Definisi serat atau fiber adakah salah satu material yang menjadi bahan baku pembuatan
benang dan kain atau bahan baku lainnya. Pembuatan benang atau kain dapat
dipengaruhi oleh sifat yang dimiliki setiap serat tersebut. Itulah sebabnya sifat dari
setiap serat tersebut juga akan mempengaruhi kualitas hasil benang atau kain nantinya.
Kekuatan bahan serat alam juga memiliki pengaruh kekuatan pada benang nantinya.
Jadi kekuatan tinggi yang dimiliki oleh bahan serat juga akan menghasilkan benang
dengan kekuatan tinggi pula. Sebaliknya, jika bahan serat memiliki kekuatan yang
rendah maka akan menghasilkan benang yang berkekuatan rendah pula.
Sejarah dari bahan serat menunjukan bahwa industri tekstil dari serat alami sudah
dilakukan sejak ribuan tahun sebelum masehi. Sekitar tahun 1540 SM, di Negara India
sudah memiliki industri kapas, sedangkan di Negara Cina sudah memproduksi serat
sutra di tahun 2640 SM.
Rupanya berbagai jenis bahan serat alam ini sudah dimanfaatkan selama ribuan tahun
lamanya oleh manusia meskipun belum sebagus sekarang. Pada abad ke-20, bahan serat
buatan mulai diperkenalkan untuk perlengkapan kebutuhan manusia sampai saat ini,
baik sebagai pengganti bahan serat alam maupun menciptakan bahan serat yang baru.
Bahan serat buatan bahkan membuatnya semirip mungkin dengan serat alami karena
mungkin kelangkaan bahannya atau harganya yang lumayan mahal jika serat alam asli.
Kulit jagung masih sering menjadi limbah yang dibuang dan bisa juga menjadi bahan
bakar jika bentuknya kering. Serat pada kulit jagung memiliki ciri berbentuk oval,
warna hijau muda dan warna kuning saat sudah kering. Jenis serat kulit jagung ini tidak
cukup kuat dan mudah robek, jadi hanya bisa dijadikan kerajinan kulit jagung yang
ringan atau perlu dilapisi dengan bahan lain agar lebih kuat.
2. Serat Kapas
kamu pasti sudah tidak asing dengan serat kapas yang masuk dalam serat selulosa alam
dari tanaman kapas. Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan serat kapas bisanya
dipintal menjadi benang dan selanjutnya ditenun untuk menjadi kain. Kain katun
biasanya berasal dari dari serat kapas yang berkualitas dan bersifat menyejukkan.
Serat kapas juga banyak digunakan untuk bantal, karena teksturnya yang lembut,
berwarna putih bersih dan empuk. Hanya tumbuhan kapas terpilih yang bisa diolah
menjadi jenis bahan serat alam. Serat kapas juga tahan lama, bentuknya tetap (tidak
susut), kuat dan permukaan yang halus atau bertekstur, sehingga banyak digemari orang
untuk digunakan.
3. Serat Daun Pandan
Ciri-ciri daun pandan adalah berbentuk lancip dan memiliki sudut pada bagian daunnya.
Tanaman ini mungkin lebih dikenal kamu sebagai pengharum dalam masakan. Selain
itu, daun pandan juga bisa menjadi serat untuk dijadikan barang kerajinan dengan
pengolahan teknik anyaman. Serat daun pandan tetap perlu pelapis lainnya agar lebih
kokoh.
4. Serat Flax/linen
Kain linen dari serat flax adalah jenis serat alam yang paling mahal karena bahannya
yang terasa sejuk meskipun digunakan saat dalam panas. Teknik pengolahan serat flax
memerlukan waktu yang lama dibandingkan dengan bahan serat kapas.
Serat flax masuk dalam jenis serat nabati karena teksturnya yang relatif halus dan lebih
lembut saat dicuci. Bahan serat ini juga sangat cocok digunakan dalam fashion, yakni
pembuatan gaun, kemeja, rok dan sebagainya. Bahan ini juga bisa Grameds manfaatkan
untuk keperluan rumah tangga, seperti bahan gorden, sprei, dan taplak meja.
Tidak semua jenis pohon pisang dapat dijadikan bahan pakaian. Hanya jenis pohon
pisang abaka yang bisa ditenun menjadi lembaran kain karena bahan seratnya yang
bagus. Jenis serat pelepah pisang ini sangat kuat, sehingga bisa digunakan sebagai
bahan baku produk, seperti baha tali kapal, pembungkus teh celup, jok kursi,
pembungkus tembakau, tekstil dan kerajinan tangan lainnya.
6. Serat Sabut Kelapa
Dari akar sampai daunnya, pohon kelapa ini bisa Grameds manfaatkan untuk berbagai
kebutuhan. Pada bagian sabut kelapa masih jarang dimanfaatkan sebagai bahan
kerajinan. Serat sabut kelapa ini bisa digunakan untuk membuat banyak macam
kerajinan, seperti keset, sapu, dompet dan kerajinan lainnya. Teksturnya memang kasar,
jadi manfaatkan untuk kebutuhan yang sesuai.
9. Serat Goni
Bahan serat goni berasal dari pohon goni yang umumnya dipakai untuk pelengkap
kebutuhan rumah tangga. Serat ini tentu tidak bisa digunakan untuk bahan pakaian
karena tekstur seratnya yang kasar dan tidak nyaman untuk dipakai.
Tumbuhan bambu bisa kamu gunakan untuk berbagai macam kerajinan, seperti dinding
rumah, keranjang buah, alat-alat musik dan kerajinan lainnya. Kerajinan dari bambu ini
bisa memiliki nilai ekonomis tinggi, jika Grameds kreatif dalam memanfaatkan serat
bambu untuk membuat kerajinan.
Grameds pasti sudah tidak asing dalam penggunaan kulit sapi untuk bahan serat selain
bisa dikonsumsi. Kulit sapi memang bisa dimanfaatkan untuk membuat kerajinan,
seperti kerajinan tas dan kerajinan alat musik dengan kualitas yang sangat baik. Sifat
bahan serat ini adalah awet dan juga lentur sehingga cocok dijadikan bahan baku
membuat tas, sepatu, dan sebagainya.
Buaya muara adalah jenis buaya yang banyak dimanfaatkan kulitnya untuk bahan serat
suatu produk yang harganya bisa sangat mahal. Di Amerika biasanya menggunakan
jenis buaya aligator untuk dimanfaatkan kulitnya sebagai bahan baku. Serat kulit buaya
biasanya digunakan untuk bahan baku pembuatan sepatu, dompet, tas, bahkan bahan
pembuat pakaian, seperti jaket, jas, dan fashion lainnya.
3. Kepompong Ulat Sutera
China adalah negara pertama yang membudidayakan kain sutra untuk dijadikan bahan
serat. Grameds pasti tidak asing dengan kain sutera yang dihasilkan dari serat
kepompong ulat sutra saat melakukan metamorfosis menjadi kupu-kupu dewasa. Jenis
bahan serat ini tentu sudah banyak digunakan sebagai bahan pembuatan kain sutra yang
memiliki harga ekonomis yang lumayan tinggi.
Serat bulu domba memiliki sifat keriting dan lebat yang cara teknik pengumpulannya
dengan dicukur pada berakhirnya musim dingin. Bulu-bulu domba tersebut kemudian
ditenun sampai menjadi benang dan kain wol yang biasa kita temukan di pasaran.