Anda di halaman 1dari 5

BAB I

HIDUP BERIMAN

A. Pengertian Iman

Dalam pelajaran ini kamu belajar mengenai Iman dari segi definisi konsep, bagaimana memelihara
Iman dan mengapa Remaja Kristen harus hidup sebagai orang beriman. Cerita mengenai Yesus Kristus
tidak akan secara mudah dipahami jika kamu tidak beriman kepada-Nya. Untuk memiliki dan
memelihara Iman kepada Yesus Kristus, kamu harus mempercayai-Nya dan mematuhi Perintah-
perintah-Nya. Orang percaya mengungkapkan iman melalui tindakan dan cara hidup sebagaimana
tertulis dalam Yakobus 2:17b, Jika iman itu tidak disertai perbuatan, maka iman itu pada hakekatnya
mati.

Didalam Perjanjian Lama,” Iman” berasal dari kata “ aman”. Kata “ aman “ berasal dari Bahasa Ibrani
yang berarti memegang teguh Janji-janji Allah tentang Janji Keselamatan dan Meyakini dengan Akal,
dengan segenap Kepribadian,dengan cara hidupNya, kepada segala Janji-janji Allah yang diberikan lewat
Firman dan Karya-Nya. Sedangkan didalam Perjanjian Baru “ Iman” berasal dari “ pistis/ pisteuo” yang
berarti mempercayai atau menerima sebagai hal yang benar.

Menurut Thomas Grome (ahli pendidikan agama Kristen) iman adalah :

1. Kepercayaan/ Keyakinan ( believing )

Iman dalam satu pemikiran biasa dipahami dan dimengerti oleh akal.

2. Keyakinan/ Kepercayaan (trusting)

Suatu Keyakinan tanpa ragu-ragu mempertaruhkan dirinya kepada Allah dalam diri Tuhan
Yesus Kristus dengan sikap hormat, patuh dan taat, berbakti, menyerahkan diri, kasih setia
dan memuliakan Allah.

3. Tindakan (doing) dalam kehidupan. Contoh tindakan : adil, jujur, mengasihi dan berdamai.

Menurut Ricard Neibur, iman adalah:

1. Percaya kepada Tuhan merupakan dasar Iman.


2. Hubungan pribadi dengan Tuhan (spiritualitas) yaitu adanya suatu ikatan kasih, percaya,
berserah pada Tuhan.
3. Diekspresikan pada hubungan dengan sesame termasuk yang berbeda Iman.
4. Melibatkan dan menyerahkan diri kepada Tuhan sebagai kepatuhan, ketaatan dalam
menggunakan waktu dan energi serta kekuatan kita.
5. Kita dapat sepenuhnya mengerti Tuhan dan rencana-Nya.
Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang
tidak kita lihat (ibrani 11:1 ).

Dengan demikian beriman berarti berpegang teguh pada keyakinan yang dimiliki akan suatu hal, karena
hal itu dapat dipercaya dan diandalkan.

B. Makna dan peran iman dalam hidup orang percaya .

1. Makna iman .
 Iman dapat mengalahkan segala sesuatu yang kita hadapi dalam kehidupan sehari-hari.
 Memperkenalkan Allah dalam kehidupan sehari-hari ( ibrani 11:6,7 )
 Diselamatkan, dibenarkan, dipelihara, disembuhkan, teguh, dan mampu
mengalahkan dunia.

2. Peran iman
 Menyelamatkan (roma 1:16-17, 10:9)
 Member pengharapan ( yesaya 41:10)
 Member penghiburan ( yesaya 46:47 )
 Member kekuatan ( 2 kor 12:9-10)
 Memerdakakan (yoh 8:31-32, roma 6:13, Galatia 2:20)
 Member kemenangan ( roma 8:37)
 Pembenaran ( roma 3:24, 5:1). 3

3. Dari manakah iman itu?


a. Iman adalah anugerah Allah dalam diri Tuhan Yesus kepada manusia (roma 12:3,
ibrani 12:2, I korintus 12: 2, 9, filipi 21: 29).
b. Iman datang dari mendengar firman Allah dan menerimanya dalam kehidupan
(roma 10:17, yoh 20:31, kisah 4:4).

4. Tingkatan iman dalam Alkitab.


a. Iman yang teguh/ besar ( mat 8:10)
b. Penuh dengan iman (kisah 6: 5) .
c. Kaya akan iman (yakobus 2:5).
d. Iman yang tulus iklas (i timotius 1:5) .
e. Kurang iman (matius 8: 26, 14:31).
f. Iman yang sia-sia ( i korintus 15:14) .
g. Lemah iman ( roma 14: 17).
h. Iman yang mati (yakobus 2:17) .
i. Tidak mempunyai iman ( yakobus 2:17).
C. Bukti iman dan arti hidup beriman .

