BAB II

RANCANGAN AKTUALISASI

2.1 Rancangan Aktualisasi Nilai Nilai Dasar

Rancangan aktualisasi yang dilakukan dapat berdasarkan SKP (Sasaran Kerja
Pegawai), penugasan dari atasan dan inovasi yang disetujui oleh atasan. Jenis
kegiatan yang saya rencanakan untuk diaktualisasikan adalah sebagai berikut:
1. Melaksanakan sift jaga UGD dan rawat inap sesuai jadwal.
(Sumber: SKP)
2. Melaksanakan pengkajian keperawatan pada pasien baru.
(Sumber: SKP)
3. Melakukan pemeriksaan tanda-tanda vital (TTV) seperti pengukuran tekanan
darah, nadi, pernafasan, suhu tubuh pada pasien.
(Sumber: SKP)
4. Memberikan lembar informed consent (lembar persetujuan tindakan medis) pada
pasien.
(Sumber: SKP)
5. Melakukan tindakan injeksi intra vena (IV) pada pasien.
(Sumber: SKP)
6. Membantu pemberian obat oral pada pasien rawat inap secara desentralisasi.
(Sumber: SKP)
7. Mengisi dokumentasi keperawatan tiap jaga di rawat inap.
(Sumber: SKP)
8. Melakukan health education tentang “Pencegahan dan pertolongan pertama
diare” pada pasien dan keluarga di rawat inap.
(Sumber: SKP)
9. Mengentri data kunjungan rawat jalan pasien BPJS pada aplikasi online p-care.
(Sumber: Perintah atasan langsung)
 Tabel 2.1 Rancangan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi ASN di UPT. Puskesmas Dungkek

Kontribusi
Penguatan Nilai-
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/ Hasil Kegiatan Nilai-Nilai Dasar Terhadap Visi Misi
Nilai Organisasi
Organsasi
1 2 3 4 5 6 7
1. Melaksanakan sift 1. Datang ke puskesmas Terciptanya pelayanan Nilai yang
Melaksanakan sift Terlaksananya tugas
jaga UGD dan rawat tepat waktu sesuai kesehatan yang optimal dan mendasari jaga rawat inap jaga di rawat inap
inap sesuai jadwal jadwal dan jam yang profesional maka adalah: yang optimal, yang berintegritas
telah ditentukan. pelaksanaan sift jaga harus Nasionalisme disiplin waktu, dan tinggi, bertanggung
(Sumber: SKP) 2. Mengisi absensi dilaksanakan sesuai - Rela bertanggung jawab jawab dan disiplin
kehadiran. peraturan dan kebijakan berkorban dapat berkontribusi waktu menciptakan
3. Melaksanakan tindakan yang berlaku di puskesmas. - Tidak pada misi pertama pelayanan yang
keperawatan sesuai SOP Saya akan mengutamakan diskriminatif
UPT. Puskesmas optimal dan
dan dengan penuh kepentingan pasien yang Dungkek yaitu profesional di UPT
tanggung jawab membutuhkan pertolongan Anti korupsi menggerakkan Puskesmas
4. Membantu koordinasi di atas kepentingan pribadi Disiplin waktu pembangunan Dungkek.
dan kolaborasi kepada dan bersikap adil dalam berwawasan
dokter maupun tenaga pelayanan terkecuali pada Komitmen kesehatan dengan
medis lain. pasien dengan kondisi gawat mutu sikap rela
5. Mendokumentasikan darurat. Kemudian saya akan Membangun dan berkorban, tidak
setiap tindakan dan berusaha untuk datang tepat menghargai diskriminatif,
perkembangan kesehatan waktu sesuai jadwal dinas. kerja sama. disiplin waktu,
pasien. Disaat melaksanakan tugas kerja sama dan
saya akan melakukan Akuntabilitas berintegritas tinggi.
konsultasi dan koordinasi - Integritas
kepada dokter maupun
tenaga medis yang lain dalam
memberikan pelayanan.
1 2 3 4 5 6 7
2. Melaksanakan 1. Memanggil pasien Terlaksananya hasil Nilai yang Dengan Melaksanakan
pengkajian keperawatan dengan sopan sesuai pengkajian pasien ke dalam mendasari terlaksananya pengkajian pasien
pada pasien baru dengan prinsip 5 S buku rekam medis dengan adalah: pengkajian dengan
(salam, senyum, sapa, data yang lengkap dan keperawatan dengan komunikasi yang
(Sumber : SKP) sopan dan santun) akurat maka saya akan Etika publik cara komunikasi baik, sopan dan
2. Melakukan menjalin komunikasi yang - Komunikasi yang baik dan sopan, jelas serta efektif
pengkajian dengan baik dengan salam, senyum, yang baik. jelas, efektif dan akan menguatkan
teknik wawancara sapa, sopan dan santun - Sopan efisien akan nilai- nilai
pada pasien atau serta menggunakan kata dan berkontribusi pada organisasi yaitu
keluarganya dengan bahasa yang jelas agar Akuntabilitas : misi pertama efektif dalam
komunikasi yang baik mudah dipahami. - Jelas puskesmas yaitu menggerakkan
dan jelas dimulai Kemudian mengkaji keluhan menggerakkan pembangunan
dengan menanyakan pasien dengan cara yang Komitmen pembangunan berwawasan
identitas/ data diri efektif dan efisien melalui 2 mutu: berwawasan kesehatan.
pasien, keluhan cara yaitu data subjektif (data Efektif, efisien kesehatan.
pasien, riwayat yang diperoleh dari pasien/
penyakit dahulu, keluarga) dan data objektif
riwayat penyakit (data yang diperoleh dari
sekarang. hasil observasi/ pengamatan
3. Mencatat hasil langsung) sehingga diperoleh
pengkajian ke dalam data yang akurat dan tepat.
buku rekam medis.

