8 Dengan harga yang adil,
kedua pihak akan memperoleh kepuasan masing-masing serta tidak ada pihak
yang dirugikan.
seperti contohnya Fotocopy satu lembarnya adalah Rp. 200,- pelanggan yang
8
Euis Amalia, Sejarah Pemikiran Ekonomi Islam (Jakarta : Gramata Publishing, 2010), h.
210
5
motokopi tiga lembar saja bisa dibulatkan harganya menjadi Rp. 1000,- padahal
seharusnya pelangan hanya membayar Rp. 600,- begitupun sebaliknya jika ada
pelangan yang motokopi hanya enam lembar dibulatkan harganya menjadi Rp.
atau jasa yang lain Fotocopy dan Percetakan Ammey menetapkan harga dengan
melihat tingkat kesulitan pengerjaannya, seperti rentalan satu lembar dihargai Rp.
2.500,- tetapi prakteknya walaupun rentalannya hanya satu lembar namun jika
pengerjaannya lebih sulit harga akan dinaikan sesuai dengan tingkat kesulitannya
tersebut ada yang disepakati antara pelaku dan pembeli dan ada juga yang tanpa
ketidakjelasan dan tidak sesuai dengan prinsip ekonomi syariah yang menerapkan
konsep jual beli yang baik, jujur, adanya kejelasan dan tidak merugikan orang
lain.
para pelaku usaha tidak disukai oleh para pembeli, bahkan para pembeli dapat
melakukan suatu reaksi yang dapat menjatuhkan nama baik usaha. Penentuan
harga yang tidak diinginkan oleh para pembeli bisa mengakibatkan suatu reaksi
konsumen menerimanya, namun ada baiknya para pelaku bisnis menerapkan jual
beli yang baik, jujur, adanya kejelasan dan tidak merugikan orang lain. Dari latar
belakang masalah diatas penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul
B. Rumusan Masalah
berikut:
harga Jual dan jasa pada Fotocopy dan Percetakan Ammey tersebut?
C. Tujuan Penelitian
Prov. Bengkulu
mekanisme penetapan harga Jual dan jasa pada Fotocopy dan Percetakan
Ammey tersebut.
D. KegunaanPenelitian
a. Kegunaanteoritis.
HasilPenelitianinidiharapkandapatmemberikankontribusipengetahuand
penelitianinidiharapkanmemberikankonstribusibagi akademika di
b. Kegunaan Praktis
1) Bagi Penulis
3) Bagi Masyarakat
Hasilpenelitianinidiharapkandapatmenjadilandasanbagimasyara
katdalammelakukankegiatanbelanjauntuklebihmemperhatikankejelasa
E. Penelitian Terdahulu
dengan penelitian:
Heri Susanti dengan judul “ Tinjauan Hukum Islam Terhadap Akad dan
Penelitian ini memfokuskan pada akad jual beli setelah pembulatan harga
9
Yasir Sadan dengan judul “ Pengambilan Keuntungan Melalui Pembulatan Pada Bisnis
Warung Internet Perspektif UU No 8 tahun 1999 tentang perlindungan konsumen dan Perspektif
Hukum Islam ‟‟, ( Skripsi, Jurusan Muamalat Fakultas Syariah, UIN Sunan Kalijaga, 2012).
10
Diah Heri Susanti dengan judul “ Tinjauan Hukum Islam Terhadap Akad dan
Pembulatan Harga dalam Jual Beli di Mini Market Pamella Yogyakarta” , (Skripsi, Jurusan
Muamalat Fakultas Syariah, UIN Sunan Kalijaga, 2003).
10
penelitian ini memfokuskan pada akad jual beli dan ditinjau menurut
penulis mengkaji tentang penetapan harga jual yang menitik beratkan pada
penetapan harga jual yang menitik beratkan pada konsep keadilan dan
Islam.
11
Romi Maulana, “Penerapan Asas-asas Muamalah Terhadap Praktek Pembulatan
Harga Dalam Jual Beli ( Studi Kasus di Minimarket Handayani Yogyakarta ”, ( Skripsi, Jurusan
Mu‟amalat Fakultas Syari‟ah UIN Sunan Kalijaga, 2009 )
11
F. Metode Penelitian
dan analisis data yang relevan yang diperoleh dari situasi yang alamiah. 12
c. Informan Penelitian
penentuan informan ini adalah siapa yang akan diambil sebagai anggota
12
Djam‟an Satori, dan Aan Komariah, Metodelogi Penelitian Kualitatif ( Bandung :
ALFABETA, 2009), h. 25
12
pelanggan.
