K E R A J I N A N BAHAN KERAS

Kelas I X

U n t u k K a la n g a n Se n d i ri
  elas 7   erajinan Bahan Serat
Sem
Ganjil

  elas 7
  erajinan Limbah Lunak
Sem Genap

  elas 8
Sem
  erajinan Bahan Lunak
Ganjil

  elas 8
Sem Genap
  erajinan Limbah eras
PETA  
EP
KONS
Diantara kerajinan di bawah ini manakah yang menurut kalian merupakan
kerajinan yang terbuat dari bahan keras?

erajinan Batu
Indonesia kaya akan budaya, benda – benda
kerajinan sebagai hasil budaya daerah yang dapat
menjadi alat untuk memperkenalkan keragaman
 budaya Nusantara
 Kerajinan Bahan keras adalah kerajinan yang dibuat
menggunakan bahan berupa benda keras.
Pengertian Kerajinan bahan keras merupakan kerajinan yang
tahap
 pembuatannya memakai bahan yang bersifat
keras.
Keunikan bahan Kerajinan
 Agar sebuah kerajinan memiliki keunikan , hal yang
perlu di perhatikan adalah bahan, teknik pengerjaan
dan fungsi dari kerajinan dibuat

Prinsip Keragaman muatan nilai dalam produk

K erajinan Banyaknya kerajinan yang unik saat ini tidak
Bahan lepas dari ide/ gagasan pengerajin dalam
Keras pembuatan sebuah karya.

Aspek Rancangan dalam Produk Kerajinan

Sebuah kerajinan banyak berhasil dibuat karena
pengerajin membuat sebuah rancangan yang
tepat dengan melibatkan berbagai aspek
teknologi.
Jenis dan Karakteristik Kerajinan Bahan keras
Lemari Kursi jati
Bahan Keras Alami rotan

Bahan keras yang diperoleh

dilingkungan sekitar kita
seperti kayu, bambu, batu,
rotan dan lain-lain.
G antungan
Bahan Keras Buatan kunci

Bahan-bahan yang diolah G ong

menjadi keras sehingga dapat
digunakan untuk
membuat barang-barang
kerajinan
seperti berbagai jenis
logam, fiberglass dan lain-
lain
2. Aneka Produk Kerajian Dari Bahan Keras

Produk kerajinan sangat beraneka ragam. Berikut ini

contoh produk kerajian dari bahan keras .
a. Kerajinan Logam
kerajinan logam menggunakan bahan logam
seperti

bddegi sui,npaekraungbgai us,eamnyaas ,mpeernagkg duanna

klaain-slasi inte. mTe ckonri,k u ykarin,g

tempa atau sesuai dengan bentuk yang

diinginkan.
  Bahan logam banyak dibuat sebagai perhiasan
atau aksesoris. Contoh gambar
Perhiasan logam
:
Piala logam
b. Kerajinan Kayu
karya kerajinan ukir kayu adalah karya kerajinan
menghunakan bahan dari kayu yang dikerjakan atau
dibentuk menggunakan tatah ukir. Kayu yang
biasanya digunakan adalah kayu jati,mahoni,waru
dan lain-lain. Contoh gambar :

 
Meja kayu Kursi kayu
c. Kerajinan Bambu
Bambu dapat dijadikan berbagai produk
kerajinan yang bernilai estetis dan ekonomi
tinggi. Produk kerajinan bambu tampil dengan
desain lebih menarik dan artistik. Beberapa

btbeakmnibku d adlamla hp eet mkbnuki a taany

akemranjin dan b taehknaink alam tempel atau

sambung.
Contoh gambar kerajinan bambu :

Keranjang Makanan Nampan bambu

d. Kerajinan Rotan
Rotan merupakan hasil kekayaan alam yang sangat besar
di indonesia. Tumbuhan rotan bersifat kuat dan lentur
sehingga sangat cocok sebagai benda kerajinan dengan
teknik anyaman. Contoh produk kerajinan dari bahan
rotan
meja kursi,almari,tempat makanan dan lain-lain.
Contoh gambar :

