“Comparison of the DASH (Dietary Approaches to Stop Hypertension) diet and
a higher-fat DASH diet on blood pressure and lipids and lipoproteins: a randomized controlled trial”
“Perbandingan diet DASH (Dietary Approaches to Stop Hypertension) dan
diet DASH tinggi lemak pada tekanan darah dan lipid dan lipoprotein: uji coba terkontrol secara acak ”
Fedri Andana
2111102412030
PROGRAM PROFESI NERS
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KALIMANTAN TIMUR
2021 DESKRIPSI UMUM :
1. Judul Jurnal : Comparison of the DASH (Dietary Approaches to Stop
Hypertension) diet and a higher-fat DASH diet on blood pressure and lipids and lipoproteins: a randomized controlled trial 2. Penulis Jurnal : Sally Chiu, Nahalie Bergeron, Paul T Williams, George A Bray, Barbara Sutherland, Dan Ronald M Krauss 3. Nama Jurnal / dipublikasikan oleh : Am J Clin Nurtr Printed In USA American Society For Nutrition 4. Penelaah : Fedri Andana 5. Sistematika penulisan : Times New Roman, ukuran 10, spasi 1, Introduction, Matherials and Methods, Results, Discussion, and Refrences.
DESKRIPSI CONTENT :
No Komponen Item Question to help “Telaah Jurnal”
1 Pendahuluan 1. Apa Masalah Penelitian ? Masalah dalam penelitian ini adalah perbandingan diet DASH (Dietary Approaches to Stop Hypertension) dan diet DASH tinggi lemak pada pengaruh tekanan darah, lipid, dan lipoprotein, Appel dkk (2016)
2. Seberapa besar masalah tersebut ? (Prevelensi/insidensi)
Sebuah tinjauan baru-baru ini dari 9 percobaan diet DASH dengan ukuran kepatuhan yang objektif melaporkan kepatuhan yang lebih buruk ketika saran diet daripada makanan diberikan. Alasan umum untuk kepatuhan rendah atau gesekan tinggi adalah kesulitan mengikuti diet yang ditentukan, Appel dkk ( 2016) 3. Dampak Masalah Jika Tidak diatasi ? Dapat berdampak bagi seseorang dan dapat menurunkan kualitas hidupnya. 4. Berdasarkan masalah penelitian, apa tujuan dan hipotesis yang ditetapkan oleh peneliti ? - Tujuan : dirancang untuk melihat efek dari mengganti makanan susu rendah lemak dan penuh lemak dalam diet DASH, dengan peningkatan lemak dan pengurangan asupan gula yang sesuai, pada tekanan darah dan lipid plasma dan lipoprotein. - Hipotesis : Bahwa Diet DASH menurunkan tekanan darah dan tetapi juga mengurangi trigliserida plasma dan konsentrasi VLDL tanpa meningkatkan kolesterol LDL secara signifikan. 2 Metode 1. Desain 1. Desain penelitian apa yang digunakan ? Penelitian Desain Penelitian Eksperimental, uji coba silang acak 3 periode pada individu sehat yang hidup bebas yang mengonsumsi secara acak diet kontrol, diet DASH standar, dan modifikasi diet DASH yang lebih tinggi lemak dan rendah karbohidrat (diet HF-DASH) selama 3 minggu.
Untuk Desain Eksperimen :
a. Apakah menggunakan kelompok kontrol untuk menentukan efektifitas suatu intervensi Dalam jurnal ini terdapat kelompok kontrol. b. Apakah peneliti melakukan random alokasi (randomisasi)? Iya , penelitian ini menggunakan randomisasi. c. jika peneliti melakukan randomisasi, bagaimana prosedurnya, apakah dilakukan randomisasi sederhana, blok, stratifikasi? Prosedurnya menggunakan blok, peserta diberikan urutan diet mereka masing-masing, lalu di blok yang ditentukan secara acak dari urutan 3, 6, 9, atau 12 dengan menggunakan generator bilangan acak seragam. d. Jika ternyata pada data dasar (base line) terdapat perbedaan karakteristik/variabel perancu pada kedua kelompok, apakah peneliti melakukan pengendalian pada uji statistik dengan stratifikasi atau uji multivariate?
Peserta yang penggunaan produk nikotin atau obat-obatan
rekreasional, memilik riwayat penyakit arteri koroner, diabetes, penyakit kronis, penggunaan hormon atau obat yang diketahui mempengaruhi metabolisme lipid atau tekanan darah, penggunaan suplemen makanan dalam 3 bulan terakhir, keengganan untuk menahan diri dari minuman beralkohol selama penelitian, BMI <35kg, kolesterol total dan LDL 0,95 persentil untuk jenis kelamin dan usia, trigliserida puasa 500 mg/dL, glukosa puasa <126 mg/dL, dan konsentrasi hormon perangsang tiroid yang abnormal tidak diambil menjadi sampel. e. Apakah peneliti melakukan masking atau penyamaran dalam memberikan perlakuan pada responden (responden tidak menyadari apakah sedang mendapatkan intervensi yang di uji cobakan? Iya, dalam penelitian ini terdapat penyamaran. f. untuk menjamin kualitas pengukuran, apakah peneliti melakukan blinding saat mengukur outcome? Blinding merupakan upaya agar sampel atau peneliti tidak mengetahui kedalam kelompok mana sampel dimasukkan (eksperimen atau kontrol). Hal ini menunjukkan upaya peneliti meningkatkan validitas informasi. Iya, dalam penelitian ini terdapat blinding kepada para sampel. Peserta tidak mengetahui urutan diet, tetapi karena sifat dietnya, mereka kemungkinan besar dapat mengidentifikasi setiap diet. 2. Populasi 1. Siapa populasi target dan populasi terjangkau ? Populasi target termasuk pria dan wanita sehat berusia >21 tahun dengan rata-rata tekanan darah diastolik antara 80 dan 95 mmHg dan tekanan darah sistolik <160 mmHg untuk 2 kunjungan skrining. 2. Siapa sampel penelitian ? Apa kriteria inklusi dan ekslusi sampel. Sampel penelitian ialah pria dan wanita yang umumnya sehat berusia >21 tahun, dengan kriteria : - Kriteria inkulsi nya : umumnya sehat berusia >21 tahun dengan rata-rata tekanan darah diastolik antara 80 dan 95 mm Hg dan tekanan darah sistolik <160 mm Hg untuk 2 kunjungan skrining. - Kriteria eksklusi nya adalah : Peserta yang menggunsksn produk nikotin atau obat-obatan rekreasional, memilik riwayat penyakit arteri koroner, diabetes, penyakit kronis, penggunaan hormon atau obat yang diketahui mempengaruhi metabolisme lipid atau tekanan darah, penggunaan suplemen makanan dalam 3 bulan terakhir, keengganan untuk menahan diri dari minuman beralkohol selama penelitian, BMI <35kg, kolesterol total dan LDL 0,95 persentil untuk jenis kelamin dan usia, trigliserida puasa 500 mg/dL, glukosa puasa <126 mg/dL, dan konsentrasi hormon perangsang tiroid yang abnormal. 3. Bagaimana metode sampling yang digunakan untuk memilih sampel dari populasi target ? Dalam penelitian ini disesuaikan dengan kriteria inklusi dan kriteria eksklusi yang sudah ada.