1. Sumber Data
a) Data Primer
FotocopydanPercetakanAmmey.
b) Data Sekunder
a. Teknik Observasi
kepada pelanggannya.
b. Wawancara (Interview)
pelanggannya.
c. Studi Dokumen
13
Hadi Sutrisno, Metodologi Research (Yogyakarta : Penerbit Andi, 2004), h. 151
14
Sugiyono, Metode Penelitian Bisnis (Bandung : Alfabeta, 2012 ), h. 410
14
G. Sistematika Penulisan
laporan penelitian dari awal sampai akhir, maka sistematika penulisannya penulis
Bab I Pendahuluan, pada bab ini yang terdiri dari latar belakang masalah
yang berisi tentang masalah yang akan diteliti, kemudian perumusan masalah,
15
sistematika penulisan.
yang adil, pengertian harga, mekanisme penetapan harga dan tokoh-tokoh yang
tentang objek penelitian dan lokasi penelitian, sub bab yang pertama menjelaskan
tentang lokasi penelitian yaitu Kel. Dermayu Kec. Air Periukan Kab. Seluma dan
sub bab yang ke dua tentang deskripsi atau gambaran atau profil Fotocopy dan
Percetakan Ammey.
tentang Bagaimana mekanisme penetapan harga Jual dan jasa pada Fotocopy dan
tinjauan prinsip ekonomi Islam terhadap mekanisme penetapan harga Jual dan
yaitu berisi pemaparan berdasarkan data yang diperoleh dan analisis yang
dilakukan yang merupakan jawaban atas pokok masalah dari penelitian yang akan
dilakukan. Sedangkan saran yaitu sebagai bahan pemikiran dari penyusun dengan
BAB II
KAJIAN TEORI
A. Teori Harga
1) Pengertian Harga
suatu produk atau jika seseorang ingin membeli suatu barang dan jasa,
barang dan jasa tersebut. Sehingga harga dapat diartikan sebagai nilai
suatu produk.15
barang dan jasa. Oleh karena itu, harga yang ditetapkan penjual harus
secara mandiri untuk membuat suatu usaha. Namun sebaliknya bagi yang
15
Indara NS, Pengertian Harga, one.indoskripsi.com/click/2499/0, (Senin, 02 Juli 2017)
16
Kurniawan Saifullah, Studi Kelayakan Bisnis, (Jakarta : Kencana,2006), Cet Ke-2, h.24
16
17
tidak mempunyai modal mereka tidak bisa membuat suatu usaha. Aspek
jual beli. Mengenai jual beli itu sendiri adalah suatu perjanjian tukar
menukar benda atau barang secara suka rela diantara kedua belah pihak,
dalam pemasaran suatu produk karena harga adalah satu dari empat buran
pemasaran. Harga adalah suatu nilai tukar dari produk barang maupun jasa
perusahaan.18
suatu barang, yaitu As-saman dan As-si‟r. As-saman adalah patokan harga
suatu barang, sedangkan As-si‟r adalah harga yang berlaku secara aktual di
dalam pasar. Ulama Fiqh membagi As-si‟r menjadi dua macam. Pertama,
harga yang berlaku secara alami, tanpa campur tangan pemerintah. Dalam
17
Hendi Suhendi, Fiqih Muamalah, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2002), h. 56.
18
Definisi Pengertian Harga, Tujuan dan Metode Pendekatan Penetapan
Harga_ManajemenPemasaran.http://Organisasi.org/definisi_Pengertian_harga_tujuan_metode_pen
dekatan_penetapan_harga_manajemen_pemasaran, (senin, 02 Juli 2017)
18
hal ini, pedagang bebas menjual barang dengan harga yang wajar, dengan
berlaku secara alami, tidak boleh campur tangan, karena campur tangan
hak para pedagang ataupun produsen. Kedua, harga suatu komoditas yang
yang rill dan daya beli masyarakat. Penetapan harga pemerintah dalam
2) Penetapan Harga
yang bersifat dhalim dan penetapan harga yang bersifat adil. Penetapan
harga yang bersifat dhalim adalah pematokan harga yang dilakukan oleh
pemerintah yang tidak sesuai dan tidak logis dengan kondisi mekanisme
harga cukup tajam , signifikan, masif dan fantastis menurut bukti akurat
disebabkan oleh ulah para spekulan dan pedagang. Akan tetapi, pematokan
19
Setiawan Budi Utomo, Fiqh Aktual , Jawaban Tuntas Masalah Kontemporer, (Jakarta :
Gema Insani, 2001), h. 90
19
pasar sebagai harga yang adil. Oleh karena itu, Islam menekankan adanya
merupakan tanggung jawab bagi setiap pelaku pasar, bagi seorang Muslim
yang membangun struktur atau kerangka ekonomi Islam yang digali dari
nilai-nilai dan etika yang bersumber dari nilai-nilai dasar agama yang
20
Setiawan Budi Utomo, Fiqh Aktual , Jawaban Tuntas Masalah Kontemporer...,h. 92
21
Anwar, Konsepsi Ibnu Taimiyah (Terjemah), (Surabaya : Bina Ilmu,1997), H. 92
22
Veithzal, Amiur Nurudin, dan Faisar Ananda, islamic Business And Economic
Ethics...,h. 1
23
Pusat Pengkajian dan Pengembangan Ekonomi Islam, Ekonomi Islam (Rajawali Pers,
2009), h. 65
20
dan tidak mengambil hak atau bagian orang lain, dengan keadilan ekonomi
kegiatan ekonomi dituntut untuk saling menjaga hak-hak agar tidak saling
harga harus dilakukan dengan harga yang tidak merugikan antara penjual
harga yang adil, sebab harga yang adil adalah cerminan dari komitmen