Tas rotan Kipas rotan

e. Kerajinan Batu
B atu hitam yang keras dan batu padas
berwarna putih/cokelat yang lunak banyak
dimanfaatkan unttuk produk kerajinan. Teknik
pengolahan untuk batu hitam atau
batu padas banyak menggunakan
teknik pahat
dan teknik ukir. K erajinan batu banyak
digunakan untuk hiasan interior dan
eksterior.
Contoh gambar :

  Patung batu Patung kura-kura

f. Kerajinan Kaca Serat (Fiberglass)
Kaca serat adalah serat gelas berupa kaca cair

yang ditarik menjadi serat tipis. Serat ini dapat

dipintal menjadi benang atau ditenun menjadi
kain. K erajinan fiberglas s
membutuhkan beberapa campuran dalam
pros es
pembuatannya. Campuran fiberglass terdiri atas
cairan res in (minyak res in bahan das arnya
minyak bumi dan residu).
Contoh gambar :

 
Gantungan kunci Kotak sampah
3. Fungsi 4. Unsur Estetika Dan
Produk Ergonomis Produk
Kerajinan Dari Kerajinan Dari Bahan
Bahankerajian
Produk Kerasbahan Keras
keras memiliki fungsi P ada produk
sebagai berikut: kerajinan, as pek fungs i
menempati
a. Benda pakai,
adalah karya kerajinan
yang porsi utama. Maka karya
kerajinan harus
diciptakan mengutamakan mem-
fungsinya. punyai nilai
b. Benda hias, adalah karya ergonomis yang meliputi:
kerajinan yang
dibuat
sebagai benda pajangan a.kenyaman
atau hiasan.
b.keamanan
c.keindahan
(estetika).
5. Motif ragam hias produk kerajinan dari
bahan keras

Produk kerajinan dari bebrapa daerah di

indonesia sudah dikenal mancanegara sejak

kzkaemmraajina n tdearsheublu.t meKmeialinkei

kmaoar tifg admana nra gapmro hdiausk yang khas di
setiap daerah. Setiap motif dan ragam hias
mempunyai nilai keindahan dan
keunikan serta makna simbolis yang penuh
perlambangan dan juga nasihat. Daerah yang
tekenal ukiran / pahatannya jepara, yogyakarta,
 B.PRODUK KERAJINAN

ProsDedAurR pIe mBbAuaHtanA kNar yKa

EkeRraAjinSan ukir
kayu dapat
digambarkan pada diagram

berikut ini :
 1. Berikut Penjelasan Mengenai Prosedur
Pembuatan Kerajinan Ukir Kayu
1. Merancang produk 2. Bahan pendukung produk
kerajinan ukir kayu kerajinan ukir kayu
Merancang sering Bahan yang digunakan untuk
membuat karya kerajinan ukir
kita kenal dengan kayu harus diperhatikan, baik
istilah “desain” . Jadi dari jenis kayu ataupun dari
dalam hal kualitas tekstur kayunya, karena
ini merancang akan mempengaruhi dan

gambar
desain merupakan menentukan hasil dari produk
yang akan dibuat . B ahan
awal dalam ukiran kayu harus dipilih jenis
membuat sebuah kayu yang memiliki serat padat,
lurus, tidak terlalu keras, dan
tidak mudah pecah serta
pss erobdeulukm kembang susutnya rendah .
3. Alat Pendukung Produk Kerajinan
Ukir Kayu

