MODUL 1
PENGENALAN VISUAL BASIC
Visual Basic adalah salah suatu development tools untuk membangun aplikasi dalam
lingkungan Windows. Tahap pengembangan aplikasi pada pemrograman Visual, dimulai
dengan pembentukkan user interface, kemudian mengatur properti dari objek-objek yang
digunakan dalam user interface, selanjutnya baru dilakukan penulisan kode program untuk
menangani kejadian – kejadian (event).
Ada beberapa hal yang harus dipahami dalam mempelajari Visual Basic :
Objek
Sering disebut entity adalah sesuatu yang bisa dibedakan dengan lainnya. Dalam Visual
Basic objek-objek yang dimaksud disebut kontrol. Jenis-jenis kontrol antara lain ; Label,
Text Box, Combo Box, List Box, dan sebagainya.
Properti
Sering disebut atribut, adalah ciri-ciri yang menggambarkan suatu objek / kontrol
misalnya warna, jenis huruf, ukuran dan sebagainya.
Method
Method adalah aksi atau perbuatan yang dapat dimiliki oleh objek / kontrol sehingga user
(programmer) dapat menggunakannya untuk memanipulasi sesuatu. Method tergantung
dari instruksi yang diberikan programmer melalui penulisan kode.
Beberapa method yang sering digunakan :
Move
Method ini digunakan untuk mengubah properti left, width, dan height dengan
menggunakan sebuah operasi tunggal.
Refresh
Method ini digunakan untuk menggambar kembali suatu kontrol. Method ini
digunakan jika suatu kontrol ingin segera disegarkan kembali tanpa menunggu
proses lain yang masih harus dilakukan.
SetFocus
Method ini digunakan untuk memindahkan fokus dari input ke suatu kontrol tertentu.
Method ini digunakan untuk memodifikasi nilai TabOrder yang sudah ditetapkan
sebelumnya.
Contoh : Text1.Setfocus
Event (Kejadian)
Event adalah kejadian atau segala sesuatu yang dapat dialami oleh sebuah objek. Suatu
objek / kontrol dapat memiliki banyak event antara lain event umum yang disediakan :
Click dan DoubleClick
Kejadian yang terjadi pada saat seorang pengguna (user) melakukan click atau
double click pada sebuah kontrol.
Change
Kejadian yang dibangkitkan pada saat isi dari suatu kontrol mengalami perubahan.
GotFocus dan LostFocus
Kejadian GotFocus yang akan dibangkitkan pada saat sebuah kontrol mnerima fokus
input, sedangkan LostFocus sebaliknya yaitu akan dibangkitkan pada saat kontrol
memindahkan fokusnya menuju ke kontrol lain.
KeyDown, KeyUp dan KeyPress
Kejadian yang berhubungan dengan keybord. Masing – masing kejadian
dibangkitkan pada saat keyboard ditekan ke bawah, dilepas, dan ditekan.
MouseDown, MouseUp dan MouseMove
Kejadian yang dibangkitkan pada saat mouse di click, dilepas, dan digerakkan diatas
sebuah kontrol.
Contoh : Command1.Click()
Untuk mengaktifkan IDE Visual Basic caranya adalah dari Menu Start, pilih All
Programs lalu pilih Microsoft Visual Basic 6.0. seperti gambar berikut :
2. Jendela IDE
IDE Visual Basic 6 menggunakan model MDI (Multiple Document Interface). Berikut ini
adalah beberapa jendela yang perlu diperhatikan yang dapat tampil pada IDE Visual
Basic.
Jendela Project, jendela ini berisi gambaran dari semua modul yang terdapat dalam
aplikasi. Anda dapat menggunakan icon Toggle Folders untuk menampilkan modul-
modul dalam jendela tersebut secara di group atau berurut berdasarkan nama. Anda
dapat menggunakan Ctrl+R untuk menampilkan jendela project, ataupun
menggunakan icon Project Explorer.
Jendela Form Designer, jendela ini merupakan tempat untuk merancang user
interface dari aplikasi.
3. Menyimpan Project
Caranya adalah :
Klik menu File Save Project atau klik icon pada ToolBar.