merugikan salah satu pihak dan menguntungkan pihak yang lain. Harga
24
Jusmaliani, Bisnis Berbasis Syariah (Jakarta : Bumi Aksara, 2008), h. 58
25
Muhammad Syafi‟i Antonio, Bank Syariah Dari Teori ke Praktik ( Jakarta : Gema
Insani, 2001), h. 15
26
Pusat Pengkajian dan Pengembangan Ekonomi Islam, Ekonomi Islam, h. 332
21
menyatakan bahwa harga yang setara adalah harga standar yang berlaku
27
Adiwarman Azwa Karim, Sejarah Pemikiran Ekonomi Islam (Jakarta : Raja Grafindo
Persada, 2004), h. 288
22
pihak yang merasa terpaksa dalam melakukan transaksi pada tingkat harga
Islam adalah harga yang tidak menimbulkan dampak kerugian bagi para
pelaku pasar , baik dari sisi penjual maupun pembeli, harga yang adil
rendah, sehingga penjual atau produsen tidak dapat menutupi atas biaya-
biaya yang telah dikeluarkan, sebaliknya harga tidak boleh terlalu tinggi,
karena akan berdampak pada daya beli pembeli dan konsumen. Pada
prinsip keadilan bagi semua pihak dan tidak diperbolehkan adanya pihak
yang dirugikan. Jadi harga yang adil adalah harga yang dapat menutupi
dapat dikatakan adil apabila tidak terlalu tinggi atau sesuai dengan daya
loyal/tetap atau produk yang telah beredar yang telah memiliki pangsa
1. Produk Baru
lain.)
b. Harga Penetrasi
tentunya tidak terlepas dari posisi produk atau jasa tersebut dari siklus
a. Tahap Pertumbuhan
b. Tahap Kematangan
c. Tahap Penurunan
30
Definisi Pengertian Harga, Tujuan dan Metode Pendekatan Penetapan
Harga_ManajemenPemasaran.http://Organisasi.org/definisi_Pengertian_harga_tujuan_metode_pen
dekatan_penetapan_harga_manajemen_pemasaran, (senin, 02 Juli 2017)
26
Harga Jual
pangsa pasar.
satu bentuk yang dapat digunakan. Pada analisa ini konsumen diminta
27
terlalu murah, terasa mahal dan terlalu mahal dan dikaitkan dengan
tersebut dapat mengakibatkan untung atau rugi bagi pelaku pasar, baik
31
Jaka Isqiyarta, Dasar-dasar Ekonomi Islam, Menuju Sirathal Mustaqim, (Yogyakarta
:Ekonisia, 2012)
28
Dasar dari pengembangan ekonomi mikro tidak akan pernah lepas dari
antara teori permintaan dan teori penawaran yang menjadi dasar dari
ekonomi syariah, ditemukan catatan sejarah yang direkam oleh ulama muslim
masa itu memahami bahwa bila hanya tersedia sedikit barang, maka harga
akan mahal. Sebaliknya jika tersedia banyak barang, maka harga akan
32
Adiwarman Azwa Karim, Ekonomi Mikro Islam (Jakarta : III T, 2003), h. 200
29
seperti ini, karena pada kenyataannya tidak selalu demikian. Menurut Abu
Yusuf, tidak ada batasan tertentu tentang murah dan mahal yang dapat
barang, atau lainnya. Pada dasarnya pemikiran Abu Yusuf ini merupakan
hasil observasinya terhadap fakta empiris saat itu, dimana sering kali
Poin kontroversi lain dalam analisis ekonomi Abu yusuf ialah pada
2. Al- Ghazali
yang timbul akibat sistem barter yang dalam istilah ekonomi modern
30
penekanan kepada etika dalam bisnis, dimana etika ini diturunkan dari
sekarang kita sebut elastisitas permintaan ternyata telah dipahami oleh Al-
Ghazali. Hal ini tampak jelas dari perkataannya bahwa mengurangi margin
3. Ibnu Khaldun
membagi jenis barang menjadi dua kategori, yaitu barang pokok dan
menurun sementara harga barang mewah akan menaik. Hal ini disebabkan
barang ini sangat penting dan dibutuhkan oleh setiap orang sehingga
naik.Namun, bila jarak antar kota dekat dan aman untuk melakukan
faktor-faktor yang mempengaruhi harga. Hal ini tentu saja berbeda dengan
4. Ibnu Taimiyah
injustice) dari beberapa bagian pelaku transaksi. Hal ini disebabkan oleh
yang terjadi karena mekansime pasar yang bebas. Untuk itu, secara
tujuan jual beli adalah untuk mencari rahmat Allah SWT, bukan untuk
adalah bahwa penjual dan pembeli mempunyai niat untuk saling tolong
serta baik penjual maupun pembeli harus berusaha saling jujur, dan
pembeli.
a. Penetapan Harga
berhak mengusir para pedagang tersebut dari pasar. Hal ini pernah
harga juga merupakan indikasi awal bahwa dalam ekonomi Islam tidak
menjaganya.34
33
http://Yanasatia.WordPress.com/2008/07/31/Teori_Harga_dalam_Mikro_Ekonomi_Isla
m/?-e-pi-=7 %2CPAGE_10%2c8547501456, Diakses Tanggal 10 Juli 2017 jam 14.00
34
http://Yanasatia.WordPress.com/2008/07/31/Teori_Harga_dalam_Mikro_Ekonomi_Isla
m/?-e-pi-=7 %2CPAGE_10%2c8547501456, Diakses Tanggal 10 Juli 2017 jam 14.00
35
b. Mekanisme Harga
maliyyah.
a. Mekanisme Harga
Mekanisme harga adalah proses yang berjalan atas dasar gaya tarik
menarik antara produsen dan konsumen baik dari pasar output (barang)
sejumlah uang yang menyatakan nilai tukar suatu unit benda tertentu.