- Kriteria inkulsi nya : umumnya sehat berusia >21 tahun dengan
rata-rata tekanan darah diastolik antara 80 dan 95 mm Hg dan tekanan darah sistolik <160 mm Hg untuk 2 kunjungan skrining. - Kriteria eksklusi nya adalah : Peserta yang menggunsksn produk nikotin atau obat-obatan rekreasional, memilik riwayat penyakit arteri koroner, diabetes, penyakit kronis, penggunaan hormon atau obat yang diketahui mempengaruhi metabolisme lipid atau tekanan darah, penggunaan suplemen makanan dalam 3 bulan terakhir, keengganan untuk menahan diri dari minuman beralkohol selama penelitian, BMI <35kg, kolesterol total dan LDL 0,95 persentil untuk jenis kelamin dan usia, trigliserida puasa 500 mg/dL, glukosa puasa <126 mg/dL, dan konsentrasi hormon perangsang tiroid yang abnormal.
4. Berapa jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ? Metode
atau rumus apa yang digunakan untuk menentukan jumlah sampel ? Jumlah sampel yang digunakan 36 orang, dan di dalam jurnal tidak di sampaikan rumusnya
1. Variabel apa saja yang diukur dalam penelitian ?
Diet DASH dan tekanan darah. 2. Metode apa yang digunakan untuk mengumpulkan data ? Pre dan Post test. 3. Alat ukur apa yang digunakan untuk mengumpulkan data ? Alat ukur kuisioner. 4. Bagaimana validitas dan realibilitas alat ukur/ instrumen yang Pengukuran atau digunakan ? Apakah peneliti menguji validitas dan reliabilitas alat Pengumpulan ukur ? Jika dilakukan apa metode yang digunakan untuk menguji Data Didalam penelitian tidak dijelaskan.
5. Siapa yang melakukan pengukuran atau pengumpulan data ?
Apakah dilakukan pelatihan khusus untuk observer atau yang melakukan pengukuran ? Semua peneliti yang ada didalam jurnal dan tidak ada pelatihan khusus untuk observer yang melakukan penelitian. 1. Uji statistik apa yang digunakan untuk menguji hipotesis atau menganalisis data ? Dalam penelitian in data dianalisis menggunakan uji ANOVA.
2. untuk penelitian eksperimen apakah peneliti menggunakan metode
intention to treat atau on treatment analysis? Penelitian menggunakan metode on treatment analysis. a. Intention To Treat adalah menganalisis semua sampel yang Analisis Data mengikuti penelitian, baik yang drop out, loss of follow up atau berhenti sebelum penelitian selesai. Sampel yang drop out dianggap hasil intervensi yang gagal. b. on treatment analysis hanya menganalisis sampel yang mengikuti penelitian sampai selesai saja, sedangkan sampel drop out dianggap tidak mengikuti penelitian dan tidak diikutkan dalam analisis. 3. Program atau Softhware statistik apa yang digunakan peneliti untuk menganalisis data ? Analisis data diselesaikan dengan Excel dan IMB SPSS statistic 16 3. Hasil 1. Alur 1. bagaimana alur (flow) penelitian yang menggambarkan responden penelitian yang mengikuti penelitian sampai selesai, drop out dan loss of dan data follow up? base line Semua responden mengikuti penelitian sampai selesai, tidak ada alur khusus yang dibuat dalam penelitian ini. selama 3 minggu. masing-masing, dipisahkan oleh periode washout 2 minggu. Pengukuran laboratorium, yang mencakup konsentrasi partikel lipoprotein yang ditentukan oleh mobilitas ion, dilakukan pada akhir setiap diet percobaan.
