Soal Soal Asfiksia

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 4

Soal Soal Asfiksia (Tenggelam, Gantung, Cekik, Bekap)

1. Hasil otopsi dari seorang perempuan berusia 24 tahun yang ditemukan tewas dengan kondisi
tergantung dalam kamarnya menunjukkan bahwa wanita tersebut mati akibat asfiksia akibat
penekanan yang kuat pada saluran napas dari arah luar.
Apakah penemuan otopsi yang menunjang kesimpulan hasil otopsi wanita tersebut di atas?
(15H1FC4)
a. Ekstremitas pucat
b. Bercak Paltauf
c. Bendungan pada organ-organ dalam
d. Sinusoid limpa kosong
e. Organ-organ dalam berwarna pucat
Jawab : C
2. Tubuh seorang anak laki-laki berusia 13 tahun ditemukan sudah tak bernyawa di tepi sebuah
danau yang terletak tidak jauh dari rumahnya.
Apakah hasil otopsi yang menunjukkan bahwa anak tersebut meninggal akibat tenggelam di
tempat tersebut? (11G1FC4)
a. Berat jenis darah di jantung kiri menurun
b. Kadar kalium dalam darah menurun
c. Sel darah merah mengalami hemokonsentrasi
d. Paru-paru relatif basah
e. Kadar natrium dalam darah meningkat
Jawab : A
3. Tubuh seorang anak laki-laki berusia 13 tahun ditemukan sudah tak bernyawa di tepi sebuah
danau yang terletak tidak jauh dari rumahnya.
Manakah hasil otopsi yang menunjukkan bahwa anak tersebut telah meninggal ketika berada di
dalam air? (11G1FC4)
a. Ditemukannya bercak Paltauf pada paru-paru
b. Berat jenis darah pada jantung kiri menurun
c. Ditemukan diatome dalam jaringan paru 6/lapangan pandang besar
d. Perdarahan pada liang telinga tengah
e. Partikel lumpur hanya pada saluran napas atas
Jawab : E
4. Tubuh seorang anak perempuan berusia 16 tahun ditemukan sudah tak bernyawa di tepi laut yang
terletak tidak jauh dari rumahnya.
Manakah hasil otopsi yang menunjukkan bahwa anak tersebut meninggal akibat tenggelam di
laut? (11G1FC4)
a. Berat jenis darah di jantung kiri meningkat
b. Kadar kalium dalam darah meningkat
c. Sel darah merah mengalami hemolisis
d. Paru-paru relatif kering
e. Kadar natrium dalam darah menurun
Jawab : A
5. Tubuh seorang gadis berusia 16 tahun ditemukan di atas tempat tidurnya oleh seorang petugas
kepolisian yang dipanggil oleh tetangga dari korban setelah mendengar suara teriakan dari dalam
rumah tersebut. Pada pemeriksaan luar terhadap tubuh korban ditemukan adanya bercak-bercak
perdarahan pada konjungtiva namun tidak ditemukan adanya tanda trauma fisik. Pemeriksaan
dalam juga tidak menunjukkan adanya trauma internal namun ditemukan adanya bendungan pada
beberapa organ dalam.
Manakah mekanisme yang dapat menjelaskan penemuan ini? (15H1FC4)
a. Pencekikan
b. Keracuanan CO
c. Percobaan perkosaan
d. Pembekapan dengan bantal
e. Trauma tumpul pada kepala
Jawab : D
6. Seorang laki-laki berusia 43 tahun dibawa ke unit gawat darurat RS CIPTA karena kecelakaan
yang terjadi di garasi rumahnya. 1 jam setelah tiba di unit gawat darurat, laki-laki tersebut
meninggal. Hasil otopsi menemukan bahwa pria tersebut meninggal akibat asfiksia mekanik
dengan organ dalam pernafasan yang hancur dengan fraktur pada beberapa tulang rusuknya.