Akan tampil kotak dialog Save File As, tentukan lokasi penyimpanan (drive dan
folder) pada Save in dan pada File name berilah nama form anda lalu klik Save.
Nama Project
4. Menjalankan Program
Caranya adalah :
Klik tombol Start pada ToolBar
Atau Pilih menu Run Start
Atau tekan tombol F5
5. Menghentikan Program
Caranya adalah
Klik tombol End pada ToolBar
Atau Pilih menu Run End
MODUL 2
FORM, KONTROL/OBJECT,
INPUT BOX DAN MESSAGE BOX
1. Form
Form memiliki banyak properti namun yang akan di bahas adalah properti penting yang
sering di pakai.
Properti Keterangan
Name Nama dari obyek yang di buat
Appearance Mengatur agar form berbentuk 3D atau flat
BackColor Mengatur warna belakang form
BorderStyle Mengatur jenis bingkai
Caption Memberi judul
Enabled Penerimaan event pada form.
Height Mengatur tinggi form.
Icon Mengganti gambar icon form
MaxButton Mengaktifkan / tidak tombol maximum
MDIChild Jenis dari form apakah MDI atau tidak
MinButton Mengaktifkan / tidak tombol minimum
StartUp Position Mengatur posisi pada saat form muncul
Top Mengatur posisi atas form diukur dari atas layar
Visible Jika true form kelihatan, jika false form tidak kelihatan
Width Mengatur lebar form
WindowState Mengatur status tampilan form
2. Object / Kontrol
Objek kontrol digunakan untuk tampilan dari form. Beberapa objek / kontrol yang sering
digunakan antara lain :
a. Label
Kontrol yang berfungsi untuk menampilkan teks pada aplikasi yang anda buat untuk
memperjelas suatu obyek. Umumnya label digunakan sebagai keterangan dari
textbox. Properti yang sering digunakan pada label :
Properti Keterangan
Name Nama dari obyek label yang di buat
Alignment Perataan teks label pada kotak obyek label
Appearance Mengatur agar label berbentuk 3D atau flat
Pilihan properti Autosize dan wordwrap dengan nilai True digunakan untuk
membuat label yang terdiri dari beberapa baris.
b. TextBox
Merupakan salah satu kontrol yang digunakan untuk menerima input dari user.
Umumnya Textbox ini dilengkapi dengan label untuk memperjelas entri data pada
suatu textbox. Properti yang sering digunakan pada TextBox :
Properti Keterangan
Name Nama dari obyek textbox yang di buat
Alignment Perataan teks label pada kotak obyek textbox
Appearance Mengatur agar textbox berbentuk 3D atau flat
BackColor Mengatur warna latar belakang textbox
BorderStyle Mengatur jenis bingkai obyek textbox
DataFormat Menetukan format dari data yang diisikan
Enabled Mengaktifkan / tidak obyek textbox
Font Menentukan jenis dan ukuran huruf textbox
ForeColor Menentukan warna dari teks dalam textbox
Height Menentukan tinggi textbox
Left Jarak textbox dari posisi kiri form
Locked Mengunci / melepas pengisian data pada textbox
Maxlength Batas maximal pengisian textbox
Menentukan bentuk kursor mouse saat melewati obyek
MousePointer
textbox
Multiline Membuat textbox dapat memuat beberapa baris
Menentukan karakter yang akan ditampilkan dalam
Passwordchar
pengisian textbox
TabIndex Menentukan nomor urut fokus textbox
Latihan 1
Form
TextBox
Label
BackColor &H00FFC0C0&
Caption ALAMAT
Label3
Font Lucida Calligraphy, Italic Bold, 12
ForeColor &H00FF0000&
Name TxtNim
TextBox1 Font Lucida Calligraphy, Italic Bold, 12
ForeColor &H00FF0000&
Name TxtNama
TextBox2 Font Lucida Calligraphy, Italic Bold, 12
ForeColor &H00FF0000&
Name TxtAlamat
Font Lucida Calligraphy, Italic Bold, 12
TextBox3 ForeColor &H00FF0000&
Multiline True
Scrollbars 2 - Vertical
3. Tambahkan event Keypress agar ketika program dijalankan kursor pindah ke textbox
berikutnya dengan menekan tombol enter. Caranya adalah klik ganda pada TxtNim dan
ketik kode program berikut :
c. Command Button
Merupakan kontrol yang dipakai sebagai tombol untuk melakukan suatu proses.
Properti yang sering digunakan pada command button :
Properti Keterangan
Name Nama dari obyek command button yang di buat
BackColor Warna command button jika properti style adalah graphical
Caption Text pada command button
DisabledPicture Gambar pada command button jika properti enabled false
Latihan 2
1. Tambahkan object command button pada form mahasiswa seperti gambar berikut :
Command Button
3. Double click tombol Clear dan ketiklah sintaks berikut agar ketika tombol diklik dapat
membersihkan atau mengosongkan textbox dari data yang sudah Anda diinput :
d. Combo Box
Merupakan kontrol yang dipakai sebagai tempat untuk menampilkan daftar pilihan.
Properti yang sering digunakan pada combo box :
Properti Keterangan
Name Nama combo box
BackColor Warna combo box
Enabled Penerimaan event pada combo box
Font Jenis teks dari combo box
ForeColor Warna teks pada combo box
Height Tinggi combo box
Index Sebagai index pada array
List Daftar pilihan yang ditampilkan
Sorted Mengurutkan pilihan
Style Jenis – jenis combo box
Tab Index Urutan pada waktu fungsi tab dilakukan
Text Isi dari combo box
ToolTipText Keterangan pada waktu combo box terkena fokus
Jika true combo box kelihatan, jika false combo box tidak
Visible
kelihatan
Width Lebar combo box
Latihan 3
1. Tambahkan pada form mahasiswa Label dan ComboBox jenis kelamin seperti gambar
berikut :
3. Tambahkan Label dan ComboBox untuk agama dengan cara yang sama !
e. Option Button
Merupakan kontrol yang berfungsi untuk menampilkan daftar pilihan. Option button
hanya dapat memilih satu pilihan. Properti yang sering digunakan pada Option
button :
Properti Keterangan
Name Nama Option button
Alignment Posisi kotak pilihan dengan teks
f. Frame
Frame berfungsi untuk mengelompokkan kontrol-kontrol pada form menjadi satu
bagian.
Latihan 4
1. Tambahkan objek OptionButton dan Frame pada form mahasiswa seperti gambar berikut:
g. Check Box
Merupakan kontrol yang berfungsi untuk menampilkan daftar pilihan. Check box
dapat memilih lebih dari satu pilihan. Properti yang sering digunakan pada check box
:
Properti Keterangan
Name Nama Check box
Alignment Posisi kotak pilihan dengan teks
BackColor Warna Check box
Caption Tulisan pada check box
Enabled Penerimaan event pada Check box
Font Jenis teks dari Check box
ForeColor Warna teks pada Check box
Height Tinggi Check box
Index Sebagai index pada array
Style Jenis – jenis Check box
Tab Index Urutan pada waktu fungsi tab dilakukan
ToolTipText Keterangan pada waktu Check box terkena fokus
Jika true Check box kelihatan, jika false Check box tidak
Visible
kelihatan
Width Lebar Check box
Latihan 5
h. ListBox
Merupakan kontrol yang dipakai sebagai tempat untuk menampilkan daftar pilihan.
ListBox dapat menampilkan beberapa pilihan. Properti yang sering digunakan pada
list box :
Properti Keterangan
Name Nama List box
BackColor Warna List box
Enabled Penerimaan event pada List box
Font Jenis teks dari List box
ForeColor Warna teks pada List box
Height Tinggi List box
Index Sebagai index pada array
List Daftar pilihan yang ditampilkan
MultiSelect Mengatur agar item dapat dipilih lebih dari satu
Sorted Mengurutkan pilihan
Style Jenis – jenis List box
Tab Index Urutan pada waktu fungsi tab dilakukan
Text Isi dari List box
ToolTipText Keterangan pada waktu List box terkena fokus
Jika true List box kelihatan, jika false List box tidak
Visible
kelihatan
Width Lebar List box
Latihan 6
3. Remarks
Remarks adalah pesan atau keterangan yang ditulis dalam kode program. Remarks
memberikan pesan-pesan yang penting berkaitan dengan program yang dibuat. Remarks
digunakan untuk membantu menjelaskan tentang kode yang ditulis dan visual basic akan
mengabaikan semua remarks yang ada pada kode program.