1 2 3 4 5 6 7
3. Melakukan pemeriksaan 1. Lakukan persiapan Terciptanya data yang akurat Nilai-nilai yang Pemeriksaan tanda- Dalam
tanda-tanda vital (TTV) alat yang akan pada pemeriksaan tanda- mendasari adalah: tanda vital (TTV) pemeriksaan
seperti pengukuran dipakai. tanda vital (TTV) pasien, Komitmen Mutu seperti pengukuran tanda-tanda vital
tekanan darah, nadi, 2. Mencuci tangan saya akan melakukan - Efektif, efisien tekanan darah, (TTV) pada pasien
pernafasan, suhu tubuh sesuai SOP (Standar pemeriksaan tanda-tanda nadi, pernafasan, memberi
pada pasien di UGD. Operasional vital dengan cermat dan Nasionalisme suhu tubuh dengan penguatan nilai
Prosedur) tepat yaitu sesuai SOP dan - Tidak efektif, bersikap organisasi di UPT
(Sumber: SKP) 3. Ucapkan salam pada protap yang berlaku agar diskriminasi adil dalam Puskesmas
pasien dan jelaskan mendapatkan hasil yang - Peduli pelayanan dan Dungkek yaitu
tindakan yang akan sesuai dengan kondisi pasien tindakan efektif, efisien dan
dilakukan yang sesungguhnya. Dalam Etika Publik mendukung pada tidak diskriminasi
4. Lakukan pemeriksaan memberikan pelayanan saya - Kesopanan misi ketiga UPT dalam memberikan
tekanan darah, nadi, akan bersikap adil tidak Puskesmas pelayanan.
pernafasan dan suhu membedakan ras agar Akuntabilitas Dungkek yaitu
tubuh. kesehatan pasien dapat - Tanggung memelihara dan
5. Memberitahu hasil ditangani dengan baik dan Jawab, meningkatkan
pemeriksaan dengan melakukan tindakan dengan konsisten kesehatan
jujur. sikap sopan senyum, perorangan,
6. Merapikan kembali mengucap salam, dan sapa. keluarga,
alat-alat yang telah Kemudian memberitahu hasil masyarakat beserta
digunakan dan pemeriksaan dengan jujur lingkungannya.
ucapkan salam pada kepada pasien dan
pasien bertanggung jawab dengan
7. Mencuci tangan tindakan serta hasil yang
kembali diperoleh.