Peralatan yang digunakan

untuk
produksi kerajinan kayu harus
standar dan sesuai
dengan
fungsinya. Alat finishing disesuaikan

 juga dengan teknik dan bahan

finishing apa yang digunakan.
 2. Jenis Kayu Yang Baik Untuk Pekerjaan
Ukiran Dan Yang Biasa Digunakan Di Sentra
Ukiran Indonesia Antara Lain :
1. K ayu Jati 2. Kayu Mahoni
Kayu jati sangat cocok Kayu mahoni juga cocok
untuk bahan ukir untuk benda kerja
karena memiliki serat ukiran. Kayu ini
yang padat, lurus, berwarna cokelat
berwarna cokelat kemerah-merahan,
kekuning- mempunyai s erat
kuningan.hutan jati yang padat, memiliki
produksi banyak tumbuh teks tur
di jawa tengah, jawa halus dan kembang
timur, susutnya relatif rendah.
s umbawa, sumatra, dan Hutan produksi kayu
sulawesi. mahoni banyak terdapat
3. Kayu Sonoteling
Kayu sonoteling juga cocok untuk karya kerajinan
ukiran. Kayu ini berwarna cokelat kemerah-
merahan, mempunyai serat yang padat, memiliki
tekstur halus dan kembang susutnya relatif
rendah. Kayu sonokeling memiliki sifat lebih keras
dari pada kayu jati, seratnya padat dan
keras,
berwarna cokelat keungu-unguan dengan garis
kehitam-hitaman dan cokelat kekuning-kuningan
dan kembang susut relatif rendah. Hutan produksi
kayu sonokeling banyak terdapat di jawa tengah
4. Kayu Eben 5. Kayu Cendana
Jenis kayu eben sering Kayu
cendana jenis kayu
merupakan
ada irseenbgu, t kkaayyuu berkarakter khus us
kayu wawana. K ayu
hmitaumn ,i, kaatay u yaitu baunya
ka
banyak tumbuh ini yang
indones ia di sangat harum. Kayu ini
(maluku,
kalimantan, dan sulawesi). termas uk jenis kayu
Kayu eben berwarna
dengan garis -garis
keras yang memilik
hitam
putih yang cukup serat serta i
lebar pada teks tu
setiap alur seratnya. Kayu halus.
ini termas uk jenis kayu r
keras, serat dan
teksturnya mirip
dengan
kayu sonokeling.
 3. Peralatan Pokok Yang Dibutuhkan Dalam
Berkarya Kerajinan Ukir Kayu Antara Lain :

1. Pahat ukir adalah a b

seperangkat pahat ukir
yang terbuat dari besi
dan dicampur dengan
baja s ehingga c
s ifatnya kuat, keras,
dan tajam.
Jenis-jenis Pahat Ukir :
a. Pahat penguku
b. Pahat penyilat
d e
c. Pahat pengot
d. Pahat kol
e. Pahat coret
2. Palu kayu merupakan alat yang penting
dalam kerja ukiran kayu
3.Meja kerja merupakan alat untuk
melaksanakan proses kerja, karena meja
sarana memudahkan dalam proses
mengukir.
4. Klem meja biasa dikenal berbentuk huruf
f dan c, dalam pros es ukiran kayu klem
merupakan alat bantu yang sangat
penting .
5. Sikat ijuk berfungsi untuk membersihkan
kotora kayu pada ukiran yang telah
selesai diukir.
6. Mesin seklor adalah mesin yang sangat
penting dalam kerja ukir terutama saat
kita mengerjakan ukiran yang berlobang.
7.Pensil merupakan peralatan yang
digunakan untuk membuat desain
sebelum praktik dilakukan.
8. Penggaris sangat diperlukan
12. Gergaji belah adalah gergaji
dalam proses mengukur
dengan gerigi dirancang
atau menentukan ukuran.
untuk membelah kayu.
9. Kertas gambar untuk membuat 13. Ketam tangan adalah alat
desain, diperlukan kertas
perkakas yang digunakan
sesuai dengan dengan
untuk menghaluskan,
kebutuhan.
meratakan dan membentuk
10. Lem kayu berguna untuk potongan-potongan kayu.
menempelkan kertas pola 14. Meteran merupakan alat yang
pada papan yang akan digunakan untuk mengukur
diukir.
11. Kertas ampelas digunakan
panjang sebuah benda,
untuk proses penghalusan biasanya terbuat dari bahan
ukiran setelah proses logam.
15. Bor digunakan untuk
pemahatan selesai.
membuat lubang pada
kayu, besi, plastik, dan
bahan lainnya.
 4. Keselamatan Kerja
•
Keselamatan kerja merupakan sikap pada
saat bekerja. 5.masker, digunakan pada waktu
•
kita sedang membersihkan
ukiran, pengamplasan dan
Pkk esreel lanmgkatpaann k edrajan md alanma
f
finishing.
akte krejas euhkiar tant adran lain: 6.jika sedang bekerja tidak
1.sebelum bekerja hendaknya diperkenankan
memastikan terlebih dahulu tentang bergurau/bercanda, karena
ruangan yang bersih dan terang serta dikhawatirkan akan terjadi
fentilasi udara yang cukup supaya kecelakaan kerja.
ruang kerja menjadi nyaman. 7. atur yang rapi pahat ukir
2.pakailah pakaian kerja untuk di atas
melindungi dan menghindari kotoran meja sehingga tidak
kayu pada saat kerja ukir berantakan dan akan
8. jika sudah selesai
memudahkan ketika bekerja, kita
memilihsisa
wajib membersihkan kotoran
3.pakailah sepatu kerja, pada saat kerja pahat saatkemudian
bekerja.
ukir agar terhindar dari pahatan
kecelakaan/terkena pahat apabila mengembalikan pahat pada
jatuh dari meja kerja. tempatnya.
4. jika perlu, pakailah kaos tangan, 9. limbah dikelola dengan baik.