Manakah hal yang paling mungkin terjadi pada pria tersebut? (11G1FC4)
a. Ia bekerja di garasi tertutup dengan mesin mobil masih menyala
b. Ia tersedak onderdil mobil
c. Seseorang mencekiknya hingga tewas
d. Mobil yang sedang dikerjakannya tak sengaja menimpa tubuhnya
e. Ia tak sengaja menyentuh kabel telanjang
Jawab : D
7. Tubuh seorang perempuan muda berusia sekitar 20 tahun ditemukan tergeletak di samping
kontainer sampah. Hasil pemeriksaan luar yang dilakukan oleh seorang dokter jaga Unit Gawat
Darurat RS Bhayangkara menunjukkan adanya 4 buah cressent mark pada leher sebelah kanan
korban.
Apakah hal yang paling mungkin mengenai pelaku tindakan tersebut? (15H1FC4)
a. Pelaku pencekikan kidal
b. Pelaku pencekikan memakai tangan kanan
c. Pelaku pencekikan memakai kedua tangan kiri dan kanan
d. Pelaku pencekikan menggunakan tali
e. Pelaku pencekikan menggunakan sarung tangan
Jawab :A
8. Kematian asfiksia yang biasanya berkaitan dengan pembunuhan adalah:
a. Penggantungan
b. Tersedak
c. Tenggelam
d. Penjeratan
e. Terbakar
Jawab : D
9. Yang termasuk asfiksia mekanis ialah, kecuali
a. Pencekikan
b. Tenggelam
c. Arus listrik
d. Pembekapan
e. Kompressi dada
Jawab : C
10. Tubuh seorang pemuda berusia 15 tahun ditemukan di tepi sebuah danau buatan. Penyidik
kepolisian yang menangani kasus tersebut meminta agar dilakukan otopsi medikolegal terhadap
tubuh pemuda tersebut. Otopsi yang dilakukan tidak menemukan adanya tanda-tanda penyebab
kematian yang khas. Hasil pemeriksaan getah paru yang juga dilakukan ternyata negatif.
Manakah yang bukan merupakan interpretasi dari hasil tes getah paru di atas? (11G1FC4)
a. Korban mati tenggelam karena vagal rafleks
b. Korban mati tenggelam di air yang sangat jernih
c. Korban telah mati sebelum tenggelam
d. Korban meninggal dalam air karena spasme laring
e. Korban mati tenggelam
Jawab : E
11. Dry drowning dapat disebabkan oleh karena:
1. Mati tenggelam karena kecelakaan
2. Mati tenggelam karena spasme laring
3. Mati tenggelam karena mabuk
4. Mati tenggelam karena refleks vagal
Jawab : C
12. Asfiksia adalah keadaan dimana terjadi gangguan pertukaran udara pernafasan yang normal,
SEBAB asfiksia dapat terjadi akibat obstruksi saluran pernafasan
Jawab : B
13. Mati tenggelam di air laut, pada paru-paru biasanya ditemukan edema paru yang hebat SEBAB
mati tenggelam di air laut biasanya terjadi hemokonsentrasi sehingga cairan sirkulasi darah keluar
ke jaringan paru-paru
Jawab : A
14. Mati tenggelam di air tawar biasanya disebabkan adanya fibrilasi ventrikel SEBAB mati
tenggelam di air tawar terjadi hemokonsentrasi
Jawab : C
15. Hitotoksik hipoksia terjadi karena, kecuali:
a. Keracunan CO
b. Payah jantung
c. Hipoglikemia
d. Uremia
e. Keracunan eter
Jawab : B
16. Tubuh seorang laki-laki ditemukan dalam kondisi tergantung di dalam kamarnya. Hasil otopsi
menunjukkan bahwa korban meninggal akibat kegagalan pernapasan (asfiksia) yang disebabkan
oleh penekanan saluran pernapasan yang kuat dari arah luar
Apakah penemuan otopsi dan merupakan tanda intravital yang dapat menunjang kesimpulan hasil
otopsi? (15H1FC4)
a. Suhu tubuh mayat 32oC
b. Lebam mayat berwarna kebiruan pada daerah ekstremitas bawah
c. Resapan darah di bawah alur jeratan
d. Kaku mayat sulit dilawan
e. Lidah terjulur keluar
Jawab : C
17. Hasil otopsi medikolegal yang dilakukan oleh dokter Rahmat menunjukkan bahwa laki-laki
berusia 35 tahun yang diotopsinya meninggal akibat pencekikan secara manual.