1 2 3 4 5 6 7
4. Memberikan lembar 1. Ucapkan salam pada Terlaksananya pengisian Nilai yang Memberikan Memberikan
informed consent (lembar pasien dan keluarga lembar informed consent mendasari informed consent informed consent
persetujuan tindakan 2. Memberi penjelasan yang efektif dan sistematis adalah: pada pasien tentang pada pasien
medis) pada pasien. pada pasien atau maka saya akan Etika Publik persetujuan memberi penguatan
keluarga pasien tentang memberikan informasi Sopan, jelas, tindakan medis pada nilai-nilai
(Sumber: SKP) kondisi dan tindakan dengan kata dan bahasa tidak memaksa dengan jelas, organisasi UPT
yang akan dilakukan yang jelas agar mudah berprinsip pada 5 S Puskesmas
pada pasien saat ini dan dipahami, dan Anti korupsi dan transparan Dungkek yaitu
resiko yang akan terjadi komunikasi yang baik Jujur, tentang biaya efektif, jelas dan
apabila tidak segera yaitu salam, senyum, transparan perawatan serta jujur tanpa paksaan
dilakukannya tindakan sapa, sopan dan santun. pasien/ keluarganya dari pihak lain
medis pada pasien. Serta memberikan Komitmen mengisi dengan
3. Meminta pasien untuk informasi dengan jujur dan Mutu jujur tanpa paksaan
mengisi dan transparan tentang biaya Efektif dapat mendukung
menandatangani lembar tindakan maupun pada misi pertama
informed consent perawatan. Setelah diberi UPT. Puskesmas
tentang persetujuan atau penjelasan, saya tidak - Dungkek yaitu
penolakan tindakan akan memaksa pasien/ menggerakkan
medis. keluarganya untuk pembangunan
menyetujui, maka saya berwawasan
meminta pasien/ keluarga kesehatan.
untuk mengisi lembar
informed consent dengan
jujur tanpa paksaan dari
pihak lain. Lembar
informed consent juga
berguna untuk legalitas
hukum apabila ada
pasien/ keluarganya yang
menolak tindakan medis
kemudian melakukan
tuntutan hukum yang tidak
wajar.
1 2 3 4 5 6 7
5. Melakukan tindakan 1. Mencuci tangan sesuai Terwujudnya Nilai dasar yang Pelaksanaan Melaksanakan
injeksi intra vena (IV) pada SOP yang berlaku. pelayanan yang mendasari tindakan injeksi indakan injeksi IV
pasien. 2. Menyiapkan alat – alat optimal dan adalah: intra vena (IV) pada pada pasien
yang akan digunakan profesional, saya akan Komitmen mutu pasien berkontribusi memberi penguatan
(Sumber: SKP) untuk melakukan melakukan tindakan - Efektif, pada misi ketiga nilai organisasi UPT
tindakan. sesuai SOP dan efisien Puskesmas Puskesmas
3. Memberi salam pada protap yang benar Dungkek yaitu: Dungkek yaitu
pasien yaitu tepat obat, tepat Akuntabilitas Memelihara dan efektif, efisien, dan
4. Mengidentifikasi pasien dosis, tepat pasien, - Tanggung meningkatkan tanggung jawab
dan obat yang akan tepat cara pemberian jawab kesehatan serta sopan.
diberikan dengan 6 obat, tepat waktu, tepat perorangan,
prinsip yaitu tepat obat, pendokumentasian Etika publik keluarga,
tepat dosis, tepat pasien, agar terciptanya - Sopan dan masyarakat beserta
tepat cara pemberian obat, efektivitas dan santun lingkungannya
tepat waktu, tepat menjaga keselamatan
pendokumentasian pasien dalam
5. Menjelaskan pada pasien memberikan
tujuan tindakan yang akan pelayanan. Disamping
dilakukan itu saya akan membina
6. Melakukan Injeksi intra hubungan saling
vena (IV) percaya pada pasien
7. Menjelaskan bahwa agar pasien mau di
