NIM : 200543625260
Offering : C93
JAWABAN
1. Allah menyatakan diriNya dengan tujuan dapat mengenalkan FirmanNya yang kudus
sehingga umat-umat yang mengikutnya dapat terselamatkan dan terbebas dari belenggu
dosa. Seperti yang tertulis dalam Yohanes 3 : 16 “Karena begitu besar kasih Allah akan
dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap
orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.”
Namun kekristenan menganut pernyataan khusus, hal ini juga terdapat dalam nas
alkitab Ibrani 1 : 1 – 3 maupun Yohanes 3 : 13.
Namun kekristenan menganut konsep teosentris, hal ini juga terdapat dalam nas
alkitab Ulangan 6 : 4 dan Yohanes 1 : 1.
Pandangan yang benar adalah manusia dapat mengenal dan mengetahui tentang
Allah, namun tidak sepenuhnya/ tidak secara sempurna. Karena kesempurnaan hanya
milik Allah.
7. Pandangan Iman Kristen terhadap korupsi adalah sepenuhnya tidak sesuai dengan ajaran
Yesus. Korupsi sama saja dengan mencuri uang/hak milik orang lain. Hal ini jelas
terlarang dalam 10 Perintah Allah, lebih tepatnya dalam nas Keluaran 20 : 15. Contoh
lain terdapat dalam kasus pasangan suami istri, Annanias dan Safira, mereka korupsi dan
akhirnya binasa oleh dosa mereka. Jadi kekristenan sama sekali tidak mendukung adanya
korupsi.
8. Tujuan persekutuan diantaranya adalah supaya kita bisa saling membangun, saling
menasehati, saling bertumbuh dalam iman Kristus. Hal ini terdapat dalam 1 Tesalonika 5
: 11, Ibrani 10 : 25, pun Roma 14 : 9.