2. Bagaimana karakteristik responden dan baseline data?
Karakteristik responden berupa perempuan dan laki-laki
2. Pada penelitian eksperimen apakah variabel perancu
(counfounding variabel) dalam data base line tersebar seimbang pada setiap kelompok? jika tidak seimbang apa dilakukan peneliti untuk membuat penelitian bebas dari pengaruh variabel perancu? Tidak ada disampaikan dalam jurnal penelitian. 2. Hasil 1. Apa hasil utama dari penelitian? Jika peneliti melakukan uji Peneliti hipotesis, apakah hipotesis penelitian terbukti atau tidak an terbukti(bermakna atau tidak secara statistik)?apakah hasil penelitian juga bermakna secara klinis? Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa modifikasi diet DASH untuk memungkinkan asupan lemak total dan lemak jenuh yang lebih bebas dengan pembatasan moderat asupan karbohidrat, terutama dari jus buah dan gula, menghasilkan konsentrasi trigliserida dan partikel VLDL yang lebih rendah. Tanpa peningkatan kolesterol total atau LDL dan tidak ada penurunan respon tekanan darah yang baik terhadap diet DASH standar. Oleh karena itu, diet HF-DASH yang dimodifikasi di sini menyajikan alternatif yang efektif untuk pola diet yang direkomendasikan secara luas ini, dengan batasan lemak diet yang lebih rendah, yang dapat mendorong implementasi yang lebih luas.
2. Untuk penelitian eksperimen dengan variabel dependen kategorik,
apakah peneliti menjelaskan tentang nilai kepentingan klinis dari hasil penelitian seperti number need to treat(NNT), relative risk reduction(RRR) atau absolute risk reduction (ARR). Tidak ada disampaikan dalam jurnal penelitian.
4 Diskusi 1. Bagaimana interprestasi peneliti terhadap hasil penelitian?
(discuss) Apakah peneliti membuat interprestasi yang rasional dan ilmiah tentang hal-hal yang ditemukan dalam penelitian berdasarkan teori terkini? Catatan : meskipun hasil penelitian tidak sesuai dengan hipotesis, namun suatu penelitian tetap berkualitas jika peneliti mampu menjelaskan rasional secara ilmiah mengapa hipotesisnya tidak terbukti. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa modifikasi diet DASH untuk memungkinkan asupan lemak total dan lemak jenuh yang lebih bebas dalam hubungannya dengan pembatasan moderat asupan karbohidrat, terutama dari jus buah dan gula, menghasilkan konsentrasi trigliserida dan partikel VLDL yang lebih rendah. Tanpa peningkatan kolesterol total atau LDL dan tidak ada penurunan respon tekanan darah yang baik terhadap diet DASH standar. Oleh karena itu, diet HF-DASH yang dimodifikasi yang dipelajari di sini menyajikan alternatif yang efektif untuk pola diet yang direkomendasikan secara luas ini, dengan batasan lemak diet yang lebih rendah, yang dapat mendorong implementasi yang lebih luas. 2. Bagaiman nilai kepentingan (importancy) hasil penelitian? Tidak ada dijelaskan pada penelitian. 3. Bagaimana applicability hasil penelitian menurut peneliti? apakah hasil penelitian dapat diterapkan pada tatanan praktik keperawatan ditinjau dari aspek fasilitas, pembiayaan, sumber daya manusia, dan aspek legal? Percobaan ini sebagian besar berhasil karena lipid dan lipoprotein kembali ke konsentrasi awal dan tidak ada efek urutan yang signifikan dan tidak ada efek lanjutan untuk sebagian besar variabel. Pengecualian adalah pengukuran klinik tekanan darah sistolik dan diastolik, yang penurunannya menunjukkan peningkatan signifikan pada diet HF-DASH, efek yang tidak terduga dan tidak dapat dijelaskan karena tidak ada efek lanjutan untuk pengukuran tekanan darah di rumah. 4. Apakah mungkin penelitian ini direplukasi pada setting praktik klinik lainnya? Iya, tentu saja terutama dalam bidang kesehatan. 5. Apakah peneliti menjelaskan kekuatan dan kelemahan penelitian? Apakah kelemahan ini tidak menurunkan validitas hasil penelitian? Kekuatan atau kelebihan dalam penelitian ini meliputi kepatuhan diet tinggi yang diukur dengan biomarker urin dan kurangnya perubahan berat badan sebagai pembaur potensial. Keterbatasan termasuk ukuran sampel yang relatif kecil dan durasi intervensi yang singkat. Untuk kekurangan tidak ada dijelaskan.