Nim: 1810001
S1-4A Keperawatan
HANG TUAH
SURABAYA
2021
Anatomi dan Fisiologi kulit
Anatomi kulit
Epidermis terdiri atas lima lapisan (dari lapisan yang paling atas sampai yang
terdalam) :
• Stratum Korneum
• Stratum Lusidum
• Stratum Granulosum
• Stratum Spinosum
Dermis merupakan bagian yang paling penting di kulit yang sering dianggap sebagai
“True Skin”.
Sub kutis Merupakan lapisan di bawah dermis atau hipodermis yang terdiri dari lapisan
lemak.
Faskularisasi kulit arteri yang memberi nutrisi pada kulit membentuk pleksus
terletak antara lapisan papiler dan retikuler dermis dan selain itu antara dermis dan
jaringan subkutis. Cabang kecil meninggalkan pleksus ini memperdarahi papilla
dermis, tiap papilla dermis punya satu arteri asenden dan satu cabang vena. Pada
epidermis tidak terdapat pembuluh darah tapi mendapat nutrient dari dermis melalui
membran epidermis
– Luka akut
– Luka kronik
– Fase Inflamasi
Fase inflamasi adalah adanya respons vaskuler dan seluler yang terjadi
akibat perlukaan yang terjadi pada jaringan lunak. Tujuan yang hendak dicapai
adalah menghentikan perdarahan dan membersihkan area luka dari benda
asing, sel-sel mati dan bakteri untuk mempersiapkan dimulainya proses
penyembuhan.
– Fase Proliferasi
Proses kegiatan seluler yang penting pada fase ini adalah memperbaiki dan
menyembuhkan luka dan ditandai dengan proliferasi sel. Peran fibroblas sangat
besar pada proses perbaikan, yaitu bertanggung jawab pada persiapan
menghasilkan produk struktur protein yang akan digunakan selama proses
rekonstruksi jaringan.
– Fase Maturasi
Fase ini dimulai pada minggu ke-3 setelah perlukaan dan berakhir sampai
kurang lebih 12 bulan. . Tujuan dari fase maturasi adalah menyempurnakan
terbentuknya jaringan baru menjadi jaringan penyembuhan yang kuat dan
bermutu.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.scribd.com/doc/82637327/Anatomi-Fisiologi-Kulit-Fase-Penyembuhan-
Luka