t e
r u t a m a pa d a w ak tu
 5. Proses Produksi Kerajinan
Ukir Kayu

•
Proses kerja dilakukan sesuai prosedur
yang benar sehingga dapat menghindari
kesalahan - kesalahan dan akan
mendapatkan hasil yang maksimal.
 A. 
PRODUK
KERA J I N A
N DARI
BAHAN
G. MEMBUAT KERAS B.
PRODUK PRODUKSI
KERAJINAN KERA J I N A
DARI BAHAN N UKIR
KERAS KAYU

F.
W I RA US A H KERBAHIANNAN PRODCU. KSI
A
DIBIDANG KERA J I N A
K ER A JI NA N LOGAM
N TEKNIK
UKIR
TEKAN
PERAEW. KEMDA.SAN
A TA N PRODUK
PRODUK KERA J I N A
K ER AJI NA N DARI
N DARI BAHAN
BAHAN KERAS
KERAS
Langkah – Langkah Kerja Yang Harus Dilakukan Ketika
Akan Melakukan Kerja Mengukir.

1. P enyiapa n bahan
2. Penyiapan alat
3. Membuat rancangan/gambar kerja
4. M enyiapkan pola
5. Menempel pola pada papan yang
sudah disiapkan Untuk Keterangan Gambar
6. Menyekrol (krawangan) bisa dilihat dibuku K W U hal.35-
7. M emahat awal (getak’i) 41

