Anda di halaman 1dari 8

A.

RUK (Rencana Usulan Kegiatan)


Penyusunan Rencana Usulan Kegiatan (RUK), dilaksanakan dengan
memperhatikan hal-hal sebagai berikut :
Menyusun Rencana Usulan Kegiatan bertujuan untuk mempertahankan
kegiatan yang sudah dicapai pada periode sebelumnya dan memperbaiki
program yang masih bermasalah.
Menyusun rencana kegiatan baru yang disesuaikan dengan kondisi
kesehatan di wilayah tersebut dan kemampuan puskesmas.
Penyusunan Rencana Usulan Kegiatan ini terdiri dari 2 langkah, yaitu Analisa
Masalah dan penyusunan Rencana Usulan Kegiatan.

1. Analisa Masalah
a. Identifikasi Masalah
Identifikasi masalah dilaksanakan dengan membuat daftar masalah
yang dikelompokkan menurut jenis program, cakupan, mutu dan
ketersediaan sumber daya. Identifikasi masalah ini diperoleh dari data
Penilaian Kinerja Puskesmas (PKP) Bunten Barat Tahun 2020 dan data
SPM Puskesmas Bunten Barat Tahun 2020.
Tabel 3.1 Identifikasi Masalah Program HIV/AIDSPuskesmas Bunten Barat Tahun
2020
No Pencapaia
Program Target Kesenjangan
. n
Kurangnya Kegiatan
1 Pencegahan dan 100% 23,6% 76,.4%
Penanggulangan PMS
dan HIV/AIDS

b. Menetapkan Urutan Prioritas Masalah


Mengingat adanya keterbatasan kemampuan mengatasi masalah
secara sekaligus, ketidaktersediaan teknologi atau adanya keterkaitan satu
masalah dengan masalah lainnya, maka perlu dipilih masalah prioritas
dengan jalan kesepakatan tim. Dalam penetapan urutan prioritas masalah,
Puskesmas Bunten Barat menggunakan Metode Matrik USG.
Tabel 3.2 Penentuan Prioritas Masalah Program HIV/AIDS
Puskesmas Bunten Barat Tahun 2020
MASALAH
MASALAH 1
KRITERIA
U (Urgensi) 1
S (Keseriusan) 1
G (Perkembangan) 1

PTP HIV | UPTD PUSKESMAS BUNTEN BARAT 2022 1


UxSxG 1
Keterangan :
Masalah 1 : Kurangnya Kegiatan Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan
HIV/AIDS

c. Merumuskan Masalah
1) Kurangnya Kegiatan Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan
HIV/AIDS sebesar 23.6% dari target 100% tahun 2020 di wilayah
kerja Puskesmas Bunten Barat
2) Penyebab Masalah.
a. Belum terbentuknya kader-kader HIV/AIDS di desa
b. Kurangnya dana untuk melakukan penyuluhan dan pendataan
HIV/AIDS.
c. Kurangnya pengetahuan masyarakat terhadap penyakit
HIV/AID
d. Programer HIV/AIDS tidak memiliki alat transportasi (sepeda
dinas)untuk memudahkan penyuluhan ke desa-desa

1) Diagram Fishbone

PTP HIV | UPTD PUSKESMAS BUNTEN BARAT 2022 2


DANA BAHAN MANUSIA

Belum terbentuknya
kader-kader HIV/AIDS
di desa

Kurangnya dana untuk Kurangnya Kegiatan Pencegahan dan


melakukan penyuluhan Penanggulangan PMS dan HIV/AIDS
dan pendataan sebesar 23.6% dari target 76,4% tahun
HIV/AIDS 2020 di wilayah kerja Puskesmas
Bunten Barat

Kurangnya pengetahuan
masyarakat terhadap
penyakit HIV/AIDS

Programer HIV/AIDS tidak


memiliki alat transportasi
(sepeda dinas)untuk
memudahkan penyuluhan
ke sekolah

LINGKUNGAN METODE ALAT


2) Prioritas Penyebab Masalah Dengan Metode NGT
Tabel 3.3 Penentuan Prioritas Penyebab Masalah Kurangnya Kegiatan Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan
HIV/AIDS Sebesar 23.6% Dari Target 100% Tahun 2020 Di Wilayah Kerja Puskesmas Bunten Barat
N TIM PTP PUSKESMAS BUNTEN BARAT TOTAL
PENYEBAB MASALAH
O 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Belum terbentuknya kader-kader HIV/AIDS di desa 2 6 2 4 3 2 1 3 2 6 31
2 Kurangnya dana untuk melakukan penyuluhan dan
1 2 6 2 2 5 2 2 4 2 28
pendataan HIV/AIDS
3 Kurangnya pengetahuan masyarakat terhadap
6 5 2 3 6 4 6 5 6 3 46
penyakit HIV/AIDS
4 Programer HIV/AIDS tidak memiliki alat
transportasi (sepeda dinas)untuk memudahkan 5 4 5 5 4 3 4 4 1 5 40
penyuluhan ke sekolah
Keterangan :
Tim PTP Puskesmas Bunten Barat
1 : Achmad Yani, S.Kep.Ns, MM (Kepala Puskesmas Bunten Barat)
2 : Sri Astutik (Ka. TU)
3 : Sri Fuji Hastina, SST (Bidan Koordinator)
4 : Siti Mutmainnah, SST (Bidan Desa)
5 : Hetty Nurfarida, Amd. KL (Programer Kesehatan Lingkungan)
6 : Venti Herawati (Programer Promosi Kesehatan)
7 : Moh. Ismail, Amd. Gz (Programer Gizi)
8 : R. Riko Prasetyo Awaludin, S.Kep. Ns (Programer Imunisasi)
9 : Ach. Muddiq, S.Kep. Ns (Programer Kusta)
10 : Dwi Citra Resminingtiyas Febriani, S.KM (Koordinator UKM
Pemberdayaan)
11 Umyum, A.md. Kep (Programer HIV/AIDS)

