Anda di halaman 1dari 84

i

DAFTAR ISI

Daftar isi ....................................................................................... i


Kata Pengantar .......................................................................... iii
I. Kondisi Umum Desa ......................................................... 1

1.1. Sejarah Desa................................................................... 2

1.2. Kondisi Geografis Desa ................................................ 3

II. Kependudukan Dan Ketenagakerjaan ........................... 5

2.1. Jumlah Penduduk.......................................................... 5

2.2. Mata Pencaharian ......................................................... 7

III. Perumahan Dan Lingkungan Hidup ............................... 9

IV. Kejadian Bencana Alam.................................................. 11

V. Pendidikan Dan Kesehatan............................................. 13

5.1. Pendidikan............................. ....................................13

5.2. Kesehatan Masyarakat ................................................ 16

VI. Sosial Budaya Masyarakat ............................................. 22

6.1. Sosial .......................................................................... 23

6.2. Budaya ........................................................................ 24

VII. Angkutan, Komunikasi Dan Informasi ......................... 26

VIII. Pertanian.........................................................................29

IX. Pengolahan Lahan ........................................................... 34

i
X. Perekonomian Desa Mambulu Barat ............................ 27

10.1. Perdagangan..............................................................35

10.2. Usaha Keterampilan.................................................36

10.3. Profil masing-masing desa Mambulu Barat........... 37


XI. Organisasi dan Aparatur Desa.......................................43

XII. Keamanan........................................................................46

XIII. Potensi Desa Dan Pariwisata..........................................50

XIV. Produk Unggulan ..........................................................55

XV. Pengairan........................................................................60

XVI. Air Bersih......................................................................61

XVII. Sarana Dan Prasarana.................................................62

XVIII. Kegiatan KKN Kelompok 27......................................70


XIX. Profil KKN Kelompok 27..............................................75
XX. Penutup........................................................................... 78
XXI. Dokumentasi....................................................................79

ii
Kata Pengantar
Puji syukur kepada Tuhan yang Maha Esa karena berkat

limpahan rahmat serta hidayahnya kami dapat menyelesaikan buku

desa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Genap 2019/2020

Universitas Trunojoyo Madura di Desa Mambulu Barat

Kecamatan Tambelangan Kabupaten Sampang. Buku desa ini

disusun berdasarkan keadaan desa, program kerja dan hasil

kegiatan KKN Tematik Universitas Trunojoyo Madura 2019/2020,

pada tanggal 16 Desember 2019 sampai dengan 10 Januari 2020.

Kegiatan KKN Tematik yang telah dilaksanakan dapat

terlaksana dengan baik berkat dukungan dan bantuan dari berbagai

pihak, baik secara langsung maupun tidak langsung. Oleh karena

itu kami ucapkan terima kasih kepada :

1. Dr.Drs.Ec.H.Muh.Syarif,M.Si., selaku rektor Universitas

Trunojoyo Madura.

2. Ir. Muhammad Fakhry,M.P. selaku Kepala Lembaga Pusat

Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Universitas

Trunojoyo Madura.

iii
3. Alan Su’ud Ma’adi, S.Pd.i., M.Sh. Ec Dosen Pembimbing

Lapangan kelompok KKN Tematik Universitas Trunojoyo

Madura di Desa Patereman Kecamatan Modung.

4. Muhammad Darwis, selaku kepala desa Mambulu Barat

Kecamatan Tambelangan Kabupaten Sampang.

5. Seluruh warga Desa Mambulu Barat, komponen pendukung

terbesar kegiatan KKN. Tanpa dukungan semua pihak,

kegiatan ini tidak akan dapat berjalan lancar.

Penyusun menyadari bahwa buku desa ini masih jauh dari

sempurna, oleh karena itu penyusun sangat mengharapkan saran

dan kritik yang bersifat membangun demi kesempurnaan buku

desa ini. Akhir kata penyusun berharap buku desa ini dapat

berguna dan bermanfaat bagi semua pihak yang terkait.

Mambulu, 05 Januari 2020

Kelompok KKN ..

Universitas Trunojoyo Madura

iv
KONDISI UMUM DESA

1
Sejarah

Desa Mambulu Barat marupakan salah satu desa yang berada

di Kecamatan Tambelangan Kabupaten Sampang Desa tersebut

terletak diperbukitan yang cukup tinggi. Desa ini memiliki lahan

yang luas dalam menghubungkan antara dusun dan dusun lainnya,

desa ini memiliki empat dusun yaitu Tlageh, Bhurajeh, Burnang

dan Mambuluh. Potensi yang ada di desa mambulu barat yaitu

berupa pertanian dan peternakan. Sehingga profesi yang

mendominasi pada desa Mambulu Barat adalah petani, perternak

ayam, sapi dan kambing.

Menurut cerita rakyat dari beberapa sumber informasi yang

sudah kami diperoleh mengenai terbentuknya Desa Mambulu

Barat, mulai dari warga sekitar dan beberapa bapak kepala dusun

yang sudah dikunjungi. Terbentuknya nama desa Mambulu Barat

karena pada zaman dahulu terdapat pohon beringin yang akarnya

menjulang ke atas dan mengarah ke barat sehingga dinamakan

desa Mambulu Barat oleh warga sekitar.

2
Kondisi Geografis Desa

Desa Mambulu Barat merupakan salah satu desa yang terletak

di Kecamatan Tambelangan Kabupaten Sampang yang

mempunyai luas 488,70 Ha dan tingkat kesburan tanah yang

sedang. Ketinggian desa Mambulu mencapai 15 Mdpl. Desa

Mambulu terletak di atas perbukitan yang tinggi. Desa Mambulu

Barat terdiri dari 4 dusun:

1. Dusun Tlageh

2. Dusun Bhuranjeh

3. Dusun Burnang

4. Dusun Mambuluh

Batas Wilayah :

Letak Desa/Kelurahan Kecamatan

Sebelah Utara Durjan Bunyuates

Sebelah Selatan Batorosang Jrengik

Sebelah Barat Bringin Kedungdung

Sebelah Timur Batorosang Bangkalan

3
Adapun pola pembangunan lahan di desa Mambulu Barat

sendiri di dominasi oleh pertanian, peternakan dan perdagangan.

Salah satu potensi pertanian pada desa Mambulu Barat adalah

singkong, dan kacang tanah terutama pada dusun Tlageh dan

Bhurajeh. Desa Mambulu Barat memiliki tanah yang sangat tandus

ketika musim kemarau. Karena itu sawah-sawah di desa ini

kebanyakan dimanfaatkan hanya di musim penghujan saja atau

menggunakan sistem tadah hujan. Sepanjang jalan raya akses

utama desa berada di dekat perbukitan yang cukup tinggi. Desa

Mambulu Barat memiliki potensi alam yang cukup bagus hanya

saja hasil dari pertanian mereka kurang dikelola dengan baik,

yakni hanya untuk dikonsumsi sendiri tidak diolah untuk dijual

belikan kembali hanya beberapa masyrakat saja yang menjual hasil

pertnaian mereka.

Desa Mambulu Barat bisa dikatakan cukup jauh dari pusat

pemerintahan kecamatan Tambelangan, dikarenakan kantor

penting seperti Puskesmas, Kantor Kecamatan, Koramil terletak di

desa Tambelangan. Orbitasi atau jarak dari pusat pemerintahan

desa yaitu jarak dari pusat pemerintahan kecamatan berjarak 30

4
km, jarak dari ibu kota kabupaten/ kota sejauh 35 km. Tanah yang

ada di desa Mambulu Barat di peruntukan untuk bangunan umum,

sawah dan ladang, jalan, perkuburan/ makam dan bangunan

lainnya.

KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN

Jumlah penduduk di Desa Mambulu Barat cukup tinggi.

Adapun grafik yang menunjukkan Jumlah Penduduk Desa Mabulu

Barat Kecamatan Tambelangan Kabupaten Sampang.

A. Jumlah Penduduk
Jenis Kelamin
Jumlah
Laki-laki Perempuan
Jumlah penduduk tahun ini 2418 orang 2366 orang
Jumlah penduduk tahun lalu 2441 orang 2303 orang
Persentase perkembangan -0.94 % 2.74 %

B. Jumlah Keluarga
Jumlah
Jumlah KK Laki-laki KK Perempuan
Total
Jumlah Kepala
2418 KK 2306 KK 4724 KK
Keluarga tahun ini

5
Jumlah Kepala
610 KK 580 KK 1190 KK
Keluarga tahun lalu
Prosentase
296.39 % 297.59 %
Perkembangan

Melimpahnya jumlah penduduk bisa menjadi peluang dan bisa

menjadi ancaman. Ketika menjadi peluang dimana jumlah

penduduk tinggi tersebut di usia produktif sehingga peluang

meningkatkan perekonomian sangat tinggi. Namun jika tidak di

dukung oleh berbagai macam faktor misalkan pendidikan, dan

fasilitas maka akan menjadi ancaman yang sangat buruk bagi suatu

pembangunan. Misalkan saja pengangguran yang berujung

peningkatan kemiskinan. Ditinjau dari data demografi, jumlah

penduduk di desa Mambulu Barat adalah 4.784 orang, dimana laki-

laki sebanyak 2.418 orang dan wanita sebanyak 2.366 orang.

Jumlah warga yang memiliki kartu keluarga sebanyak 4.724 KK.

Berikut adalah tabel ketenagakerjaan di desa Mambulu Barat.

1. Jumlah angkatan kerja (penduduk usia 18-56 tahun) 670 orang


2. Jumlah penduduk usia 18-56 tahun yang masih sekolah
134 orang
dan tidak bekerja

6
3. Jumlah penduduk usia 18-56 tahun yang menjadi ibu
467 orang
rumah tangga
4. Jumlah penduduk usia 18-56 tahun yang bekerja penuh 0 orang
5. Jumlah penduduk usia 18-56 tahun yang bekerja tidak
150 orang
tentu
6. Jumlah penduduk usia 18-56 tahun yang cacat dan tidak
1 orang
bekerja
7. Jumlah penduduk usia 18-56 tahun yang cacat dan
0 orang
bekerja

Mata Pencaharian

Mata pencaharian masyarakat Desa Mambulu Barat secara

umum dapat terindentifikasi di dalam beberapa bidang

pencaharian misalkan : Petani; Buruh tani; PNS; dan Pedagang;

yang secara tidak langsung juga memberikan kontribusi terhadap

perkembangan perekonomian masyarakat Desa Mambulu Barat.

Ada beberapa warga yang tidak memungkiri lebih memilih bekerja

di daerah lain (merantau). Ada tolak ukur sendiri bagi masyarakat

desa Mambulu Barat untuk melihat tingkat kekayaan ialah dengan

melihat kondisi rumah, dikatakan kaya apabila rumah terdapat

kipas angin dan memiliki mobil.

7
Desa Mambulu Barat memiliki potensi dalam sektor pertanian

untuk dijadikan mata pencaharian. Hasil sektor pertanian yang

banyak di manfaatkan singkong, kacang tanah, jagung dan padi.

Luas lahan yang sangat luas dapat memproduksi hasil tani dengan

jumlah besar. Namun banyak kendala yang harus di lawan oleh

para petani. Tidak ada bendungan atau semacam pengairan untuk

lahan pertanian, hanya mengandalkan air hujan saja. Sehingga saat

musim kemarau tidak bisa berproduksi lagi. Selain bertani

kebanyak masyarakat ialah bertenak. Dapat dilihat dari beberapa

warga di dusun Tlageh, Bhurajeh Burnang dan Mambulu ialah

berternak, baik ternak sapi, kambing maupun ternak ayam. Hasil

dari berternak ini hanya untuk investasi. Jadi saat mereka butuh

uang maka ternak dijual bukan untuk dijadikan sumber kehidupan

sehari- hari.

8
PERUMAHAN DAN
LINGKUNGAN HIDUP

9
PERUMAHAN DAN LINGKUNGAN HIDUP

Bangunan perumahan di Desa Mambulu Barat ada beberapa

sudah bertembok akan tetepi juga sering ditemui bangunan rumah

yang terbuat dari anyaman bambu. Banyak perumahan warga yang

jaraknya cukup dekat antar rumah warga misalnya Dusun

Burnang, tetapi ada juga beberapa rumah warga yang jaraknya

cukup berjauhan karena perumahan di Desa Mambulu Barat ada

yang memiliki lahan yang sangat luas. Berikut ini adalah data

perumahan yang ada di Desa Mambulu:

ASET PERUMAHAN RUMAH MENURUT DINDING


Tembok 60 rumah
Kayu 253 rumah
Bambu 350 rumah

RUMAH MENURUT LANTAI


Keramik 150 rumah
Semen 810 rumah
Tanah 1333 rumah

RUMAH MENURUT ATAP


Asbes 0 rumah
Bambu 0 rumah
Daun ilalang 0 rumah

10
Adapun lingkungan masyarakat di Desa Mambulu Barat dari

segi kebersihan lingkungan dikatakan tidak cukup baik karena

tidak tersedianya Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sehingga

membuat masyarakat Desa Mambulu Barat membuang sampah

bekas rumah tangga dan lainnya ke kebun dan lahan kosong yang

ada disekitar tempat tinggal mereka yang kemudian akan di bakar.

Masyarakat Desa Mambulu Barat saat ini masih mencari solusi

atas apa yang terjadi perihal sampah-sampah yang semakin

menumpuk tersebut.

KEJADIAN BENCANA ALAM

Bencana alam merupakan suatu peristiwa alam yang

mengakibatkan dampak besar bagi populasi manusia. Peristiwa

alam dapat berupa banjir, gempa bumi, tsunami, tanah longsor,

kekeringan, dan lain sebagainya. Rangkaian peristiwa tersebut

mengancam dan mengganggu kehidupan masyarakat karena

berdampak pada timbulnya korban jiwa, kerugian harta benda,

kerusakan lingkungan serta dampak psikologis. Salah satu bencana

11
alam yang terjadi di Desa Mambulu Barat adalah angin puting

beliung dan gempa bumi.

Desa Mambulu Barat yang terletak dekat dataran tinggi atau

pegunungan sangat besar kemungkinan menjadi faktor utama

pemicu bencana angin puting beliung dan gempa bumi. Angin

puting beliung yang melanda Desa Mambulu Barat terjadi pada

pertengahan tahun 2018, angin puting beliung berlangsung sekitar

beberapa jam. Kerusakan yang terjadi akibat angin puting beliung

dan gempa bumi tersebut tidak cukup parah dan juga tidak

menimbulkan korban jiwa pada saat itu. Hanya terdapat beberapa

kerusakan rumah-rumah warga dan beberapa pepohan yang

tumbang, rumah yang rusak berat kebanyakan akibat tertimpa

pohon tumbang

12
PENDIDIKAN

13
PENDIDIKAN

Pendidikan di Desa Mambulu sudah memenuhi standar, hal

tersebut dikarenakan ada beberapa masyarakat yang sudah

menyadari betapa pentingnya pendidikan untuk bekal hidup

bermasyarakat dan meningkatkan perekoniman keluarganya.

Namun ada juga sebagain warga masyarakat yang masih kurang

sadar akan pentingnya pendidikan, dikarenakan pemikiran warga

yang masih terlalu tradisional sehingga membuat mereka

mengabaikan betapa pentingnya pendidikan. Berikut adalah tabel

tingkat pendidikan di desa Mambulu Barat.

A. Tingkat Pendidikan Penduduk


Jumlah penduduk buta aksara dan huruf latin 253 orang
Jumlah penduduk usia 3-6 tahun yang masuk TK dan
44 orang
Kelompok Bermain Anak
Jumlah anak dan penduduk cacat fisik dan mental 0 orang
Jumlah penduduk sedang SD/sederajat 902 orang
Jumlah penduduk tamat SD/sederajat 50 orang
Jumlah penduduk tidak tamat SD/sederajat 857 orang
Jumlah penduduk sedang SLTP/sederajat 134 orang
Jumlah penduduk tamat SLTP/sederajat 25 orang
Jumlah penduduk sedang SLTA/sederajat 0 orang

14
Jumlah penduduk tidak tamat SLTP/Sederajat 0 orang
Jumlah penduduk tamat SLTA/Sederajat 0 orang
Jumlah penduduk sedang D-1 0 orang
Jumlah penduduk tamat D-1 0 orang
Jumlah penduduk sedang D-2 0 orang
Jumlah penduduk tamat D-2 0 orang
Jumlah penduduk sedang D-3 0 orang
Jumlah penduduk tamat D-3 0 orang
Jumlah penduduk sedang S-1 3 orang
Jumlah penduduk tamat S-1 6 orang
Jumlah penduduk sedang S-2 0 orang
Jumlah penduduk tamat S-2 0 orang
Jumlah penduduk tamat S-3 0 orang
Jumlah penduduk sedang SLB A 0 orang
Jumlah penduduk tamat SLB A 0 orang
Jumlah penduduk sedang SLB B 0 orang
Jumlah penduduk tamat SLB B 0 orang
Jumlah penduduk sedang SLB C 0 orang
Jumlah penduduk tamat SLB C 0 orang
Jumlah penduduk cacat fisik dan mental 0 orang

15
KESEHATAN

16
KESEHATAN MASYARAKAT

Kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa, dan sosial

yang memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial

dan ekonomi. Pemeliharaan kesehatan adalah upaya

penanggulangan, dan pencegahan gangguan kesehatan yang

memerlukan pemeriksaan, pengobatan dan lain sebagainya. Di

setiap desa pastinya memiliki fasilitas kesehatan untuk membantu

masyarakat dalam memperoleh haknya untuk sehat. Fasilitas

kesehatan meliputi, puskesmas, dll. Tujuan dari fasilitas kesehatan

itu sendiri untuk membantu masyarakat desa setiap harinya selama

24 jam. Tolak ukur untuk melihat keberhasilan dalam melakukan

pembangunan salah satunya ialah kesehatan. Berikut adalah tebel

kesehatan di desa Mambulu Barat.

Kualitas Ibu Hamil


Jumlah ibu hamil 744 orang
Jumlah ibu hamil periksa di Posyandu 44 orang
Jumlah ibu hamil periksa di Puskesmas 0 orang
Jumlah ibu hamil periksa di Rumah Sakit 0 orang
Jumlah ibu hamil periksa di Dokter Praktek 0 orang
Jumlah ibu hamil periksa di Bidan Praktek 600 orang

17
Jumlah ibu hamil periksa di Dukun Terlatih 0 orang
Jumlah kematian ibu hamil 100 orang
Jumlah ibu hamil melahirkan 105 orang
Jumlah ibu nifas 0 orang
Jumlah kematian ibu nifas 0 orang
Jumlah ibu nifas hidup 0 orang

Tempat Persalinan
Tempat persalinan Rumah Sakit Umum 0 unit
Tempat persalinan Rumah Bersalin 0 unit
Tempat persalinan Puskesmas 0 unit
Tempat persalinan Polindes 0 unit
Tempat persalinan Balai Kesehatan Ibu Anak 0 unit
Tempat persalinan rumah praktek bidan 0 unit
Tempat praktek dokter 0 unit
Rumah dukun 0 unit
Rumah sendiri 0 unit

Pertolongan Persalinan
Jumlah Persalinan ditolong Dokter 0 tindakan
Jumlah persalinan ditolong bidan 0 tindakan
Jumlah persalinan ditolong perawat 0 tindakan

18
Jumlah persalinan ditolong dukun bersalin 0 tindakan
Jumlah persalinan ditolong keluarga 0 tindakan

Cakupan Imunisasi
Jumlah Bayi usia 2 bulan 0 orang
Jumlah bayi 2 bulan Imunisasi DPT-1, BCG dan Polio -1 106 orang
Jumlah bayi usia 3 bulan 0 orang
Jumlah bayi 3 bulan yang imunisasi DPT-2 dan Polio-2 87 orang
Jumlah bayi usia 4 bulan 0 orang
Jumlah bayi 4 bulan yang imunisasi DPT-3 dan Polio-3 87 orang
Jumlah bayi 9 bulan 0 orang
Jumlah bayi 9 bulan yang imunisasi campak 80 orang
Jumlah bayi yang sudah imunisasi cacar 111 orang

Wabah Penyakit
Muntaber
Jumlah kejadian dalam 1 tahun ini 2 kejadian
Jumlah yang meninggal 0 kejadian

Demam berdarah
Jumlah kejadian dalam 1 tahun ini 3 kejadian
Jumlah yang meninggal 1 kejadian

19
Polio
Jumlah kejadian dalam 1 tahun ini 1 kejadian
Jumlah yang meninggal 0 kejadian

Kebiasaan berobat bila sakit


Dukun Terlatih Sedikit
Dokter/puskesmas/mantri kesehatan/perawat/bidan/posyandu Sedikit
Obat tradisional dari dukun pengobatan alternatif Sedikit
Paranormal Sedikit
Obat tradisional dari keluarga sendiri Sedikit
Tidak diobati Banyak

Status Gizi Balita


Jumlah Balita 357 orang
Jumlah Balita bergizi buruk 0 orang
Jumlah Balita bergizi baik 348 orang
Jumlah Balita bergizi kurang 9 orang
Jumlah Balita bergizi lebih 0 orang

Jumlah Penderita Sakit tahun ini


Jenis penyakit Jumlah penderita Di rawat di
Paru-paru 2 orang Rumah

20
Diabetes Melitus 6 orang Rumah
Gila/stress 1 orang Rumah

Menurut data yang sudah kami peroleh fasilitas kesehatan di

Desa Mambulu Barat kurang dari kata cukup yang dimana masih

perlu banyak perbaikan di sarana dan prasarana desa tersebut. Dan

kurangnya pemahaman masyarakat tentang pentingnya

menciptakan kehidupan yang sehat.

21
SOSIAL DAN BUDAYA MASYARAKAT

22
SOSIAL BUDAYA MASYARAKAT

1. Sosial

Keadaan sosial budaya masyarakat dapat dijelaskan di Desa

Mambulu Barat, dimana jika dilihat dari segi interaksi antara

warga bahkan antara pemerintah desa dengan warga ialah dengan

berkumpul bersama, bermusyawarah dan sering bertukar pikiran.

Kebanyakan masyarakat di Desa Mambulu Barat ialah kerabat

sendiri, sehingga kedekatan antar warga sangat dekat walaupun

masyarakat di Desa Mambulu Barat memiliki kesibukkan

dikarenakan bekerja.

Keadaan sosial masyarakat dikatakan sudah bagus,

dikarenakan masyarakatnya sangat terbuka dengan dunia luar dan

tidak buta teknologi walaupun ada beberapa yang masih

ketinggalan teknologi yang dikarenakan terbatasnya spesifikasi

alat komunikasi. Kemampuan untuk berkomunikasi ini sangat

mudah sehingga interaksi sangat terjalin walaupun tidak

bertatapan muka langsung. Adapun juga diadakan pengajian untuk

bapak- bapak tiap minggunya dan diadakan perkumpulan

23
pengajian ibu- ibu ini juga menambah keeratan hubungan antara

warga.

Dalam menjaga hubungan silaturahim antar warga desa

Mambulu Barat, seringkali ibu-ibu PKK mengadakan kumpul

bersama untuk melakukan arisan yang di selingi dengan pengajian.

Hal tersebut dilakukan rutin setiap minggunya sehingga

komunikasi antar warga tetap terjaga. Adapula acara di masjid

yang dilakukan tiap malam Jum’at untuk sekedar mengaji bersama

sesudah sholat magrib dan diakhiri dengan pembagian makanan-

makanan kecil.

2. Budaya

Gotong Royong

Desa Mambulu Barat Kecamatan Tambelangan Kabupaten

Sampang, mayoritas penduduknya adalah beragama Islam yang

sangat aktif dalam mengikuti berbagai penyuluhan dan

sosialisasi. Masyarakatnya yang terbuka dapat menerima hal-hal

baru berdampak positif pada berkembangnya sarana dan

prasarana desa. Karena penduduknya yang mayoritas beragama

islam berkembangnya pendidikan Islam di desa ini juga tampak

24
jelas terlihat, ditandai dengan berdirinya madrasah diniyah.

Budaya yang masih terpelihara dengan baik dalam kehidupan

masyarakat di Mambulu Barat yaitu diantaranya budaya gotong

royong dalam membangun sarana umum dan membangun rumah.

25
ANGKUTAN, KOMUNIKASI, DAN INFORMASI

26
ANGKUTAN, KOMUNIKASI, DAN INFORMASI

Angkutan atau transportasi merupakan salah satu unsur yang

mendukung pertumbuhan ekonomi dan sosial suatu masyarakat.

Selain itu, transportasi juga dapat mempengaruhi mobilitas

informasi di desa tersebut. Lebih dari itu, ketersediaan angkutan

merupakan faktor kunci yang mempengaruhi mobilitas penduduk

dari satu desa ke desa yang lain. Ketersediaan angkutan umum

yang ada di Desa Mambulu Barat hanya ada Pick Up. Letak Desa

Mambulu Barat tidak terlalu strategis, dikarenakan cukup jauh dari

jalan raya, pasar dan minimarket. Sehingga sebagian besar

masyarakat desa Mambulu Barat lebih memilih menggunakan

transportasi pribadi jika ingin ke pasar.

Masyarakat Desa Mambulu Barat sebagian besar dalam

memenuhi kebutuhan akan suatu komunikasi masyarakat disana

menggunakan jaringan telepon seluler dimana semua jaringan bisa

diakses merata dan menjangkau di kalangan masyarakat menengah

kebawah. Tetapi tidak jarang juga masyarakat desa Mambulu

Barat memenuhi kebutuhan akan suatu komunikasi dan

penyampaian informasi secara langsung atau komunikasi lisan.

27
Misalnya jika akan diadakan suatu perkumpulan atau musyawarah,

masyarakat mengumumkannya melalui pengeras suara di masjid

ataupun di undang secara lisan dikarenakan masyarakat di Desa

Mambulu Barat sangat percaya jika di hubungi melalui pesan

telepon tidaklah sopan.

28
PERTANIAN

29
PERTANIAN

Dari segi pertanian di Desa Mambulu Barat hampir keempat

dusun yang memiliki lahan persawahan yaitu, Dusun Tlageh,

Dusun Bhurajeh, Dusun Burnang dan Dusun Mambuluh. Dari

keempat dusun yang mempunyai sawah tersebut, bisa dikatakan

cukup produktif. Hal itu dikarenakan sawah pada dusun-dusun

tersebut sebagai sawah tadah hujan, yang berarti pengairan sawah

bergantung pada curah hujan. Ketika musim penghujan

masyarakat Desa Mambulu Barat yang berprofesi sebagai petani

memanfaatkan lahannya dengan menanam padi, sedangkan musim

kemarau tanah di Desa Mambulu Barat sangat tandus sehingga

warga menanam singkong dan kacang tanah untuk memanfaatkan

lahan sawahnya.

Pada umumnya masyarakat Indonesia menyukai jajanan ringan

seperti nugget dan permen kacang. Dikatakan seperti itu karena

nugget dan permen kacang merupakan salah satu jajanan yang

enak dan praktis. Nugget singkon dan permen kacang

dikembangakan menjadi inovasi baru guna untuk meningkatkan

nilai ekonomis. Selain itu nugget singkon bisa dijadikan alternatif

30
cemilan untuk anak-anak dikarenakan bahan yang digunukan

sangat alami tidak tidak pengawet makanan atau lainnya. Cara

pembuatannya pun cukup mudah dan simple sehingga ibu.

PENGOLAHAN LAHAN

Lahan pertanian di desa Mambulu Barat bisa dikatakan cukup

dikarenakan banyak warga yang bekerja sebagai petani. Pengairan

hanya mengandalkan tadah hujan yang hanya bisa ditanami satu

tahun sekali untuk tanaman padi. Pengolahan tanah yang di

gunakan di Desa Mambulu Barat menggunakan pengolahan tanah

secara tradisional dengan bantuan bajak sapi dan menggunakan

traktor.

Pengolahan tanah dilakukan demi menciptakan kondisi fisik,

kimia dan biologis tanah menjadi lebih baik, membunuh gulma,

meratakan tanah, dan mengembalikan unsur hara dalam tanah

sehingga sangat di butuhkan untuk langkah awal dalam

penanaman. Proses pengolahan lahan yang di lakukan desa

Mambulu Barat sama dengan pengolahan tanah pada umumnya

diantaranya:

31
1. Pengolahan primer/ pengolahan pertama

Pengolahan ini dilakukan dengan menggunakan mesin bajak

seperti traktor, pengolahan ini dilakukan untuk membalik atau

membongkar tanah menjadi gumpalan- gumpalang tanah.

Pembajakan di lakukan sedalam 40 cm bajak yang digunakan di

desa Mambulu terkhusus di empat dusun Tlageh, Bhurnang

Burajeh dan Mambuluh hampir rata-rata sudah menggunakan

bajak singkal.

2. Pengolahan sekunder/ pengolahan kedua

Pengolahan ini dilakukan dengan cara mengaduk aduk tanah

sampai jeluk yang relatif tidak terlalu dalam, penggemburan

dilakukan untuk mengurangi penguapan dan mendapatkan tanah

yang lebih baik untuk segara ditanami. Alat yang digunakan dalam

pengolahan ini menggunakan cangkul saja. Hampir di empat di

Desa Mambulu Barat di dusun Tlageh, Bhurajeh, Burnang dan

Mambulu hampir seluruh warganya bekerja sebagai petani.

Pengolahan lahan di dusun Tlageh ada beberapa yang

menggunakan bajak sapi di karenakan warga dusun tersebut

memiliki ternak sapi di setiap rumahnya yang di gunakan sebagai

32
bajak sekaligus dipelihara dan diperanakan yang nantinya akan

dijual untuk menambah perekonomian mereka. Sebagian warga

desa juga ada yang sudah menggunakan alat mesin bajak seperti

traktor.

33
EKONOMI

34
PEREKONOMIAN DESA MAMBULU

Aktivitas Perekonomian di Desa Mambulu Barat cukup maju

dimana penduduk desa sangat produktif. Adapun Terdapat

pendukung kegiatan usaha yang ada di Desa Mambulu

diantaranya :

1. Perdagangan

Sektor Perdagangan merupakan salah satu sektor yang

menyumbang pertumbuhan ekonomi di Desa Mambulu Barat.

Sektor perdagangan ini meliputi pertokoan, perdagangan makanan,

perdagangan hasil pertanian. Dilihat dari pertokoan, di Desa

Mambulu Barat banyak sekali toko kecil maupun swalayan di

sepanjang jalan raya, dari mulai toko biasa yang menjual berbagai

macam jenis barang, dan ada yang menjual hanya satu jenis barang

saja. Tidak hanya itu dari pelayanan toko yang tradisional sampai

yang modern. Jika dilihat dari perdagangan makanan banyak sekali

yang menjual jenis macam makanan, yang menjadi favorit warga

Desa Mambulu Barat ialah bakso dan mie ayam.

35
2. Usaha Ketrampilan (Usaha Mebel)

Desa Mambulu memiliki potensi yang dimiliki masyarakatnya

yaitu skill. Skill yang dikuasai oleh masyarakat salah satunya ialah

mebel atau membuat barang atribut rumah tangga. Di Dusun

Tlageh memiliki pengusaha mebel sebanyak 1. Salah satu

pengusaha mebel yang ada di Tlageh memproduksi berbagai

macam produk hasil pengelolaan kayu seperti dipan, lemari, kusen,

pintu baik 1 pintu maupun 2 pintu bersama jendela. Dari hasil

produksi tersebut yang banyak permintaannya ialah pintu. Dimana

dibutuhkan 1 pohon jati untuk membuat 5 pintu dan dibutuhkan

waktu sebanyak 3 hari jika full time. Bahan utama digunakan oleh

pengusaha ini ialah pohon jati, dikarenakan pohon jati lebih kuat

dan tahan lama namun tidak dipungkiri bahwa harga pohon jati

cukup mahal. Mesin yang digunkan pun cukup terbilang

tradisional walaupun beberapa alat yag digunakan sudah berbasis

mesin. Harga yang dipatok pun juga variasi tergantung dengan

tingkat kesulitan dan besarnya barang.

36
PROFIL MASING-MASING DUSUN DESA MAMBULU

BARAT

DUSUN TLAGEH

1. Geografis Dusun Tlageh

Dusun Tlageh meupakan dusun yang terletak di Desa

Mambulu Barat. Dusun Tlageh merupakan dusun yang ladangnya

sawah tadah hujan, sebagian besar penduduknya berpencaharian

sebagai petani dan buruh tani. Kondisi sawah sudah tidak produktif

karena sawah di dusun Baton merupakan sawah tadah hujan hanya

musim penghujan saja bisa produktif jagung dan padi, kalau

musim kemarau sebagaian penduduk desa Tlageh beralih ke

beternak sapi dan kambing.

2. Pekerjaan Penduduk

Penduduk dusun Talgeh ada beberapa yang bekerja sebagai

pegawai negeri dan sebagian lainnya memilih untuk tetap bekerja

sebagai petani. Lahan pertanian yang dikelola oleh warga dusun

baton umumnya adalah singkong dan kacang tanah. Apabila saat

musim kemarau tiba petani di Dusun Tlageh tidak bercocok tanam,

37
mereka hanya mencari rumput, sebab lahan pertanianya

mengandalkan tadah hujan.

3. Pendidikan

Ada beberapa warga Dusun Tlageh yang lulusan S1. Pemuda-

pemuda dusun yang bekerja juga sambil kuliah. Warga Dusun

Tlageh yang berkuliah hanya orang yang mempunyai biaya untuk

sekolah, sedangkan yang tidak mempunyai biaya hanya bisa

sekolah sampai SMA sederajat. Akan tetapi ada juga yang

menikah di usia muda.

4. Status Sosial Ekonomi

Pendapatan rata-rata masyarakat dusun Tlageh tidak relatif

sama karena ada beberapa penduduknya bekerja sebagai pegawai

negeri sipil atau PNS yang rata rata berpenghasilan menengah

keatas. Sebagian lainnya yang berpencaharian sebagai petani

tentunya akan berbeda penghasilannya karena melihat hasil panen

yang di dapat petani. Ketika musim hujan maka panennya

meningkat, sebaliknya kalau musim kemarau maka akan

berkurang penghasilannya karena sawahnya tidak bisa ditanami.

38
DUSUN BHURAJEH

1. Geografis Dusun Bhurajeh

Desa Bhurajeh terletak di Desa Mambulu Barat Kecamatan

Tambelangan Kabupaten Sampang. Di Dusun Bhurajeh banyak

tanaman singkong dan kacang tanah yang merupakan potensi alam

yang ada di Dusun Bhurajeh.

2. Pendidikan Penduduk Dusun Bhurajeh

Dari segi pendidikan ada beberapa pendudukan yang lulusan

sarjana S1. Dan ada pula yang tidak mampu melanjutkan

pendidikannya karena keterbatasan ekonomi.

3. Pekerjaan Penduduk

Pekerjaan masyarakat penduduk Bhurajeh ada beberapa yang

menjadi PNS dan ada pula yang bekerja sebagai petani dan buruh

tani.

4. Status sosial Ekonomi

Pendapatan rata rata warga Dusun Dusun Bhurajeh beberapa

ada yang sudah menengah keatas.

39
DUSUN BHURNANG

1. Geografis Dusun Burnang

Dusun Burnang di Desa Mambulu Barat Kecmatan

Tambelangan Kabupaten Sampang. Dusun Burnang merupakan

dusun yang ladang sawahnya menggunakan tadah hujan, ada

beberapa penduduknya bermata pencaharian sebagai Pegawai

Negeri Sipil dan sisanya bertani, petaninya pun mayoritas terdiri

dari orang tua dan sisanya dari anak muda. Adapun untuk kondisi

sawah sudah tidak produktif karena sawah di Dusun Bhurnang

merupakan sawah tadah hujan hanya musim penghujan saja bisa

produktif jagung dan padi, sedangkan jika musim kemarau

sebagaian penduduk Desa Bhurnang beralih ke beternak sapi.

2. Pekerjaan Penduduk

Penduduk dusun Burnang ada beberapa pendudukanya bekerja

sebagai pegawai negeri sipil atau PNS dan sebagian lainnya

memilih untuk tetap bekerja sebagai petani. Adapun yang bekerja

sebagai petani terdiri dari orang tua dan anak muda. Lahan

pertanian yang dikelola oleh warga Dusun Burnang umumnya

40
adalah jagung dan padi. Apabila saat musim kemarau tiba petani

di Dusun Bhurnang tidak bercocok tanam, namun berternak sapi.

3. Pendidikan

Pendidikan yang ada di dusun Burnang sebagian besar adalah

lulusan SMA ada pula yang lulusan S1 sehingga pendidikan di

Dusun Anjung dikatakan cukup.

4. Stastus Sosial Ekonomi

Pendapatan rata-rata masyarakat Dusun Burnang bisa

dikatakan sudah di atas rata-rata karena ada warganya yang bekerja

sebagai PNS dan sebagian besar menjadi petani.

DUSUN MAMBULUH

1. Geografis Dusun Mambuluh

Dusun Mambulu di Desa Mambulu Barat Kecmatan

Tambelangan Kabupaten Sampang. Adapun kondisi lahan yang

terdapat di Dusun Mambuluh adalah tadah hujan, yakni para warga

di sana bercocok tanam ketika tiba musim penghujan saja,

diantaranya yakni padi, jagung dan turi. Lalu ketika musim

kemarau tiba, para warga di sana beternak sapi dan kambing.

41
2. Pekerjaan Penduduk

Adapun pekerjaan masyarakat dusun Mambuluh ada beberapa

warganya yang bekerja sebagai PNS dan sebagian besar bekerja

sebagai petani atau bercocok tanam dan ada pula sebagian

warganya yang berternak sapi.

3. Pendidikan Masyarakat

Pendidikan yang diterapkan di Dusun Mambuluh adalah

sekolah agama atau pondok pesantren. Banyak para orang tua yang

memasukkan anaknya ke pondok pesantren ketika sudah

memasuki Sekolah Menengah Pertama. Siswa yang bersekolah di

madrasah juga mengenakan baju muslim ketika melaksanakan

proses belajar mengajar.

4. Status Sosial Ekonomi

Antara warga satu dengan yang lain memiliki pendapatan atau

penghasilan yang berbeda dikarenakan perbedaan pekerjaan.

Namun secara keseluruhan kondisi ekonomi Dusun Mambulu bisa

dikatakan cukup baik.

42
APARATUR DAN ORGANISASI DESA

Desa Mambulu Barat memiliki struktur kepemimpinan yang

terstruktur. Desa Mambulu Barat yang memiliki empat dusun,

yaitu Dusun Tlageh Burnang, Bhurajeh dan Mambuluh, memiliki

perangkat yang lengkap yaitu kepala desa, sekretaris desa, kaur

keuangan, kaur perencanaan dan program, kasi pemerintahan, kasi

kesmas, dan kepala dusun Masing-masing perangkat desa

memiliki tugas yang berkesinambungan dalam mengatur

kebutuhan desa. Kepala desa dipilih melalui PILKADA

(Pemilihan Kepala Desa).

Masyarakat memilih kepala desa dilihat dari kualitas yang

dimiliki. Dalam mewujudkan kepemimpinan desa yang baik setiap

pilkada melakukan penjaringan untuk dijadikan bakal calon kepala

desa dengan kriteria dan persyaratan yang ada, sehingga dengan

adanya pilkada Desa Mambulu Barat mampu mewujudkan mimpi

rakyat, menjadi desa yang makmur dan sejahtera. Memimpin desa

tentunya tidak mudah untuk mengatur keperluan dan hubungan

masyarakat dengan aparat desa, sehingga perlu adanya rekrutment

aparat desa guna mempercepat terealisasinya visi misi kepala desa.

43
Masa jabatan kepemerintahan desa dalam satu periode selama 5

tahun.Setiap periode kepala desa dan aparat desa dapat

mencalonkan diri dengan adanya dukungan masyarakat. Berikut

adalah jumlah dusun dan aparat pemerintahan Desa Mambulu

Barat.

No Uraian Keterangan

1 Kepala Desa 1

2 Sekretaris Desa 1

3 Kaur Keuangan 1

4 Kaur Perencanaan 1

5 Kasi Pemerintahan 1

6 Staff Kasi Pemerintahan 1

7 Kasi Kesmas 1

8 Staff Kasi Kesmas 1

9 Kepala Dusun 4

Jumlah 12

44
STRUKTUR PEMERINTAHAN DESA

MAMBULU BARAT KECAMATAN

TAMBELANGAN KABUPATEN SAMPANG

PERIODE 2015-2020

45
KEAMANAN

46
KEAMANAN

Dari segi keamanan di Desa Mambulu Barat bisa dikatakan

cukup aman, dikarenakan di desa ini hampir semua dusun memiliki

pos kamling dan menerapkan sistem jaga bergiliran setiap harinya

untuk semua warga yang laki-laki. Untuk keamanan dari

pemerintah daerah seperti satuan kepolisian terdapat di kecamatan

yang agak cukup jauh dari desa. Keamanan di Desa Mambulu

Barat tidak lepas dari peran masyarakat yang mampu menciptakan

kondisi yang nyaman dan tentram jauh dari ancaman atas

kejahatan yang ada di sekitar, dengan adanya sistem keamanan

yang diterapkan oleh desa Mambulu Barat membuat kondisi di

desa sangat kondusif tidak adanya begal, pencopetan, dan

kejahatan lainnya.