8. Memahat bagian dasaran

9. Membentuk ukiran
10. Memberi benangan pada motif 
11.Mengampelas (menghaluskan)
12.Finishing
 C. PROGRAM KERAJINAN
LOTGekAniMk u kTri E aKdaNlaIh Kt ekUniKk
ImRe mTbuEatK AhiaNsan
di atas permukaan pelat logam dengan cara
ditekan menggunakan alat sodet.
Prosedur pembuatan karya kerajinan logam teknik
ukir tekan dapat digambarkan pada diagram berikut
ini.
 Berikut Penjelasan Mengenai Pembuatan
Karya Kerajinan Logam Teknik Ukir
Teka
1. Merancang Produk 2. B ahan P endukung P roduk
Kerajinan Logam Teknik n Kerajinan Logam Teknik Ukir
Ukir Tekan Tekan
Merancang
kenal sering kita
dengan Bahan yang digunaka
untuk membuat n
”desain”.
istilah J adi
keraji ukir tekan karya
ini,
dalamdesainhal
sebagai nan
diperhatikan, baik dari
harus
rancangan awal
gambar logam
jenis ataupun
dalam
membuat sebuah dari
kualitasnya. Jenis logam
Pembuatan desain sering
yang digunakan
produk. kerajinan dengan teknk
kerajinan
karya logam untuk
teknik
denganukir tekan ini tekan
ukir adalah plat
Adapun bahan finishing
tembaga.
dapat yang
mttipeinsg dguenagkaann a
digunakan untuk teknik
3. A lat P endukung 4. K eselamatan K erja
P roduk Kerajinan a. Sebelum bekerja, hendaknya
Logam Teknik Ukir memastikan terlebih dahulu tentang
Tekan
Peralatan yang digunakan ruangan yang bersih dan terang
serta
harus s tandar dan s es uai fentilasi udara yang cukup.
b. Pakailah pakaian kerja, yang melindungi
dengan fungsinya. Berikut
ini dan menghindari kotoran logam.
merupakan contoh c. Pada saat kerja ukir harus memakai
untu
peralatan sepatu agar terhindar dari kecelakaan
pembuatanyang karya k kerja.
digunakan kerajina
ukir tekan : d. Pakailah sarung tangan, terutama pada
a. Mistar  n waktu kita sedang melakukan  finishing
b. Palu kayu berujung dengan menggunakan bahan kimia.
paku c. Satu set alat ukir e. Gunakan makser pada waktu kita sedang
tekan d. Gunting Membersihkan ukiran, dan finishing.
e. Pensil f.Jika sedang bekerja, tidak diperkenankan
f. bercanda karena dikawatirkan
akan terjadi kecelakaan kerja.
Landas an/S pons
g. Jika sudah selesai bekerja kita wajibkan
g. Pinset
untuk
h. Pembentuk
i. P embentuk
sudetan besar s udetan   membersihkan sampah sisa,
 j. P embentuk
kecil kemudian mengembalikan peralatan
penguku.
 tempatnya.

5. Proses Produksi Kerajinan Logam Teknik

Ukir Tekan
 Adapun Alat lain yg diperlukan
adalah :
a. Penyiapan Bahan

b.P enyiapan
Alat
c. Membuat Rancangan / e. Membuat Garis-Garis
Gambar Kerja Out Line

d. Menempelkan Pola pada f. Proses Pencembungan

Papan yang Sudah
Disiapkan
g. Membuat Tekstur  h. Finishing
Sempurnakan bentuk-bentuk
cembung atau cekung
dengan
pssealhantj utnycae kbuunagt.

lah Ltaenkgsktauhr untuk

latar belakang dengan palu
kayu berujung paku.
 D. Pengemasan Produk
Kerajinan dari Bahan
  Keras
Pengemasan merupakan sistem
yang terkoordinasi untuk menyiapkan
barang
menjadi siap untuk ditransportasikan,
didistribusikan, disimpan, dijual, dan dipakai.
Wadah atau pembungkus dapat membantu

melnnincedguanhg i aptraoud ukm

yenangug raandgai dikdearluasmaknayna,
melindungi dari bahaya pencemaran
serta
  Di samping itu pengemasan berfungsi untuk 
  menempatkan suatu hasil pengolahan
atau produk industri agar mempunyai
bentuk
 yang memudahkan dalam penyimpanan
pengangkutan
, dan distribusi. Dari
promosi wadah atau pembungkus berfungsi
segi
sebagai peransang atau daya tarik pembeli.

