- SALSABILA ( 5213343020 )
- YOHANA ( 5213343023 )
KELAS :C
2.SERAT URENA
Serat urena adalah serat yang dihasilkan dari tumbuhan Urena
Lobata. Serat urena banyak ditemukan di daerah Madagaskar, Brasil,
dan Kongo.
5.SERAT KENAF
Serat kenaf adalah serat yang berasal dari batang tumbuhan
Hibicus Cannabinus. Serat ini banyak dihasilkan dan ditemukan di
Negara Pakistan dan India. Serat kenaf adalah tumbuhan yang
mengandung selulosa yang tinggi di bagian luar batangnya serat kenaf
bertekstur lebih kasar dibandingkan di bagian dalam batangnya.
Serat kenaf adalah jenis tanaman yang cocok dibudidayakan di
daerah tropis, seperti di Indonesia.
Serat kenaf juga memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
• Berwarna coklat muda dan berkilau.
• Serat yang mengandung selulosa tinggi ,serat yang cocok di daerah
tropis.
• Pertumbuhannya yang mudah dan produktif.
Manfaat Serat Kenaf :
Serat kenaf tidak bisa digunakan sebagai bahan untuk membuat
busana, tetapi
serat kenaf bisa dimanfaatkan sebagai bahan dasar kertas.
6. SERAT TUMBUHAN ROSELLA
Serat Tumbuhan rosella adalah serat yang dihasilkan dari
tanaman Hibicus Sabdariffa. Serat Rosella banyak ditemukan dan
dihasilkan di negara seperti Indonesia, Filipina, Bangladesh, serta
India.
Serat Rosella memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
• Batang dan daunnya berwarna hijau tua sampai kemerahan.
• Bunganya berwarna putih krem sampai kuning.
• Serat rosella berwarna krem sampai putih perak.
Manfaat Serat Rosella :
Serat tanaman ini juga banyak dimanfaatkan oleh Suku Aborigin.
untuk kebutuhan hidupnya, seperti membuat tali tambang maupun
perlengkapan rumah tangga lainnya. Bahkan Rosella juga
dimanfaatkan sebagai bahan makanan, seperti biji, buah dan daun
mudanya
7. SERAT JUTE
Serat jute adalah serat yang dihasilkan dari batang tumbuhan
Corchorus Capsularis dan Corchorus Olitorius. Serat ini banyak
ditemukan dan dihasilkan di negara Afrika dan digunakan Mesir sejak
lama. Serat ini juga banyak ditanam di India dan Pakistan.
Serat jute memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
• Memiliki kelenturan yang sedang
• Berkilau warnanya
• Seratnya bertekstur kasar
8.SERAT HENEP
Serat henep adalah serat yang dihasilkan dari batang tanaman
Cannabis Sativa. Negara-negara penghasil banyak serat ini adalah
Italia, Rusia, dan Yugoslavia.
Serat ini memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
• Seratnya berwarna sangat muda dan berkilau
• Sebagian seratnya berwarna abu-abu pucat
• Ada yang berwarna kekuning-kuningan dan kehijau-hijauan.
Manfaat Serat Henep :
Serat henep bisa dimanfaatkan untuk pembuatan kerajinan seperti
karung, tali-temali, dan kanvas.
9.SERAT FLAX
Serat flax adalah serat yang dihasilkan dari batang tanaman
Linum Usitatissium. Serat ini menjadi salah satu serat alami yang
paling mahal. Serat ini sejak dulu sudah digunakan di Mesir sebagai
bahan kain. Kainnya lalu digunakan sebagai pembungkus mayat.
Serat flax memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
• Berwarna abu-abu jika proses pembusukan dengan embun
• Berwarna kuning-kekuningan jika dilakukan proses pembusukan
dengan air
• Memiliki tekstur yang kuat dan tebal.
Warna
Warna serat kapas secara umum adalah putih cream, tetapi
sesungguhnya terdapat bermacam-macam warna putih. Pengaruh
mikroorganisme menyebabkan warna kapas menjadi suram. Dalam
kondisi cuaca yang jelek , warna kap[as menjadi sangat gelap abu-
abu kebiruan. Kapas yang pertumbuhannya terhenti akan berwarna
kekuningan. Warna kapas merupakan salah satu factor penentu grade.
Kekuatan
Kekuatan serat kapas terutama dipengaruh oleh kadar selulosa dalam
serat, panjang rantai dan orientasinya. Kekutan serat kapas perbundel
rata- rata adalah 96.700 pound per inci2 dengan minimum 70.000 dan
maksimum 116.000 pound per inci2. Kekuatan serat bukan kapas
pada umumnya menurundalam keadaan basah, tetapi sebaliknya
kekuatan serat kapas dalam keadaan basah makin tinggi.
Mulur
Mulur saat putus serat kapas termasuk tinggi diantara serat-serat
selulosa alam, kira-kira dua kali mulur rami. Diantara serat alam
hanya sutera dan wol yang mempunyai mulur lebih tinggi dari kapas.
Mulur serat kapas berkisar 4 – 13 % bergantung pada jenisnya
dengan mulur rata-rata 7 %.
Moisture Regain
Serat kapas mempunyai afinitas yang besar terhadap air, dan air
mempunyai pengaruh yang nyata pada sifat-sifat serat. Serat kapas
yang sangat kering bersifat kasar, rapuh dan kekuatannya rendah.
Moisture regain serat kapas bervariasi dengan perubahan kelembaban
relatif atmosfir sekelilingnya. Moiture regain serat kapas pada kondisi
standar berkisar antara 7 – 8,5 %