A. PENDAHULUAN
Setiap agama di dunia mengajarkan bahwa para pengikutnya dapat masuk ke dalam Kerajaan
Sorga melalui hidup saleh, ketaatan beribadah, penyangkalan diri, pengasingan, amal, cara
hidup sederhana, dan lain-lain. Mereka beranggapan, kalau semua hal itu sudah dilakukan
secara otomatis mereka sudah memiliki jaminan untuk masuk ke dalam kerajaan sorga. Bila
semua agama dapat memberikan jaminan keselamatan, bukankah hal itu sangat
membingungkan? Karena setiap ajaran itu sangat berbeda satu dengan yang lain.
Keselamatan tidak mungkin ada di setiap agama, tetapi keselamatan itu hanyalah ada di
dalam diri Yesus Kristus. Alkitab mengajarkan demikian.
1. Kesalehan manusia hanyalah kain kotor di hadapan Allah. Kesalehan tidak dapat
menyelamatkan.
2. Ibadah atau cara beragama yang ketat tidak dapat memberikan jaminan pada penganutnya
masuk ke sorga
3. Amal atau perbuatan baik manusia tidak juga dapat menyelamatkan seseorang masuk
sorga
Efesus 2: 8, 9 ________________________________________
Ibrani 11: 6 ________________________________________
1
SPRITUAL LEADERSHIP FOUNDATION (SLF-2)
1. Setiap orang yang sudah menerima Kristus secara pribadi, merekalah yang pasti masuk
sorga
1 Yohanes 5: 11 – 13 ________________________________________
Roma 5: 9 – 10 ________________________________________
2. Menerima Kristus ke dalam hati cukup hanya sekali untuk selama-lamanya. Berulang-
ulang mengundang Kristus ke dalam hati adalah tanda ketidakpercayaan kepada-Nya.
3. Keselamatan yang dimiliki setiap orang yang sudah hidup di dalam Kristus tidak dapat
hilang atau hancur, karena itu orang Kristen tidak mungkin lagi dirampas oleh iblis atau
setan.
1 Yohanes 4: 4 b _______________________________________
Yohanes 10: 27 – 29 _______________________________________
Roma 8: 37 – 39 _______________________________________
4. Setiap orang yang sudah sungguh-sungguh menjadi orang Kristen tidak mungkin murtad.
Orang Kristen yang murtad adalah bukti bahwa dia belum pernah menjadi orang Kristen
walaupun dia sudah beragama Kristen.
D. KESIMPULAN
Keselamatan bukan karena kebaikan, kesalehan, fanatisme agama, moralitas yang baik, atau
persepsi anda tentang keselamatan. Tetapi keselamatan itu adalah semata-mata karena
keputusan anda untuk percaya dan menerima Kristus secara pribadi dengan iman dengan cara
membuka hatimu dan menyerahkan hidupmu sepenuhnya dalam kuasa-Nya.
E. DISKUSI / INTERAKSI
F. DOA PENUTUP