35
http://Yanasatia.WordPress.com/2008/07/31/Teori_Harga_dalam_Mikro_Ekonomi_Isla
m/?-e-pi-=7 %2CPAGE_10%2c8547501456, Diakses Tanggal 10 Juli 2017 jam 14.00
36
untuk suatu objek tertentu yang diberikan pada waktu dan tempat
diserahkan barang tersebut. Definisi harga yang adil juga bisa diambil
disebabkan oleh supply dan demand dimana tidak ada unsur spekulasi.
Yanasatia adalah:
secara umum sebagai hal yang sepadan dengan barang yang dijual
lebih memperjelas apa yang dimaksud dengan harga yang adil, yaitu:
berkata:
36
http://Yanasatia.WordPress.com/2008/07/31/Teori_Harga_dalam_Mikro_Ekonomi_Isla
m/?-e-pi-=7 %2CPAGE_10%2c8547501456, Diakses Tanggal 10 Juli 2017 jam 14.00
37
merupakan nilai harga yang setara dari sebuah benda menurut adat
dharar yakni tidak melukai dan tidak merugikan orang lain. Maka
yang adil menurut Ibnu Taimiyah hanya terjadi pada pasar kompetitif.
secara optimal dan tidak ada idle. Sebab harga pasar kompetitif
Penjualan jasa dalam Islam disebut dengan ijarah atau sewa-menyewa, yaitu
kegiatan pemindahan hak kemanfaatan. Objek dari kegiatan ijarah adalah jasa,
baik jasa yang dihasilkan dari tenaga manusia maupun jasa yang diperoleh
dari pemanfaatan barang. Konsep ijarah sama dengan konsep jual beli. Hanya
Menurut bahasa Lafal ijarah berasal dari kata Arab al-ajru yang berarti
al-iwadh (ganti) yang berarti upah, sewa, jasa, atau imbalan. Sedangkan
manfaat yang diketahui dan disengaja dari suatu zat yang disewa dengan
imbalan.
3. Menurut syaikh syihab al-din dan syaikh umairah bahwa yang dimaksud
dengan ijarah adalah akad atas manfaat yang diketahui da disegaja untuk
37
Idris, Hadis Ekonomi, (Jakarta: Prenadamedia Group, 2016), h. 231
38
Hendi Suhendi, Fiqh Muamalah, (Jakarta: Rajawali Pers, 2014), h. 114-115
40
5. Menurut sayyid sabiq bahwa ijarah adalah suatu jenis akad untuk
Kata ijarah dan jasa mempuyai titik singgung dalam konsep upah
dimaksudkan utuk mendapatkan upah atau bayaran. Dengan kata lain, upah
(ujrah) merupakan bagian dari ijarah. Dalam konsep ijarah pemilik yang
pihak lainnya yang memberikan sewa disebut disebut musta‟jir (orang yang
menyewa atau penyewa) dan sesuatu yang diakad untuk diambil manfaat
disebut ma‟jur (sewaan) serta jasa yang diberikan sebagai imbalan disebut
Syarat-syarat ijarahyaitu:
sewa menyewa itu tidak sah. Ketentuan ini sejalan dengan Firman Allah
اطلِبَ ْي نَ ُك ْمأ َْم َوالَ ُك ْمتَأْ ُكلُو َاَل َآمنُواالَّ ِذينَأَأَيُّ َهايَا
ِ أَنِْإََّلبِالْب
َ
ِ ٍض
ۚ مْن ُك ْمتَ َراا َْنت َ َارًةة َ ُكو َن ِ ۚ أَنْ ُ َ ُك ْمتَ ْقتُلُو َاوََل
. َيمبِ ُك ْم َكانَاللَّو ِ ِ
إ ّن َرح ًة
menyewa orang untuk melakukan sholat atau puasa untuk diri penyewa.
39
Al-jumanatul „Ali, Al-Qur‟an Dan Terjemahannya ( Bandung: Cv Penerbit J-Art, 2004),
h. 83
42
10. Harga sewa harus dibayar, bila berupa uang harus ditentukan berapa
besarnya, dan jika berupa hal lain harus ditentukan berapa kadarnya.
