Anda di halaman 1dari 16

DHT11 + Wemos (IoT) +

Blynk
OLEH : LAWRENCE ADI SUPRIYONO, S.KOM
Apa Itu Sensor Kelembaban DHT11

Sensor DHT11 adalah module sensor yang berfungsi untuk


mensensing objek suhu dan kelembaban yang memiliki
output tegangan analog yang dapat diolah lebih lanjut
menggunakan mikrokontroler.
Module sensor ini tergolong kedalam elemen resistif
seperti perangkat pengukur suhu seperti contohnya yaitu
NTC.
Kelebihan Sensor DHT11

Kelebihan dari module sensor ini dibanding module sensor lainnya


yaitu dari segi kualitas pembacaan data sensing yang lebih
responsif yang memliki kecepatan dalam hal sensing objek suhu
dan kelembaban, dan data yang terbaca tidak mudah
terinterverensi.
Sensor DHT11 pada umumya memiliki fitur kalibrasi nilai
pembacaan suhu dan kelembaban yang cukup akurat.
Penyimpanan data kalibrasi tersebut terdapat pada memori
program OTP yang disebut juga dengan nama koefisien kalibrasi.
Konfigurasi Kaki Sensor DHT11

Sensor ini memiliki 4 kaki pin, dan terdapat juga sensor


DHT11 dengan breakout PCB yang terdapat hanya memilik 3
kaki pin seperti gambar dibawah ini :
Konsep IOT dalam Wemos / Nodemcu

Pada artikel ini akan dijelaskan bagaimana cara menggunakan Blink


untuk memonitoring data pembacaan sensor dht11 menggunakan
nodemcu.
Dimana nodemcu tersebut harus terhubung dengan internet aktif, untuk
mengirimkan data pembacaannya.
Perbedaanya terletak pada pembacaan datanya yang sebelumnya
menggunakan browser yang menuliskan ip address nodemcu, dan
untuk kali dapat diakses dimana saja dan kapan saja menggunakan
server Blink.
Skema Alur
Project Wemos /
Nodemcu
Wiring Sensor
DHT11 dan
Wemos / Nodemcu

Perhatikan:
Pin VU = 3,3V NodeMCU
Pin G = Gnd NodeMCU
Pin AO = Pin D8 pada Wemos /
Nodemcu
Apa Itu Blynk Apps ?

BLYNK adalah platform untuk aplikasi OS Mobile (iOS dan Android) yang


bertujuan untuk kendali module Arduino, Raspberry Pi, ESP8266, WEMOS D1,
dan module sejenisnya melalui Internet.
Aplikasi ini merupakan wadah kreatifitas untuk membuat antarmuka grafis
untuk proyek yang akan diimplementasikan hanya dengan metode drag and
drop widget.
BLYNK tidak terikat pada papan atau module tertentu. Dari platform aplikasi
inilah dapat mengontrol apapun dari jarak jauh, dimanapun kita berada dan
waktu kapanpun. Dengan catatan terhubung dengan internet dengan koneksi
yang stabil dan inilah yang dinamakan dengan sistem Internet of Things (IOT).
Bagaimana Cara Menggunakan Blynk

1. Download dan install aplikasi melalui “PlayStore“


2. Buka aplikasi, dan silahkan sign up new account atau login menggunakan “Facebook“
3. Buat new project, dan pilihlah salah satu module yang akan Anda gunakan maupun aksesoris
module yang berfungsi sebagai sarana terhubung ke Internet.
4. Setelah itu drag and drop rancangan proyek Anda
5. Kemudian klik Blynk untuk mengirimkan Token Auth melalui email
6. Dan terakhir cek inbox email Anda dan temukan Auth Token yang dimana ini akan digunakan
untuk program yang di downloadkan ke module
7. Setelah pada smart phone selesai, beralih ke software ide arduino yang akan digunakan dalam
memprogram serta mendownloadkan program ke module,
Code Wemos +
DHT11 + Blynk

Proses Persiapan
Sensor dan
Microkontroler
Wemos

Library Di File PPT


Code Wemos +
DHT11 + Blynk

Program Untuk
Void Setup, Void
Send, Void Loop
Untuk Setting Blynk di
Android Lihat Video
Dalam File Ini…
TERIMA KASIH
Referensi :
1.
https://www.nyebarilmu.com/monitoring-server-room-temperature-
humidity-via-blynk
/
2. https://www.nyebarilmu.com/apa-itu-module-nodemcu-esp8266/
3. https://
www.hackster.io/fattahalf/iot-connecting-and-interfacing-a-dht-11-wi
th-wemos-d1-mini-feb843
4. https
://www.nyebarilmu.com/mengenal-aplikasi-blynk-untuk-fungsi-iot/
Persiapan
1. Download Aplikasi Blynk di Android / IOS anda.
2. Silahkan Download Program Arduino IDE (arduino.cc)
3. Keseluruhan Alat nya
( NodeMCU LUA / AMICA, Relay5V Modul, DHT11 with
Modul, Kabel Jumper )

Anda mungkin juga menyukai