Tujuan menambahkan remarks dalam program :
Memberikan keterangan nama programmer dan tanggal pembuatan program.
Memberikan keterangan umum mengenai prosedur dan fungsi yang digunakan.
Memberikan keterangan pada perintah-perintah yang sulit dimengerti sehingga jika
ada programmer lain yang akan memodifikasi akan mengerti maksud dari kode yang
ditulis.
Contoh :
4. Input Box
Input box atau kotak masukan adalah kotak untuk menerima masukan dari user (pemakai
program). Hasil masukan dari user pada input box harus ditampung pada satu variabel.
Input box hanya tersedia satu tempat untuk menerima jawaban dari user.
Bentuk umum :
Variabel_penampung = InputBox(“Text”,”Judul Input Box”)
Contoh :
Nama = InputBox(“Masukkan Nama Anda ?”, “Input Nama”)
Output :
5. Message Box
Message box atau kotak pesan adalah kotak untuk menampilkan pesan kepada user
(pemakai program). Message box dapat dijadikan sebagai alat untuk menyampaikan
informasi, permintaan persetujuan, peringatan dan sebagainya.
Bentuk umum :
MsgBox ”Text”, Parameter, “Judul Message Box”
Parameter pada message box digunakan untuk tombol dan gambar icon yang ditampilkan
antara lain :
Parameter Nilai Keterangan
vbOKOnly 0 Menampilkan tombol OK
vbOKCancel 1 Menampilkan tombol OK dan Cancel
vbAbortRetryIgnore 2 Menampilkan tombol Abort, Retry dan Ignore
vbYesNoCancel 3 Menampilkan tombol Yes, No, dan Cancel
vbYesNo 4 Menampilkan tombol Yes dan No
vbRetryCancel 5 Menampilkan tombol Retry dan Cancel
vbCritical 16 Menampilkan icon kritis
vbQuestion 32 Menampilkan icon pertanyaan
vbExclamation 48 Menampilkan icon peringatan
vbInformation 64 Menampilkan icon informasi
vbDefaultButton1 0 Tombol pertama sebagai default
vbDefaultButton2 256 Tombol kedua sebagai default
vbDefaultButton3 512 Tombol ketiga sebagai default
Contoh :
MsgBox “Yakin data akan dihapus ?”, vbYesNo, “Peringatan !”
Output :
3. Double click tombol Tampil dan ketiklah sintaks berikut agar ketika tombol diklik dapat
menampilkan kotak pesan yang berisi data yang sudah Anda diinput :
MODUL 3
VARIABEL, KONSTANTA DAN OPERATOR
Variabel adalah suatu tempat untuk menampung data yang nilainya selalu berubah.
Sedangkan Konstanta adalah suatu tempat untuk menampung data yang nilainya selalu tetap
dan tidak pernah berubah.
3. Deklarasi Variabel
Deklarasi variabel pada Visual Basic dapat dilakukan dengan Keyword berikut :
Keyword Keterangan
Public Berlaku pada level modul
Private Berlaku pada level modul
Dim Berlaku pada level modul dan level procedure
Static Berlaku pada level procedure
Bentuk umum :
Keyword NamaVariabel As TypeVariabel
Deklarasi Implisit
Untuk mendeklarasikan nama variabel beserta tipe datanya dan langsung mengisi
nilai variabelnya (menempatkan alokasi nilai variabel langsung didalam memori),
contohnya sebagai berikut :
Nama$ = “Atha”
Gaji$ = 5000000
4. Deklarasi Konstanta
Bentuk umum :
Keyword Const nama_konstanta AS TypeKonstanta = eksplisit
Contoh :
Public Const POTONGAN = 0.05
5. Operator
Visual Basic menyediakan operator aritmatika, komparasi dan logika, salah satu hal yang
harus dipahami adalah tata urutan operasi dari masing-masing operator tersebut sehingga
mampu membuat ekspresi yang akan menghasilkan nilai yang benar.