Dasar hukum ijarah dalam al-quran QS. al- Qashash (ayat) :26
:
ِ ت ِ
ت ْ ۖ إِ َّن َخْي َر َم ِن
َ استَأْ َج ْر ُاستَأْج ْره ُ ت إِ ْح َد
ْ َاُهَا يَا أَب ْ َقَال
ِ ُّ الْ َق ِو
ُ ي ْااَم
Artinya: “salah seorang dari wanita itu berkata: wahai bapakku, ambillah ia
sebagai seorang yang bekerja (pada kita) karena orang yang paling
baik untuk dijadikan pekerja adalah orang yang kuat dan dapat
dipercaya.”
akan mengenai heart share konsumen dan pada akhirnya memperkokoh posisi
dalam mind share konsumen. Dengan adanya heart share dan mind share
yang tertanam, loyalitas seorang konsumen pada produk atau usaha .40
semaunya saja, semua perilaku harus dipandu oleh Allah lewat Al-Qur‟an dan
setiap pelaku bisnis untuk bersikap profesional yakni dapat bekerja dengan
40
http://thedarkancokullujaba.blogspot.co.id/2010/12/kualitas-pelayanan-jasa-dalam.html
di akses pada tanggal 02 September 2017
44
cepat dan tepat sehingga tidak menyia-nyiakan amanat yang menjadi tanggung
jawabnya.41
gagalnya bisnis yang dijalankan. Al Qur‟an Surat Ali Imran ayat 159
berlaku lemah lembut agar orang lain merasakan kenyamanan bila berada
pilihan, bila pelaku bisnis tidak mampu memberikan rasa aman dengan
sikap keras hati dan harus memiliki sifat pemaaf kepada pelanggan agar
pelanggan terhindar dari rasa takut, tidak percaya, dan perasaan adanya
41
http://thedarkancokullujaba.blogspot.co.id/2010/12/kualitas-pelayanan-jasa-dalam.html
di akses pada tanggal 02 September 2017
42
http://thedarkancokullujaba.blogspot.co.id/2010/12/kualitas-pelayanan-jasa-dalam.html
di akses pada tanggal 02 September 2017
45
BAB III
sungai sindur. Pertama sekali dari para perantau Jawa yaitu Cirebon.
Dermayu berasal dari kata Indramayu yang dibawa oleh nenek moyang
secara berpindah-pindah, yang ditanam yaitu padi, karet dan kopi. Sekitar
tahun 1980an perangkat desa mulai diganti dengan Kepala Desa. Kepala
Desa Dermayu pertama sekali yaitu Bapak Asran. Pemilihan Kepala Desa
masyarakat maka pada tahun 2009 Desa Dermayu berubah status menjadi
45
46
batas Kelurahan Dermayu Kec. Air Periukan Kab. Seluma sampai dengan
sekarang.43
Setelah dikurangi saat ini luas luas kelurahan Dermayu kurang lebih
saat ini terbagi menjadi 7 wilayah Rukun Tetangga (RT), 1 Rukun Warga
(RW) dengan junlah penduduk saat ini kurang lebih 1692 jiwa. Terletak di
Visi :
Misi :
tepat guna
permodalan
pantai kurang lebih 525 km. Luas wilayaha Provinsi Bengkulu mencapai
45
Dokumen Kelurahan Dermayu, Profil Kelurahan Dermayu
48
lebih 567 km. Untuk wilayah Kelurahan Dermayu dengan luas wilayah
988,94 H2.
Baru
Lubuk Gilang
lebih 35 km. Luas wilayah Kelurahan Dermayu dimana 30% berupa rawa
berasal dari Provinsi Jawa Timur, Jawa Tengah dan Penduduk asli.
kearifan lokal yang lain sudah dilakukan oleh masyarakat sejak adanya
1692 jiwa, yang terdiri dari laki-laki: 867 jiwa, perempuan : 825 jiwa dan
465 KK, yang terbagi dalam 7 (tujuh) wilayah RT, dan 1 RW. Dengan
TABEL 1
JUMLAH PENDUDUK46
KETERANGAN JIWA KK
RT 1 324 83
RT 2 368 108
RT 3 290 72
RT 4 117 31
RT 5 296 78
RT 6 162 47
RT 7 135 40
JUMLAH 1692 459
berikut :
46
Dokumen Kelurahan Dermayu, Profil Kelurahan Dermayu
50
TABEL 2
PEKERJAAN47
TABEL 3
STRUKTUR48
LURAH
AIDIT
NIP.198403171984121002
JABATAN
FUNGSIONAL Sekretaris Lurah
ALIMIN
NIP.195903041982121011
STAF
SUSIANTI, SE
NIP.197709192011012001
47
Dokumen Kelurahan Dermayu, Profil Kelurahan Dermayu
48
Dokumen Kelurahan Dermayu, Profil Kelurahan Dermayu
51
B. Gambaran Umum Fotocopy dan Percetakan Ammey Kel. Dermayu Kec. Air
Agustus 2012, pendiri perusahaan ini adalah Bapak Joni Supriadi dan
sekaligus sebagai pemilikusaha ini. Kata Ammey diambil dari nama salah
49
Joni Supriadi,Pemilik Fotocopy dan Percetakan Ammey ,Wawancara Pada Tanggal 05
Juli 2017
52
a) Mesinfotokopy
b) Mesin laminating
c) Komputer
b) Kertasburam
d) Kertastransparan
e) Tintahitamdantintawarna
a. Visi FotocopydanPercetakanAmmey
b. Misi FotocopydanPercetakanAmmey
pelanggan.
laju globalisasi.
usaha yang ingin dicapai, agar pertumbuhan yang dicapai dapat terarah
demi kebaikan usaha, adapun tujuan yang ingin dicapai oleh Fotocopy dan
4. StrukturOrganisasiFotocopydanPercetakanAmmey
TABEL 4
PEMILIK
JONI SUPRIADI
operasional
50
Dokumen di Fotocopy dan Percetakan Ammey
55
45
BAB III
sungai sindur. Pertama sekali dari para perantau Jawa yaitu Cirebon.