tindakan telah selesai dan lakukan tindakan
memberi salam injeksi intra vena (IV)
8. Mencuci tangan kembali dengan sikap yang
baik yaitu 5 S (salam,
sapa, senyum, sopan
dan santun). Saya
akan bertanggung
jawab dengan hasil
yang terjadi atas
tindakan yang telah
dilakukan.
1 2 3 4 5 6 7
6. Membantu pemberian 1. Mengidentifikasi pasien Terwujudnya Nilai-nilai yang Membantu Terwujudnya
obat oral pada pasien dan obat sesuai protap pelayanan kesehatan mendasari pemberian obat pelayanan kesehatan
rawat inap secara yaitu tepat obat, tepat yang optimal dan adalah: oral pada pasien yang optimal,
desentralisasi. dosis, tepat pasien, tepat profesional dalam Komitmen mutu rawat inap sesuai
profesional
cara pemberian obat, peningkatan kesehatan Efektif, efisien dengan protap,
(Sumber: SKP) tepat waktu, dan tepat maka obat oral efektif, efisien, memiliki penguatan
pendokumentasian. diberikan sesuai Etika Publik tidak diskriminasi nilai organisasi UPT
2. Ucapkan salam pada protap yang berlaku - Sopan dan bersikap soapn Puskesmas
pasien dengan sopan. agar efektif dan - dapat berkontribusi Dungkek yaitu
3. Jelaskan pada pasien efisien yaitu dengan 6 Nasionalisme pada misi ketiga komitmen mutu
tentang obat yang akan prinsip (tepat obat, - tidak UPT. Puskesmas pelayanan yang
diberikan dan tepat dosis, tepat diskriminatif Dungkek yaitu
efektif dan efisien.
kegunaannya serta pasien, tepat cara - Peduli memelihara dan
dianjurkan untuk segera pemberian obat, tepat meningkatkan
diminum. waktu, dan tepat kesehatan
4. Berikan Obat pendokumentasian). perorangan,
5. Setelah selesai ucapkan Dalam memberikan keluarga,
salam. obat saya akan masyarakat beserta
melakukan dengan lingkungannya.
sikap yang baik yaitu
salam, sapa, senyum
sopan dan santun.
Serta saya akan
memberikan pelayanan
yang adil tanpa
membeda-bedakan
pasien dari segala
aspek terkecuali
pasien gawat darurat
yang membutuhkan
pertolongan segera.
1 2 3 4 5 6 7
7. Mengisi dokumentasi 1. Menulis hasil kegiatan Terlaksananya Nilai yang Mengisi Memberi penguatan
keperawatan tiap jaga di dan tindakan pada pasien pengisian laporan/ mendasari adalah: dokumentasi pada nilai-nilai
rawat inap. di rawat inap dokumentasi keperawatan tiap dasar organisasi
2. Menuliskan kembali keperawatan yang Etika publik jaga di rawat inap UPT Puskesmas
(Sumber: SKP) keluhan pasien saat ini lengkap dan jelas Cermat, tepat, dengan cermat, Dungkek yaitu
dan perkembangan maka saya akan akurat tepat, akurat, cermat, tepat dan
kondisi pasien. menulis laporan tanggung jawab akurat, tanggung
3. Menulis rencana dengan cermat, tepat Akuntabilitas serta tidak korupsi jawab, serta tidak
tindakan perawatan yang dan akurat sesuai Tanggung jawab mampu melakukan
akan datang. dengan kondisi pasien berkontribusi pada kecurangan.
4. Menulis identitas dan sesungguhnya. Saya misi pertama UPT
tanda tangan petugas akan Anti korupsi Pukesmas Dungkek
jaga rawat inap pada mempertanggung Tidak melakukan yaitu menggerakkan
akhir penulisan. jawabkan kecurangan pembangunan
kebenarannya tentang berwawasan
isi penulisan dalam kesehatan.
laporan kepada atasan,
masyarakat, dan juga
terhadap hukum. Saya
tidak akan melakukan
kecurangan data
dalam mengisi rekam
medis pasien dan
menjaga privasi
pasien.