Melihat kondisi perekonomian di desa Mambulu Barat yang

cukup maju dan ada beberpa dari wargnya yang bekerja menjadi

PNS warga desa dengan pendidikan baik dan diberi ilmu

keagamaan yang cukup kemungkinan kecil kejahatan terjadi dari

warga desa sendiri. Sampai saat ini kondisi keamanan di Desa

Mambulu bisa dikatakan cukup aman dan tingkat kejahatan yang

47
terjadi di Desa Mambulu sangat rendah, meskipun kondisi di Desa

Mambulu sangat besar kemungkinannya terjadi kejahatan melihat

dari keadaan misalnya malam hari, kondisi jalan di Desa Mabulu

yang minim lampu di sekitar jalannya yang bisa memicu terjadinya

tindak kejahatan seperti begal dan lainnya. Berikut adalah tabel

lembaga keaamanan desa Mambulu Barat.

LEMBAGA KEAMANAN
Hansip dan Linmas
Keberadaan Hansip dan Linmas 1
Jumlah anggota Hansip 33 orang
Jumlah anggota Satgas Linmas 0 orang
Pelaksanaan SISKAMLING 1
Jumlah Pos Kamling 1 buah
2. Satpam Swakarsa
Keberadaan SATPAM SWAKARSA 0
Jumlah anggota 0 orang
Nama organisasi induk
Pemilik organisasi 624
Keberadaan organisasi keamanan
0
lainnya

48
3. Kerjasama Desa/Kelurahan dengan TNI – POLRI dalam Bidang
TRANTIBLINMAS
Mitra Koramil / TNI 1
Jumlah anggota 1 Orang
Jumlah kegiatan 0 Jenis kegiatan
Lainnya

Babinkamtibmas / POLRI 1
Jumlah anggota 1 Orang
Jumlah kegiatan 0 Jenis kegiatan
Lainnya

49
POTENSI DAN PARIWISATA DESA

50
POTENSI DESA DAN PARIWISATA

Kondisi geografis desa Mambulu Barat yang berada di

perbukitan dengan dekelilingi hamparan hutan pohon jati dan

persawahan yang luas, sehingga membuat masyarakat mampu

mengembangkan potensi desa melalui media pertanian. Disamping

itu juga terdapat beberapa masyarakat yang memelihara hewan

ternak sebagai mata pencaharian. Selain potensi desa yang

dimanfaatkan sebagai mata pencaharian kondisi alam desa

mambulu barat juga dapat dikembangkan sebagai pariwisata, yang

belum ada pada desa ini.

1. Pertanian

Di desa mambulu barat memiliki dua musim untuk

mengembangkan potensi pertaniannya, dua musim tersebut adalah

musim kemarau dan musim hujan. Jika musim kemarau

masyarakat desa mambulu barat memanfaatkan potensi desa

dengan menanam jagung, singkong, dan kacang. Sedangkan pada

musim hujan masyarakat desa mambulu barat memanfaatkan

potensi desa dengan menanam padi dan kacang panjang. Dari hasil

51
pertanian tersebut masyarakat desa mambulu barat

memanfaatkannya dengan cara menjual dan sebagian ada yang

dikonsumsi sendiri.

2. Peternakan

Potensi desa mambulu barat selain pertanian juga terdapat

beberapa masyarakat yang memanfaatkan potensi desa berupa

kondisi rumah yang memliki lahan luas dengan memelihara hewan

ternak berupa sapi, kambing, ayam, dan bebek. Dari hasil

peternakan tersebut masyarakat desa mambulu barat

memanfaatkannya dengan cara menjual diantaranya ayam, telur

ayam, sapi, kambing, dan bebek. Selain menjual hewan ternaknya

masyarakat mambulu barat juga memanfaatkan hewan sapi untuk

membantu pekerjaan membajak sawah. Berikut adalah tabel

peternakan di desa Mambulu

No. Jenis Ternak Jumlah Perkiraan Jumlah Populasi


Pemilik

1 Sapi 2 195 orang 283 ekor

2 Kerbau 0 orang 0 ekor

52
3 Ayam kampung 112 orang 450 ekor

4 Bebek 2 orang 50 ekor

5 Kambing 95 orang 192 ekor

6 Angsa 0 orang 0 ekor

7 Kelinci 0 orang 0 ekor

Pariwisata

Di desa Mambulu Barat belum memiliki sebuah pariwisata

yang dapat membantu kesejahteraan masyarakat. Tetapi di desa

Mambulu Barat memiliki potensi pariwisata yang cukup banyak,

dengan didukung letak geografis desa berupa perbukitan yang

dikelilingi hamparan pohon jati dan bambu. Selain potensi

pariwisata yang berupa kekayaan alam desa Mambulu Barat juga

memiliki lembung atau yang biasa disebut waduk, sehingga waduk

ini dapat dimanfaatkan sebagai potensi pariwisata desa.

Waduk ini terletak pada dusun Burnang. Selama ini lembung

atau waduk tersebut hanya dimanfaatkan untuk mengairi

persawahan yang ada disekitar waduk tersebut. Tetapi ketika

lembung atau waduk tersebut hanya memiliki volume air yang

53
sedikit disaat musim kemarau, warga sekitar memanfaatkannya

sebagai tempat pemandian dan memanfaatkan airnya untuk

keperluan rumah tangga.

Dari kondisi tersebut kami dari kelompok KKN 27 memberikan

beberapa ide yang nantinya dapat dikembangkan oleh perangkat

desa dan warga sekitar. Beberapa ide tersebut adalah :

1. Perbaikan akses jalan menuju potensi pariwisata desa

mambulu barat.

2. Pembaruan infrakstruktur desa berupa lampu jalan.

3. Pengembangan informasi pariwisata desa melalui media

sosial.

Diharapkan dengan adanya ide tersebut dapat memberikan dampak

positif untuk potensi pariwisata desa, sehingga menjadi

berkembang dan memberikan kesejahteraan warga desa mambulu

barat.

54
PRODUK UNGGULAN

55
PRODUK UNGGULAN

Tanaman singkong merupakan salah satau tanaman yang

mudah di temukan di desa Mambulu Barat. Biasanya ketika panen

masyarakat desa Mambulu Barat hanya memanfaatkannya sebagai

kripik singkong atau sebagai campuran nasi yang akan dikonsumsi

sendiri. Namun di tangan KKN kelompok 27 tahun 2019 ini

mengkreasiakan singkon menjadi Nugget yang sehat dan alami,

yang membedakan dengan Nugget lainnya yaitu bahan yang

digunakan hanya dari campuran singkong dan tepung terigu tanpa

perlu tambahan daging di dalamnya. Selain tanaman singkong di

Desa Mambulu Barat juga terdapat tanaman Kacang Tanah yang

biasanya oleh penduduk desa hanya di olah dan konsumsi sendiri.

Di tangan KKN kelompok 27 kacang tanah ini dikreasikan menjadi

permen kacang.

Nungget dan permen kacang merupakan makanan atau

jajanan yang cukup diminati diberbagai kalangan, sehingga sangat

berpotensi untuk dikemas dan bisa menghasilkan pundi-pundi

rupaih yang bisa mengankat perekonomian masyarakat Desa

Mambulu Barat. Nugget ini kami beri nama “Nugget Singkon”

56
sedangkan produk unggulan permen kami beri nama “PEKA”

yaitu permen kacang. Berikut cara untuk membuat Nugget

singkong dan Peka:

• Bahan Membuat Nugget Singkong

1. Singkong

2. Tepung terigu

3. Garam

4. Merica

5. Ketumbar

6. Bawang Putih

7. Telur

8. Penyedap rasa

• Cara Pembuatan:

1. Siapkan singkong sekucupnya, Kukuslah singkong hingga

masak

2. Kemudian haluskan singkong yang sudah di masak tadi

3. Setelah semua singkong sudah halus campurkan adonan

tersebut dengan tepung terigu aduk hingga semua tercampur

rata

57
4. Setelah itu tambahkan satu sendok teh bumbu seperti

bawang putih, merica, ketumbar, garam dan penyedap rasa

5. Setelah semua bahan sudah tercampur maka tambahkan telur

4 butir

6. Setelah semua sudah tercampur rata bentuklah adonan

tersebut sesuai cetakan dan di kukus selama kurang lebih 15

menit.