Apakah penemuan pada otopsi yang dapat menunjang kesimpulan tersebut? (15H1FC4)
a. Luka lecet di leher berbentuk bulan sabit
b. Patah tulang lidah
c. Patah tulang rawan tiroid
d. Patah tulang vertebra servikalis 4
e. Alur jeratan pada leher
Jawab : A
18. Hasil otopsi dari seorang perempuan muda berusia 17 tahun menunjukkan bahwa korban
meninggal akibat kegagalan fungsi pernafasan akibat terhalangnya jalan napas akibat penekanan
yang kuat dari arah luar dengan alat jerat
Apakah hasil otopsi yang merupakan tanda intravital dan mendukung kesimpulan hasil otopsi?
(15H1FC4)
a. Terdapatnya resapan darah di sekitar luka akibat jeratan
b. Luka berbentuk menyerupai bulan sabit terlihat bersih, pucat tanpa hematom.
c. Terdapatnya perdarahan yang luas yang menutupi seluruh gyrus.
d. Putusnya (reksis) otot jantung
e. Ditemukannya gumpalan bakso di epiglottis
Jawab : A.
19. Hasil otopsi dari mayat laki-laki berumur 40 tahun menunjukkan tanda-tanda hipoksia pada
jaringan, tanda-tanda bendungan pada organ dalam dan pembesaran pada jantung.
Apakah jenis hipoksia yang paling benar berdasarkan penemuan otopsi di atas? (11G1FC4)
a. Hipoksik hipoksia
b. Anemiik hipoksia
c. Stagnan hipoksia
d. Metabolik histotoksik hipoksia
e. Substrat histotoksik hipoksia.
Jawab C
20. Seorang wanita berumur 32 tahun ditemukan meninggal dalam kolam renang sebuah hotel
berbintang lima. Hasil otopsi menemukan adanya rumput dan lumpur dalam alveoli, tidak
ditemukan kelainan organ yang bermakna maupun tanda-tanda kekerasan. Pada pemeriksaan, BJ
darah jantung kiri < BJ darah jantung kanan.
Apakah hal yang paling dapat menjelaskan rangkaian penemuan ini? (11G1FC4)
a. Korban mati karena spasme laring
b. Korban mati karena vagal reflex
c. Korban mati tenggelam di kolam renang hotel
d. Korban mati tenggelam di kolam air tawar
e. Korban mati tenggelam di air asin
Jawab : D
21. Seorang wanita berumur 32 tahun ditemukan meninggal dalam kolam renang sebuah hotel
berbintang lima. Hasil otopsi menemukan adanya rumput dan lumpur dalam alveoli, tidak
ditemukan kelainan organ yang bermakna maupun tanda-tanda kekerasan. Pada pemeriksaan,
darah BJ jantung kiri < BJ jantung kanan.
Apakah hasil pemeriksaan elektrolit pada kasus di atas? (11G1FC4)
a. Hipermagnesemia
b. Hiperkalemia
c. Hiperkalsemia
d. Hipernatremia
e. Hiperkloremia
Jawab: B
22. Tes diatom dinyatakan positif bila:
a. > 1/lpb pada hepar
b. > 5/lpb pada hepar
c. > 1/lpb pada paru-paru
d. > 5/lpb pada ginjal
e. > 1/lpb pada sumsum tulang
Jawab : E

Anda mungkin juga menyukai