INTERNET OF THINGS
Individual
BAMBANG SULISTIO
(After)Session 03
To be Submitted Week 02
Buatlah system sensor DHT 11 terhubung dengan NodeMCU seperti gambar berikut
Rangkaian yang dibuat berdasarkan gambar rangkaian diatas yaitu sensor DHT11 yang
merupakan sensor suhu dan kelembaban. Selanjutnya sensor DHT11 akan dihubungkan dengan
NodeMCU type ESP8266 yang merupakan salah satu jenis perangkat microcontroller yang dapat
diakses menggunakan USB dan juga wireless. Adapun port yang digunakan untuk
menguhubungkan antara DHT11 dan ESP8266 adalah port no D1,G,dan 3V.
Langkah selanjutnya menjalankan program Arduino yang merupakan aplikasi yang dapat
dioperasikan menggunakan computer yang berfungsi agar pengguna dapat menyusun program
yang nantinya dapat berfungsi sebagai pengendali microcontroller, aplikasi arduino bersifat
open-source, diturunkan dari Wiring platform, dirancang untuk memudahkan penggunaan
elektronik
3. Buatlah software seperti pada teori di atas dan simpan dengan memberi nama sesuai keinginan
anda.
Dalam mengendalikan NodeMCU ESP8266 dan DHT11 maka pada aplikasi Arduino harus
ditambahkan component NodeMCU ESP8266 pada board manager sehingga Arduino dapat
berkomunikasi dengan komponen tersebut. Dan pada library Arduino perlu ditambahkan library
DHT Sensor Library sehingga dapat memudahkan dalam melakukan coding untuk mengambil
hasil sensor dengan menggunakan class – class yang sudah disediakan. Adapun library yang
digunakan pada aplikasi adalah file DHT.h. dan class yang digunakan DHT dan property yang
dipanggil adalah : dht.readHumidity() untuk mengambil nilai kelembaban dan
dht.readTemperature() untuk mengabil nilai suhu pada sensor.
Setelah dilakukan coding pada aplikasi Arduino selanjutnya dilakukan proses pengecheckan
untuk source code yang telah disusun, pengecheckan dapat menggunakan button verify. Setelah
tidak terdapat pesan kesalahan maka selanjutnya NodeMCU ESP8266 dihubungkan dengan
computer menggunakan port USB (port 3) dan dikonversi ke port micro USB pada NodeMCU
ESP8266.
Setelah terhungung maka selanjutnya source code yang telah terverifikasi tersebut akan diisikan
(upload) ke NodeMCU ESP8266 menggunakan tombol upload pada aplikasi Arduino. Kemudian
aplikasi Arduino akan melakukan deploy source code melalui cable usb yang telah terpasang.
Pada aplikasi Arduino terdapat fasilitas dimana pengguna dapat melihat dari aplikasi yang telah
dideploy pada microcontroller menggunakan menu Serial Monitor.
Selanjutnya pengguna dapat melakukan pemilihan boud rate yang digunakan yaitu 9600, boud
rate adalah : kecepatan transfer data dalam bit per detik atau bit per second (bps). Untuk dapat
berkomunikasi antara microcontroller dengan komputer, terdapat beberapa pilihan baudrate
pada arduino yaitu 300, 600, 1200, 2400, 4800, 9600, 14400, 19200, 28800, 38400, 57600, atau
115200.
Setelah dilakukan setting boudrate kemudian pada window serial monitor akan tampil hasil dari
aplikasi yang telah dideploy pada NodeMCU ESP8266 yaitu berupa informasi tentang suhu dan
kelembaban yang didapat dari sensor DHT11.