a. Operator Aritmatika
Operator Keterangan
^ Perpangkatan
* Perkalian
/ Pembagian
\ Pembagian Bulat
Mod Modulus / Sisa Bagi
+ Penjumlahan
- Pengurangan
Contoh :
A=1+2*3
B = (1 + 2) * 3
Operator Keterangan
= Sama dengan
<> Tidak sama dengan
< Lebih kecil
> Lebih besar
<= Lebih kecil atau sama dengan
>= Lebih besar atau sama dengan
c. Operator Logika
Operator ini digunakan untuk mengekspresikan satu atau lebih data logika
menghasilkan data logika baru.
Operator Keterangan
Not Tidak
And Dan
Or Atau
d. Operator Penugasan
Operator ini disimbolkan dengan tanda sama dengan ( = ) dan berfungsi untuk
memasukan suatu data kedalam suatu variabel.
Bentuk umum :
Variabel = ekspresi
Contoh :
Harga = 10000
Jumlah = 5
Total = Harga * Jumlah
txtPanjang
txtLebar
txtLuas
btnHitung
Buatlah sebuah kalkulator sederhana yang terdiri dari beberapa operasi seperti penjumlahan,
perkalian dan sebagainya. Simpanlah form tersebut dengan nama Kalkulator.frm !
MODUL 4
PERCABANGAN
1. If...Then
Struktur If...Then digunakan untuk menjalankan suatu pernyataan secara kondisional.
Bentuk umum :
If kondisi Then pernyataan
atau
If kondisi Then
pernyataan-pernyataan
End If
Kondisi biasanya berupa suatu perbandingan, maupun ekspresi yang menghasilkan nilai
numerik. Visual Basic menginterpretasikan False sebagai nol (0), dan True sebagai
bukannol.
2. If...Then...Else
Struktur If…Then…Else untuk mendefinisikan beberapa blok pernyataan yang akan
dijalankan salah satu berdasarkan kondisi yang memenuhi syarat.
Bentuk umum :
If kondisi1 Then
blok pernyataan-1
ElseIf kondisi2 Then
blok pernyataan-2
Else
blok pernyataan-n
End If
Visual Basic awalnya akan mencoba kondisi1. Jika False, maka Visual Basic akan
memeriksa kondisi2, dan seterusnya sampai menemukan suatu kondisi True
untukdijalankan blok pernyataannya.
3. Select Case
Visual Basic menyediakan struktur Select Case sebagai suatu alternatif
terhadapIf...Then...Else. Suatu Select Case statement memiliki kemampuan yang sama
dengan If…Then…Else…, tetapi membuat code lebih mudah dibaca.
Struktur Select Case bekerja dengan suatu percobaan tunggal yang hanya dievaluasi
satukali pada bagian atas struktur. Visual Basic then membandingkan hasil ekspresi
dengan nilai pada setiap Case didalam struktur tersebut, jika ada yang sesuai, akan
dijalankan blok statement yang sesuai.
Bentuk umum :
Select Case ekspresi_yang_dicoba
Case ekspresi1
blokpernyataan-1
Case ekspresi2
blokpernyataan-2
…....
Case Else
blokpernyataan-n
End Select
txtUmur
txtKategori
btnProses
MODUL 5
PERULANGAN (LOOPING)
Struktur loop memperbolehkan anda untuk melaksanakan sekelompok baris lebih dari satu
kali :
Bentuk umum statement Do While ... Loop yang dijalankan selama kondisi benar :
Do While condition
statements
Loop
Visual Basic akan menjalankan statements jika kondisi benar dan kembali ke Do While
…Loop berikutnya. Jika kondisi False (zero), akan diloncati semua statements yang
mengikuti kondisi tersebut.