1. Bukti iman yang bertumbuh .

a. Tetap hidup dalam firman Allah (roma 10:11) .


b. Mampu membuktikan, melakukan pelayanan yang tulus ( yakobus 2:17)
c. Mampu menghidupkan karunia-karunia yang dimiliki ( 2 pet 1:5-8)
d. Mampu berdiri teguh dalam iman. ( roma 8:35-37)
e. Mampu mengucap syukur, bertekun dalam doa dan berjaga-jaga ( filipi 4:6).

2. Arti Beriman

a. Menaruh percaya mutlak, mantap, tidak tergoyahkan, dan tidak tercampur dengan
kepercayaan atau tradisi lain juga tidak setengah-setengah (maz 37:3,roma
14:23b,yoh 3:18)
b. Melakukan yang baik, menjadi teladan dari segala perbuatan yang baik (maz 37:3) .
c. Mengendalikan Diri.

D. Cara Memelihara Iman

1. Tetap membangun relasi dengan Allah melalui pujian ,doa, dan membaca Alkitab (roma 10:17)
2. Tetap setia dalam pengharapan dan pengiringan kepada Allah melalui ibadah (ibrani 10:25)
3. Tetap menjaga kekudusan secara holistic (menyeluruh) yang meliputi aspek tubuh,jiwa dan roh
(ibrani 12:14).

E. Contoh sikap hidup orang beriman dan berpengharapan

1. Abraham
Ketika Abraham disuruh Tuhan untuk meninggaalkan tempat tinggalnya dan pergi kesuatu negeri
yang belum ia ketahui, ia taat kepada Tuhan tanpa bertanya atau mengeluh. Allah berjanji akan
menjadikan keturunan Abraham sebagai bangsa yang besar dan diberkati oleh Allah. Demikianlah
Abraham pergi tanpa kejelasan arah dan tujuan. Ia hanya mengandalkan janji Allah dan ia tetap
memegang teguh janji tersebut .

2. Perempuan Kanaan ( Matius 15:21-28)


Ada seorang perempuan Kanaan sedang mengalami kesusahan. Anaknya kerasukan setan dan
sangat menderita karena penyakitnya. Ketika ia berjumpa dengan Yesus ia meminta Yesus untuk
menyembuhkan anaknya. Tetapi disaat ia meminta pertolongan Yesus tidak langsung
menolongnya, namun Yesus masih menguji dia. Didalam penantian yang tidak tentu itu akhirnya
Yesus menjawab pergumulan ibu itu. Dengan pengharapan dan iman yang besar dari ibu itu maka
anaknya sembuh.

3. Perwira di Kapernaum ( Lukas 7: 1-10)

Pada waktu Yesus memasuki kota Kapernaum, seorang Perwira Romawi mengutus beberpa
orang tua- tua yahudi kepada Yesus, untuk meminta kesediaannya datang dan menyembuhkan
seorang hamba yang sangat dihargainya. Dengan senang hati yesus mengabulkan permintaan
Perwira itu.
Ketika sang perwira tahu bahwa yesus bersedia, justru ia merasa dirinya tidak layak menerima
kehadiran Yesus dirumahnya. Ia mengatakan , tuan janganlah bersusah – susah , sebab aku tidak
layak menerima tuan didalam rumahku, sebab itu aku juga mengaangap diriku tidak layak untuk
datang kepada-Mu. Tetapi katakana sepatah kata, maka hambaku itu akan sembuh.

Mendengar perkataan itu, Yesus heran dan ia berpaling kepada orang banyak sambil berkata,
Aku berkata kepadamu, iman sebesar ini tidak pernah aku jumpai sekalipun diantara orang Israel.

Dari tiga contoh diatas kita dapat menyimpulkan bahwa yang disebut sebagai orang beriman itu
adalah orang yang dengan segenap jiwa, hati dan akal budinya percaya bahwa bila orang
berpegang teguh pada firman Tuhan maka apa yang dikehendaki tuhan atas dirinya pasti terjadi.
Inilah pengharapan kita dalam iman kepada-nya.
Penulis surat Yakobus mengingatkan kepada kita bahwa ,, jika iman itu tidak disertai perbuatan
maka iman itu pada hakekatnya mati,, ( yak 2: 17 )
Beberapa aspek hidup iman kristiani:

a.Pengalam rohani yaitu suatu pengalaman dimana manusia sungguh- sungguh menghayati
karya dan kehadiran tuhan Yesus yang nyata dalam diri yesus Kristus.
b.Penyerahan diri yaitu suatu tanggapan atas karya keselamatan allah dalam hidupnya.
c. Setiap orang Kristen juga dituntut terus menerus untuk mampu mempertanggung jawabkan
imannya.
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen

Kelas : VIII

BDR :I

Anda mungkin juga menyukai