Kekamreansaa ni tu bpenertuul k , wadrinpae rdhaanti

d e
k a nk oras i d a
d a al m r
i perencanaan.
  Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam
perencanangan kemasan. ertama,  kemasan
harus
kmek emnasraki n. Kaaklaanu keemhiaal snang atnid afku

nagtsaiun ykau rkaanrge nma ensuaraitku,

penjualan.
produk harusSalah bersaing membuat
satu caradengan kemasan yang
sejumlah
menarik adalah dengan penggunaan warna cermat,
produk lainnya dalam kategori yang
warnalah yang pertama kali terlihat bila produk
sama di tempat
berada ditempat penjualan. Warna yang terang akan
lebih terlihat dari jarak jauh karena memiliki daya
tarik dan dampak yang lebih besar. Kedua, isi
(contents) kemasan harus dapat memberikan

didnki foermas.i dan daya tarik tentang barang

 E . P e r a w a
Ker aj i n a n d a r it

aBna Phraond Kukeras

1. Perawatan Produk Kerajinan Ukir
Kayu
a.Perawatan kerajinan kayu mentah
Kayu mentah adalah kayu yang belum pernah dilapisi
dengan lapisan anti air dan anti minyak, misalnya
melamin atau pelitur 
Langkah-langkah perawatan kerajinan kayu mentah :
•  Ampelas permukaan kayu hingga ke sudut-sudutnya
•  Bersihkan permukaan kayu menggunakan kuas
•  Olesi permukaan kayu dengan cairan linseed oil  

d engan
 Tunggu beberapa menit sampai cairan merasap
•

kuas
kedalam kayu
b. Perawatan kerajinan kayu yang sudah 

finishing 
Langkah merawat kayu yang sudah di lapisi
oleh pelapis melamin atau pelitur ialah :
• Bersihkan kerjinan kayu menggunakan lap
kering dan basah
• Oleskan furniture wax pada kain lap bersih

• Gosok pada permukaan kayu searah serat

kayu,jangan terlalu ditekan
• Biarkan 15 menit, dan ulangi lagi langkah
tadi agar mencapai hasil yang makimal
2. Perawatan Kerajinan Logam

Perawatan produk kerajinan logam yang

mutlak harus dilakukan adalah
mengindari
terkena air garam dan zat asam. Karena
jika
unsur-unsur kimia tersebut menempel
pada lapisan  coating dalam intesitas
yang tinggi
akan merusak lapisan coating   dan
akan menghubah
dan kontinyu warnadanlogam
air garam baik
zat asam
kemudian
tersebut
itu tembaga maupun kuningan yang
biasanya
a k a n m e r u b a h warna ke warna
 F. Wirausaha di
Bidang
•
 Adapun aspek-
Kerajinan
perencanaan usaha
aspek
b. Bahan Baku
Bahan baku merupakan
produk kerajinan
bahan langsung,
meliputi yaitu
hal-hal bahan yang membentuk
1. Aspek P roduksi suatu kesatuan
berikut. yang
tidak terpisahkan dari
a. Produksi
produk jadi. Bahan
Produksi adalah
baku
rangkaian kegiata
membentuk, n
adtaaual hb ahanbah apno
dan menciptakanmenguba
sesuatu
untuk meningkatkan h koku tadmana
nilai merupakan
2. Aspek 3. Aspek
P emasaran
a.Harga : berapa
K euangan
harga yang ditetapkan,
berapa
harga pesaing,
perlukah menentukan
diskon.
b.L okasi :
faktor
tentukan segmen apa
c. P romosi :  pilihlah
utama
yang dijadikan
alat
promosi yang
sesuai misalkan selebaran,
brosur,
poster, media
massa, radio,dan televise .
d. Distribusi : 
untuk
mencapai konsumen dapat
dilakukan dengan cara
perorangan, pengecer,
agen, grosir atau pedagang
4. Aspek 5. Struktur Organisasi
Organisasi
a. Tenaga Kerja Struktur organisas
1) Tenaga Kerja Upahan sederhana i
Tenaga kerja upahan ialah
memiliki dua hanya
tenaga kerja yang
terikat tingkatan, yaitu
hubungan kerja pemilik dan
perusahaan,
dengan di
masing-masing
mana pekerja.
memiliki
hak dan kewajiban. P erusahaan kecil
dengan satu produk
2) Tenaga Kerja
Keluarga atau beberapa
Tenaga kerja
merupakan tenaga
hubungan,
produk lain yang
biasany
keluarga menggunakan
saling ber-a
kerja
yang berasal dari
lingkungan keluarga yang organisasi ini. struktu
umumnya r
dalam melaksanakan
pekerjaannya tidak
diupah.
6. Analisis B reak Event Point (B EP)
Usaha Produk Kerajinan