• Bahan Membuat Permen Kacang “PEKA”

1. Kacang

2. Gula pasir

3. Minyak goreng

• Cara Pembuatan:

1. Siapakan kacang tanah secukupnya kemudian sangrai

kacang tersebut hingga mengeluarkan aroma kacang

2. Setelah itu haluskan kacang yang sudah di sangrai tadi

3. Siapakan pengogrengan untuk memulai membuat PEKA

4. Tuangkan sedikit minyak goreng pada penggorengan dan

tambahkan gula secukupnya kemudian aduk hingga gula

mulai mengetal dan berwarna kecoklatan

58
5. Kemudian matikan api dan masukkan kacang yang sudah di

haluskan tersebut

6. Setelah itu tuangkan adonan tersebut ke dalam cetakan dan

iris tipis-tipis.

59
PENGAIRAN

Desa Mambulu Barat untuk mengoptimalkan lahan-lahan

pertanian dan penataan irigrasi sekaligus untuk mendukung

peningkatan produksi pertanian hanya mengandalkan air hujan

saja. Sistem pengairan yang ada di Desa Mambulu Barat di

beberapa sawah tertentu belum dapat memadai dikarenakan

kondisi tanah yang berbatu sehingga air cukup sulit untuk keluar.

Para petani yang menanam padi dan jagung hanya mengandalkan

air hujan untuk mengairi pertaniannya, hal tersebut mengakibatkan

para petani hanya dapat bercocok tanam satu tahun sekali yaitu

ketika musim hujan. Adapun sungai di Desa Mambulu Barat, di

mana air mengalir pada saat hujan sedangkan jika tidak ada hujan

sungai yang ada di Desa Mabulu Barat mengering dan tidak dapat

mengairi persawahan yang ada di Desa Mambulu Barat.

60
AIR BERSIH

Untuk penggunaan air bersih yang ada di Desa Mambulu Barat

dapat dikatakan cukup memadai, penduduk Desa Mambulu Barat

mayoritas sekitar 90% dari jumlah penduduk menggunakan

PDAM dan sisanya memakai sumur bor. Meskipun menggunakan

PDAM hampir di semua rumah penduduk Desa Mambulu Barat

tetap saja memiliki sumur bor sebagai cadangan untuk

meminimalisir jika saja terjadi kekurangan air yang ada di Desa

Mambulu Barat.

61
SARANA DAN PRASARANA

1. Sarana dan prasaran Lembaga Pemerintahan

Sarana dan prasarana yang terpenuhi akan mendorong terbentuk

kemajuan desa dan aktivitas desa. Hal tersebut dapat menunjang

kebutuhan masyarakat Desa Mambulu Barat. Data penyusun

database Desa Mambulu Barat Kecamatan Tambelangan

Kabupaten Sampang menjelaskan fasilitas lembaga pemerintahan

dan kemasyarakatan adalah sebagai berikut :

Gedung/kantor Lembaga Kemasyarakatan Desa dan


0
Kelurahan/LKD/LK
Peralatan Kantor: komputer, fax 0
Mesin tik 0
Kardek 0
Buku administrasi lembaga kemasyarakatan 0 jenis
Jumlah meja dan kursi 0 unit
Lainnya 0

LKMD/LPM atau sebutan lain


Memiliki kantor sendiri 0
Peralatan Kantor : komputer, fax 0
Mesin tik 0
Kardek 0
Buku administrasi lembaga kemasyarakatan 0 jenis
Jumlah meja dan kursi 0 unit
Buku administrasi 0 jenis
Jumlah kegiatan 0 jenis
Lainnya 0

62
PKK 1
Gedung/kantor 0
Peralatan kantor/ATK/inventaris 1

Kepengurusan
1
1
Buku administrasi PKK

Kegiatan 1
10
Jumlah kegiatan
jenis

Karang Taruna 0
Kepengurusan 0
Buku administrasi Jenis
Jumlah kegiatan 0 Jenis
Lainnya
RT 0
Kepengurusan 0
Buku administrasi 0 Jenis
Jumlah kegiatan 0 Jenis

RW 0
Kepengurusan 0
Buku administrasi 0 Jenis
Jumlah kegiatan 0 Jenis
Lainnya

Lembaga adat 0
Memiliki kantor/gedung/menumpang 0
Kepengurusan 0
Buku administrasi 0 Jenis
Jumlah kegiatan 0 Jenis

63
BUMDES 0
Memiliki kantor/gedung/menumpang 0
Kepengurusan 0
Buku administrasi 0 Jenis
Jumlah kegiatan 0 Jenis
Forum Komunikasi Kader Pemberdayaan Masyarakat 0
Memiliki kantor/gedung/menumpang 0
Kepengurusan 0
Buku administrasi Jenis
0
Jumlah kegiatan
Jenis
Lainnya 0

Kantor/gedung Organisasi Sosial Kemasyarakatan lainnya 0


Memiliki kantor/gedung/menumpang 0
Kepengurusan 0

Kantor/gedung Organisasi Profesi yang ada 0


Memiliki kantor/gedung/menumpang 0
Kepengurusan 0
Buku administrasi Jenis

64
2. Sarana dan Prasaran Peribadatan

Masyarakat Desa Mambulu Barat mayoritas beragama islam.

Pegangan agama ini didapat dari hubungan kekerabatan yang erat

diantara mereka. Selain itu perkembangan agama islam yang

berkembang di Desa Mambulu Barat karena keturunan. Untuk

menunjang kebutuhan masyarakat Desa Mambulu Barat yang

kebanyakan beragama islam. Berikut adalah tabel saran dan

prasaran desa Mambulu Barat.

Jumlah Masjid 4 buah

Jumlah Langgar/Surau/Mushola 27 buah

Jumlah Gereja Kristen Protestan 0 buah

Jumlah Gereja Katholik 0 buah

Jumlah Wihara 0 buah

Jumlah Pura 0 buah

Jumlah Klenteng 0 buah

Keberadaan masjid dan mushola digunakan untuk tempat

beribadah dan tempat mengaji. Seperti yang diketahui bahwa di

Madura terdapat mushola atau surau di rumah para warga. Begitu

65
juga di Desa Mambulu Barat, tersebar beberapa mushola atau

surau di beberapa rumah karena masyarakat Desa Mambulu Barat

mempunyai tanah dan lahan yang cukup luas. Biasanya mushola

atau surau ditempatkan dibagian rumah.

3. Sarana dan Prasarana Kesehatan

Tingkat kesehatan di Desa Patereman bisa dikatakan baik. Di


Desa Mambulu Barat memiliki 2 bidan yang terdapat hampir
diseluruh dusun yang ada di Desa Mambulu Barat Tetapi meskipun
tingkat kesehatan masyarakat dikatakan baik, untuk sarana
kesehatan yang terdapat di Desa Mambulu Barat masih kurang.
Berikut adalah tabel saran dan prasarana desa Mambulu Barat.
1. Prasarana Kesehatan
Toko obat 0 unit
Rumah Sakit Mata 0 unit

2. Sarana Kesehatan

Jumlah dokter gigi 0 orang

Jumlah dokter spesialis lainnya 0 orang

Jumlah paramedis 0 orang

Jumlah dukun bersalin terlatih 5 orang

66
Bidan 2 orang

Perawat 1 orang

Laboratorium kesehatan 0 orang

Sarana Kesehatan Lainnya 0 orang

4. Sarana Pendidikan

Sarana pendidikan di Desa Mambulu Barat dapat dikatakan


sudah baik. Ada beberapa lembaga kependidikan yang ada di Desa
Mambulu Barat, yaitu 4 TK, 4 sekolah SD, 2 sekolah SMP dan 1
sekolah SMA. Tidak hanya pendidikan formal, Desa Mambulu
Barat juga memiliki sarana pendidikan non formal yakni pondok
pesantren. Seperti yang telah diketahui bahwa pendidikan non
formal terutama dalam bidang agama sangat penting bagi
masyarakat Madura. Letak pondok pesantren tersebut di Dusun
Tlageh. Berikut adalah tabel saran dan prasarana desa Mambulu
Barat.

