Anda di halaman 1dari 1

PENYIMPANAN DAN PEMUSNAHAN

SPESIMEN DARAH
No.Dokumen : /SOP/C.VIII/PN/VI/2015
No. Revisi :
Tanggal Terbit : 15 Juni 2015
SOP Halaman : 1/1

PUSKESMAS Pauyulia Alfira, SST


NUNPENE NIP : 19750124 200112 2 005

1. Pengertian Penyimpanan dan pemusnahan spesimen darah adalah prosedur penyimpanan dan
pemusnahan spesimen darah sesudah dilakukan pemeriksaan laboratorium
2. Tujuan Sebagai acuan bagi petugas dalam penyimpanan dan pemusnahan spesimen darah
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas No: /KAPUS/SK/C.VIII/PN/VI/2015 tentang jenis
pemeriksaan laboratorium
4. Referensi 1 Permenkes no.37 tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Laboratorium Puskesmas.
2 Permenkes No.43 tahun 2013 tentang Cara Penyelenggaraan Laboratorium Klinik
Yang Baik.
3 Pedoman Praktek Laboratorium Yang Benar.
5. Prosedur A. Penyimpanan
1. Spesimen yang sudah diambil harus segera diperiksa karena stabilitas spesimen dapat
berubah.
2. Sediaan yang telah diwarnai dan diperiksa disimpan dalam box slide.
B. Pemusnahan
1. Pemusnahan spesimen berbentuk cair langsung masuk dalam saluran pengolahan
limbah yang sesuai dengan aturan.
2. Sisa spesimen pemeriksaan berbentuk padat di tampung dalam kantong atau
kontainer limbah dengan simbol infeksius dan apabila sudah tertampung sesuai berat
maksimum maka di kirim ke Rumah Sakit rujukan untuk dihancurkan
3. Dilakukan pemusnahan dengan insenerator (kerja sama dengan pihak ke tiga)
6.Unit Terkait Laboratorium, RSUD

Anda mungkin juga menyukai