 Analisis B E P
untuk mengetahui
digunakan
jangka waktu
pengembalian
atau modal usaha
investasi
Produksi minimal .
harus meng-hasilkanusaha
atau menjual
produknya
agar
tidak menderita
di mana usaha
kerugian.
memperoleh B Elaba
P adalah
dan tidak
tidak
suatu keadaan
menderita kerugian
impas). (titik
Artinya,
tersebut tidak usaha
mengalam
keuntungan i
 G . M e m
K e r a ji n an b

uDaatr iP

rBoadhuakn
 1. Membuat Produk Kerajinan Ukir K ay u
•
Membuat Produk Kerajinan Ukir K ay u
Buat lah Kerajinan dari bahan kayu,kamu boleh menggunakan
alternatif lain menggunakan bahan keras lainnya, dengan mengikuti
Langkah-langkah berikut :
1. Buatlah desain terlebih dahulu
2. Tentukan dan siapkan bahan yang digunakan
3. Tentukan dan siapkan alat yang akan diguynakan (tidak harus
menggunakan pahat ukit , namun disesuaikan dengan kondisi
sekolah dan daerah masing masing).
4. Siapkan tempat,peralatan,dan bahan.
5. Gunakan peralatankeselamatan kerja
6. Operasikan peralatan sesuai standar 
7. Siapkan pola gambar (sesuai bentuk pola yang akan di ukir)
8. Lakukan proses pengukiran
9.Lakukan finishing
10.Bersihkan Ruang Dan peralatan
2. Membuat Produk Kerajinan Logam
Teknik Ukir Tekan
•
Membuat Produk Kerajinan Logam Teknik U ki r Tekan
Buatlah Kerajinan dari bahan Tembaga ,apabila sulit menemukan
tembaga kamu boleh menggunakan alternatif lain menggunakan
 bahan logam lainnya, dengan mengikuti Langkah-langkah berikut :
1. Buatlah desain terlebih dahulu
2. Tentukan dan siapkan bahan yang digunakan
3. Tentukan dan siapkan alat yang akan diguynakan (tidak harus
menggunakan pahat ukit , namun disesuaikan dengan kondisi
sekolah dan daerah masing masing).
4. Siapkan tempat,peralatan,dan bahan.
5. Gunakan peralatan keselamatan kerja
6. Operasikan peralatan sesuai standar 
7. Siapkan pola gambar (sesuai bentuk pola yang akan di ukir)
8. Lakukan proses pengukiran
9. Lakukan finishing
 10.Bersihkan Ruang Dan peralatan

3. Membuat Kemasan Produk Kerajinan

•

Setelah Karya Kerajinan dari bahan keras selesai kamu

 buat,langkah selanjutnya adalah membuat kemasan uintuk
 produk tersebut.lakukan langkah langkah membuat kemasan
 berikut ini :

12. BTeunattual kha nd edsaanni s itaeprlkeabni hb adhaahnu lyuang

digunakan
3. Tentukan dan siapkan alat yang akan diguynakan (tidak harus
menggunakan pahat ukit , namun disesuaikan dengan kondisi
sekolah dan daerah masing masing).
4. Siapkan tempat,peralatan,dan bahan.
5. Gunakan peralatan keselamatan kerja
6. Operasikan peralatan sesuai standar