Anda di halaman 1dari 18

Infeksi Dengue

Pedoman
Diagnosis
1997 2009 2011

Ninny Meutia Pelupessy


Pedoman
Diagnosis
1997 2009 2011

• Pedoman yang • Dengue tanpa tanda • Sindrom Virus


digunakan di warning • Demam Dengue

Ninny Meutia Pelupessy


Indonesia • Dengue dengan • DBD:
• Klasifikasi diagnosis: tanda warning • DBD non syok
• Demam Dengue • Severe dengue • SSD
• DBD derajat I (severe plasma • Terkompensasi
• DBD derajat II leakage, • Dekompensasi
• DBD derajat III hemorrhage, organ • Expanded dengue
• DBD derajat III involvement) syndrome
• Tata laksana dewasa
Proposed pada PNPK Dengue Anak dan Remaja serta MTBS 2021

Alam A. Tinjauan infeksi Dengue di Indonesia di masa pandemi COVID-19. Dipresentasikan pada pertemuan UKK Infeksi24 Feb 2021.
Dr. drh. Didik Budijanto, M.Kes. Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan
Zoonotik, Kementerian Kesehatan RI. Dipresentasikan pada pertemuan UKK Infeksi. 24 Feb 2021.
KLASIFIKASI DIAGNOSIS INFEKSI DENGUE
DENGUE ± WARNING SIGNS SEVERE DENGUE

With 1. Perembesan hebat plasma


warning 2. Perdarahan hebat
Without 3. Kerusakan organ berat
signs

Ninny Meutia Pelupessy


KRITERIA DENGUE ± WARNING SIGNS KRITERIA SEVERE DENGUE
Probable dengue Warning signs* Perembesan hebat plasma
Tinggal/bepergian ke daerah endemis dengue • Nyeri perut dan nyeri tekan perut menyebabkan:
Demam dan 2 kriteria di bawah ini: • Muntah persisten • Syok (DSS)
• Mual, muntah • Klinis akumulasi cairan • Akumulasi cairan dengan distress
• Ruam • Perdarahan mukosa pernapasan
• Nyeri • Letargi, gelisah
• Test tourniquet positif Perdarahan hebat
• Pembesaran hepar >2 cm
• Leukopenia Dievaluasi oleh klinisi
• Laboratorium: peningkatan Ht dengan
• Warning sign apapun penurunan trombosit yang cepat Kerusakan organ berat
Konfirmasi laboratorium dengue *memerlukan observasi ketat dan • Hati: AST atau ALT ≥1000
(kultur, deteksi virus, antigen, atau antibodi, intervensi medis • SSP: penurunan kesadaran
seperti: NS-1, IgM IgG antiDengue) • Jantung dan organ lainnya
Ninny Meutia Pelupessy
Demam
Dengue • Demam 2-7 hari, mendadak, tinggi, terus menerus, bifasik
• Manifestasi perdarahan spontan (peteki, purpura, ekimosis,
epistaksis, perdarahan gusi, hematemesis, dan atau melena)
ataupun uji tourniquet positif

• Nyeri kepala, mialgia, artralgia, nyeri retroorbital

Ninny Meutia Pelupessy


• Dijumpai kasus DBD di lingkungan/sekitar rumah atau
sekolah
ü Lekopenia <4.000/mm3
ü Trombositopenia <100.000/mm3

D/ klinis Demam Dengue: Demam (+) plus ⩾2 tanda dan


gejala lain
Demam Berdarah Dengue
• Demam 2-7 hari, mendadak, tinggi, terus menerus
(kontinyu)
• Manifestasi perdarahan spontan (peteki, purpura,
ekimosis, epistaksis, perdarahan gusi,

Ninny Meutia Pelupessy


hematemesis, dan atau melena) ataupun uji
tourniquet positif
• Nyeri kepala, mialgia, artralgia, nyeri retroorbital

• Dijumpai kasus DBD di lingkungan/sekitar


rumah atau sekolah
Demam Berdarah Dengue
• Hepatomegali
• Kebocoran plasma :
• Peningkatan nilai Hematokrit >20% dari pemeriksaan

Ninny Meutia Pelupessy


awal atau dari data populasi menurut umur
• Ditemukan efusi pleura, asites
• Hipoalbuminemia, hipoproteinemia
• Trombositopenia <100.000/mm3

D/ klinis DBD: Demam (+) plus ⩾2 manifestasi klinis, ditambah bukti perembesan
plasma dan trombositopenia
DBD dengan Syok (SSD) Memenuhi kriteria DBD
Ditemukan tanda & gejala syok hipovolemik baik
yang terkompensasi maupun yang dekompensasi

Syok terkompensasi Syok dekompensasi

Ninny Meutia Pelupessy


Takikardia Takikardia
Takipnea Hipotensi
Tekanan nadi (perbedaan antara sistolik Nadi cepat dan kecil
dan diastolik) <20 mmHg Pernapasan Kussmaul dan hiperpneu
Waktu pengisian kapiler (CRT) > 2 detik Sianosis
Kulit dingin Kulit lembab dan dingin
Produksi urin menurun, <1 ml/kgBB/jam Profound syok: nadi tidak teraba dan
Anak gelisah tekanan darah tidak terukur
Ninny Meutia Pelupessy
22% of COVID-19 infections may be falsely identified as dengue
Ninny Meutia Pelupessy
Misdiagnosis between Dengue and Covid-19
Difficult to differentiate since both shared clinical and
laboratory features

Consequences of the misdiagnosis


Ineffective patient management à patient death
Unsuccessful prevention strategies
Take home messages

• Klasifikasi dengue dan tata laksana anak dan remaja berdasarkan pedoman
WHO 2009
• Pencatatan dan pelaporan sesuai pedoman WHO 2011
• Koinfeksi Dengue dan Covid-19 dapat dipertimbangkan pada pasien dengan
demam, terutama pada puncak kasus dengue (akhir musim hujan)
• Bila menemukan kasus dengan uji cepat dengue positif juga harus mencurigai
adanya kasus Covid, demikian sebaliknya.

Anda mungkin juga menyukai