Anda di halaman 1dari 13

KERAJINAN BAHAN KERAS

Oleh : Intan Nur Aisyah, S.Pd


Kompetesi Dasar

3.1 memahami pengetahuan tentang jenis, sifat, karakter,


dan teknik pengolahan bahan kayu (misalnya ranting,
papan, dan balok), bambu, dan atau rotan

4.1 memilih jenis bahan dan teknik pengolahan bahan


kayu (misalnya ranting, papan, dan balok), bambu, dan
atau rotan yang sesuai dengan potensi daerah setempat
Tujuan Pembelajaran

Melalui kegiatan pembelajaran online peserta didik


diharapkan mampu:
1. Menjelaskan pengertian kerajinan bahan keras dengan tepat
2. Menyebutkan jenis bahan keras berdasarkan asalnya dengan
benar
3. Menjelaskan prinsip kerajinan bahan keras dengan benar.
4. Mengkarakteristikan kerajinan bahan keras dengan benar
Indonesia kaya akan budaya. Benda-benda kerajinan sebagai
hasil budaya daerah dapat menjadi alat untuk memperkenalkan
keragaman budaya Nusantara. Daya tarik dari benda kerajinan
setiap daerah memiliki corak dan bentuk yang berbeda-beda
dan memiliki ciri khasnya masing-masing.

Seperti halnya gambar yang telah ditunjukkan


pada bagian awal tadi, setiap daerah memiliki
coraknya masing-masing. Seperti dayak, toraja,
bali, papua, jepara, jawa.
Persamaan dari ke 3 gambar tadi adalah
Kerajinan seni ukir khas jawa, sama-sama kerajinan bahan keras.
berbahan dasar kayu. Memiliki
karakteristik ukiran dengan pola
kelopak bunga, dedaunan, dan
kuncup. Kerajinan ukir khas Bali, yang
memiliki karakteristik pola yang
simetris.
Kerajinan ukir khas suku Dayak.
Karakteristik polanya yaitu
motif alam, tumbuhan, dan
satwa

Kerajinan ukir dari Papua.


karakteristik motif yang biasa
digunakan antara lain bentuk
dayung, perisai, tifa, busur

Kerajinan ukir dari Jepara.


Kerajinan ukir khas suku
Karakteristik motif tumbuhan
Toraja, karakteristik warna
menjalar menjalar dengan
dasar yang kemerahan dan
tangkai kecil memanjang. Daun
hitam yang melambangkan
lebar dan ujung daun runcing.
tanah Toraja.
Kerajinan bahan keras merupakan suatu kerajinan yang tahap pembuatannya
memakai bahan yang bersifat keras.

Menurut asalnya kerajinan bahan keras dibagi kedalam dua jenis yaitu

bahan keras
bahan keras alam
buatan
∙ Bahan keras alam adalah bahan untuk karya
kerajinan yang diperoleh dari alam sekitar
dan merupakan sumber daya alam baik
hutan, bumi, maupun perairan. Sifatnya
solid, pejal, kuat, padat, tidak mudah
berubah bentuk. Contohnya: kayu, rotan,
bambu dll.
∙ Bahan keras buatan adalah bahan untuk
karya kerajinan yang diolah dan dicampur
dengan bahan tertentu sehingga menjadi
keras kuat dan tahan lama. Contohnya:
logam dan kaca].
PRINSIP PEMBUATAN KERAJINAN BAHAN
KERAS
Untuk menghasilkan peciptaan karya yang lebih berkualitas,
terdapat beberapa prinsip pembuatan kerajinan bahan keras yaitu :

1. Keunikan Bahan Kerajinan


Setiap bahan keras yang digunakan untuk membuat
kerajinan memiliki ciri khas masing-masing. Perajin harus
memiliki ketekunan dalam mengidentifikasi bahan dan
berinovasi sehingga menciptakan produk kerajinan yang
dapat dinikmati banyak orang dan berniali jual.
Contohnya yaitu bahan kayu yang memiliki ciri khas
tekstur serat atau lingkaran tahun yang unik dan bernilai
seni.
2. Keragaman Muatan Nilai dalam produk kerajinan
Pada pembuatan sebuah karya pasti memiliki
pesan atau nilai tertentu, seperti :
• Produk dengan nilai fungsional
Nilai informatif
• Produk dengan nilai informatif
• Produk dengan nilai simbolik
• Produk dengan nilai prestise (wibawa)

Nilai simbolik
Nilai prestise,
nilai fungsi
3. Aspek Rancangan dalam produk kerajinan

Perancangan sangat penting dalam pembuatan sebuah


karya. Dalam proses perancangan melibatkan
pertimbangan dari beberapa aspek seperti faktor
teknis, faktor ekonomis, faktor ergonomis, faktor sains
dan teknologi, faktor estetika, dan faktor kondisi
lingkungan.
KARAKTERISTIK BAHAN
KERAS

Apakah kalian sudah mengetahui apa saja contoh


bahan keras dari penjelasan sebelumnya ?

Agar kalian lebih paham dan mengetahui


karakteristik bahan keras silahkan buka buku
siswa prakarya bagian jenis dan karakteristik
bahan. Serta kerjakan tugas yang telah
diupload googleclassroom.
Silakan klik tugas di GoogleClassroom yaa,
jangan lupa dikerjakan

Anda mungkin juga menyukai