Bentuk lain dari statement Do While … Loop, yang menjamin minimal satu kali
statementdijalankan :
Do
statements
Loop While condition
Bentuk lain dari statement Do..Loop, yang dapat berulang atau tidak sama sekali :
Do Until condition
statements
Loop
Do
statements
Loop Until condition
2. For...Next
For…Next menggunakan suatu variabel yang disebut counter yang mana akan bertambah
atau berkurang pada setiap perulangan.
Bentuk umum :
For counter = start To end [Step increment]
statements
Next counter
Contoh :
Private Sub Form_Click ()
Dim i As Integer
For i = 0 To List1.ListCount-1
Print List1.List(I)
Next
End Sub
TextBox
ListBox
MODUL 6
MODULE, PROCEDURE DAN FUNCTION
Untuk melakukan koding, anda dapat melakukan double klik pada Module tersebut.
Contoh :
Dim x as Integer
Private y as Integer
Public z as Integer
3. Procedure
Procedure merupakan sebuah blok program yang didalamnya dapat dituliskan kode
program. Tidak ada nilai yang dikembalikan (return value) pada procedure
2. Procedure yang digunakan dalam suatu program dapat bertindak sebagai suatu blok
yang dibangun untuk program lain dengan sedikit perubahan atau tanpa perubahan
sama sekali.
jika parameternya tidak ada maka pemanggilan dari general procedure adalah :
call NamaProcedure
b. Event Procedure
Event procedure adalah procedure dari setiap event pada objek. Event procedure
akan dijalankan pada waktu event pada program dijalankan.
Bentuk umum :
Private sub NamaObjek NamaEvent (Parameter)
Pernyataan - Pernyataan
End Sub
Contoh :
4. Function
Function hampir sama dengan procedure hanya saja pada procedure tidak ada nilai
kembalian (return value) sedangkan pada function terdapat nilai kembalian. Nilai
kemballian ini harus ditampung pada sebuah variabel atau pada properti dari objek.
Bentuk umum :
[Public | Private] Sub NamaFunction (Parameter) As TipeData
Pernyataan - Pernyataan
End Function
MODUL 7
DATABASE
1. Definisi Database
Database adalah kumpulan beberapa data yang saling berhubungan berdasarkan kode-
kode tertentu sehingga membentuk sebuah sistem.
Character sebagai satuan data terkecil dikumpulkan menjadi field (kolom), kumpulan
field membentuk sebuah record (baris), beberapa record disimpan dalam file (tabel), dan
kumpulan file akan membentuk sebuah database.
2. Tipe Field
Ada beberapa tipe field yang digunakan dalam pembuatan tabel :
Tipe Field Keterangan
Digunakan untuk menampung data numerik untuk bilangan bulat.
Long
Digunakan untuk menampung data numerik. Kelebihannya adalah
currency tidak akan melakukan pembulatan bilangan pada operasi
Currancy
matematik.
d. Untuk membuat tabel, klik kanan pada Properties, pilih New Table.
e. Ketik nama tabel Mahasiswa pada Table Name, lalu klik tombol Add Field.
f. Isilah nama field, tipe data dan field sizenya lalu klik OK.
g. Untuk membuat Index data, klik Add Index, isilah Name (misalnya Nim) pada
Name lalu klik / pilih Nim pada Available fields yang akan dijadikan Primary Key.
Index adalah urutan data pada tabel database. Index data zdiperlukan terutama untuk
pencarian data dengan cepat dan pengelompokan data.
h. Tentukan pilihan Index (Primary, Unique, IgnoreNulls).
Primary digunakan sebagai pengenal suatu record. Jika tabel yang dihubungkan
berhubungan dengan tabel yang lain (dalam satu tabel hanya boleh ada saru primary
key). Unique dipilih jika ingin indeks bersifat unik. IgnoreNulls digunakan untuk
mengabaikan field yang kosong.
i. Jika telah selesai mengisikan field, klik Build the Table, klik Close (yang terdapat
pada Table Structure).
Data
Koneksi database dengan cara ini masih bersifat statis. Jika program/file dipindah ke
folder atau drive lain, maka pengaturan properti DatabaseName harus sesuai dengan
program/file berada.
Koneksi database dengan cara ini bersifat dinamis. App.Path digunakan untuk
mendapatkan folder aktif.