Dermayu berasal dari kata Indramayu yang dibawa oleh nenek moyang
secara berpindah-pindah, yang ditanam yaitu padi, karet dan kopi. Sekitar
tahun 1980an perangkat desa mulai diganti dengan Kepala Desa. Kepala
Desa Dermayu pertama sekali yaitu Bapak Asran. Pemilihan Kepala Desa
masyarakat maka pada tahun 2009 Desa Dermayu berubah status menjadi
45
46
batas Kelurahan Dermayu Kec. Air Periukan Kab. Seluma sampai dengan
sekarang.51
Setelah dikurangi saat ini luas luas kelurahan Dermayu kurang lebih
saat ini terbagi menjadi 7 wilayah Rukun Tetangga (RT), 1 Rukun Warga
(RW) dengan junlah penduduk saat ini kurang lebih 1692 jiwa. Terletak di
Visi :
Misi :
tepat guna
permodalan
pantai kurang lebih 525 km. Luas wilayaha Provinsi Bengkulu mencapai
53
Dokumen Kelurahan Dermayu, Profil Kelurahan Dermayu
48
lebih 567 km. Untuk wilayah Kelurahan Dermayu dengan luas wilayah
988,94 H2.
Baru
Lubuk Gilang
lebih 35 km. Luas wilayah Kelurahan Dermayu dimana 30% berupa rawa
berasal dari Provinsi Jawa Timur, Jawa Tengah dan Penduduk asli.
kearifan lokal yang lain sudah dilakukan oleh masyarakat sejak adanya
1692 jiwa, yang terdiri dari laki-laki: 867 jiwa, perempuan : 825 jiwa dan
465 KK, yang terbagi dalam 7 (tujuh) wilayah RT, dan 1 RW. Dengan
TABEL 1
JUMLAH PENDUDUK54
KETERANGAN JIWA KK
RT 1 324 83
RT 2 368 108
RT 3 290 72
RT 4 117 31
RT 5 296 78
RT 6 162 47
RT 7 135 40
JUMLAH 1692 459
berikut :
54
Dokumen Kelurahan Dermayu, Profil Kelurahan Dermayu
50
TABEL 2
PEKERJAAN55
TABEL 3
STRUKTUR56
LURAH
AIDIT
NIP.198403171984121002
JABATAN
FUNGSIONAL Sekretaris Lurah
ALIMIN
NIP.195903041982121011
STAF
SUSIANTI, SE
NIP.197709192011012001
55
Dokumen Kelurahan Dermayu, Profil Kelurahan Dermayu
56
Dokumen Kelurahan Dermayu, Profil Kelurahan Dermayu
51
D. Gambaran Umum Fotocopy dan Percetakan Ammey Kel. Dermayu Kec. Air
Agustus 2012, pendiri perusahaan ini adalah Bapak Joni Supriadi dan
sekaligus sebagai pemilikusaha ini. Kata Ammey diambil dari nama salah
57
Joni Supriadi,Pemilik Fotocopy dan Percetakan Ammey ,Wawancara Pada Tanggal 05
Juli 2017
52
e) Mesinfotokopy
f) Mesin laminating
g) Komputer
h) Kertasburam
j) Kertastransparan
k) Tintahitamdantintawarna
c. Visi FotocopydanPercetakanAmmey
d. Misi FotocopydanPercetakanAmmey
pelanggan.
laju globalisasi.
usaha yang ingin dicapai, agar pertumbuhan yang dicapai dapat terarah
demi kebaikan usaha, adapun tujuan yang ingin dicapai oleh Fotocopy dan
8. StrukturOrganisasiFotocopydanPercetakanAmmey
TABEL 4
PEMILIK
JONI SUPRIADI
operasional
58
Dokumen di Fotocopy dan Percetakan Ammey
45
BAB IV
penelitian ini yaitu bagaimana mekanisme penetapan harga Jual dan jasa pada
Fotocopy dan Percetakan Ammey dan bagaimana tinjauan prinsip ekonomi Islam
terhadap mekanisme penetapan harga Jual dan jasa pada Fotocopy dan Percetakan
apa yang diucapkan, dirasakan, dan dilakukan oleh sumber data. Pada penelitian
Pada bab ini pemaparan akan dibagi menjadi tiga bagian agar lebih
C. Pembahasan
50
46
Ammey)
pertanyaan dari peneliti yang pada saat itu berpedoman pada pedoman
7. Faradilla (Siswi)
Adalah salah satu siswa SMK yang akrab dengan salah satu karyawan
tanyakan.
sekolah.
