Perhitungan Penerangan Jalan Umum
Perhitungan Penerangan Jalan Umum
Perhitungan UTILIZATION
W −OH 10−0. 5
B /H (roadside )= = =1. 3
H 7
OH 0. 5
B /H ( pavement side)= = =0 , 07
H 7
dari gravis didapat (UTILIZATION CURVES) :
U1 = 0,07 (pavement side) U2 = 1,3 (road side)
Maka U = U1 + U2 = 0,07 +1,3 = 1,37
Jadi besanya lumen yang harus diberikan untuk tiap – tiap lampu sebesar :
ExWxS
F=
UxHxK
12 x9 .6 x 40 4608
= = =5980 lumen
1 ,37 x 0.75 x0,75 0,8
jadi lampu yang dipilih :
Type SON 70 WATT
Base E27/27
Luminous 6000
Daya untuk penerangan jalan umum
Jumlah lampu penerangan jalan berdasarkan letak penempatan lampu pada tiang
listrik yaitu:
1 tiang diletakkan 2 buah lampu penerangan : 52 buah
Jadi jumlah lampu : 52 buah
dengan beban masing – masing sebesar
70 W = ……………VA
135
= 0,8
= 82 VA
jadi daya untuk masing – masing lampu penerangan sebesar 82 VA, sedangkan
daya untuk 52 lampu sebesar 4264 VA
Penentuan Transformator
Dalam penentuan dasar kapasitas trafo perlu diperhatikan akan rugi-rugi daya trafo itu
sendiri, sehingga trafo hanya di bebani kurang lebih 80 % dari kapasitas trafo. Untuk
pertimbangan akan adanya pengembangan beban dan musim yang ada di Indonesia.
Maka trafo di harapkan bisa dibebani dengan kemampuan 100 %, Maka dapat di tentukan
dengan cara daya total tersambung dikalikan 120 %.
TR4 B1 TR4 B2
TR2 B3
40 m 29.5 A 40 m 29.5 A 29.5 A
40 m 40 m 40 m
KHUSUS FASA R
o Untuk B1
jarak GTT – TR4B1 = 40 m
In total= 29.5 A
o Untuk B1C1
jarak GTT – B1C1 = 80 m
In total= 29.5 A
o Untuk B2
jarak GTT – B2 = 80 m
In total= 29.5 A
o Untuk B2C1
jarak GTT – B2C1 = 120 m
In total= 29.5 A
o Untuk B3
jarak GTT – B3 = 120 m
In total= 29.5 A
o Untuk B3C1
jarak GTT – B3C1 = 160 m
In total= 29.5 A
Luas Penampang Kabel
V =220/380V
∆V = 5% x 220 = 11 V
ρ xLxIx 2 ρx 2
A= [ lxi ]
Δv ∑
=
V