DTPicker
Data
b. ADODB
Salah satu cara menghubungkan aplikasi dengan database melalui kode program,
tanpa menggunakan objek. Database yang dapat dikoneksi dengan ADO selain
Microsoft Access, dapat juga dengan Foxpro, ODBC, SQLServer atau MySQL.
1. Koneksi Database dengan ADODB
Di dalam Visual Basic, Object ADODB yang sering digunakan adalah ADODB.
Connection dan ADODB.Recordset. Untuk dapat membuat suatu variabel dari
ADODB ini kita harus terlebih dahulu memilih references di dalam Visual Baic
yaitu Microsoft ActiveX Data Object dengan cara :
Pilih menu Project – References
Pilih Microsoft ActiveX Data Objects 2.1 Library – Klik OK
Module sering digunakan di dalam pendeklarasian Connection dan Recordset
untuk penggunaan database , sehingga Object Connection dan Recordset
tersebut dapat digunakan pada semua bagian di dalam project yang anda buat.
Connection digunakan untuk melakukan koneksi ke database yang dipilih
dengan perintah open ataupun mengeksekusi sintaks - sintaks SQL dengan
perintah execute. Untuk membuka koneksi ke database gunakan perintah open
yang diikuti oleh connection string yang dapat dihapalkan ataupun
menggunakan bantuan seperti control ADODC atau file extension .UDL
Recordset digunakan untuk menampung data (bisa berasal dari 1/ lebih tabel)
yang merupakan hasil eksekusi perintah sql select.
Bentuk umum :
select [nama kolom] from [nama tabel] where [kondisi]
Recordset adalah status record yang menunjukkan tindakan apa yang akan
dilakukan terhadap record tersebut dengan beberapa metode antara lain :
Metode Keterangan
AddNew Manambah record baru
MoveFirst Pindah ke record pertama
MovePrevious Pindah 1 record ke depan
MoveNext Pindah 1 record ke belakang
MoveLast Pindah ke record terakhir
Delete Menghapus record
FindFirst Mencari dari record pertama
NoMatch Record yang dicari tidak ada yang sama
EOF Berada di record yang terakhir
BOF Berada di record yang pertama
Hasil dari koneksi di atas adalah Con akan membuka koneksi ke database
dengan nama dbAkademik.mdb yang terletak di folder aktif dbAkademik.mdb.
1. Buatlah sebuah project dan desainlah form mahasiswa seperti gambar berikut :
DataGrid
2. Untuk menambahkan DataGrid pada ToolBox klik menu Project Component lalu
pada Tab Control pilih Microsoft Data Grid Controls 6.0 (OLEDB)
3. Buatlah database menggunakan Ms. Access dengan nama file DbAkademik.accdb dan
simpanlah dalam folder anda masing-masing lalu klik tombol Create !
4. Klik View akan muncul kotak dialog Save As, simpanlah tabel dengan nama Mahasiswa.
6. Tambahkan Module pada program VB Anda (Project Add Module), kemudian ketik
kode program untuk membuat koneksi database pada Module Anda :
7. Tambahan kode program berikut pada form mahasiswa untuk membuat deklarasi variabel
dan function untuk mengosongkan textbox dan :
9. Ketik kode program berikut untuk menampilkan data yang ada di tabel mahasiswa
pada data grid :
10. Double click pada form dan ketiklah kode program berikut :
12. Ketik kode program berikut untuk menampilkan data yang ada di datagrid ke dalam
teksbox:
MODUL 8
MDI FORM DAN MENU
1. MDI Form
Pada Visual Basic, anda dapat mengembangkan aplikasi dengan interface :
SDI (Single Document Interface)
Pada Aplikasi SDI setiap form merupakan form-form yang berdiri sendiri.
MDI (Multiple Document Interface)
Aplikasi menggunakan MDI terdiri dari suatu MDIForm, dan didalamnya merupakan
form-form anak (MDIChild).
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam penggunaan MDIForm antara lain :
Didalam satu project hanya dapat terdiri dari satu MDIForm.