3) Prioritas Pemecahan Masalah Dengan Metode CARL


Tabel 3.4 Penentuan Prioritas Pemecahan Masalah Kurangnya
pengetahuan masyarakat terhadap penyakit HIV/AIDS
SKOR HASIL
N PEMECAHAN
CxAxRx RANKING
O MASALAH C A R L
L
1 Penyuluhan penyakit 2 1 2 3 12 I
HIV/AIDS ke sekolah
2 Pengadaan leaflet dan 3 3 1 1 9 III
poster tentang pence-
gahan penyakit HIV
Keterangan :
Kolom “C” : Ketersediaan sumber daya (dana/sarana)
Kolom “A” : Kemudahan, masalah yang ada diatasi (ketersediaan
metode/cara/peraturan/juklak)
Kolom “R” : Kesiapan dari tenaga
Kolom “L” : Seberapa besar pengaruh
4) Pemecahan Masalah UPTD Puskesmas Bunten Barat Tahun 2021
Tabel 3.4 Cara Pemecahan Masalah Kurangnya Kegiatan Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan HIV/AIDS
Sebesar 23,6% Dari Target 100% Tahun 2020 Di Wilayah Kerja Puskesmas Bunten Barat
N PRIORITAS ALTERNATIF PEMECAHAN
PENYEBAB MASALAH KET
O MASALAH PEMECAHAN MASALAH MASALAH TERPILIH
1 Kurangnya Kegiatan 1. Kurangnya pengetahuan 1. Penyuluhan penyakit 1. Penyuluhan penyakit
Pencegahan dan masyarakat terhadap HIV/AIDS ke sekolah HIV/AIDS ke sekolah
Penanggulangan penyakit HIV/AIDS 2. Pengadaan leaflet dan
PMS dan HIV/AIDS poster tentang
Sebesar 23.6% Dari pencegahan penyakit
Target 100% Tahun HIV /AIDS
2020 Di Wilayah
Kerja Puskesmas
Bunten Barat

PTP HIV | PUSKESMAS BUNTEN BARAT 2022 6


2. Penyusunan Rencana Usulan Kegiatan (RUK)
Tabel 3.5 Rencana Usulan Kegiatan Upaya Kesehatan Wajib UPTD Puskesmas Bunten Barat Tahun 2022
Kebutuhan Anggaran Indikat
Upaya Target Penangg Kebutuha Waktu Sumber
N Mitra or
Kesehat Kegiatan Tujuan Sasaran ung n sumber Pelaksana Volu Unit Pembiay
o Kerja Jumlah Kinerj
an jawab Daya an me Cost aan
Sasaran a
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15)
                             
Program Penyuluha Meningkatkan SMP/SMAd Juni, Juli
HIV n HIV/AIDS pengetahuan anmasyara dan
/AIDS pada anak anak sekolah kat Agustus 90%
sekolah 5 Pj. Chn dan 1,200
1 danmasyarakatten Masker Tercap BOK
Sekolah HIV/AIDS Promkes 30 40,000 ,000
tang pencegahan ai
penyakit HIV
/AIDS
Program Kunjunganr Memberikan Masyarakat April dan
HIV umahpasie motivasipadamasy september
90%
/AIDS nbaru HIV arakat cara Pj. Chn dan 1,120
2 7 Desa Masker Tercap BOK
pencegahan HIV/AIDS Promkes 28 40,000 ,000
ai
terhadap penyakit
HIV/AIDS
Program Screening Memberikan Posyandu April, juni,
HIV tripel pemeriksaan pada dan september
/AIDS eliminasi bumil dan Masyarakat Chn, dan 90%
pada bumil sosialisasikan Pj. Masker, november 2,240
3 7 Desa Promkes Tercap BOK
cara pencegahan HIV/AIDS Reagen 56 40,000 ,000
dan KIA ai
terhadap penyakit
HIV/AIDS

PTP HIV | PUSKESMAS BUNTEN BARAT 2022 7


BAB 4
PENUTUP

Dengan diselesaikannya Perencanaan Tingkat Puskesmas (PTP)


UPTD Puskesmas Bunten Barat Tahun 2022 ini diharapkan agar dalam
melaksanakan semua kegiatan bisa secara teratur dan berurutan sesuai
dengan jadwal yang telah di susun.
Hal – hal yang belum tercakup dalam Perencanaan Tingkat
Puskesmas (PTP) ini, bisa dilakukan sesuai keputusan dan kesepakatan
masing – masing pemegang program.
Besar harapan kami semoga Perencanaan Tingkat Puskesmas
(PTP) UPTD Puskesmas Bunten Barat Tahun 2022 ini dapat diterapkan di
Puskesmas Bunten Barat dengan baik, dengan harapan untuk
mempercepat tercapainya pembangunan kesehatan di Kecamatan
Ketapang,sehingga Visi Kecamatan Ketapang Sehat dapat segera
tercapai.

Ketapang, 2022

Anda mungkin juga menyukai