Gedung kampus PTN Sewa 0 buah milik sendiri 0 buah


Gedung Kampus PTS Sewa 0 buah milik sendiri 0 buah
Gedung SMA/sederajat Sewa 0 buah milik sendiri 0 buah
Gedung SMP/sederajat Sewa 0 buah milik sendiri 1 buah
Gedung SD/sederajat Sewa 0 buah milik sendiri 4 buah

67
Gedung TK Sewa 0 buah milik sendiri 0 buah
Gedung Tempat Bermain Anak Sewa 0 buah milik sendiri 2 buah
Jumlah Lembaga Pendidikan Agama Sewa 0 buah milik sendiri 4 buah
Jumlah perpustakaan keliling Sewa 0 buah milik sendiri 0 buah
Perpustakaan desa/kelurahan Sewa 0 buah milik sendiri 0 buah
Taman bacaan Sewa 0 buah milik sendiri 0 buah
Prasarana dan Sarana Pendidikan Lainnya Sewa 0 buah milik sendiri 0 buah

5. Sarana dan prasarana Perekonomian

Saat ini Desa Mambulu Barat memiliki toko atau kios kecil

sekitar sejumlah 17 unit, sedangkan swalayan sejumlah 7 unit.

Desa Mambulu Barat masih memiliki wirausaha yang dapat

menunjang perekonomian desa. Desa Mambulu Barat memiliki 1

usaha Catering yang dikerjakan oleh ibu rumah tangga. Wirausaha

tersebut tersebar di 4 dusun yang ada di Desa Mambulu Barat.

Berikut adalah tabel saran dan prasarana desa Mambulu Barat.

No. Jenis Perekonomian Jumlah/Unit

1. Pasar Umum 1

2. Pasar hewan 1

3. Pasar Ikan -

68
4. Toko Swalayan 7

5. Warung/Kios 17

6. Rumah Makan/Café -

7. Penginpan -

8. Bank -

69
KEGIATAN KELOMPOK KKN 27

Kegiatan kelompok KKN Tematik Uviversitas Trunojoyo

madura selama kurang lebih 26 hari. Terhitung dari tanggal 16

desember 2019 sampai dengan 10 jaunuari 2019. Dalam

pelaksanaan KKN tersebut kelompok kami memunculkan

beberapa kegiatan kerja yang diantaranya:

1. Pembuatan media pembelajaran

2. Pembuatan produk unggulan

3. Pembuatan papan penunjuk rumah kepala dusun dan

peta tentang desa Mambulu Barat

4. Sosialisasi IT ke sekolah

5. Sosialisai Robotik ke sekolah

6. Pembuatan teknologi tepat guna

7. Bazar produk unggulan

Semua program kerja tersebut telah kami laksanaka dalam

kurung waktu 26 hari. Selain dari program kerja di atas kelompok

kami juga melakukan kegiatan lainnya seperti, ketika siang hari

pukul 12.00-14.00 kelompok kami mengajar ngaji di madrasah

mulai dari jenjang TK, SD dan SMP. Sedangkan pada sore harinya

70
kelompok kami membuka kegiatan belajar mengajar diposko yang

dimana selain mengajar kami juga memberikan motivasi dan

berbagi pengalaman kepada mereka. Pada malamnya hari

kelompok kami mengadakan shalat berjamaah dan ketika malam

jumat kelompok kami mengadakan ngaji ke makam serta tahlilan

bersama setalah shalat maghrib sampai dengan shalat isyak.

Setelah itu kita membahas tentang agenda yang akan dilakukan

pada pagi harinya.

Selian itu kelompok kami juga menggembangkan beberapa

potensi pertanian yang ada di desa Mambulu Barat, seperti

tanaman singkong dan kacang tanah yang biasanya hasil pertanian

tersebut hanya dikonsumsi sendiri tidak dimanfaatkan atau dijual

belikan. Ditangan anak KKN 2019 singkong dan kacang tanah ini

di olah menjadi nugget singkon dan permen kacang. Kegiatan

produk unggulan tersebut telah selesai kami sosialisasikan kepada

masyarakat khususnya bagi kalangan ibu-ibu rumah tannga.

Antusias mereka cukup tinggi ketika kami teman-teman KKN

mulai menjelaskan dan mempraktik bagaimana pembuatan nugget

71
dan permen kacang tersebut. Berikut adalah dokumentasi tentang

pembuatan produk unggulan

72
Program kerja yang sudah terlaksan seperti sosialisai IT dan

sosialisasi Robotik juga berjalan dengan lancar dan mendapatkan

antusian yang besar dari para siswa dan guru yang berada di

sekolah tersebut. Tidak hanya sosialisasi yang kami sampaikan

tetapi kelompok kami juga menyesipkan motivasi kepada siswa

agar lebih bersemangat dalam menggapai cita-cita mereka. Selian

memasuki sekolah SMA dan mengajar di madrasah kelompok

kami juga mengajar di sekolah dasar dengan metode belajar dan

bermain, yang dimana ketika hari sabtu kelompok kami

mengadakan senam bersama untuk anak-anak SD, kemudian

melakukan permainan yang sudah kami siapkan dan setelah itu

kelompok kami mengjak mereka untuk kerja bakti membersihkan

sampah yang dimana kami sisipkan tentang cara menjaga

kebersihan lingkungan sekitar agar tidak membuat sampang

sembarang.

Pada hari minggu kelompok kami juga mengadakan senan

bersama denga anak-anak baik yang dari SD maupun madrasah.

Kegiatan tersebut cukup mendapat respon yang baik dari para

orang tua dan adek-adek yang ikut. Selain senam bersama

73
kelompok kami mengajak mereka berkeliling sekitar desa sambil

bernyayi gunu untuk mengakrabkan mereka dengan anggota KKN.

74
PROFIL KELOMPOK KKN 27

NAMA : NOVITA SARI

NIM : 160621100003

JURUSAN : PENDIDIKAN BAHASA DAN


INDONESIA

NAMA : AYU WARDANI

NIM : 160651100026

JURUSAN : PENDIDIKAN GURU


ANAK SEKOLAH DINI

NAMA : NASIRUDIN

NIM : 160631100088

JURUSAN : PENDIDIKAN INFORMATIKA

75
NAMA : ANISWATUL MAFTUCHAH

NIM : 160611100077

JURUSAN : PENDIDIKAN GURU


SEKOLAH DASAR

NAMA : RIMA ARINI

NIM : 160641100085

JURUSAN : PENDIDIKAN IPA

NAMA : ABDUL LATIF

NIM : 160431100050

JURUSAN : TEKNIK ELEKTRO

NAMA : IQBAL ADIYATMA

NIM : 160411100006

JURUSAN : TEKNIK INFORMATIKA

76
NAMA : ARIF WICAKSONO

NIM : 1606111100021

JURUSAN : HUKUM

NAMA : INNEKE PUTRI DWI HASTUTININ

NIM : 160441100027

JURUSAN : SISTEM INFORMASI

NAMA : MOH. IQBAL RACHMAN

NIM : 160211100128

JURUSAN : MANAJEMEN

NAMA : RIA AYU SAHADATINA

NIM : 160211100269

JURUSAN : MANAJEMEN

77
PENUTUP

Menurut cerita legenda rakyat terbentuknya nama desa

Mambulu Barat karena pada zaman dulu terdapat pohon beringin

yang akarnya menjulang ke atas dan mengrah ke barat sehingga

dinamakan desa Mambulu Barat oleh warga sekitar. Desa

Mambulu Barat mempunyai budaya gotong royong. Potensi di

Desa Patereman meliputi sektor pertanian dan perternakan.

Pertanian di desa Mambulu Barat Kecamatan Tambelangan

Kabupaten Sampang berpotensi cukup besar untuk dikembangkan

seperti singkong kacang tanah, padi dan jagung. Penulis berharap

dengan adanya buku desa ini di harapkan menjadi panduan

optimalisasi potensi yang ada di Desa Mambulu Barat serta

memperkenalkan budaya sosial masyarakat Desa Mambulu Barat.

78
79

Anda mungkin juga menyukai