Anda tidak dapat menempatkan kontrol-kontrol secara langsung pada MDIForm,
kecuali kontrol yang memiliki properti Alignment, atau menempatkannya diatas
kontainer seperti Picturebox.
Anda tidak dapat menggunakan metode penggambaran (Print, Line, Circle, dan PSet)
seperti pada form umumnya.
2. Menu Editor
Pembuatan menu pada Visual Basic dapat dilakukan dengan bantuan Menu Editor yang
terdapat pada Menu Tools Menu Editor.
Selanjutnya adalah menbuat Sub Menu dengan melakukan klik pada panah kanan
dan sebaliknya.
Setelah menu diatur pada Window Menu Editor, maka hasilnya sebagai berikut :
Untuk menampilkan form mahasiswa pada saat menu Data Mahasiswa diklik double
click pada menu Data Mahasiswa lalu ketik kode program berikut :
MODUL 9
DATA REPORT DAN CRYSTAL REPORT
1. Data Report
Data Report adalah suatu laporan mengenai database yang disediakan oleh Visual Basic.
Laporan ini dapat terbentuk jika Data Environment sudah didesain. Data Environment
merupakan penghubung antara database yang telah didesain dengan Data Report yang
akan ditampilkan.
Klik tombol Next , pada bagian Data Source copy lokasi penyimpanan file
database anda.
Klik tombol Test Connection, jika sukses maka muncul messagebox seperti
berikut :
Klik tanda + pada Command1, maka field-field dari tabel Mahasiswa akan
ditampilkan.
Setelah Data Environment kita atur, kemudian buat laporannya menggunakan Data
Report. Caranya adalah :
Pilih menu Project Add Data Report
Selain jendela Data Report, pada toolbox akan muncul sebuah tab Data Report
yang berisi :
Untuk menambahkan kontrol dapat dilakukan dengan cara klik kanan mouse
pada data report kemudian pilih Insert control dan pilih kontrol yang akan
digunakan.
2. Crystal Report
Crystal Report adalah suatu form khusus berbentuk seperti lembaran format naskah yang
ingin dicetak. Crystal Report dapat berdiri sendiri dapat pula menjadi satu dengan project
Visual Basic yang anda buat. Bila berdiri sendiri, report tersebut pun dapat dipanggil dari
project Visual Basic dengan Crystal Report Control sehingga report yang telah anda buat
dapat digunakan oleh beberapa project sekaligus.
Cari lokasi penyimpanan file database anda dan buka file database anda
Akan muncul jendela Field Explorer, klik tanda + pada Database Fields buka tabel
mahasiswa dengan mengklik tanda +.
Beri judul pada Report Header dengan cara klik menu Insert Text Object.
Drag field-field yang ada di tabel mahasiswa ke bagian Details.
Simpanlah desain report dalam satu folder dengan program visual basic yang anda
buat dengan nama LapMhs.rpt.
Double klik menu Laporan Data Mahasiswa lalu ketik kode program berikut :
Beberapa property dari Crystal Report yang biasa digunakan di dalam aplikasi :
Property Keterangan
Reset Digunakan untuk mengembalikan kondisi report ke dalam
kondisi semula, biasanya properti ini digunakan pertama kali
sebelum properti lainnya
Connect Digunakan untuk menentukan jenis conection yang digunakan
oleh report tersebut, biasanya diisi oleh variabel
ADODB.Connection yang kita buat.
ReportFileName Digunakan untuk menentukan report yang akan kita tampilkan
Beserta path dari report tersebut
StoreProcedureParam Digunakan bila datasource dari report yang akan kita panggil
adalah storeProcedur yang memiliki parameter
Formula Digunakan apabila di dalam report yang kita buat, terdapat
Formula yang ingin kita isi dari VB.
SelectionFormula Digunakan untuk memfilter data dari report yang ingin kita
tampilkan dengan menyebutkan nama Datasource.Nama Field
WindowState Digunakan untuk menentukan windowstate dari report pada
saat pertama kali tampil apakah fullscreen, minimize dsb.
Action Digunakan untuk memunculkan report yang akan kita
tampilkan dengan memberinya angka 1 (.Action=1)