Anda di halaman 1dari 3

1. (A) Presto E Jemes merupakan seorang ahli geografi asal Amerika.

Ia menyebutkan
bahwa 'Geografi is the mother of all sciences'' yang menunjukan bahwa geografi menjadi
induk dari segala ilmu pengetahuan.
2. (A) Erastothenes merupakan tokoh yang pertama kali menggunakan istilah geografi.
Kata geografi berasal dari gabungan kata dalam bahasa Yunani yaitu kata Geo dan
Graphein.
3. (D) keruangan merupakan ciri yang dapat membedakan kajian geografi dengan ilmu
lainnya.
4. (D) Menurut Eratosthenes yang berpendapat pada abad ke-1, istilah geografi berasal dari
kata geographica yang berarti penulisan atau penggambaran mengenai bentuk
muka bumi. Pengertian geografi menurut Claudius Ptolomaeus adalah suatu
penyajian melalui peta dari sebagian dan seluruh permukaan bumi.
5. (1) Permukaan bumi berikut proses diatasnya
(2) Penafsiran bentang fisik dan bentang buday
(3) Hubungan manusia dengan lingkungan yang berbeda-beda
6. (D)  Friederich Ratzel, sasaran utama geografi adalah mempelajari cara hidup dengan
ciri-ciri yang ditentukan oleh tingkat peradaban dan pengaruh lingkungan alam terhadap
manusia.
7. (C) Obyek material geografi
8. Geografi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari persamaan dan perbedaan
fenomena geosfer dengan sudut pandang kelingkungan dan kewilayahan dalam konteks
keruangan.SEBAB Objek formal studi geografi adalah lapisan-lapisan bumi atau
fenomena geosfe.
9. (D) Litosfer (lapisan keras) adalah lapisan luar/kerak bumi kita

Atmosfer (lapisan udara) dan lapisan atmosfer bawah dikenal sebagai troposfer.

Hidrosfer (lapisan air) berupa lautan, danau, sungai, dan air tanah.

Biosfer (lapisan tempat hidup) terdiri atas hewan, tumbuhan, dan manusia sebagai

komunitas, bukan dilihat sebagai individu

10.(1) Habitat

(2) Atmosfer

(3) Hidrosfer

(4) Biosfer

11. (B)Atmosfer, yaitu lapisan gas yang menyelimuti sebuah planet.


12.(1) Wilayah yang merupakan bidang singgung antara litosfer, atmosfer, dan hidrosfer
disebut Biosfer.

13. (D) ruang karenaDalam geografi selalu ditanyakan mengenai di  mana gejala itu
terjadi, dan mengapa gejala itu terjadi di tempat tersebut.

14. (4) Obyek formal geografi merupakan sebuah studi geografi yang menggunakan
pendekatan konteks keruangan. Pendekatan konteks keruangan itu sendiri terdiri dari
beberapa aspek yaitu keruangan spasial), kelingkungan (ekologi), kewilayahan
(regional) dan waktu (temporal).

15. (B) Keruangan dan kewilayahan Seperti yang kita tahu bahwa pengertian Geografi
menurut Ikatan Geografi Indonesia (IGI) dalam lokakarya di Semarang tahun 1988
adalah:

"Ilmu yang mempelajari persamaan dan perbedaan fenomena geosfer dengan sudut
pandang kelingkungan dan kewilayahan dalam konteks keruangan."
16.(B) Obyek material geografi
geografi merupakan ilmu yg mempelajari persamaan serta perbedaan fenomena
geosfer dilihat dari sudut pandang kewilayahan dan dalam konteks keruangan.
adapun objek material geografi atau objek kajian dalam geografi meliputi fenomena
geosfer seperti :
→ litosfer, tentang lapisan batuan
→ atmosfer, tentang lapisan udara
→ hidrosfer, tentang perairan
→ biosfer, tentang makhluk hidup
→ antroposfer, tentang manusia

sedangkan cara pandang dalam kajian geosfer dg menggunakan kewilayahan dan


dalam konteks keterangan merupakan objek formal

17. (D) Fisik permukaan bumi sangat berpengaruh pada kehidupan, Determinis fisik adalah
sebuah teori yang di kemukakan oleh Ellsworth Hunthington yang mengungkapkan
bahwa alam dapat mempengaruhi kehidupan.

18. Pencetus Fisis Determinisme


Beberapa pakar yang menganut konsep fisis determinis antara lain adalah Aristoteles, Carl Ritter,
Charles Darwin, Ellesworth Huntington, Alexander von Humboldt, dan Friedrich Ratzel.
19.(D) julukan "Bapak Geografi Sosial Modern" yaitu Paul Vidal de La Blache seorang
berkebangsaan Perancis dengan apa yang pernah dikemukakannya yaitu "geography is the
science of places, concerned with qualities and potentialities of contries” 
20. (B) Absolute dan lokasi relative

a.    Lokasi absolut adalah lokasi yang ditentukan berdasarkan garis lintang dan garis bujur. Lokasi
absolut bersifat tetap. Contoh: Indonesia terletak di 95o BT-141o BT dan 6o LU-11o LS

b.   Lokasi relatif adalah lokasi yang berkaitan dengan keadaan sekitarnya. Lokasi relatif sifatnya
berubah-ubah. Contoh: Gunung anak Krakatau terletak di Selat Sunda dan juga terletak di
Provinsi Lampung.

Anda mungkin juga menyukai