1 2 3 4 5 6 7
8. Melakukan health 1. Menyiapkan alat berupa Terlaksananya Nilai yang Kegiatan Terlaksaanya
education tentang leaflet pendidikan kesehatan mendasari adalah: pendidikan kegiatan pendidikan
“Pencegahan dan 2. Membaca dan mendata yang efektif dan kesehatan dengan kesehatan yag
pertolongan pertama pasien dengan diagnosa efisien maka materi Akuntabilitas cara komunikasi efektif, jelas, sopan
diare” pada pasien dan diare di buku register pendidikan kesehatan - Jelas yang jelas, sopan, dan peduli dalam
keluarga di rawat inap rawat inap disampaikan dengan dan peduli pemberian
3. Mengunjungi kamar kata-kata dan bahasa Etika Publik berkontribusi pada informasi memberi
(Sumber: SKP) pasien dan mengucapkan yang jelas agar - Kesopanan misi kedua penguatan pada
salam dengan sopan. mudah dipahami dan Puskesmas yaitu nilai-nilai dasar
4. Menjelaskan maksud dan dengan sikap yang Nasionalisme Mendorong organisasi di UPT
tujuan tindakan yang sopan yaitu - Peduli kemandirian hidup Puskesmas
akan dilakukan. mengucap salam, sehat bagi keluarga Dungkek dalam
5. Menjelaskan tentang senyum dan sapa. dan masyarakat mendorong
diare, penyebab, Dengan membagikan kemandirian hidup
penanganan dan leaflet pada individu sehat.
penceaan diare pada akan memudahkan
pasien dan keluarganya dalam pemahaman
dengan kata dan bahasa pendidikan kesehatan.
yang mudah dipahami. Saya akan memotivasi
pada pasien dan
keluarganya bahwa
betapa pentingnya
untuk menjaga
kesehatan dan
lingkungan agar
kesehatan lebih
terjaga.
1 2 3 4 5 6 7
9. Mengentri data kunjungan 1. Mengumpulkan data Terwujudnya data Nilai yang Mengentri data Dalam mengentri
rawat jalan pasien BPJS kunjungan rawat jalan kunjungan yang mendasari adalah: kunjungan rawat data kunjungan
pada aplikasi online pasien BPJS dan akurat dan tepat waktu Akuntabilitas jalan pasien BPJS pasien BPJS pada
p-care memeriksa kembali data saya akan memeriksa - Tanggung pada aplikasi online
aplikasi online
yang telah terkumpul. kembali jumlah total jawab p-care dengan tepat
(Sumber: Perintah atasan 2. Menyiapkan alat media kunjungan pasien - Disiplin waktu waktu, berintegritas, p-care dengan
langsung) online berupa laptop BPJS pada klaim - Integritas jujur, tidak penuh tanggung
beserta modem rekapitulasi manipulasi jumlah jawab dan
3. Mengentri data kunjungan. Setelah Anti korupsi data dapat berintegritas serta
kunjungan pasien pada memeriksa data Jujur, tidak curang berkontribusi pada jujur dan tidak
aplikasi online p-care kunjungan, saya akan misi pertama curang memberi
segera mengentri data Puskesmas
penguatan pada nilai
pada aplikasi p-care Dungkek yaitu
online dengan tepat Mengerakkan organisasi
waktu sesuai jangka pembangunan Puskesmas
waktu yang telah berwawasan Dungkek.
ditentukan. Selama kesehatan.
pengentrian data saya
tidak akan melakukan
kecurangan dengan
memanipulasi
jumlah data
kunjungan dengan
mengurangi atau
menambah jumlah
kunjungan pasien.
Dan saya akan
bertanggung jawab
dengan hasil
pengentrian data yang
saya lakukan.
 Tabel 2.2 Rencana Jadwal kegiatan Aktualisasi

Maret 2016
No Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 Melaksanakan sift jaga UGD dan rawat inap sesuai jadwal.

2 Melaksanakan pengkajian keperawatan pada pasien baru.

Melakukan pemeriksaan tanda-tanda vital (TTV) seperti

3 pengukuran tekanan darah, nadi, pernafasan, suhu tubuh
pada pasien

Memberikan lembar informed consent (lembar persetujuan

4
tindakan medis) pada pasien

5 Melakukan tindakan injeksi intra vena (IV) pada pasien.

6 Membantu pemberian obat oral pada pasien rawat inap

secara desentralisasi
7 Mengisi dokumentasi keperawatan tiap jaga di rawat inap

Melakukan health education tentang “Pencegahan dan

8 pertolongan pertama diare” pada pasien dan keluarga di
rawat inap.
9 Mengentri data kunjungan rawat jalan pasien BPJS pada
aplikasi online p-care
Keteangan :
: Pelaksanaan kegiatan : Hari tenang pra seminar
: Libur