anaknya yang masih duduk di sekolah dasar. Beliau tidak keberatan untuk
peneliti wawancarai
Ibu Andriani ini adalah seorang PNS yang menjabat sebagi seorang
Kepala Sekolah di salah satu PAUD, beliau berkata bahwa beliau sering
48
11. Handoko
Salah seorang Guru/TU Honor di salah satu Sekolah Dasar, beliau sering
Percetakan Ammey.
wawancara mendalam yang dilakukan oleh peneliti pada kurun waktu mulai
penetapan harga jual dan jasa pada fotocopy dan percetakan Ammey.
mengenai mekanisme penetapan harga jual dan jasa pada fotocopy dan
percetakan Ammey seperti pada hasil wawancara tentang usaha lain yang
undangan, buku yasin dan buku-buku yang lain serta menyediakan ATK”
59
berdasarkan jumlah modal yang kami keluarkan dan melihat harga pasaran
yang ada kami juga melihat tingkat kesulitan/ resiko dalam suatu
59
Joni Supriadi, Pemilik Fotocopy dan Percetakan Ammey Wawancara, Tanggal 22 Juli
2017
60
Joni Supriadi, Pemilik Fotocopy dan Percetakan Ammey Wawancara, Tanggal 22 Juli
2017
50
menanyakan “apa alasan yang dipakai dalam kebijakan itu ?” beliau pun
menjawab :
percetakan dan menyediakan ATK. Dalam menetapkan harga jual dan jasa
61
Joni Supriadi, Pemilik Fotocopy dan Percetakan Ammey, Wawancara, Tanggal 22 Juli
2017
51
untuk hal lain seperti pengisian kotak amal dan kegiatan sosial lainnya.
dilakukan oleh penulis terhadap mekanisme penetapan harga Jual dan jasa
2017.
menjawab :
62
Atun. Karyawan Fotocopy dan Percetakan Ammey, Wawancara pada tanggal 25 Juli
2017
53
menjawab :
63
Atun. Karyawan Fotocopy dan Percetakan Ammey, Wawancara pada tanggal 25 Juli
2017
64
Atun. Karyawan Fotocopy dan Percetakan Ammey, Wawancara pada tanggal 25 Juli
2017
Atun. Karyawan Fotocopy dan Percetakan Ammey, Wawancara pada tanggal 25 Juli
2017
54
Percetakan Ammey
terhadap mekanisme penetapan harga jual dan jasa pada fotocopy dan
mengatakan bahwa :
2. Bapak Hazairin
66
Novita Marlena. Pelanggan Fotocopy dan Percetakan Ammey, Wawancara pada
tanggal 25 Juli 2017
55
mengatakan bahwa :
3. Bapak Hendri
mengatakan bahwa :
saya lebih suka berbelanja disini karena dekat dari tempat saya
bekerja, saya menjadi pelanggan disini semenjak saya bekerja di
tempat saya bekerja sekarang, saya tidak pernah merasa dirugikan
selama berbelanja disini, saya tidak tau ada sistem pembulatan
harga disini tapi saya pernah fotocopy 4 lembar saya bayar Rp.
1.000,- karena karyawannya sedang sibuk mungkin dia tidak
sempat memberitahu saya pas atau kurang uangnya dia bilang
terimakasih ya sudah saya langsung pergi. Menurut saya wajar-
wajar saja jika pembulatannya hanya sekitar Rp.200,- - Rp.600,-
saja paling banyak. gak terlalu dirugikan kalau cuman segitu. Saya
tidak pernah komplen .
4. Bapak Paharudin
mengatakan bahwa :
67
Hazairin. Pelanggan Fotocopy dan Percetakan Ammey, Wawancara pada tanggal
25 Juli 2017
68
Hendri. Pelanggan Fotocopy dan Percetakan Ammey, Wawancara pada tanggal 26
Juli 2017
69
Paharudi. Pelanggan Fotocopy dan Percetakan Ammey, Wawancara pada tanggal
26 Juli 2017
56
“saya fotocopy disni karena kebetulan tidak jauh dari tempat saya
bekerja. Saya suka Fotocopy disini karena pelayanannya cepat dan
orangnya ramah-ramah, saya sudah lumayan lama menjadi
pelanggan, saya tidak pernah merasa dirugikan selama berbelanja
disini, iya saya tau ada sistem pembulatan harga disini karena
sebelumnya saya pernah dikasih tahu oleh salah satu karyawannya.
Menurut saya sih wajar-wajar saja jika pembulatannya tidak
memberatkan pelanggannya. Saya tidak pernah merasadirugikan .
Saya tidak pernah komplen karena memang sudah diberitahukan
sebelumnya oleh karyawannya.
5. Faradilla
bahwa :
“saya lebih suka berbelanja disini karena dekat dari sekolah saya
mbaknya juga baik banget dan ramah, saya menjadi pelanggan
disini semenjak saya masuk sekolah disini, saya tidak pernah
merasa dirugikan selama berbelanja disini, saya tau ada sistem
pembulatan harga disini kata mbaknya sih kalau fotokopi 4 lembar
bayarnya Rp. 1.000,- tapi saya pernah juga fotokopi 6 atau 7
lembar disini tapi tetap bayar Rp. 1.000,- mungkin karena kami
sudah akrab makanya mbaknya kasih korting, hehe. Menurut saya
ya wajar-wajar saja jika pembulatannya gak merugikan orang lain.
