Melanjutkan materi kita sebelumnya tentang etika berdiri, duduk, dan berbicara kita akan lanjut ke
beberapa etika yang akan menjadi bekal dan pedoman kalian selama menjadi seorang Paskibra.
Etika Berjalan
1. Ketika berjalan dengan wanita, usahakan wanita di sebelah kiri.
Jadi, yang akan selalu diprioritaskan jika saat berjalan adalah wanita. Karena pria adalah pelindung
wanita. Pria sebelah kanan dan wanita sebelah kiri memiliki fungsi dan filosofi. Pria berada di sebelah
kanan dimaksudkan mempermudah pria untuk melindungi wanita. Contohnya pada saat menyebrang
jalan. Di mana pria akan memberhentikan kendaraan di sebelah kanan terlebih dahulu untuk menjaga
wanita dari kendaraan yang dapat menyebabkan kecelakaan.
Etika Makan
1. Duduk tegak, tidak berbicara.
9. Selesai makan posisi sendok dan garpu ditutup searah jarum jam pukul 05.00.
Contoh nomor 9.
Jadi, pada saat makan usahakan jangan memicu atau membuat suara bising. Yang dimaksud dengan
suara bising adalag hentakan antara piring dengan sendok dan garpu, serta pembentrokan sendok
dengan garpu. Dan jika dirasa makanan sudah cukup, sendok dan garpu ditutup. Garpu terlebih dahulu
ditutup dan disusul sendok di atas garpu serta disusun mengarah jarum jam pukul 05:00. Jika merasa
belum kenyang atau belum selesai menghabiskan, posisi garpu dan sendok menghadap ke atas atau
membuka.
Ada juga beberapa kebiasaan atau sifat yang diterapkan saat menjadi seorang Paskibra, yaitu: