Anda di halaman 1dari 5

DINAS KESEHATAN KABUPATEN KONAWE SELATAN

UPTD PUSKESMAS MORAMO KEC. MORAMO


Alamat : Kompleks Perkantoran Kecamatan Moramo

PROFIL MUTU
Judul indikator : ABER (Annual blood examination rate)
Dasar Pemikiran : Menemukan penduduk migrasi yang berasal dari kasus import
Dimensi Mutu :
Efektif, KESELAMATAN SASARAN,BERORIENTASI SASARAN,TEPAT
WAKTU,Efisien, Adil, dan TERINTEGRASI
Tujuan :
Meningkatkan penemuan kasus malaria secara dini bagi penduduk
migrasi dan mencegah terjadinya penularan malaria terutama yang
berasal dari kasus import
Definisi Operasional : ABER: jumlah penderita rata-rata pemeriksaan sediaan darah malaria
(RDT dan Mikroskop) di bandikan dengan jumlah penduduk dalam 1
tahun

Tipe Indikator : Input, Proses, Output


Satuan Pengukuran : Persen (%)
Numerator : Jumlah sediaan Darah
Denumerator : Jumlah Penduduk
Target Pencapaian : 100%
Kriteria Inklusi : semua warga yang berasal dari daerah endemis malaria
Kriteria Ekslusi : semua warga yang TIDAK berasal dari daerah endemis malaria
Formula Pengukuran : N/D x 100 %
Desain Pengumpulan Data : Pengambilan sediaan darah, hasil pemeriksaan RDT Malaria
Sumber Data : Register pemeriksaan
Populasi / sampel : semua warga yang berasal dari daerah endemis malaria
Instrumen Pengambilan Data : buku registrasi pemeriksaan
Frekuensi Pengumpulan Data : situasional
Periode waktu Pelaporan Data : setiap bulan
Periode Analisa Data : setiap bulan
Penyajian Data : Persentase dalam tabel
Penanggungjawab Indikator : Pelaksana P2-Malaria
NO UPAYA KESEHATAN INDIKATOR KINERJA TARGET

1 P2 - MALARIA ABER (Annual blood examination rate) 100%


STANDAR MUTU
VARIABEL DEFINISI OPERASIONAL
Input ABER: jumlah penderita rata-rata
1. Tenaga Kesehatan minimal pendidikan DIII Kesehatan pemeriksaan sediaan darah
malaria (RDT dan Mikroskop) di
2. Tenaga Analis Kesehatan bandikan dengan jumlah
penduduk dalam 1 tahun
Proses
Persiapan :
1. ATK
2. Bahan: RDT Malaria, kapas alkohol, lanset
3. Alat pelindung diri
4. Hand sanitizer

Pelaksanaan :
1. Petugas menggunakan alat pelindung diri
2. Melakukan pencatatan identitas: nama, umur, alamat, nomor
handphone, asal daerah endemis, hasil pemeriksaan
3. melakukan pengambilan sampel darah sasaran
4.melakukan pemeriksaan sampel darah sasaran menggunakan
RDT malaria
5. Membaca & menentukan hasil pemeriksaan
6. Mencatat hasil pemeriksaan pada register pemeriksaan
Output
Untuk mengetahui ada tidak nya kasus impor malaria

OUTCOME
MASYARAKAT WILAYAH KECAMATAN MORAMO BEBAS MALARIA
KETERANGAN

Anda mungkin juga menyukai