Saya sih tidak pernah komplen .”
6. Yulita Devi
71
Dalam hal ini hasil wawancara dengan Yulita Devi , ia
mengatakan bahwa :
“saya lebih suka berbelanja disini karena tempatnya gak jauh dari
sekolah saya jadi saya gak perlu jauh-jauh ke tempat lain
karyawannya yang ramah yang bikin saya senang belanja di sini,
saya menjadi pelanggan disini semenjak saya sekolah disini, saya
tidak pernah merasa dirugikan selama berbelanja disini, saya tau
70
Faradilla. Pelanggan Fotocopy dan Percetakan Ammey, Wawancara pada tanggal
26 Juli 2017
71
Yulita Devi. Pelanggan Fotocopy dan Percetakan Ammey, Wawancara pada
tanggal 26 Juli 2017
57
7. Ibu Parsini
mengatakan bahwa :
“saya lebih suka berbelanja disini karena tempatnya tidak jauh dari
rumah saya jadi saya gak perlu jauh-jauh ke tempat lain saya
fotocopy disini semenjak anak saya masuk SD kalau anak saya
minta difotokopikan buku pelajaran sekolahnya saya fotokopi
disini. saya tidak pernah merasa dirugikan selama berbelanja
disini, saya tidak tau ada sistem pembulatan harga disini tapi kalau
saya fotocopy 1 buku lansung dijilit, langsung saja saya tanya
berapa semuanya mbk ? misal Rp. 20.000,- kata mbaknya ya sudah
langsung saya bayar tanpa harus tanya fotocopy berapa jilit berapa.
Menurut saya ya wajar-wajar saja kalau pembulatannya tidak
merugikan kita. Saya sih tidak pernah komplen.”
8. Andriyani
mengatakan bahwa :
72
Parsini. Pelanggan Fotocopy dan Percetakan Ammey, Wawancara pada tanggal 26
Juli 2017
73
Andriyani. Pelanggan Fotocopy dan Percetakan Ammey, Wawancara pada tanggal
26 Juli 2017
58
9. Handoko
74
Dalam hal ini hasil wawancara dengan Handoko , beliau
mengatakan bahwa :
Dalam hal ini hasil wawancara dengan Mbak Julia Pitriani75, beliau
mengatakan bahwa :
C. Pembahasan
74
Handoko. Pelanggan Fotocopy dan Percetakan Ammey, Wawancara pada tanggal
26 Juli 2017
75
Julia Pitriani. Pelanggan Fotocopy dan Percetakan Ammey, Wawancara pada
tanggal 27 Juli 2017
59
mengenai mekanisme penetapan harga jual dan jasa pada Fotocopy dan
ATK
b) Dalam penetapan harga jual dan jasa Fotocopy dan percetakan Ammey
harga pasaran yang ada dan juga melihat tingkat kesulitan/ resiko
Dalam jual beli hendaknya disertai rasa jujur sehingga ada nilai
dan manfatnya. Apabila penjual dan pembeli saling tipu menipu atau
60
sikap khianat. Oleh sebab itu, seorang muslim yang menjadi pelaku busnis
kebohongan dalam berbisnis. Peringatan ini sangat aktual, jika kita melihat
disalah satu pihak. Pemerintah harus mengatur harga, misalnya jika terjadi
pasar.78
76
Ahmad Mudjab Mahallf, Ahmad Rodh hasbulloh, Hadist-hadis Muttafaq „Alaih,
(Jakarta: Kencana, 2004), Edisi Pertama, h. 97.
77
Muhandis Natadiwirya, Etika Bisnis Islami, (Jakarta: GraandaPers, 2007), Cet- 1, h.65-
66.
78
Heri Sudarsono, Konsep Ekonomi Islam, (Yogyakarta: CV. Adipura, 2004), h. 223-224.
61
dibulatkan.
62
yang utama.
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
68
63
pembeli membayar dengan harga yang lebih besar dari harga yang
tetapi sisa harga dari hasil pembulatan tersebut akan dialihkan untuk
B. Saran
pembulatan yang bisa dianggap mahal oleh pelanggan atas harga yang
2. Harus saling terbuka dalam pemberian harga dan usahakan tidak ada
harga yang ditawarkan lebih mahal dari harga yang sebenarnya, hal ini
3. DAFTAR PUSTAKA
4.
5.
6. Al-jumanatul „Ali, Al-Qur‟an Dan Terjemahannya. Bandung: Cv
Publishing. 2010.
1997
Organisasi.org/definisi_pengertian_harga_tujuan_metode_pendekatan
16. http://thedarkancokullujaba.blogspot.co.id/2010/12/kualitas-
17.
2010
2007.
64
Aksara. 2009.
2006.
2004.
39. Susanti Diah Heri. “ Tinjauan Hukum Islam Terhadap Akad dan
Kalijaga. 2003.
65
2004.
41. Veithzal, Amiur Nurudin, dan Faisar Ananda, islamic Business And
N
63
64
65